Vous êtes sur la page 1sur 7

TUGAS MANAJEMEN KEUANGAN

Nama : Atanasius Rony F. NIM : A1C 010 112 Fakultas Ekonomi Universitas Mataram 2013
MANAJEMEN KEUANGAN Pertanyaan:
1. Sebutkan fungsi manajemen kas !

2. Jelaskan konsep Bank terpusat ! 3. Jelaskan bagaimana sistem lockbox dapat meningkatkan efisiensi manajemen kas ! 4. Instrumen pasar uang digunakan sebagai alat investasi untuk kas yang tidak digunakan.

Diskusikan kriteria terpenting untuk pemilihan aset dalam investasi sementara kas yang tidak digunakan.
5. Diskusikan dampak dari perbankan melalui lockbox atas saldo kas perusahaan. 6. Perusahaan berkeinginan untuk mempertahankan bagian tertentu dalam portofolio sekuritas

yang dapat diperjualbelikan agar dapat memenuhi kebutuhan kas yang diluar prediksi. Akankah surat berharga komersial atau treasury bill (T-Bill) yang lebih tepat untuk investasi jangka pendek dalam segmen kas siap pakai ini? Mengapa?
7. Apa yang dimaksud dengan saldo minimal bank, dan mengapa jumlahnya tidak sama untuk

semua nasabah?
8. Apa yang dimaksud dengan ambangan neto? Bagaimana perusahaan memainkan

ambangan dalam pengeluaran ?


9. Asumsikan bahwa imbal hasil atas aset rill perubahan melebihi imbal hasil atas sekuritas

yang dapat diperjualbelikan, mengapa perusahaan harus memiliki sekuritas yang dapat diperjualbelikan tersebut?
10. Dibawah kondisi apa yang memungkinkan perusahaan untuk tidak menahan kas atau

sekuritas yang dapat diperjual belikan tersebut?


11. Apa saja ketiga motif untuk menahan kas? 12. Bandingkan dan bedakan penerimaan bank dengan T-bill sebagai investasi sekurutas yang

dapat diperjual belikan?


13. Bandingkan dan bedakan electronic commerce (EC), electronic data interchange (EDI),

electronoic funds transfer (EFT), dan financial EDI (FEDI)!

14. Apa yang dimaksud dengan outsourcing? Mengapa perusahaan dapat melakukan outsourcing

atas beberapa atau semua proses manajemen kasnya?


15. Bagaimana check21 di AS dapat menciptakan peluang bagi bank untuk menghemat waktu

dan uangnya? Jawaban


1. Fungsi manajemen kas yaitu : a. merencanakan,

mencari

dan

memanfaatkan

kas

dengan

berbagai

cara

agar

penggunaannya maksimum
b. menjaga rasio cair (acid test ratio) agar tetap memperoleh kepercayaan dari kreditur c. menangkap peluang bisnis sewaktu-waktu d. mengantisipasi keadaan darurat seperti pemogokan, persaingan, dan sebagainya. e. untuk menjaga posisi likuiditas dan untuk mengetahui defisit atau surplus kas f.

untuk mempercepat dan mengontrol penerimaan kas, menjamin keamanan penerimaan, meningkatkan kontrol atas cara-cara pembayaran, dan menghilangkan saldo kas menganggur

g. menjaga saldo kas seminimal mungkin dan biaya-biaya yang berkaitan dengannya, h. mengurangi risiko operasional, kredit, dan pasar i. j.

meningkatkan fleksibilitas dalam mencocokkan aliran masuk dengan aliran keluar kas mendukung kebijakan keuangan lainnya

k. mengontrol belanja secara keseluruhan l.

mengimplementasikan anggaran secara efisien

m. meminimalkan biaya pinjaman pemerintah n. memaksimalkan opportunity cost sumber daya

