Ascites

LUH JUSTISIA PADMIYATI ADELIA PUTRI SUKIAKUSUMAH WIDYA AZHAR 12.06.0023 12.06.0004 12.06.0042

ANATOMI DAN FISIOLOGI SISTEM PENCERNAAN

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

MULUT TENGGOROKAN (FARING) KERONGKONGAN (ESOFAGUS) LAMBUNG USUS HALUS USUS BESAR (KOLON) USUS BUNTU (SEKUM) UMBAI CACING (APPENDIX)

9.
10. 11. 12.

REKTUM DAN ANUS

PANKREAS HATI KANDUNG EMPEDU

ASCITES

Asites adalah penimbunan cairan serosa dalam rongga

peritoneum

Beberapa faktor yang turut terlibat dalam

patogenesis asites pada sirosis hati :

Hipertensi porta Hipoalbuminemia Meningkatnya pembentukan dan aliran limfe hati Retensi natrium Gangguan ekskresi air


1. 2. 3.

Tanda ascites
Lingkar abdomen meningkat Dyspneu Penimbunan cairan peritoneum, yang lebih dari 500ml

KESIMPULAN
Asites adalah penimbunan cairan serosa dalam rongga peritoneum. Asites dsapat menimbulkan masalah diagnostik. Penyebabnya sangat bervariasi, namun sebagian besar disebabkan oleh sirosis hepatis (80%), diikuti dengan malignasi pada 10%

kasus, gagal jantung pada 5% kasus, tuberkulosis pada 2% kasus dan sisanya
disebabkan oleh penyakit lain. Suatu tanda asites adalah meningkatrnya lingkar abdomen. Penimbunan cairan yang sangat nyata dapat menyebabkan nafas pendek karena diafragma meningkat. Dengan semakin banyaknya penimbunan cairan peritoneum, dapat di jumpai cairan lebih dari 500ml pada saat pemeriksaan fisik dengan pekak alih, gelombang cairan, dan perut yang membengkak.

TERIMAKASIH