Vous êtes sur la page 1sur 22

1.

Seorang perempuan berusia 37 tahun, P5AO, pasca melahirkan 1 jam yang lalu di rumah bidan dengan perdarahan 2-3 gelas, plasenta belum lahir. Pasien mengeluh lemah, limbung, berkeringat dingin dan menggigil. Pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 80/60 mmHg, denyut nadi 120x/menit. Dari pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb 8gr%. Apakah tindakan paling tepat yang harus dilakukan pertama kali pada kasus tersebut? A. Melepaskan plasenta B. Transfusi darah C. Kompresi bimanual D. Pasang infus, atasi syok E. Menjahit perlukaan jalan lahir 2. Pada pemeriksaan selanjutnya didapatkan tampak tali pusat, uterus tidak teraba, dan pemeriksaan dalam didapatka lumen vagina terisi massa. Manakah diagnosis yang paling mungkin? A. Retensio plasenta B. Atonia uteri C. Inversio uteri D. Tertinggalnya sebagian plasenta atau ketuban E. Endometritis dengan sisa fragmen plasenta 3. Apakah tindakan yang paling tepat untuk mengetahui gradasi syok hemoragis pada pasien tersebut? A. Pemasangan Foley catheter B. Pemasangan infus 2 jalur untuk cairan dan transfusi C. Pemeriksaan USG 4 dimensi untuk memastikan diagnosis D. Pemeriksaan darah lemgkap di laboratorium 4. Manakah dibawah ini merupakan penyebab yang paling tepat mengakibatkan syok secara umum? A. Reaksi humoral-imunologis B. Keluarnya darah dan cairan dari intravaskuler kedalam jaringan ekstravaskuler C. Intake dan output cairan yang tidak seimbang D. Gangguan perfusi jaringan 5. Manakah dibawah ini merupakan salah satu tanda pentig pasien syok hipovolemik yang telah memasuki grade 4? A. Hipotensi dan akral dingin B. Gelisah dan apatis C. Tidak ada produksi urine D. Pucat dan akral dingin 6. Seorang laki-laki berusia 40 tahun dibawa unit gawat darurat RS setelah mengalami kebakaran di tempat kerjanya 3 jam yang lalu. Pasien bekerja sebagai pegawai SPBU.

Dari pemeriksaan fisik didapatkan kesadaran komposmentis, tampak jelaga di wajah, rambut hidung terbakar, dan tampak luka bakar di daerah dada depan dan seluruh regio brachii dextra. Manakah di bawah ini merupakan hal yang perlu diwaspadai pada penanganan airway pasien tersebut? A. Trauma inhalasi B. Syok C. Trauma tgorak D. Hiperpireksia E. Head injury 7. Manakah di bawah ini merupakan cairan yang paling tepat untuk digunakan pada terapi cairan ? A. 10% B. 15% C. 18% D. 22% E. 32% 8. Berapakah % luas luka bakar (%) yang paling tepat untuk pasien tersebut? A. Sikatrik B. Sindrom Blister C. Kontraktur D. Sindrom Kompartemen E. Parese Nervus X 9. Manakah di bawah ini merupakan komplikasi yang berbahaya bagi pasien tersebut? A. Sikatrik B. Sindrom Blister C. Kontraktur D. Sindrom Kompartemen E. Parese Nervus X 10. Seorang bayi laki-laki, baru lahir pervaginam dari seorang ibu berusia 28 tahun dengan umur kehamilan 30 minggu. Pada saat pemeriksaan fisik didapatkan merintih, nafas cuping hidung, retraksi subkostal, sianosis sentral. Manakah di bawah ini penyebab yang paling mungkin mengakibatkan keadaan pada bayi tersebut? A. Penyakit membran hyalin B. Bronkopneumonia C. Asfiksia berat D. Transcient tachypneu of the newborn E. Sindrom aspirasi mekonium

11. Manakah di bawah ini merupakan penilaian pada distress pernapasan? A. Anak kurang responsif B. Tonus normal, posisi tripoid C. Gerakan dada tidak ada D. Sianosis E. Perlu bantuan ventilasi tekanan positif 12. Manakah di bawah ini merupakan penyebab terjadinya gagal napas akut? A. Hipoksemia, hipokarbia B. Hiperoksemia, hipokarbia C. Hiperoksemia, hiperkapnia D. Hipoksemia, hiperkapnia 13. Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun dibawa oleh keluarganya ke UGD RS karena luka di kepala bagian samping kanan akibat dilempar batu. Pasien masih bisa berjalan kaki, tidak pingsan dan muntah. Pada pemerksaan fisik didapatkan luka robek di regio temporal dekstra, ukuran luka 3 cm, dasar luka otot dengan perdarahan aktif. Manakah di bawah ini merupakan sumber perdarahan pada kasus tersebut? A. Arteri meningea media cabang frontal B. Arteri meningea media cabang parietal C. Artri temporalis superfisialis D. Arteri temporalis profunda E. Bifurcatio arteri menigea media 14. Seorang perempuan berusia 26 tahun, G3P2A0, hamil aterm, kala II diantar oleh bidan ke unit gawat darurat RS karena badan bayi tidak dapat dilahirkan. Kepala sudah keluar 10 menit yang lalu, janin dalam keadaan hidup. Manakah dibawah ini merupakan keadaan yang sesuai dengan kasus tersebut? A. After coming head B. Partus macet C. Distosia bahu D. Cepalo pelvik disproportion 15. Apakah tindakan yang paling tepat dilakukan ? A. Vacum ekstaksi B. Forcipel ekstaksi C. Menarik kepala sekuat-kuatnya D. Manuver Mc. Robert 16. Manakah di bawah ini yang paling tepat untuk manuver Cork Screw (Woods)? A. Menarik kepala dengan arah tarikan sesuai curve jalan lahir B. Memutar bahu depan menjadi bahu dibelakang C. Melahirkan bahu depan dulu baru bahu belakang D. Melahirkan bahu belakang

