Vous êtes sur la page 1sur 11

APA GUNA AMDAL?

Disusun : Dito (41610110029) Krisna (41610110028) Galih (41610110013)

Amdal

dilakukan untuk menjamin tujuan proyek-proyek pembangunan

yang bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat tanpa merusak kualitas

lingkungan hidup.
Amdal

bukanlah suatu proses yang berdiri sendiri, tetapi merupakan

bagian dari proses Amdal yang lebih besar dan lebih penting sehingga

Amdal merupakan bagian dari beberapa hak berikut :


1. Pengelolaan lingkungan 2. Pemantauan proyek

3. Pengelolaan proyek
4. Pengambilan keputusan 5. Dokumen yang penting

AMDAL

sebagai dokumen penting.Laporan AMDAL merupakan dokumen

penting sumber informasi yang detail mengenai keadaan lingkungan pada waktu penelitian proyek dan gambaran keadaan lingkungan di masa setelah

proyek dibangun.Dokumen ini juga penting untuk evaluasi,untuk


membangun proyek yang lokasinya berdekatan dan dapat digunakan

sebagai alat legalitas.

AMDAL

dimaksudkan sebagai alat untuk merencanakan tindakan preventif

terhadap kerusakanlingkungan yang mungkin akan ditimbulkan oleh suatu

aktivitas pembangunan yang sedang direncanakan

Dampak
Dampak, adalah suatu perubahan yang terjadi sebagai akibat suatu

aktivitas, yang dapat bersifat alamiah, baik kimia, fisik maupun biologi.
Dalam konteks AMDAL, penelitian dampak dilakukan karena adanya

rencana aktivitas manusia dalam pembangunan.

1.Bagi

Pemerintah

a. Menghindari perusakan lingkungan hidup seperti timbulnya pencemaran air, pencemaran udara, kebisingan, dan lain sebagainya. Sehingga tidak

mengganggu kesehatan, kenyamanan, dan keselamatan masyarakat.


b.Menghindari pertentangan yang mungkin timbul, khususnya dengan masyarakat dan proyek - proyek lain.

c.Mencegah agar potensi dumber daya yang dikelola tidak rusak


d.Mencegah rusaknya sumber daya alam lain yang berada diluar lokasi proyek, baik yang diolah proyek lain, masyarakat, ataupun yang belum

diolah.

2. Bagi pemilik modal a. Menentukan prioritas peminjaman sesuai dengn misinya.

b. Melakukan pengaturan modal dan promosi dari berbagai sumber modal.


c.Menghindari duplikasi dari proyek lain yang tidak perlu. d.Untuk dapat menjamin bahwa modal yang dipinjamkan dapat dibayar kembali

oleh proyek sesuai pada waktunya, sehingga modal tidak hilang.


3. Bagi pemilik proyek. a. Melihat masalah-masalah lingkungan yang akan dihadapi dimasa yang akan datang. b. Melindungi proyek yang melanggar undang undang atau peraturan yang

berlaku.
c. Mempersiapkan cara-cara pemecahan masalah yang akan dihadapi dimasa yang akan datang.

d. Melindungi proyek dari tuduhan pelanggaran atau suatu damoak negatif yang
sebenarnya tidak dilakukan.

4. Bagi masyarakat.
a. Mengetahui rencana pembangunan didaerahnya.
b. Turut serta dalam pembangunan di daerah sejak awal. c. Mengetahui kewajibannya dalam hubungan dengan proyek tersebut.

d. Memahami hal ihwan mengenai proyek secara jelas akan ikut


menghindarkan timbulnya kesalahpahaman.

5. Bagi peneliti dan ilmuan.


a. Kegunaan didalam penelitian. b. Kegunaan didalam analisis kemajuan dan ilmu pengetahuan.

c. Kegunaan didalam meningkatkan keterampilan didalam penelitian dan


meningkatkan pengetahuan.

1.Pengelolaan

Lingkungan

Dalam melakukan kegiatan pengelolaan lingkungan diperlukan adanya


susunan rencana pengelolaan lingkungan. Susunan rencana pengelolaan lingkungan baru dapat dilakukan setelah diketahui dampak-dampak yang

akan terjadi akibat proyek yang akan dilakukan. Di sinilah peranan penting
AMDAL agar proyek pembangunan yang dilakukan tidak memberikan dampak buruk bagi lingkungan.

2. Pengelolaan Proyek
Dalam pengelolaan proyek, peranan AMDAL adalah terlebih dahulu

melakukan fase-fase berikut :


a) Fase Identifikasi b) Fase studi kelayakan

c) Fase desain kerekayasaan (engineering design) atan fase rancangan


d) Fase pembangunan proyek e) Fase proyek berjalan atau fase proyek beroperasi

f) Fase proyek telah berhenti beroperasi atau pasca opeasi (post operation)

Laporan AMDAL merupakan dokumen penting yang merupakan sumber informasi yang sangat bermanfaat untuk berbagai keperluan :
a) Sebagai informasi pembanding dalam hasil analisis
b) Sebagai sumber informasi yang penting untuk proyek yang akan dilaukan

di daerah dekat lokasi tersebut.


c) Dokumen penting yag dapat digunakan di pengadilan dalam menghadapi tuntutan proyek lain, masyarakat atau instansi pengawas.

Secara umum, kegunaaan AMDAL adalah :


a) Mencegah agar potensi sumberdaya alam yang dikelola tidak rusak.

b) Menghindari efek samping dari pengelolaan sumber daya alam.


c) Mencegah terjadinya perusakan lingkungan akibat pencemaran, sehingga tidak mengganggu kesehatan, kenyamanan, dan keselamatan masyarakat.

d) Mengetahui manfaat yang berdaya guna dan berhasil guna bagi bangsa,
negara, dan masyarakat. Dimanipulasi untuk kepentingan pribadi atau kelompok masyarakat yang tidak baik.

Vous aimerez peut-être aussi