Vous êtes sur la page 1sur 8

ANGGARAN DASAR KORPS ALUMNI AKADEMI PERIKANAN SORONG

MUKADIMAH Bahwa tujuan Negara Republik Indonesia untuk mewujudkan masyarakat adil, makmur dan sejahterah, yang sesungguhnya adalah tujuan hakiki, dapat dicapai melalui usaha-usaha pencerdasan bangsa dan pemberdayaan masyarakat. Dalam upaya-upaya luhur pencerdasan bangsa dan pemberdayaan masyarakat, peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia, peran Perguruan Tinggi, dengan Tri Darmanya sangatlah penting sebagai penghasil manusia terdidik, yaitu kaum intelektual. Sebagai hasil perguruan tinggi, para alumnus mempunyai keterikatan dengan almamaternya, sehingga sepatutnyalah para Alumnus mengambil bagian dalam upaya peningkatan kualitas almamaternya bersama unsur Civitas Akademika, guna turut serta dalam upaya-upaya luhur untuk mencerdasan dan memberdayakan masyarakat sesuai dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Menyadari bahwa peran serta para alumni dalam upaya luhur tersebut di atas dapat dilakukan dengan maksimal apabila dilaksanakan secara bersama-sama, terencana, dan terorganisasi. Maka dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, para Alumnus Akademi Perikanan Sorong membentuk suatu wadah organisasi Korps Alumni Akademi Perikanan Sorong, dengan Anggaran Dasar sebagai berikut :

BAB I NAMA, SIFAT, WAKTU DAN TEMPAT KEDUDUKAN Pasal 1 Organisasi ini bernama Korps Alumni Akademi Perikanan Sorong, atau disingkat KORAL APSOR. Pasal 2 KORAL APSOR bersifat kekeluargaan, keilmuan dan kemasyarakatan. Pasal 3 Korps Alumni Akademi Perikanan Sorong didirikan di Sorong pada hari Sabtu tanggal 07 Januari Tahun 2012 untuk waktu yang tidak ditentukan.
1

Pasal 4 Korps Alumni Akademi Perikanan Sorong berkedudukan ditempat yang sama dengan tempat kedudukan Akademi Perikanan Sorong dan dapat mendirikan cabang di Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia serta di Negara lain yang dianggap perlu.

BAB II AZAS, NILAI DAN TUJUAN Pasal 5 KORAL APSOR berazaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945. Pasal 6 KORAL APSOR mengedepankan nilai-nilai kepahlawanan, kerakyatan, kekeluargaan, keterbukaan, akuntabilitas dan kecintaan terhadap almamater. Pasal 7 KORAL APSOR dibentuk dengan tujuan : 1. Terpupuk dan terbinanya rasa persaudaraan dan kesetiakawanan sesama Alumni Akademi Perikanan Sorong; 2. Terpeliharanya dan terbinanya profesionalisme alumni dalam melaksanakan tugas-tugas dan pengabdiannya; 3. Terbinanya komunikasi timbal balik antara alumni dengan almamater; 4. Terbinanya komunikasi dan kerjasama dengan pihak yang terkait.

BAB III TUGAS POKOK DAN FUNGSI Pasal 8 Untuk mencapai tujuan sebagai mana tercantum pada pasal 7 KORAL APSOR yang mempunyai tugas pokok menyelenggarakan usaha-usaha pembinaan rasa persaudaran dan kesetiakawanan antar alumni, profesionalitas alumni, komunikasi antar alumni dengan almamater serta komunikasi dan kerjasama dengan pihak yang terkait. Pasal 9 KORAL APSOR mempunyai fungsi : 1. Melaksanakan pendataan dan informasi serta pembinaan anggota;
2

2. Melaksanakan tugas-tugas organisasi; 3. Melaksanakan usaha-usaha perlindungan terhadap anggota yang memerlukan advokasi; 4. Melaksanakan usaha-usaha untuk meningkatkan profesionalitas dan kesejahteraan sosial; 5. Melakukan usaha-usaha untuk mengembangkan almamater; 6. Melaksanakan usaha-usaha kerjasama dengan pihak lain yang terkait; 7. Melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat.

BAB IV KEDAULATAN Pasal 10 Kedaulatan tertinggi KORAL APSOR sepenuhnya berada ditangan anggota dan diwujudkan dalam rapat anggota dengan mempertimbangkan hasil Rapat anggota di tingkat wilayah.

BAB V KEANGGOTAAN Pasal 11 Keanggotaan KORAL APSOR terdiri dari : 1. Anggota Biasa; 2. Anggota Kehormatan. Pasal 12 Anggota Biasa KORAL APSOR adalah alumni yang pernah tercatat sebagai Taruna lulusan Akademi Perikanan Sorong. Pasal 13 Anggota Kehormatan adalah mereka yang berjasa terhadap KORAL APSOR dan Akademi Perikanan Sorong.

