Vous êtes sur la page 1sur 5

TUGAS ETIKA ADMINISTRASI

ASPEK PENGERTIAN BIROKRASI Sistem pemerintahan yang dijalankan oleh pegawai pemerintah karena telah berpegang pada hirarki dan jenjang jabatan GOVERNMENT suatu kegiatan yang didalamya terdapat aturan-aturan yang harus dijalankan yg bersumber dari pemerintah GOVERNANCE Tata Kelola; rangkaian proses, kebiasaan, kebijakan, aturan, dan institusi yang memengaruhi pengarahan, pengelolaan, serta pengontrolan ADM. PUBLIK suatu bahasan ilmu sosial yang mempelajari tiga elemen penting kehidupan bernegara yang meliputi lembaga legislatif, yudikatif, dan eksekutif serta hal- hal yang berkaitan dengan publik yang meliputi kebijakan publik, manajemen publik, administrasi pembangunan, tujuan negara, dan etika yang mengatur penyelenggara negara

MAKSUD DAN TUJUAN

Melaksanakan kegiatan dan program demi tercapainya visi dan misi pemerintah dan Negara Melayani masyarakat dan melaksanakan pembangunan dengan netral dan professional Menjalankan manajemen pemrintahan, mulai dari perencanaan, pengawasan, evaluasi, koordinasi, sinkronisasi, represif, prepentif, antisipatif, resolusi, dll Memsistematiskan, mempermudah, mempercepat, mendukung, mengefektifkan, dan mengefisienkan pencapaian tujuan-tujuan pemerintahan Memudahkan masyarakat dan

kesejahteraan umum Indonesia dan seluruhtumpah darah Indonesia bangsa dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.

1. Partisipasi 2. Aturan Hukum 3. Transparansi 4. Ketanggapan 5. Orientasi Pada Konsensus 6. Kesetaraan 7. Efektifitas dan Efisiensi

ASPEK

pihak yang berkepentingan untuk memperoleh layanan dan perlindungan Menjamin keberlangsungan sistem pemerintahan dan politik suatu Negara Weberian Birokrasi Marxis Birokrasi parkinsonian

Eksekutif Legislatif Yudikatif

Governance sebagai Good Government Governance sebagai Negara dalam Keadaan Minimal Governance sebagai Cara Pengelolaan Perusahaan Governance sebagai Manajemen Publik Baru Governance sebagai Cara Mengendalikan Pemerintahan yang Baik Governance sebagai Sistem Sosio-Sibernetik Governance sebagai JaringanJaringan Pengorganisasian Diri Rhodes aktivitas atau proses memerintah, suatu kondisi dari aturan yang dijalankan, orang-orang yang diberi tugas memerintah atau pemerintah, cara, metode, atau sistem di mana masyarakat tertentu diperintah Woodrow Wilson 1. Pelayanan yang di berikan oleh administrasi Negara bersifat lebih urgen di bndngkan dengan pelayanan yang di berikan oleh organisasi organisasi swasta. Urgensi pelayanan ini karena menyangkut kepentingan semua lapisan masyarakat, dan kalau di serahkan atau di tangani oleh organisasi organisasi lainya selain

TOKOH PERBEDAAN

Max Weber Ada hierarki kuasa Pengkhususan tugas Kedudukan dan gelaran Sistem kenaikan pangkat Undang-undang dan batasan Kelayakan tertentu memegang jawatan Sistem perlindungan Menekan struktur membuat keputusan Tidak dipengaruhi perasaan atau peribadi pihak pegawai

Ramlan S

Terikat dengan keputusan struktur

organisasi pemerintah maka tidak akan jalan. Contoh : pada pelayanan yang urgen antara lain : lalu lintas, pos dan telegram, kesehatan, pertahanan, dan semua pelayanan yang menyangkut hajat hidup orang banyak. 2. Pelayanan yang di berikan oleh administrasi Negara pada umumnya bersifat monopoli atau semi monopoli. Dalam hal ini bentuk pelayanan yang di berikan tidak bias di bagi kepada organisasi organisasi lainya. Contoh pelayanan yang bersifat monopoli pos dan telegram, kesehatan, pertahanan, dan kehakiman. Adapun yang bersifat semi monopoli di antarnya adalah pendidikan, kesehatan, perhubungan, dan lain sebagainya. 3. Dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat umum administtrasi Negara dan administratornya relative berdasarkan undang undang dan peraturan. Cirri ini memberikan warna legalities dari administrasi Negara tersebut. Sehingga dengan demikian perubahan atau perluasan pelayanan kepada

masyarakat, pada umumnya sulit atau lambat menyesuaikan dari pada tuntutan tuntutan masyarakat. Lain halnya dengan organisasi swasta yang dengan mudah dan cepat dapat menyesuaikan apabila di dapatkan kritik atau saran dari langganan. 4. Administrasi Negara dalam memberikan pelayanan tidak di kendalikan oleh harga pasar , tidak seperti yang terjadi dalam organisasi perusahaan yang terikat oleh harga pasar, tidak seperti yang terjadi dalam organisasi perusahaan yang terikat oleh harga pasar dan untung rugi. Oleh karena itu, pemerintah pelayanan oleh masyarakat kepada administrasi Negara tidak di didasarkan akan perhitungan laba rugi, melainkan di tentukan oleh rasa pengabdian kepada masyarakat umum. 5. Usaha usaha di lakukan oleh administrasi Negara terutama dalam Negara demokrasi ialah di lakukan sangat tergantung pada penilaian rakyat banyak. Itulah sebabnya pelayanan yang di berikan oleh admiistrasi public hendaknya adil dan tidak

memihak antar personal, bersih dan mementingkan kepentingan orang banyak di bandingkan kepentingan pribadinya. Pelayanan tersebut tidak bisa melepaskan dari penilaian rakyat yang di layani.

Vous aimerez peut-être aussi