Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
I. DEFINISI KISTA
Rongga patologis dalam tulang yg dibatasi lapisan epitel, biasanya berisi cairan atau bahan semi padat (Pedersen, 1996)
Rongga patologis pada jaringan lunak atau jaringan keras yg berisi cairan, semi padat atau udara yg dikelilingi oleh jaringan penghubung atau kapsul yang biasanya berupa sel epitel (Neville, 2002)
II. ETIOLOGI
Retensi / sisa-sisa lamina dentalis Kelainan perkembangan Trauma Inflamasi
Dengan memperhatikan gambaran Radiologi ini dengan baik, seorang Dokter Gigi dapat:
V. KLASIFIKASI KISTA
A. Kista Odontogenik
Kista yg berkembang dari sisa epitel organ pembentuk gigi, ex; dental lamina / ameloblast B. Kista Non Odontogenik
Kista yg berkembang dari sisa-sisa epitelial saat fase embriologik atau dari sisa-sisa struktur perioral
C. Pseudo Kista
A. KISTA ODONTOGENIK
1. Kista Radikular (Periapikal)
2. Kista Dentigerous 3. Kista Erupsi 4. Kista Primordial 5. Kista Residual
6. Odontogenic Keratocyst
7. Kista Lateral Periodontal 8. Kista Globulomaksilaris 9. Kista Calcifying Odontogenik 10. Kista Paradental
B. KISTA NON ODONTOGENIK 1. Kista Duktus Nasopalatinus / Kista Kanalis Insisivus 2. Kista Nasolabial (Nasoalveolar)
C. PSEUDO KISTA
1. Kista Tulang Progresif
2. Kista Tulang Aneurysmal
A. KISTA ODONTOGENIK
1.
Gambaran Klinis: Berhubungan dengan gigi non vital Berkembang pada apeks yg berdekatan dengan saluran pulpa yg terbuka Ukuran bervariasi
Gambaran Radiologi:
Radiolusen berbatas jelas dan tegas pada daerah apeks gigi non vital Umumnya lebih besar dari granuloma Sering dibatasi lapisan tipis korteks, kecuali jika kista telah terinfeksi Batas radiopak sepanjang lamina dura pada gigi yg terkena Dapat terjadi pergeseran gigi yg terkena tetapi tidak diresorpsi
2. KISTA DENTIGEROUS
Kista odontogenik yg mengelilingi mahkota dari gigi yg terpendam, disebabkan oleh akumulasi cairan di antara epitelium dan permukaan email
Gambaran Klinis: Umumnya pada anak dan remaja Secara klinis tidak terdeteksi Asimptomatik
Kadang sakit dan timbul pembengkakan
Wajah asimetri jika kista telah ekspansi Ukuran bervariasi Sering terlihat pada erupsi molar 3, kaninus dan premolar 2 rahang bawah
Gambaran Radiologi:
Radiolusen unilokular berbatas jelas dan tegas mengelilingi mahkota gigi yg belum erupsi / terpendam Dikelilingi oleh lapisan tipis tulang kortikal
KISTA DENTIGEROUS
KISTA DENTIGEROUS
KISTA DENTIGEROUS
KISTA DENTIGEROUS
KISTA DENTIGEROUS
KISTA DENTIGEROUS
3. KISTA ERUPSI
Kista odontogenik yg secara histologis memiliki gambaran serupa dengan kista dentigerous Mengelilingi mahkota gigi yg baru erupsi melalui tulang tetapi tidak pada jaringan lunak Secara klinis terdeteksi sebagai massa lunak berfluktuasi di linggir alveolar
Gambaran Klinis:
Sering dihubungkan dengan erupsi prematur Molar dan kaninus lebih sering Menyelimuti mahkota gigi yg baru erupsi Lunak dan pembengkakan berfluktuasi pada linggir alveolar Biru kemerahan karena bercampur darah dalam cairan kista
Gambaran Radiologi:
Serupa dengan kista dentigerous, hanya saja berhubungan dengan gigi yg baru erupsi
KISTA ERUPSI
4. KISTA PRIMORDIAL
Kista odontogenik yg dibatasi garis tipis epitelial radiolusen pada prosesus alveolaris yg tidak berhubungan dengan gigi
Gambaran Klinis: Umumnya pada usia 10-30 tahun Tidak terlihat secara klinis kecuali sudah terjadi ekspansi atau pergeseran gigi yg terkena Umumnya pada regio molar 3 yg tidak erupsi
Gambaran Radiologis: Radiolusen unilokular berbatas jelas dan tegas pada prosesus alveolaris dekat dengan puncak linggir Muncul dekat akar gigi atau antara akar gigi yg berdekatan Pergeseran gigi tetangga dapat terjadi
KISTA PRIMORDIAL
5. KISTA RESIDUAL
Kista yg timbul pada lokasi bekas pencabutan gigi
Gambaran Klinis:
Ditemukan pada usia 20-52 tahun
Asimptomatik
Kadang timbul pembengkakan Berukuran kecil (diameter < 1 cm)
Gambaran Radiologi: Radiolusen bulat/oval unilokular berbatas jelas dan tegas Berkortikal tipis Bisa menyebabkan ekspansi dan pergeseran gigi yg terkena
KISTA RESIDUAL
KISTA RESIDUAL
6. ODONTOGENIC KERATOCYST
Kista yg berasal dari sisa-sisa dental lamina dan dilapisi epitelium berkeratinisasi serta ditandai dengan permukaan bergelombang dan sel-sel basal palisade Kadang berhubungan dengan sel basal nevoid (Gorlins syndrome)
