Abses paru diklasifikasikan menjadi dua jenis yaitu akut dan kronis.

Berbedaan ini tidaklah absolut tetapi dapat digunakan sebagai acuan untuk pengobatan dan identifikasi pasien yang kemungkinan membutuhkan pemeriksaan lanjutan, seperti bronkoskopi. Abses paru dikatakan akut apabila gejala yang timbul pada pasien kurang dari 2 minggu. Abses paru akut lebih dikarenakan oleh infeksi bakteri seperti S. Aureus. Kecil kemungkinan abses paru akut disebabkan oleh neoplasma. Pada pasien dengan abses paru yang dikarenakan oleh infeksi bakteri, infeksi bakteri anaerob sebanyak 44%, bakteri aerob 19%, campuran keduanya sebanyak 22%, sisanya tidak teridentifikasi. Patogen anaerobic yang paling umum adalah spesies Prevotella dan patogen aerob paling sering adalah S. Viridans dan Staphylococcus sp. Pada abses paru kronis, gejala yang timbul lebih dari 4-6 minggu. Abses paru kronis biasanya disebabkan oleh neoplasma atau infeksi bakteri anaerob dengan tingkat virulensi yang rendah. Beberapa