17. Manakah di bawah ini yang paling sesuai dengan teknik Schwartz dan Dixon? A. Melahirkan bahu belakang B. Menarik kepala sesuai sumbu jalan lahir C. Membuat episiotomi yang lebar diperineum D. Mematahkan humerus 18. Seorang perempuan berusia 30 tahun dibawa ke unit gawat darurat RS dengan menggunakan sebuah papan pengangkut. Dari pemeriksaab fisik didapatkan kepala difiksasi dengan bantal pasir kiri dan kanan, terpasang plester lebar pada dahi, pada leher terpasang collar neck, kesadaran komposmentis, tampak sisa makanan di mulut bekas muntah dan perdarahan dari hidung. Manakah dibawah ini merupakan tindakan yang paling tepat untuk dilakukan? A. Membebaskan jalan napas dengan membersihkan sisa makanan dan perdarahan hidung dengan suction. B. Membersihkan sisa makanan di mulut, selanjutnya melalukan manipulasi chin lift C. Membebaskan jalan napas dengan jaw trust D. Membersihkan jalan napas, selanjunya dilakukan pemasangan endotrkakheal tube E. Membebaskan jalan napas, selanjutnya dilakukan tracheostomy umtuk mencegah aspirasi. 19. Seorang anak permpuan berusia 4 tahun dibawa oleh orangtuanya ke unit gawat darurat RS dengan kluhan panas tinggi. Pada kasus tersebut pemberian cairan tambahan diperlukan karena kehilangan cairan tubuh melalui keringat dan frekuensi napas (incensible water loss). A. 100 ml/m2 luas permukaan tubuh B. 50 ml/m2 luas permukaan tubuh C. 75 ml/m2 luas permukaan tubuh D. 25 ml/m2 luas permukaan tubuh E. 10 ml/m2 luas permukaan tubuh 20. Manakah dibawah ini merupakan indikator untuk menentukan sesorang anak mengalami demam ? A. Temperatur rektal > 37,20C B. Temperatur oral > 37,50C C. Temperatur aksila> 380C D. Temperatur oral> 370C E. Temperatur rektal > 370C 21. Seorang laki-laki berusia 56 tahun dibawa oleh keluarganya ke unit gawat darurat RS dengan keluhan penurunan kesadaran. Pasien mengalami kecelakaan tertabrak mobil dari arah samping kiri 4 jam yag lalu. Pasien langsung muntah kemudian tidak sadar, tidak ada perdarahan dari mulut, hidung, telinga. Pada pemeriksaan fisik didapatkan GCS

E2M4V1, hematoma di parietal sinistra, pupil anisokor dengan lateralisasi dekstra. Pada pasien dilakukan tindakan intubasi. A. Pemasangan IVFD NaCl 0,9%, screening head injury dengan CT scan, foto thorak AP, observasi di unit gawat darurat sampai ada hasil pemeriksaan penunjang. B. Burr hole diagnostic di unit gawat darurat. C. Screening CT scan, dilakukan burr hole dekompresi. D. Pemasangan IVFD NaCl 0,9%, pemberian manitol 20%, screening CT scan, dilakukan burr hole diagnostic E. Pemberian manitol 20% 150 cc untuk menurunkan tekanan intra kranial, screening CT scan dan pesiapan operasi cito. 22. Seorang laki-laki berusia 60 tahun dibawa oleh keluarganya ke unit gawat darurat RS dalam keadaan tidak sadar setelah mengalami hemetemesis melena. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 100/60 mmHg, denyut nadi 90x/menit, frekuensi pernapasan 24x menit. Hasil pemeriksaan laboratorium menunjukkan haemoglobin 4 g/dl. Manakah di bawah ini merupakan komponen darah yang paling tepat untuk diberikan pada pasien tersebut? A. Trombocyte Concentrat B. Liquid Plasma C. Red cell concentrate D. Fresh frozen plasma E. Buffy coat 23. Berapakah labu darah yang harus disiapkan untuk pasien tersebut? A. 5 labu darah B. 6 labu darah C. 7 labu darah D. 8 labu darah E. 9 labu darah 24. Seorang laki-laki berusia 17 tahun dibawa ke instalasi gawat darurat RS setelah mengalami kecelakaan lalu lintas dengan patah tulang terbuka kedua tungkai dan darah mengalir deras. Dari pemeriksaan fisik didapatkan penderita tampak tenang, tertidur dan mengeluarkan suara mendengkur seperti berkumur-kumur, denyut nadi 120x/menit lemah dan akral dingin. A. Membebaskan jalan nafas, mengatur posisi kepala dan terapi oksigen B. Melakukan cardiac support dengan kompresi sternal C. Mengangkat kedua tungkai, badan diberi alas papan keras D. Pasang venous line untuk terapi cairan dengan koloid dan vasopresor E. Pasang bidai pada kedua tungkai untuk fiksasi daerah yang traumatis 25. Manakah dibawah ini merupakan urutan dari Initial Assessment? A. Primary Survey Reevaluation Resuscitation Detailed Secondary Survey Reevaluation Definitive Care