Gambaran Klinis: Usia sangat bervariasi (> 20-30 tahun) 70-80 % terjadi pada mandibula Asimptomatik Dapat tumbuh sangat besar, meluas ke korpus mandibula dan menyebabkan ekspansi mediolateral Kecenderungan untuk rekuren tinggi jika terapi tidak adekuat
Gambaran Radiologi:
Radiolusen berbatas jelas dan tegas serta dilapisi batas radiopak Unilokular (sering bermargin scalloped) Multilokular (lesi yg besar)
ODONTOGENIC KERATOCYST
ODONTOGENIC KERATOCYST
Kista odontogenik yg berasal dari sisasisa dental lamina atau sisa epitelium enamel Berkembang lambat dan tidak ekspansif pada permukaan lateral akar gigi vital
Gambaran Klinis:
Usia 50-70 tahun Pada permukaan lateral akar gigi vital Biasa ditemukan pada regio kaninus/premolar mandibula
Asimptomatik Berkembang lambat dan tidak ekspansif
Gambaran Radiologi:
Radiolusen unilokular berbatas jelas dan
8. KISTA GLOBULOMAKSILARIS
Konsep terdahulu menyatakan bahwa kista globulomaksilaris adalah suatu kista fissural, yg berasal dari jaringan epitelial yg terperangkap selama fase embrionik Kista ini tidak dapat berkembang dengan sempurna kecuali pada regio globulomaksilaris
Gambaran Klinis: Terjadi pada regio globulomaksilaris Asimptomatik Gigi yg terkena biasanya masih vital
Gambaran Radiologi: Radiolusen berbatas jelas dan tegas (pear or tear shaped) Di antara akar gigi insisif kedua dan kaninus rahang atas Rotasi dari mahkota dan separasi akar dari kedua gigi tersebut seringkali terlihat Dapat terjadi resorpsi akar
KISTA GLOBULOMAKSILARIS
Lesi solid/kistik yg berasal dari epitelium odontogenik yg menyerupai ameloblastoma folikular tetapi berisi ghost cell dan kalsifikasi sperikal
Juga dikenal sebagai Kista Gorlin
Gambaran Klinis: Mayoritas usia < 40 tahun Regio insisif-kaninus Berkembang lambat dan tidak sakit Lesi ekstraosseus pada pembengkakan Lesi intraosseous dapat menyebabkan ekspansi pada rahang
Gambaran Radiologi:
Radiolusen unilokular (kadang multilokular) berbatas jelas dan tegas dengan bintikbintik radiopak Lesi kistik radiolusen maupun radiopak
Gambaran Klinis:
Gambaran Radiologi:
Radiolusen berbatas jelas dan tegas pada regio apikal gigi molar 3 yg erupsi
KISTA PARADENTAL
Kista intraosseus yg berkembang pada midline palatum regio anterior, yg berasal dari lapisan epitelium sesaat setelah penutupan embrionik duktus nasopalatinus
disebut juga Kista Kanalis Insisivus
Gambaran Klinis:
Berkembang dari sisa-sisa embriologik duktus nasopalatinus Terjadi pada midline palatum regio anterior dekat dengan foramen insisivum
Gambaran Radiologi:
Radiolusen unilokular berbatas jelas dan tegas
Berbentuk oval/hati pada midline regio palatum di antara akar-akar gigi insisif Dilapisi lapisan kortikal yg lembut
2. KISTA NASOLABIAL
Kista perkembangan dari jaringan lunak muccobucal fold anterior di bawah dasar hidung Berasal dari sisa-sisa bagian inferior dari duktus nasolakrimalis dikenal juga sebagai Kista Nasoalveolar
Gambaran Klinis: Dekade ke 4 dan 5 kehidupan Umumnya unilateral Asimptomatik Kadang timbul pembengkakan Berukuran < 1,5 cm Terjadi dari lateral ke midline pada regio bibir dan dasar hidung
KISTA NASOLABIAL
KISTA NASOLABIAL
C. PSEUDO KISTA
1.
Gambaran Klinis: Umumnya usia < 20 tahun Asimptomatik Pada mandibula regio premolar/molar Gigi yg terkena masih vital Tidak terjadi pergeseran gigi
Gambaran Radiologi:
Radiolusen unilokular berbatas jelas dan tegas dengan scalloped sepanjang gigi yg terkena
Lesi yg berisi darah yg dibatasi oleh jaringan pengikat dan mengandung sel raksasa Jarang (bukan lesi kistik)
Berlokasi pada posterior mandibula dan maksila
Gambaran Klinis: Terlokalisasi, non neoplastik, lesi proliferatif dari jaringan pembuluh darah yg berisi sel raksasa Ditemukan pada dekade 2-3 kehidupan Sakit yg bervariasi Pembengkakan difus Wajah asimetri jika lesi ekspansi ke korteks tulang Hampir semua terjadi pada posterior mandibula yg meluas ke ramus
Gambaran Radiologi:
Lesi perkembangan konkaf pada korteks lingual mandibula Umumnya pada regio molar 3 yg disebabkan oleh over ekstensi dari lobus lateral aksesorius kelenjar submandibula juga dikenal dengan Kista Stafne atau Kista Tulang Laten
Gambaran Klinis:
Asimptomatik Pria dewasa muda > Kadang lesi bilateral Indentasi anatomis pada regio posterior lingual mandibula Karakteristik khas pada lokasi dan gambaran radiologi Hampir semua terjadi pada regio antara kanalis mandibula dan batas bawah ramus
Gambaran Radiologi: Menyerupai kista Radiolusen bulat/oval di bawah kanalis inferior alveolaris