BAB VI HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA Pasal 14 1. Hak Anggota Biasa adalah :

a. Menghadiri rapat anggota, mengeluarkan pendapat, dan mengajukan usul atau saran sesuai dengan tata tertib dan peraturan yang berlaku; b. Memilih dan dipilih menjadi pengurus dan atau jabatan lain yang ditetapkan; c. Memperoleh pelayanan pendidikan, pelatihan, informasi dan bimbingan. 2. Kewajiban Anggota Biasa adalah : a. Mentaati Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga serta keputusan-keputusan Pengurus Pusat Korps Alumni Akademi Perikanan Sorong yang telah diambil dengan sah; b. Aktif dalam kegiatan dan melaksanakan serta bertanggungjawab atas segala sesuatu yang diamanatkan Korps Alumni Akademi Perikanan Sorong; c. Menjunjung tinggi kehormatan dan nama baik Korps Alumni Akademi Perikanan Sorong dan Akademi Perikanan Sorong. Pasal 15 Hak dan kewajiban anggota kehormatan 1. Hak Anggota Kehormatan adalah : a. Menghadiri Rapat Anggota, mengeluarkan pendapat, dan mengajukan usul atau saran sesuai dengan tata tertib dan peraturan yang berlaku; b. Memperoleh pelayanan pendidikan, pelatihan, informasi dan bimbingan. 2. Kewajiban Anggota Kehormatan adalah : a. Mentaati Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga serta keputusan - keputusan Pengurus Pusat Korps Alumni Akademi Perikanan Sorong yang telah diambil dengan sah; b. Aktif dalam kegiatan dan melaksanakan serta bertanggung-jawab atas segala sesuatu yang diamanatkan Korps Alumni Akademi Perikanan Sorong; c. Menjunjung tinggi kehormatan dan nama baik KORAL APSOR dan Akademi Perikanan Sorong.

BAB VII ORGANISASI Pasal 16 Susunan organisasi KORAL APSOR terdiri atas : 1. Dewan Penasehat 2. Pengurus Pusat 3. Pengurus Wilayah
4

Pasal 17 Dewan Penasehat 1. Dewan Penasehat dipilih dari Civitas Akademi Perikanan Sorong dan tokoh masyarakat yang mempunyai kepatutan dan kelayakan, baik Alumni APSOR ataupun bukan Alumni APSOR. Terdiri dari seorang Ketua merangkap Anggota dan sebanyak-banyaknya 10 (sepuluh) orang Anggota; 2. Ketua Dewan Penasehat Pusat secara ex-officio dijabat oleh Direktur APSOR; 3. Dewan Penasehat Pusat dipilih, ditetapkan dan diberhentikan oleh Pengurus Pusat apabila yang bersangkutan dinilai sudah bertolak belakang dengan asas, nilai dan tujuan KORAL APSOR. Pasal 18 Tugas dan wewenang Dewan Penasehat 1. Dewan Penasehat Pusat bertugas untuk memberi pengarahan, pertimbangan, saran dan atau nasihat kepada Pengurus Pusat KORAL APSOR. 2. Dewan Penasehat Pusat berwenang mengusulkan perubahan Anggaran Dasar. Pasal 19 1. Pengurus Pusat merupakan pelaksana tertinggi organisasi, dipimpin oleh Ketua Umum yang dipilih oleh Anggota Biasa dalam Rapat Anggota. 2. Pengurus Pusat terdiri dari : a. 1 (satu) orang Ketua Umum; b. 3 (tiga) orang Ketua; c. 1 (satu) orang Sekretaris; d. 1 (satu) orang Bendahara. 3. Pengurus Wilayah Pengurus Wilayah terdiri dari : a. 1 (satu) orang Ketua Wilayah; b. 1 (satu) orang Sekretaris Wilayah; c. 1 (satu) orang Bendahara Wilayah. Pasal 20 Masa Kerja : 1. Masa kerja Pengurus Pusat selama 3 tahun; 2. Masa kerja Pengurus Wilayah selama 3 tahun. Pasal 21 Tugas Dan Wewenang Pengurus Pusat :
5