B. Primary Survey Detailed Secondary Survey Resuscitation Reevaluation Definitive Care Reevaluation C. Primary Survey Resuscitation Reevaluation Detailed Secondary Survey Reevaluation Definitive Care D. Resuscitation Primary Survey Reevaluation Detailed Secondary Survey Reevaluation Definitive Care E. Resuscitation Primary Survey Reevaluation Detailed Secondary Survey Definitive Care Reevaluation

26. Seorang laki laki berusia 34 tahun dibawa ke unit gawat darurat RS karena mengalami kecelakaan lalu lintas. Pada pemeriksaan fisik didapatkan kesadaran menurun, luka di wajah dan tampak deformitas pada femur. Apakah tanda triase yang paling tepat untuk pasien tersebut? A. Hijau B. Merah C. Kuning D. Hitam 27. Manakah di bawah ini merupakan tanda-tanda awal syok hipovolemik pada trauma? A. Pucat, nadi cepat, kulit dingin B. Pucat, nadi normal, kulit hangat C. Tidak pucat, nadi cepat, hangat D. Pucat, nadi normal, dingin 28. Seorang laki laki berusia 28 tahun datang ke unit gawat darurat RS setelah kecelakaan lalu lintas. Pemeriksaan fisik didapatkan krepitasi pada tulang costa 3 5 kanan. Kemudian dokter jaga meminta dilakukan X-ray trauma series. A. Cervical lateral, thorak AP tegak, skedel lateral B. Cervical AP thorak datar, pelvis AP datar C. Cervical lateral dengan Collar neck, thorak AP datar, Pelvis AP tegak D. Cervical AP, Thorak AP tegak, skedel AP E. Skedel AP-lat, thorak AP tegak, pelvis AP datar 29. Seorang perempuan usia 22 tahun, G1P0A0, hamil 16 minggu, datang ke UGD RS dengan keluhan nyeri perut bawah dengan perdarahan per vaginam. Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan tekanan darah 110/70 mmHg, frekuensi denyut nadi 90x/menit, lemah, frekunsi pernafasan 28 x/ menit, tampak pucat, jumlah perdarahan pervaginam kurang lebih 3 gelas disertai bagian konsepsi. Apakah diagnosis yang paling mungkin dari kasus tersebut? A. Abortus imminens B. Abortus insipiens C. Abortus inkomplit D. Abortus komplit E. Missed abortion

30. Seorang perempuan berusia 30 tahun diantar keluarganya ke unit gawat darurat RS karena penurunan kesadara. Dua jam yang lalu pasien mengalami kecelakaan saat dibonceng sepeda motor dengan kecepatan tinggi. Pasien tidak menggunakan helm dan kepalanya membentur aspal. Pasien mengalami pingsan selama 5 menit kemudian muntah. Tidak ada perdarahan dari hidung, mulut dan telinga. Setelah di rumah pasien mendadak tidak sadarkan diri, sebelumnya pasien mengeluhkan nyeri kepala hebat. Apakah pemeriksaan yang paling tepat untuk dilakukan ? A. Mini neurologis B. CT Scan kepala C. Schedel AP dan Lateral D. USG Abdomen E. Cervical rontgen AP dan lateral 31. Seorang laki laki 23 tahun dibawa ke unit gawat darurat RS setelah mengalami kecelakaan sepeda motor 2 jam yang lalu. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tampak jejas hematom di dahi, kesadaran komposmentis, pasien masih bisa mengangkat bahu, tetapi tidak bisa fleksi lengan atas. Manakah di bawah merupakan tinggi lokasi yang paling tepat untuk kelainan tersebut? A. C1 B. C2 C. C3 D. C4 E. C5 32. Seorang laki laki berusia 23 tahun dibawa ke unit gawat darurat RS setelah mengalami kecelakaan lalu lintas. Dari hasil pemeriksaan fisik didapatkan pasien tidak sadar, jejas pada hemitorak kanan ICS IV, JVD meningkat, trakea terdorong ke kiri, hipersonor pada hemithoraks kanan, suara paru hemithoraks kanan tidak ada. Manakah dignosis yang paling mungkin? A. Pericardial tamponade B. Spontaneus pneumothorax C. Simple pneumothorax D. Tension pneumothorax E. Open pneumothorax 33. Apakah tindakan yang paling tepat untuk segera dilakukan? A. Intubasi B. Pemasangan chest tube C. Konsul bedah D. Dekompresi dengan jarum E. Trakeostomi

