Vous êtes sur la page 1sur 8

JAWABAN PERTANYAAN BAB 12 PENGUNGKAPAN DAN SARANA INTERPERATIF

PUTRI RIZKI AMALIA (1111060166) VINISYA FITRIA (1111060164)

1. Sebutkan lingkup informasi yang dicakupi dalam pelaporan keuangan versi FASB dan sebutkan komponen mana saja yang pengungkapannya dapat diwajibkan oleh penyusun standar Jawab : a) Statement keuangan b) Catatan atas statement keuangan c) Informasi pelengkap d) Sarana pelaporan keuangan lainnya e) Informasi lain Penyusunan standar FASB mewajibkan pengungkapan komponen a-b 2. Apa yang disebut dengan model inti, apakah bedanya secara subtantif dengan model pelaporan keuangan FASB ? Jawab : Model inti adalah usulan untuk mengembangkan model lingkup informasi yang digambarkan FASB dan menggambarkan luas pengungkapan dan pengukuran. Sedangkan permintaan informasi relevan oleh berbagai pemakai dan tidak selayaknya berbagai kepentingan hanya dilayani dengan sistem pelaporan yang sama 3. Apakah yang disebut dengan sarana interperatif ? Jawab : Sarana interperatif adalah upaya-upaya untuk meningkatkan kebermanfaatan rerangka akuntansi pokok dengan berbagai usulan untuk mengatasi kelemahan kos historis sebagai basis penilaian. 4. Pengertian pengungkapan secara luas dan sempit ? Jawab : Secara luas : pengungkapan merupakan bagian integral dari pelaporan keuangan

Secara sempit : pengungkapan merupakan langkah akhir dalam proses akuntansi yaitu penyajian informasi dalam bentuk seperangkat penuh statement keuangan. 5. Masalah teknis yang menjadi perhatian dalam pembahasan mengenai pengungkapan ? Jawab : a) Untuk siapa informasi diuangkapkan ? b) Mengapa pengungkapan harus dilakukan ? c) Seberapa banyak dan informasi apa yang harus diungkapkan ? d) Bagaimana cara dan kapan mengungkapkan informasi ?

6. Apakah fungsi pengungkapan dalam pelaporan keuangan ? Jawab : Menyajikan informasi yang dipandang perlu untuk mencapai tujuan pelaporan keuangan dan untuk melayani berbagai pihak yang mempunyai kepentingan yang berbeda-beda. 7. Hal-hal apa saja yang harus dipertimbangkan penyusun standar dalam melakukan pedoman pengungkapan ? Jawab : a) Memadai adalah tingkat minimum yang harus dipenuhi agar statement keuangan secara keseluruhan tidak menyesatkan untuk pengambilan keputusan. b) Wajar adalah tingkat yang harus dicapai agar semua pihak dapat perlakuan atau pelayanan informasi yang sama. c) Penuh adalah menuntut penyajian secara penuh semua informasi yang berpaut dengan pengambilan keputusan. 8. Apa yang dimaksud dengan pengungkapan wajib dan pengungkapan sukarela ? Jawab :

Pengungkapan sukarela adalah pengungkapan yang dilakukan oleh perusahaan diluar apa yang diwajibkan oleh standar akuntansi atau pengaturan badan pengawas manajemen selalu berusaha untuk mengungkapan informasi privat yang menurut pertimbangannya sangat diminati oleh investor dan pemegang saham khususnya informasi tersebut merupakan berita baik. Sedangkan pengungkapan wajib adalah pengungkapan yang harus dilakukan oleh perusahaan berdasarkan standar akuntansi yang berlaku dan peraturan badan pengawas. 9. Mengapa manajemen enggan menyampaikan data perkiraan secara publik ? Jawab : Karena untuk mencegah terjadinya fraud dan penyalahgunaan oleh pelaku pasar modal terutama dalam masalah pengungkapan. Diantaranya : a) Penyalahgunaan b) Eksternalitas c) Asimetri informasi d) Keengganan manajemen 10. Perlukah pengungkapan informasi tertentu diregulasi ? Siapa yang

meregulasi ? Jawab : Regulasi yang mewajibkan informasi tertentu diungkapkan secara publik akan mengurangi asimetri informasi baik antara manajemen dan investor maupun antar investor sendiri. Yang meregulasi : Indonesia : BAPEPAM dan IAI Amerika : Pemerintah, SEC, FASB, GASB, dan GAO. 11. Informasi apa saja yang diregulasi ? Jawab :

