Vous êtes sur la page 1sur 10

LAPORAN KASUS

Identitas Pasien Nama : Nurmara MR : 808984 Umur : 6 tahun Pekerjaan : Pelajar Suku Bangsa : Melayu

Anamnesis (tanggal 8 Desember 2012) Seorang pasien perempuan berusia 6 tahun masuk bangsal mata RSUP Dr M Djamil - Padang pada tanggal 7 Desember 2012 dengan Keluhan Utama: Mata kanan menonjol sejak lebih kurang 3 bulan yang lalu.

Riwayat Penyakit Sekarang : Mata kanan menonjol sejak lebih kurang 3 bulan yang lalu. Awalnya mata kanan gatal lalu pasien menggosok matanya hingga merah dan berair, namun lama-kelamaan mata kanan semakin menonjol dan kabur secara perlahan. Keluhan mata menonjol dan kabur terasa bertambah parah pada 1 bulan ini hingga tidak bisa melihat lagi. Pasien juga mengeluhkan terbatasnya gerakan bola mata pada 1 bulan ini. Riwayat mata nyeri tidak ada, mata terasa berpasir tidak ada, penglihatan seperti tertutup awan tidak ada, penglihatan seperti tertutup tirai tidak ada. Sebelumnya pasien dibawa berobat ke puskesmas kerinci, di puskesmas pasien langsung di rujuk ke rumah sakit sungai penuh. Setelah dilakukan pemeriksaa di rumah sakit sungai penuh, pasien langsung di rujuk ke Padang. Pasien pernah dirawat 2 hari di Rumah sakit mata swasta di Padang, sebelum dirujuk ke M.Djamil Padang. Riwayat trauma kepala dan mata tidak ada, riwayat operasi mata tidak ada. Riwayat demam tidak ada.

Riwayat Penyakit Dahulu : Tidak pernah menderita penyakit seperti ini sebelumnya.
Riwayat Penyakit Keluarga : Tidak ada anggota keluarga pasien yang menderita penyakit seperti ini. Riwayat Persalinan: Lahir spontan, cukup bulan, ditolong dokter, berat dan panjang badan lahir lupa, saat lahir anak langsung menangis kuat.

Pemeriksaan Fisik
STATUS OFTALMIKUS Visus tanpa koreksi OD 0 OS 5/5

Visus dengan koreksi


Refleks fundus Silia / supersilia Palpebra superior Palpebra inferior Aparat lakrimalis Konjungtiva Tarsalis Konjungtiva Forniks Konjungtiva Bulbii

+ Trichiasis (-) , Madarosis (-) Edema (-), hiperemis (-) Edema (-) , hiperemis (-) Dalam batas normal Hiperemis (-), Papil (-), folikel (-) Hiperemis (-) Folikel (-), Papil (-), Hiperemis (-), Injeksi silier (-) Injeksi konjungtiva (-)

+ Trichiasis (-) , Madarosis (-) Edema (-), hiperemis (-) Edema (-) , hiperemis (-) Dalam batas normal Hiperemis (-), Papil (-), folikel (-) Hiperemis (-) Folikel (-), Papil (-), Hiperemis (-), Injeksi silier (-) Injeksi konjungtiva (-) warna putih

Sklera

Warna putih

Kornea

Cukup bening, tereksposure

Bening

Kamera Okuli Anterior


Iris Pupil

Cukup dalam
Coklat , Rugae (+) Refleks cahaya langsung (-), Refleks cahaya tidak langsung (+), d = 5 mm

Cukup dalam
Coklat , Rugae (+) Refleks cahaya langsung (+), Refleks cahaya tidak langsung (-), d = 3 mm

Lensa Korpus vitreum

Bening Bening

Bening Bening

Fundus :
- Media - Papil optikus Media bening Edem papil, batas tidak tegas, c/d=sulit dinilai - Makula - aa/vv retina - Retina Refleks fovea (-) Arteri dan vena melebar Eksudat (+) kuadran central, perdarahan Media bening Papil bulat, batas tegas. c/d = 0,3-0,4 Refleks fovea (+) aa : vv = 2 : 3 Eksudat (-), perdarahan (-)

(+) diseluruh kuadran


Tekanan bulbus okuli Normal palpasi Tonometri tidak dilakukan Normal palpasi Tonometri tidak dilakukan

Posisi bulbus okuli

Protusio

Ortho

Gerakan bulbus okuli

Terganggu pada penglihatan superior, superior lateral, superior medial, lateral, inferior lateral dan inferior.

Bebas ke segala arah

Gambar

Diagnosis
Diagnosis Kerja : Protusio bulbi OD ec tumor retro bulbar Pemeriksaan Penunjang : Pemeriksaan brain CT scan dan orbital CT scan Telah dilakukan pemeriksaan CT scan pada tanggal 31 Oktober 2012, dengan hasil: CT Scan orbita: Tampak gambaran massa dengan densitas isodens pada daerah nervus optikus dekstra, yang meluas dari anterior sampai ke posterior. Tambah muskulus rektus lateral, medial terdesak ke sisi lateral dan medial. Bola mata tampak terdorong ke anterior. Muskulus rektus superior, infeior dekstra baik. Orbita sinistra baik tidak ada lesi patologis. Kesan: suspek optik sheath meningioma dekstra. DD/ optik nerve glioma.

Diagnosis : Protusio bulbi OD ec suspek meningioma dekstra. Diagnosa Banding: Protusio bulbi OD ec suspek glioma saraf optik Rencana Terapi : Enukleasi, namun saat operasi diharapkan bola mata dapat dipertahankan untuk kepentingan kosmetik. Sehingga terapi yang dilakukan pada pasien adalah orbitotomi anterior trans konjungtiva.

Diagnosis : Protusio bulbi OD ec suspek meningioma dekstra. Diagnosa Banding: Protusio bulbi OD ec suspek glioma saraf optik
Rencana Terapi : Enukleasi, namun saat operasi diharapkan bola mata dapat dipertahankan untuk kepentingan kosmetik. Sehingga terapi yang dilakukan pada pasien adalah orbitotomi anterior trans konjungtiva.

Vous aimerez peut-être aussi