34. Manakah di bawah ini merupakan tindakan life support dengan melakukan intubasi? A. Airway with c-spine protection B. Breathing with adequate oxygenation C. Circulation with hemorrhage control D. Disability E. Exposure 35. Seorang bayi lahir di sebuah rumah bersalin, cukup bulan, berat badan 3150 gram, panjang badan 49 cm, sesudah lahir bayi tidak segera menangis. Manakah di bawah ini merupakan rangsangan yang harus diberikan agar bayi menangis? A. Memercikkan air dingin ketubuh bayi B. Memercikkan air hangat ketubuh bayi C. Memegang bayi terbalik dengan kepala dibawah D. Menggosok punggung bayi sambil dikeringkan E. Memberikan oksigen 36. Apabila tindakan memberi rangsang tersebut tidak berhasil, manakah di bawah ini merupakan tindakan resusitasi yang paling tepat dilakukan pada kasus tersebut? A. Mengunakan 2 jari di bawah garis puting susu, kedalaman 1,5-2,5 cm B. Menggunakan 2 jari di bawah proc. Xyph, kedalaman 1,5-2,5 cm C. Menggunakan 1 tangan di bawah proc. Xyph, kedalaman 2,5-3,5 cm D. Menggunakan 2 jari di bawah proc. Xyph, kedalaman 2,5-3,5 cm E. Menggunakan 2 tangan di bawah proc. Xyph, kedalaman 3-4,5 cm 37. Setelah dilakukan resusitasi bayi napas spontan, denyut jantung> 100x/menit tetapi masih tampak sianosis. Apakah tindakan yang paling tepat untuk dilakukan? A. Pemberian ventilasi tekanan positif B. Pemberian kompresi dada dan ventilasi C. Pemberian adrenalin/epinefrin D. Pemberian cairan resusitasi E. Pemberian oksigen tekanan tinggi 5-10 liter 38. Seorang perempuan berusia 31 tahun dibawa ke unit gawat darurat RS karena kecelakaan lalu lintas. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tidak anemis, tapi nadi cepat. Manakah dibawah ini merupakan keadaan yang paling mungkin dialami oleh pasien tersebut? A. Syok B. Nyeri C. Takut D. Cemas E. Lemas

39. Seorang bayi perempuan lahir secara bedah sesar dengan kehamilan cukup bulan. Berat badan lahir 3000 gram, panjang badan 50 cm, lahir langsung menangis tapi tidak lama kemudian mengalami takipneu, disertai adanya retraksi dan sianosis. Keadaan ini ternyata hanya berlangsung < 72 jam dan bayi tersebut kembali membaik setelah mendapat pengobatan dengan oksigen dalam jumlah berlebih. Manakah diagnosis yang paling mungkin? A. Pneumonia neonatorum B. Takipneu sementara pada neonatus C. Distress pernafasan pada neonatus D. Sindrom gawat nafas pada neonatus 40. Seorang laki laki berusia 17 tahun dibawa oleh ambulan ke unit gawat darurat RS setelah mengalami kecelakaan sepeda motor 3 jam yang lalu. Dari hasil anamnesis didapatkan mekanisme trauma head on collision, pingsan, pasien hanya mengeluh nyeri pada leher. Dari pemeriksaan fisik didapatkan pasien sadar, tidak didapatkan sesak. Manakah di bawah ini merupakan tata urutan penatalaksanaan pasien yang paling tepat? A. Pemasangan imobilisasi dengan hard collar neck, dilanjutkan denan IVFD NaCl 0,9% 20 tetes/menit. B. Pemasangan hard collar neck, dilanjutkan pemeriksaan vital sign. C. Pemasangan hard collar neck, dilanjutkan dengan penilaian head to toe dengan cara log rolling D. Pemasangan IVFD dengan cairan kristaloid, dilanjutkan dengan pemeriksaan neurologis untuk menentukan lokasi lesi E. Pemasangan IVFD cairan NaCl 0,9%, imobilisasi dengan collar neck, pemberian metil prednisolon 30 mg/kgBB bolus dalam 15 menit. 41. Manakah dibawah ini merupakan teknik dasar airway support pada pasien tidak sadar dengan disertai dugaan adanya cedera leher? A. Berikan bantuan nafas mouth-to-mouth B. Angkat dada pasien agar paru berkembang C. Lakukan jaw-thrust manuver dengan hati-hati D. Head-tilt, Chin-lift and jaw-trust manuver 42. Seorang bayi perempuan berusia 8 hari dibawa oleh keluarganya ke puskesmas dengan keluhan malas menyusu. Keluhan tidak disertai demam. Bayi lahir ditolong oleh dukun beranak. Dari pemeriksaan fisik didapatkan berat badan 2800 gr, temperatur 36,70C, carper mouth, tali pusat bernanah. Manakah diagnosis yang paling mungkin? A. Tetani B. Tetanus C. Meningitis D. Ensefalitis E. Epilepsi

