Vous êtes sur la page 1sur 5

Pertemuan 1

Referensi Buku
1. Horowitz, Ellis danSahni, Sartay, Fundamental of Computer Algorithms, Computer Science Press, USA, 1988. 2. Rinaldi, Leoni, Algoritma dan Pemograman dalam bahasa Pascal dan C, Informatika Harris, Simon, Beginning algorithms, Wiley Publishing, Inc.,Canada, 2006 3. Cormen, Thomas H. Introduction to Algorithms, Second Edition, McGraw-Hill Book Company, USA, 2001 4. Alsuwaiyel, M.H., Algorithms Design Techniques And Analysis,WorldScientific Publishing Co. Pte.Ltd., China, 1999 5. Ming-Yang Kao, Encyclopedia of Algorithms, SpringerScience+BuisinessMedia,2008 6. Edward M., Jurg, Narsingh, Combinatorial Algorithms :Theory and Practice, Prentice Hall, Inc. 7. Gerhard J.,OnlineAlgorithms : The State of the Art, Springer, Berlin 1998 8. Parberry, Ian, Problems On Algorithms 2ndEd. Prentice Hall, Inc. , 1994 9. Steven,The Algorithm Design Manual, Springer, 1997 10. RinaldiMunir, Algoritma dan Pemograman dalambahasa Pascal dan C, Informatika, Bandung , 1999

Asal Logika Dan Algoritma


Logika berasal dari kata Yunani Kuno yg berarti hasil pertimbangan akal pikiran yg diutarakan lewat kata dan dinyatakan dalam bahasa ,, Algoritma berasal dari nama ahli matematika dari Uzbekistan yg bernama Abu Abdullah Muhamad Ib Musa Al-Khwarizmi dengan panggilan Algorism Komputer adalah Sebuah mesin Komputer bekerja sesuai perintah dan intruksi yang diberikan Perintah dan intruksi ditujukan untuk memecahkan sesuatu masalah (program computer) Program ini memandu kerja komp dngan secara struktur di susun oleh manusia Bahasa yg digunakan untuk menyusun program komp disebut bhasa pemprograman Pemograman komp harus dilakukan secara sistematis , dimulai dngan merancang / mendesain langkah-langkah yg tepat yg menjelaskan jawaban dari suatu masalah Metode yg terdiri dari langkah-langkah structural untuk mencari masalah itulah disebut algoritma

Cara Penulisan Algoritma : Narasi Diagram Alir PseudeCode

Contoh : Narasi (Mencari Luas Segi Empat)


Narasi Algoritma Luas Segi Empat Luas , Panjang , Lebar : Bil Bulat Masukan Nilai Lebar dan Panjang Hitung Luas (Panjang * Lebar) Tampilkan Luas Deklarasi Deskripsi

Diagram Alir

Mulai Selesai

Panjang , Lebar

Luas = Panjang * Lebar

Output Luas

Pseudecode Algoritma Segi Empat {Menghitung Luas Segiempat dengan Memasukan nilai Lebar * Panjang} Deklarasi Luas , Panjang , Lebar : Int (Integer)

Deskripsi Input (panjang) Input (lebar) Luas = Panjang * Lebar Output ( luas) Algoritma Menghitung Luas Segi Empat Deklarasi { A : Variabel Untuk Menampung Nilai Panjang} {B : Variabel Untuk Menampung Nilai Lebar} {Luas : Variabel Untuk Menampung Nilai Luas Segi Empat} A , B , Luas : Int Deskripsi Read A ; Read B; Luas = A*B Write (Luas)

Pertemuan II
Algoritma untuk mengetahui sebuah bilangan genap atau ganjil Algoritma_Bilangan_Genap {Mencetak pesanbilangan genap ataubilangan ganjil jika sebuah bilangan bulat yang dibaca dari piranti masukan merupakan bilangan genap atau ganjil} DEKLARASI bil:integer DESKRIPSI: read(bil) if bil mod 2 = 0 then write(bilangan genap) else write(bilangan ganjil) endif

Tipe data merupakan pola representasi data dalam computer Tipe Dasar : Bilangan logika Bilangan bulat Bilangan real Karakter String Tipe Bentukan: Tipe yang dibentuk dari satu atau lebih tipe dasar dan diberi nama Bilangan Logika Nama: Boolean Domain Nilai True : Dinyatakan dengan angka 1 False : Dinyatakan dengan angka 0 Konstanta: true dan false Operasibiasanya disebut sebagai operasi logika atau operasi boolean. Operator logika yang sering digunakan adalah: not, and, dan or. Bilangan Bulat Nama Tipe: Integer, Byte, Shortint, Longint Domain Nilai: Byte : 0 ... 255 Unsigned 8-bit Shortint: -128 .. 127Signed 8-bit Integer : -32768 .. 32767Signed 16-bit Longint: -2147483648 .. 2147483647Signed 32-bit Konstanta: Konstanta untuk nilai bertipe bilangan bulat harus ditulis tanpa mengandung titik desimal. Contoh: 15, -7, 0, 677 Operasi Aritmatika: Operasi aritmatika terhadap bilangan bulat yang menghasilkan nilai bertipe bilangan bulat juga + , -, *, / (div), %(mod) Perbandingan: Operasi perbandingan terhadap bilangan bulat yang menghasilka nilai Boolean < , , , >, =,

Bilangan Real Nama tipe: Real, Single, Double, Extended Domain Nilai: Real : 2.9 x 10-39.. 1.7 x 10386 byte Single : 1.5 x 10-45.. 3.4 x 10384 byte Double : 5.0 x 10-324.. 1.7 x 103088 byte Extended : 3.4 x 10-4932.. 1.1 x 10493210 byte Catatan 1 byte = 8 bit Konstanta: harus ditulis dengan mengandung titik decimal Contoh: 0.15; -7.566+E9; 0.0; 677.1 Operasi sama dengan Operasi bilangan bulat

Karakter Nama tipe: Char Domain nilai : Semua huruf didalam alphabet Angka decimal Tanda baca Operasi aritmatik Karakter khusus (Lihat ditabel ASCII) Konstanta: harus diapit dengan tanda petik tunggal (kadang-kadang berpetik ganda)Contoh: A; 8 Operasi: Operasi perbandingan yang bisa menghasilkan nilai boolean String Nama tipe: String Domain nilai: Deretan karakter yang didefinisikan pada tipe karakter Konstanta: harus diapit oleh tanda petik tunggal (kadang-kadang petik ganda)Contoh: Bangkalan, ABCDE String kosong (null) panjangnya nol, dilambankan dengan

Vous aimerez peut-être aussi