2. Konsep bank terpusat:

Perusahaan yang menggunakan jaringan lockbox serta yang memiliki sejumlah outlet penjualan yang menerima dana melalui pos penjualan memiliki satu kesamaan. Kedua perusahaan tersebut akan memiliki sejumlah rekening simpanan pada sejumlah bank regional. Setiap perusahaan mungkin akan merasa lebih baik untuk memindahkan sebagian atau seluruh simpanan ini ke satu lokasi terpusat, yang disebut sebagai bank terpusat (concentration bank).
3. Sistem Lockbox meningkatkan manajemen kas dengan cara: a. Meningkatkan pengendalian arus kas masuk dan arus kas keluar perusahaan. Idenya

adalah menyimpan semua telur Anda (atau dalan kasus ini, uang) ke dalam satu keranjang dan kemudian mengawasi keranjang tersebut.
b. Mengurangi saldo yang terpakai, yaitu menjaga saldo simpanan di bank regional tidak

lebih tinggi dari yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan berbagai transaksi [atau dengan kata lain, merupakan persayaratan minimum penyesuaian saldo (compensating balance)]. Dana yang berlebih akan dipindahkan ke bank terpusat.
c. Memungkinkan investasi yang lebih efektif. Mengumpulkan saldo yang berlebih

menyediakan jumlah kas yang lebih besar dan yang mungkin dibutuhkan untuk peluang investasi jangka pendek dengan hasil yang lebih tinggi, yang membutuhkan untuk peluang pembelian minimum. Contohnya, beberapa sekuritas yang dapat diperjualbelikan dijual dalam harga satu blok $100.000 atau lebih. 4. Kriteria terpenting untuk pemilihan aset yaitu aset yang nantinya cepat untuk dijual kembali. Karena, suatu saat bisa saja ada keperluan yang mendesak bagi perusahaan. Jadi, perusahaan bisa dengan cepat menjual aset sementaranya. Selain itu, perusahaan juga perlu mewaspadai resiko tingkat bunga dalam menginvestasi kas yang tidak digunakan.
5. Dampak dari perbankan melalui lockbox atas saldo kas perusahaan.

Kelemahan dapat dilihat dari segi biayanya. Bank harus menyediakan sejumlah layanan selain dari kegiatan pencarian giro biasa, maka bank membutuhkan kompensasi atas layanan tersebut. Oleh karena itu hampir secara langsung sejalan dengan jumlah giro yang disimpan. Selain itu, Mengurangi saldo yang terpakai, yaitu menjaga saldo simpanan di bank regional tidak lebih tinggi dari yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan berbagai transaksi
6. 7. Saldo minimum bank adalah jumlah dana minimum yang harus dipelihara oleh nasabah

sebagai persyaratan minimum untuk memperoleh bunga atau jasa tertentu, atau dibebaskan dan kewajiban tertentu, jika jumlah dana datam akun kurang dan jumlah yang telah dipersyaratkan, pemegang akun harus membayar biaya tertentu yang ditetapkan oleh setiap bank Saldo minimum bank tidak sama untuk semua nasabah karena setiap bank memiliki metode yang berbeda dalam menganalisis rekening.
8. Ambangan neto yaitu perbedaan nilai uang antara saldo yang ditunjukan dalam saldo buku

perusahaan (atau seseorang) dengan saldo di rekening bank.

Perusahaan memainkan

ambangan dengan cara jika jumlah ambangan neto dapat diestimasi secara akurat, saldo bank dapat dikurangi dan dana dapat di investasikan untuk menghasilkan pengembalian yang positif. 9. Perusahaan harus memiliki sekuritas yang dapat diperjualbelikan meskipun imbal hasil atas aset riil perusahaan melebihi imbal hasil atas sekuritas yang dapat diperjualbelikan karena fungsi sekuritas itu sendiri tidak hanya untuk keperluan tak terduga yang mengharuskan perusahaan memiliki uang kas yang cukup. Sekuritas yang dapat diperjualbelikn juga dimiliki untuk memenuhi kebutuhan arus kas keluar yang dapat dikendalikan (atau telah diprediksi) juga. Kepemillikan sekuritas yang dapat diperjualbellikan dapat dimanfaatkan sebagai investasi jangka pendek bagi perusahaan daripada kas yang tersedia menganggur.
10. Motif untuk menahan kas: a. Motif trasaksi yaitu memenuhi pembayaran seperti pembelian, upah, pajak, dan

dividen, yang timbul dalam kegiatan bisnis umum

b. Motif spekulasi yaitu memanfaatkan peluang yang ada , seperti penurunan tiba-tiba