43. Seorang perempuan berusia 30 tahun G3P2A0 dibawa oleh keluarganya ke UGD RS dengan keluhan mengeluh mulas-mulas sejak 20 jam yang lalu. Kehamilan cukup bulan, sudah dipimpin mengedan selama 3 jam oleh paraji (dukun beranak). Kepala anak sudah engaged di H4. Apakah tindakan yang paling tepat untuk dilakukan? A. Sectio caesaria B. Ekstraksi vakum C. Pimpin mengedan D. Ekstraksi forceps 44. Manakah dibawah ini merupakan kontraindikasi vakum ekstraksi? A. Kala II lama dan presentasi belakang kepala B. Kala II tidak maju dan his adekuat C. Malpresentasi dan disproporsi kepala panggul D. Kepala ada di bidang Hodge III dan presentasi puncak kepala 45. Manakah di bawah ini merupakan tempat yang paling tepat untuk meletakka cup vakum? A. Fontanela mayor B. Dahi C. Os occiput D. Os parietal 46. Manakah dibawah ini merupakan keadaan vakum ekstraksi dianggap gagal? A. Kepala tidak turun setelah 3 kali tarikan/tidak lahir dalam 25 menit B. Janin tidak lahir setelah tindakan berlangsung 1 jam C. Terjadi fetal distres D. Cup vakum lepas 1 kali 47. Seorang laki laki berusia 45 tahun dibawa ke unit gawat darurat RS setelah mengalami kecelakaan sepeda motor 15 menit yang lalu. Pasien tidak mengalami pingsan dan masih ingat kejadian tersebut. Tidak ada sakit pada daerah kepala. Dari pemeriksaan fisik didapatkan kesadaran kesadaran E4V5M6, tekanan darah 130/90 mmHg, denyut nadi 100x/menit, frekuensi napas 18x/menit, temperatur 360C. Pada status lokalis yaitu regio cruris sinistra didapatkan luka robek panjang 10cm, dalam 6 cm, soft tissue masih bisa menutup, darah, deformitas, krepitasi. Manakah diagnosis yang paling mungkin? A. Fraktur os cruris sinistra terbuka grade III B. Fraktur os cruris sinistra terbuka grade IIIa C. Fraktur os cruris sinistra terbuka grade IIIb D. Fraktur os cruris sinistra terbuka grade IIIc

48. Seorang bayi perempuan baru lahir, cukup bulan, melalui persalinan bedah sesar atas indikasi solusio plasenta. Pada pemeriksaan fisik sesaat setelah lahir bayi tidak ada usaha napas dan tampak pucat. Apakah tindakan yang paling tepat untuk dilakukan? A. Langkah awal resusitasi B. Pemberian cairan resusitasi C. Pemberian ventilasi tekanan positif D. Kompresi dada E. Pemberian adrenalin 49. Pada saat tahap evaluasi didapatkan hasil ternyata bayi masih belum ada usaha napas. Apakah tindakan yang paling tepat untuk dilakukan? A. Pemberian oksigen tinggi aliran bebas B. Pemberian ventilasi tekanan positif C. Pemberian kompresi dada D. Pemberian adrenalin E. Pemberian cairan NaCl 0,9% 50. Seorang laki laki berusia 38 tahun dibawa oleh petugas puskesmas ke unit gawat darurat RS dengan kecurigaan trauma cervical. Pada pemeriksaan fisik didapatkan jejas pada daerah leher belakang dengan deformitas pada vertebra. Apakah pemeriksaan neurologis yang paling tepat dilakukan? A. Fungsi motorik, sensorik, reflek bladder B. Fungsi motorik, sensorik, reflek Babinski dan Hoffman C. Fungsi motorik, sensorik, reflek anal D. Fungsi motorik, sensorik, sacral sparing E. Fungsi motorik, sensorik, reflek bulbocavernosus 51. Seorang perempuan berusia 20 tahun, G1P0A0, 36 minggu datang ke unit gawat darurat RS dengan keluhan nyeri kepala hebat yang dirasakan sejak 2 hari yang lalu. Keluhan dirasakan makin berat dan disertai adanya gangguan pada penglihatannya dan bengkak pada kakinya. Dari hasil pemeriksaan fisik diketahui tekanan darah 200/110 mmHg, denyut nadi 88x/menit, frekuensi napas 24x/menit, temperatur 37,50C. Pemeriksaan laboratorium menunjukkan hasil proteinuria 2+. Riwayat tekanan darah tinggi disangkal. Manakah diagnosis yang paling mungkin? A. Supperimposed B. Preeklamsi Ringan C. Eklamsi D. Preeklamsi Berat E. Hipertensi Kronik