Pengungkapan yang meliputi statement keuangan itu sendiri dan semua informasi pelengkap. 12. Sebutkan dan jelaskan berbagai metode pengungkapan ? Jawab : a) Pos statement keuangan : tentang definisi, pengukuran, penilaian, dan penyajian jenis statement meliputi neraca, laba rugi, perubahan modal, dan arus kas. b) Catatan kaki : metode pengungkapan untuk informasi yang tidak praktis atau tidak memenuhi kriteria untuk disajikan dalam bentuk pos atau elemen statement keuangan. c) Penggunaan istilah teknis : istilah yang tepat untuk setiap elemen akuntansi harus tepat dan digunakan secara konsisten. d) Lampiran : statemen tambahan yang berfungsi untuk menambah informasi lebih dari yang dimuat dalam statement keuangan utama atau menyajikan kembali informasi dan format yang berbeda. 13. Adakah ketentuan dalam PSAK yang secara spesifik menetapkan pengungkapan dalam bentuk tanda kurung dan catatan kaki ? Jawab : Tanda kurung : mengikuti suatu pos dapat dijadikan cara untuk mengungkapkan informasi, metode akuntansi, makna suatu istilah, ketermasukan suatu unsur. Catatan kaki : catatan atas statement keuangan menjadi bagian integral dari statement keuangan secara keseluruhan. 14. Sebutkan dan jelaskan masalah yang berkaitan dengan catatan kaki ? Jawab : a) Catatan kaki sering dilewatkan oleh pembaca karena memuay banyak kalimat dibandingkan dengan angka sehingga sulit untuk dibaca. b) Catatan kaki kurang menjelaskan sendiri dibandingkan penyajian pos dalam statement keuangan.

c) Kompleksitas perusahaan cenderung menempaykan catatan kaki menjadi sasaran atau fokus pelaporan daripada statement keuangan. 15. Mengapa istilah teknis merupakan salah satu metode pengungkapan ? bagaimana sikap auditor bila diketahui suatu istilah yang digunakan tidk tepat ? Jawab : Karena istilah teknis digunakan untuk mengungkapakan suatu elemen atau pos dalah akuntansi. Oleh karena itu dengan adanya istilah teknis dapat merepresentasikan suatu realita dalam akuntansi. Apabila suatu istilah dirasa kurang tepat, maka auditor atau penyusun statement tidak harus selalu mengikuti suatu istilah yang sudah ada. Oleh karena itu penyusun standar harus memiliki kemampuan dasar bahasa indinesia dan inggris sehingga tepat dalam menciptakan suatu istilah teknis. 16. Jawab : DAM adalah analisis terhadap hasil operasi suatu perusahaan tahun berjalan dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Butir-butir yang termuat di dalamnya adalah : a) Analisis tentang perubahan hasil operasi terutama laba/rugi, laba kotor penjualan, dan biaya administratif. b) Analisis tentang likuiditas, sumber pendanaan, penggunaan pinjaman serta analisis investasi. c) Harapan manajemen masa datang tentang kondisi politik, sosial, dan ekonomi serta hal-hal yang mungkin terjadi akibat ketidakpastian kondisi sekarang. d) Tanggapan dan harapan manajemen terhadap kejadian atau perubahan nonfinasial yang mempengaruhi operasi manajemen. e) Rencana-rencana perubahan kebijakan penting di masa datang. f) Rencana pengeluaran kapital serta riset dan pengembangan Apa yang disebut DAM dan butir-butir apa saja yang dimuat di dalamnya ?

g) Analisis statemen keuangan yang diwujudkan dalam bentuk rasio dan trend beserta interpretasinya. 17. Apakah DAM merupakan pengungkapan yang diwajibkan dalam pelaporan

keuangan di Indonesia ? Jawab : Ya, karena DAM merupakan informasi yang harus disertakan dalam laporan keuangan tahunan. 18. Apakah DAM merupakan bagian dari statement keuangan ? Jawab : Walaupun DAM merupakan bagian dari laporan tahunan, DAM bukan merupakan bagian integral dari seperangkat statement keuangan penuh yang menjadi sasaran atau objek pengauditan. 19. Jawab : Pengungkapan yang diungkapkan manajemen lebih dari apa yang dapat disampaikan melalui seperangkat penuh statement keuangan. Sedangkan pengungkapan oleh auditor hanya meyakinkan bahwa pengungkapan sudah cukup berdasarkan standar pelaporan. 20. Hal-hal apa sajakah yang biasanya diungkapkan oleh auditor ? Jawab : a) Perubahan akuntansi dan konsistensi b) Keraguan tentang kelangsungan perusahaan c) Persetujuan atas penyimpangan dari PABU d) Penekanan suatu hal dalam statemen keuangan atau kejadian e) Pengaitan nama auditor dengan statemen keuangan takauditan f) Statemen keuangan komparatif yang salah satu diaudit auditor lain Apa perbedaan pengungkapan oleh manajemen dan oleh auditor ?

g) Pembatasan lingkup audit dan independensi auditor

Vous aimerez peut-être aussi