1. Pengurus pusat mempunyai tugas dan kewajiban untuk : a. Melaksanakan segala keputusan Rapat Anggota Bersama, Rapat Anggota luar biasa, rapat kerja dan rapat pimpinan; b. Menegakkan disiplin dan aturan organisasi; c. Membela nama dan kehormatan organisasi dan para anggota; d. Mewakili organisasi dalam hubungan dan atau urusan dengan pihak luar; e. Mempertanggung jawabkan pelaksanaan tugasnya kepada anggota dalam Rapat Anggota Bersama. 2. Pengurus Pusat berwenang untuk : a. Menentukan kebijaksanaan organisasi; b. Mensyahkan susunan personalia Pimpinan Wilayah; c. Membentuk badan-badan pembantu yang diperlukan. Pasal 22 Tugas Dan Wewenang Pengurus Wilayah 1. Pengurus Wilayah mempunyai tugas dan kewajiban : a. Melaksanakan segala keputusan dan kebijaksanaan yang ditetapkan oleh pimpinan pusat serta keputusan-keputusan musyawarah wilayah; b. Menegakkan disiplin dan aturan orgasnisasi; c. Membela nama dan kehormatan organisasi dan para anggota diwilayahnya. d. Mewakili organisasi dalam hubungan dan atau urusan dengan pihak lain di wilayah masing-masing; e. Mempertanggung jawabkan pelaksanaan tugasnya kepada anggota dalam musyawarah wilayah masing-masing. 2. Pengurus Wilayah mempunyai wewenang : a. Menentukan kebijaksanaan organisasi diwilayah masing-masing; b. Mensyahkan susunan personalia pimpinan diwilayah masing-masing; c. Membentuk badan-badan pembantu yang diperlukan di wilayah masing-masing. BAB VIII MUSYAWARAH DAN RAPAT Pasal 23 Musyawarah dan Rapat KORAL APSOR terdiri dari : 1. Rapat Anggota dilaksanakan 3 tahun sekali. 2. Rapat Anggota Luar Biasa. 3. Rapat Anggota Wilayah dilaksanakan 3 tahun sekali. 4. Rapat-rapat lain yang dipandang perlu.
6

BAB IX KEUANGAN Pasal 24 Sumber keuangan KORAL APSOR berasal dari : 1. Uang iuran anggota yang terdiri dari : a. Iuran Pokok. b. Iuran sukarela. 2. Sumbangan-sumbangan yang tidak mengikat. 3. Usaha-usaha organisasi. 4. Sumber lain yang tidak bertentangan dengan ketentuan hukum yang berlaku. Pasal 25 Pertanggungjawaban Keuangan KORAL APSOR 1. Pertanggungjawaban keuangan organisasi dilakukan secara transparan dan akuntabel yang diaudit oleh akuntan publik 2. Pertanggungjawaban keuangan selama periode kepengurusan dilaporkan dalam Rapat Anggota. 3. Pertanggungjawaban keuangan tahunan dilaporkan dalam Rapat Kerja.

BAB X HUBUNGAN KORAL APSOR DAN AKADEMI PERIKANAN SORONG Pasal 26 Hubungan KORAL APSOR dengan Akademi Perikanan Sorong diselenggarakan berdasarkan asas kekeluargaan dan kemitraan yang membangun satu kesatuan yang utuh dan berbasis nilai-nilai luhur almamater.

BAB XI PERUBAHAN ANGGARAN DASAR Pasal 27 Anggaran Dasar ini dapat dirubah melalui suatu Rapat Anggota Bersama yang harus disetujui oleh 50%+1 dari jumlah peserta yang hadir.

BAB XII PEMBUBARAN Pasal 28 Organisasi KORAL APSOR hanya dapat dibubarkan dengan keputusan Rapat Anggota Bersama yang khusus diadakan untuk itu, dan disetujui oleh 50%+1 dari jumlah peserta yang hadir. Pasal 29 Apabila KORAL APSOR bubar maka dalam keputusan Rapat Anggota Bersama harus ditetapkan penunjukan panitia khusus yang bertugas untuk : 1. Urusan penyelesaian; 2. Sisa harta kekayaan organisasi yang masih ada diserahkan kepada lembaga / organisasi sosial; 3. Apabila tidak terjadi penyelesaian maka diselesaikan secara musyawarah.

BAB XIII PENUTUP Pasal 30 Hal-hal yang belum atau tidak diatur di dalam Anggaran Dasar, akan diatur dalam anggaran Rumah Tangga yang tidak boleh bertentangan dengan Anggaran Dasar ini. Pasal 31 Anggaran dasar KORAL APSOR ini merupakan Anggaran Dasar yang dihasilkan oleh Rapat Anggota Bersama Pertama KORAL APSOR.

Ditetapkan Di : Tanggal : Ketua Sidang : Wakil Ketua Sidang : Sekretaris Sidang :

Sorong 07 Januari 2012 Elisa Bakkula, A.Md Lay Tjarles, A.Md Riswan, A.Md

Vous aimerez peut-être aussi