52. Manakah di bawah ini merupakan penatalaksanaan yang paling tepat? A. Rawat inap, MgSO4, steroid, tidur miring ke kiri B. Rawat inap, steroid, tidur mirig ke kiri C. Rawat inap, diazepam, tidur mirig ke kiri D. Rawat inap, diazepam, tidur miring ke kiri E. Rawat inap, HTC. Tidur miring ke kiri F. Boleh pulang dengan diberi obat anti hipertensi 53. Seorang perempuan berusia 30 tahun dibawa oleh keluarganya ke unit gawat darurat RS dengan luka bakar kena air panas 4 jam yang lalu. Dari pemeriksaan fisik didapatkan berat badan 50 kg, tampak bula, eritema disertai nyeri pada kaki kanan dan perut sekitar 20%. Berapakah derajat luka bakar yang paling tepat pada pasien tersebut? A. I B. II C. III D. IV E. V 54. Manakah dibawah ini merupakan terapi cairan yang paling tepat diberikan untuk pasien tesebut? A. 1.000 cc RL dalam 4 jam pertama B. 1.000 cc D5% dalam 1 jam pertama C. 2.000 cc D5% dalam 4 jam pertama D. 2.000 cc RL dalam 4 jam pertama E. 2.000 cc RL dalam 1 jam pertama 55. Manakah di bawah ini merupakan indikasi untuk dilakukan tindakan rawat inap? A. Ada trauma inhalasi B. Luka bakar derajat III C. Dehidrasi akut D. Terdapat nyeri E. Luka bakar > 15% 56. Manakah di bawah ini merupakan hal yang perlu diperhatikan dalam mengakkan diagnosis luka bakar? A. Luas luka bakar, berat badan, lokasi, usia B. Luas luka bakar, derajat luka bakar, lokasi, penyebab C. Luas luka bakar, penyebab, lokasi, berat badan D. Luas luka bakar, derajat luka bakar, lokasi, jenis kelamin E. Luas luka bakar, derajat luka bakar, bahan bakar, berat badan

57. Seorang anak perempuan berusia 10 bulan dibawa oleh orang tuanya ke unit gawat darurat RS dengan keluhan kejang 2 jam yang lalu. Kejang terjadi 3 kali dan berlnagsung selama 30 menit. Pasien juga mengalami demam tinggi dan pada pemeriksaan di rumah didapatkan temperatur 40oC. Pada pemeriksaan fisik didapatkan kesadaran somnolensopor, terdapat tanda rangsang meningeal dan paresis saraf kranial, pemeriksaan sistem respirasi dan sirkulasi dalam batas normal. Apakah pemeriksaan penunjang yang paling tepat dianjurkan untuk menegakkan diagnosis? A. Darah perifer lengkap B. C-reactive protein C. Laju endap darah D. Pungsi lumbal E. Pemeriksaan CT scan kepala 58. Seorang laki laki berusia 30 tahun dibawa oleh polisi ke unit gawatdarurat RS tingkat II rujukan. Pada pemeriksaan fisik didapatkan pasien tidak bersuara, tampak luka robek di pipi kanan, rambut penuh darah, pada ekstremitas tidak tampak deformitas dan luka terbuka, tampak jejas pada abdomen berupa ekskoriasi, luka robek di dada sebatas subkutis, tidak ada perdarahan. Manakah diagnosis yang paling mungkin? A. Vulnus laceratum pada regio facialis, trauma thorak, trauma abdomen B. Head injury, vulnus laceratum pada regio facialis, trauma thorak, trauma abdomen C. Head injury, vulnus laceratum pada regio facialis, vulnus laceratum pada regio thorak, trauma abdomen D. Head injury, vulnus laceratum pada regio facialis, vulnus laceratum pada regio thorak E. Head injury, trauma thorak, trauma abdomen 59. Seorang laki laki berusia 32 tahun dibawa ke unit gawat darurat RS dengan penurunan kesadaran setelah mengalami kecelakaan lalu lintas. Pada pemeriksaan fisik didapatkan kesadaran pasien dapat membuka mata dengan rangsang nyeri, kedua tangan dapat melokalisir nyeri dengan rangsangan hebat, hanya dapat mengucapkan beberapa kata, tanda vital dalam batas normal, terdapat luka dikepala kiri. Berapakah nilai Glasgow Coma Scale pada pasien tersebut? A. E2M4V3 B. E2M5V3 C. E2M4V4 D. E3M3V3 E. E3M4V3 60. Manakah di bawah ini merupakan tindakan life support dengan melakukan pemeriksan GCS? A. Airway with c-spine protection B. Breathing with adequate oxygenation C. Circulation with hemorrhage control

