Vous êtes sur la page 1sur 19

Referat

Gangguan Obsesif Kompulsif

Moderator : Dr. Yenny D.P, SpKJ Penyaji : M. Ramadhan T-111.0221.055 Yeria Rayanti 111.0221.056

DEPARTEMEN ILMU KESEHATAN JIWA RUMAH SAKIT PUSAT ANGKATAN DARAT, GATOT SOEBROTO FK UPN VETERAN JAKARTA

2%-3% masyarakat umum

Perbaikan

Menetap

DSM IV
Bila orang terganggu o/ obsesi atau kompulsi yang berulang atau keduanya Secara signifikan menganggu hal yang rutin (N) > 1jam per hari

Distress yang nyata

need for symmetry, 37%

100 sampel pasien kontaminasi , 55%

impuls seks, 32% ketakutan somatis, 35% agresif, 50%

60 %

Obsesi multiple atau majemuk

Jenike, et all Durand & Barlow (2006)

TUJUAN
Memberi tambahan pengetahuan mengenai OCD (definisi penanganan)

Memenuhi tugas kepaniteraan klinik stase ilmu kesehatan jiwa RSPAD Gatot Soebroto

PPDGJ-III
Gang. Ansietas fobik (F.40)

Gang. Neurotik lainnya (F.48)

Gang. Ansietas lainnya (F.41)

Gang. Somatoform (F.45)

Gangguan neurotik; somatoform; terkait stress (F40-F48)


Reaksi terhadap stress berat dang gang. Penyesuaian (F.43)

Gang. ObsesifKompulsif (F.42)

Gang. Dissosiatif [konversi] (F.44)

DEFINISI

Pikiran obsesif

Tindakan kompulsif yang berulang

Gangguan obsesi kompulsi membutuhkan adanya obsesi atau kompulsi yang merupakan sumber gangguan atau kerusakan yang signifikan dan bukan karena gangguan mental lainnya

Kaplan & Saddocks Comprehensive textbook of Psychiatry

Gagasan, bayangan, pikiran atau impuls yang timbul dalam pikiran individu secara berulang-ulang dalam bentuk yang sama

Perilaku yang stereotipik, yang diulang berkali-kali. Tidak mengenakkan dan tidak menghasilkan sesuatu yang bermanfaat

Usia rata-rata onset 22 36 tahun ECA wanita > pria

1 dari 100 orang dewasa 2 3 juta orang dewasa 1 dari 200.000 atau 500.000 anak-anak 4 5 anak tiap SD

Neurotransmitter

Neuroimunologi

Biologi

thought-action fusion

Psikologis

Psikososial

Regresi dari fase anal perkembangan

http://www.brainmysteries.com/re search/Obsessive_compulsive_diso rder_linked_to_brain_activity.asp

http://www.pharmacy-anddrugs.com/Mental_Health_and_Depression/Obsessive_co mpulsive_disorder.html

Pasien OCD menunjukkan wawasan dan menyadari bahwa perilaku mereka tidak normal, tidak logis

DSM-IV-TR

Obsesif

Kompulsif

Tidak hanya kekhawatiran yang berlebihan tentang masalah kehidupan nyata Mencoba mengabaikan pemikiran atau tindakan Mengakui berasal dari pikiran sendiri

Untuk mencegah sesuatu yang dicemaskan Pasien tahu berlebihan dan tidak masuk akal > 1 jam per hari Tidak ada pengaruh zat psikotik atau kondisi medis

PPDGJ-III

Pikiran, impuls,berulang,terus menerus

Perilaku berulang

Disadari sebagai pikiran atau impuls diri sendiri


Tidak dilawan berhasil

Tidak dianggap sebagai kesenangan Pengulangan yang tidak menyenangkan

Predominan pikiran obsesional atau pengulangan (F.42.0)

Predominan tindakan kompulsif [obsesional ritual] (F.42.1)

OCD (F.42)

Campuran tindakan dan pikiran obsesional (F.42.2)

Gang. Obsesif kompulsif lainnya (F.42.8) Gang. Obsesif kompulsif YTT (F.42.9)

APA

Drug Citalopram (Celexa) Clomipramine (Anafranil) Escitalopram (Lexapro) Fluoxetine (Prozac) Fluvoxamine (Luvox; brand only available in extendedrelease tablets) Paroxetine (Paxil) Sertraline (Zoloft)

Starting and incremental dosages (mg per day)* 20


25 10 20 50

Usual target dosage (mg per day) 40 to 60 100 to 250 20 40 to 60 200

Occasionally prescribed Usual maximal maximal dosage (mg dosage (mg per day) per day) 80 120 250 40 80 300 60 120 450

20 50

40 to 60 200

60 200

100 400

BAIK
Penyesuaian sosial dan pekerjaan yang baik, adanya peristiwa pencetus, dan suatu sifat gejala yang episodik

PROGNOSIS BURUK
Onset : masa anak-anak, kompulsi aneh, penyerta gangguan depresi berat, kepercayaan, waham, adanya gagasan yang terlalu dipegang, gangguan kepribadian

Vous aimerez peut-être aussi