harga bahan baku


c. Motif berjaga-jaga yaitu mempertahannkan batas keamanan atau penyangga

keamanan untuk memenuhi kebutuhan kas yang diluar perkiraan. Semakin dapat diprediksikan arus kas masuk dan arus kas keluar perusahaan, semakin sedikit kas yang perlu ditahan untuk berjaga-jaga.
11. Penghasilan bunga atas sekuritas seperti T-bill tergantung dari pajak penghasilan federal,

dalam banyak penerbitan, tidak tergantung pada pajak penghasilan negara bagian dan lokal. Tingkat penerimaan bank biasanya cenderung agak lebih tinggi daripada tingkat T-bill untuk waktu jatuh tempo yang sama, dan keduanya dijual dengan harga diskon. Penerimaan bank dapat diakui di bank lokal dan di bank asing, dengan hasil cenderung lebih tinggi.
12. Perbandinan anatara : a. Electronic commerce yaitu pertukaran informasi bisnis dalam format elektronik (non

kertas) termasuk melalui internet. Disatu sisi spektrum electronic commerce, dapat ditemukan pesan elektronik tidak testuktur seperti faks dan electonic email (e-mail). Di sisi lainnya, ditemukan pesan yang sangat terstruktur, yang disebut electronic data interchange (EDI)
b. Electronic data interchange (EDI) adalah perpindahan data bisnis secara elektronik dalam

format terstruktur yang dapat dibaca oleh komputer. EDI melibatkan transfer informasi bisnis (contohnya : faktur, pesanan pembelian, dan informasi pengiriman). EDI tidak hanya melibatkan perpindahan data secara langsung dari komputer ke komputer melalui saluran komunikasi, tetapi juga melibatkan pengiriman fisik antarbagian penyimpanan data elektronik perusahaan, seperti tape komputer, disk, dan CD-ROM.
c. Electronic fund transfer (EFT) yaitu perpindahan informasi secara elektrinika antara dua

lembaga penyimpanan yang menghasilkan transfer nilai (uang). Fitur yang sangat berbeda dalam EFT adalah transfer nilai (uang) terjadi dalam lembaga tempat penyimpanan (terutama bank) yang mengirim dan menerima pembayaran elektronik.

d. Financial EDI (FEDI) yaitu perpindahan informasi elektronik yang secara keuangan

berkaitan antara perusahaan dengan banknya atau antarbank. Beberapa manfaat FEDI dihubungkan dengan aplikasi EDI dalam berbagai bentuk. Contohnya informasi dan pembayaran berjalan lebih cepat dan andal. Manfaat ini akhirnya, mengarah pada peningkatan kualitas prakiraan kas dan manajemen kas. Pelanggan perusahaan juga mendapatkan manfaat dari layanan yang lebih cepat dan lebih andal. Selain itu perusahaan dapat mengurangi biaya surat, kertas, dan penyimpanan dokumen.
13. Outsourcing adalah melakukan subkontrak atas operasi bisnis tertentu ke perusahaan luar

sebagai ganti melakukannya sendiri. Hal ini biasanya dilakukan untuk memperkecil biaya produksi atau untuk memusatkan perhatian kepada hal utama dari perusahaan tersebut.
14. Check 21 tidak mengharuskan bank untuk mengubah giro

menjadi gambat elektronik,

namun mengharuskannya untuk menerima giro pengganti yang setara secara hukum dengan giro kertas asli. Singkatnya, giro sekarang dapat dicairkan di AS (dikonversi menjadi uang tunai pada rekening penerima pembayaran) dengan memproses giro kertas asli, file gambar elektronik dari giro, atau giro pengganti. Hanya dengan pemrosesan giro kertas asli maka kertas giro perlu secara fisik bergerak di antara beberapa lembaga keuangan dengan truk, kereta api, dan/atau lewat udara. Jadi, check 21 menciptakan kesempatan, bagi bank untuk menghemat waktu dan uang dengan memotong biaya transportasi yang dikeluarkan dengan menggerakan giro kertas asli antara lembaga-lembaga keuangan.

Vous aimerez peut-être aussi