D. Disability E. Exposure 61. Manakah di bawah ini merupakan waktu yang paling tepat dalam melakukan Quick Assesment ? A. 5 detik B. 10 detik C. 30 detik D. 5 menit E. 10 menit 62. Selain anak laki-laki berusia 4 tahun dibawa oleh orang tuanya ke unit gawat darurat RS rumah sakit dengan keluhan sesak napas sejak napas 2 hari yang lalu. Tidak ada keluhan demam dan terdapat riwayat atopi pada keluarga. Pada penilaian kegawatdaruratan didapatkan anak sadar sepenuhnya, komunikasi baik, tidak ada kejang. Pemeriksaan fisik didapatkan tidak ditemukan sianosis, terdapat napas cuping hidung, retraksi interkostalis, frekuensi napas 50x/menit, dan wheezing, capillary refill time < 2 detik. Pemeriksaan lain dalam batas normal. Manakah diagnosis yang paling mugkin? A. Bronkopneumonia B. Bronkiolitis C. Croup disease D. Asma bronkiale E. Defteria 63. Apakah penatalaksanaaan yang paling tepat? A. Loading dengan cairan Rl B. Pemberian antibiotika C. Pemberian bronkodilator dengan nebulisasi D. Pemberian kortikosteroid 64. Seorang anak laki laki berusia 10 bulan dibawa oleh ibunya ke unit gawat darurat RS dengan keluhan sesak napas sejak 3 hari yang lalu. Keluhan disertai demam. Pada pemeriksaan fisik pasien sadar tidak ditemukan sianosis, temperatur 38oC, frekuensi napas 70 x/menit, terdapat napas cuping hidung, retraksi interkostalis dan eksperium memanjang, capillary refill time < 2 detik. Hasil laboratorium menunjukkan leukosit 3000/ul, analisa gas darah terdapat peningkatan PCO2. Rontgen paru ditemukan gambaran hiperinflasi paru. Manakah di bawah ini merupakan pemberian oksigen yang sesuai dengan kasus tersebut? A. O2 nasal 1-2 liter/menit B. Menggunakan sungkup rebreathing 4-5 liter/menit C. Menggunakan sungkup non rebreathing 4-5 liter/menit D. Menggunakan head box 4-5 liter/menit E. Pasang ventilator

65. Seorang perempuan berusia 26 tahun PIA0 dibawa oleh dukun beranak ke unit gawat darurat RS dengan keluhan perdarahan terus menerus sesaat setelah melahirkan. Menurut dukun beranak plasenta lahir lengkap dan bayi lahir dengan berat badan 4000 gram. Pada pemeriksaan fisik didapatkan pasien tampak pucat, lemah, tekanan darah 90/60 mmHg, denyut nadi 90x/menit, uterus teraba keras dan kontraksi baik, tampak laserasi di perineum mencapai otot sfingter ani. Manakah diagnosis yang paling mungkin? A. Laserasi perineum tingkat I B. Laserasi perineum tingkat II C. Laserasi perineum tingkat III D. Laserasi perineum tingkat IV E. Laserasi perineum tingkat V 66. Manakah di bawah ini merupakan tindakan penvegahan laserasi luas pada jalan lahir? A. Episiotomi B. Infus C. Pemberian oksitosin D. Masase uterus E. Pemberian ergometrin 67. Manakah di bawah ini merupakan alat, teknik dan jarak yang paling tepat untuk penjahitan perineum? A. Klem arteri teknik angka 8, 1 cm B. Klem ovum, teknik angka 8, 1 cm C. Klem vena, teknik angka 8, 1 cm D. Klem ovum, teknik angka 8, 2 cm E. Klem vena, teknik angka 8, 2 cm 68. Seorang perempuan berusia 23 tahun dibawa ke UGD RS setelah mengalami kecelakaan lalu lintas dalam keadaan tidak sadar dan sesak nafas hebat. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 80/palpasi, frekunsi napas 36x/menit, denyut nadi 120x/menit, akral dingin, terdapat deviasi trakea dekstra, pemeriksaan hemithorak sinistra didapatkan jejas, suara dasar menghilang, hipersonor. Manakah diagnosis yang paling mungkin? A. Hematothorax Massive B. Tension Pneumothorax C. Simple Pneumothorax D. Cardiac Tamponade E. Contusio Pulmonum 69. Apakah tindakan yang paling tepat dilakukan? A. Pemasangan thorax tube B. Infus dua jalur

C. Dekompresi D. Konsul dokter spesialis bedah E. Rontgen thorak 70. Apakah pemeriksaan penunjang yang plaing tepat dilakukan? A. Foto thorak B. Darah lengkap C. CT scan D. Foto polos abdomen E. Saturasi oksigen 71. Manakah di bawah in merupakan teknik dasar airway support agar tetap terbuka dan aman pada pasien-pasien yang tidak sadar? A. Head-tilt, Chin-lift and Jaw-thrust manuver B. Berikan suplay oksigen murni secepat mungkin C. Pasang oro-laryngeal tube atau naso-laryngeal tube D. Angkat dada pasien agar paru-paru berkembang 72. Seorang perempuan berusia 30 tahun, P3AO mengalami perdarahan setelah melahirkan yang ditolong oleh dukun beranak. Menurut keterangan dukun beranak plasentanya masih tertinggal dan tali pusatnya terputus saat berusaha melepaskan plasenta. Manakah dibawah ini merupakan tindakan awal yang paling tepat untuk dilakukan? A. Manual plasenta B. Kompresi Bimanual Interna C. Kompresi Bimanual Eksterna D. Kuretase 73. Manakah dibawah ini merupakan plasenta yang bagiannya menembus sampai lapisan miometrium? A. Plasenta adhesiva B. Plasenta inkarserata C. Plasenta akreta D. Retensio plasenta 74. Seorang laki-laki berusia 17 tahun dibawa ke UGD RS setelah mengalami kecelakaan lalu lintas. Pada pemeriksaan fisik didapatkan GCS 11, tekanan darah 90/60 mmHg, deyut nadi 118x/menit isi kurang, frekuensi napas 22x/menit, pada femur dekstra 1/3 tengah didapat edema, nyeri tekan, krepitasi. A. Fraktur tertutup 1/3 tengah femur dekstra + syok hipovolemik B. Fraktur tertutup femur dekstra 1/3 tengah + syok hipovolemik C. Fraktur tertutup femur dekstra 1/3 tengah + syok neurogenik D. Fraktur tertutup femur dekstra 1/3 tengah + syok anafilaksis

75. Apakah tindakan yang paling tepat untuk kasus tersebut? A. Imobilisasi femur + beri antibiotik B. Imobilisasi + antibioti + hentikan perdarahan C. Imobilisasi femur + antibiotika + hentikan perdarahan + evakuasi D. Imobilisasi femur + pasang infus 2 jalur + cairan kristaloid 2000 cc 76. Manakah di bawah ini merupakan hal yang didapat dari proses anamnesis? A. Mengetahui tindakan yang akan dilakukan B. Menilai besar atau ringan cedera yang dialami penderita C. Mengetahui anggota gerak yang cedera sebelah kiri atau kanan D. Mengetahui kecepatan kendaraan yang digunakan 77. Seorang perempuan berusia 20 tahun dibawa ke UGD RS setelah mengalmai kecelakaan. Pasien mengeluh merasakan nyeri di bahu kirinya. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tanda-tanda vital dalam batas normal, pada regio clavicula sinistra didapatkan krepitasi. Manakah penatalaksanaan awal yang paling tepat? A. Measang bidai B. Memasang gips C. Memasang collar brace D. Memasang arm sling 78. Manakah di bawah ini merupakan hasil yang dinilai dari pemeriksaan feel pada pemeriksaan orthopedi? A. Warna kulit B. Oedem C. Luka robek 3x3x1 cm D. Deformitas 79. Seorang perempuan berusia 31 tahun dibawa ke unit gawat darurat RS tipe C dengan riwayat kecelakaan 1 hari yang lalu. Pada pemeriksaan fisik didapatkan airway, breathing, circulation stabil, GCS :15, kedua lengan tangan dan tungkai bawah hanya bisa digerakkan dengan menggeser, hipestesi setinggi nipple. Apakah pemeriksaan penunjang yang paling tepat? A. MRI cervicothoracal B. MRI cervical dengan kontras C. X ray cervical, AP dan lateral D. X ray cervical, thorax oblique E. CT scan cervical potongan axial dan sagital

80. Syok neurogenik pada trauma spinal timbul karena hilangnya efek adrenergik dari sistemsaraf simpatis terhadap jantung dan pembuluh darah perifer akibat cidera rostral dari thorakal IV. Manakah di bawah ini merupakan keadaan yang diakibatkan dari kelaianan tersebut? A. Bradikardi, hipertensi, hipertermi B. Bradikardi, hipotensi, hipotermi C. Bradikardi, hipertensi, hipotermi D. Takikardi, hipotensi, hipotermi E. Takikardi, hipotensi, hipertermi 81. Seorang perempuan berusia 17 tahun datang ke UGD RS tingkat II setelah terjatuh dari motor. Pada pemeriksaan fisik didapatkan pasien tampak pucat, bisa berjalan, bisa berbicaa baik, tidak ada luka tampak diluar. Apakah penatalaksaan yang paling tepat dilakukan pada pasien tersebut? A. Tempatkan di brankar datar, periksa ABC, vital sign, IV line, diagnostik, observasi B. Tempatkan di brankar datar, periksa ABC, pulangkan C. Tempatkan di brankar datar, periksa ABC, rawat ruangan tanpa perlu diagnostik D. Tempatkan di brankar datar, vital sign, pulangkan E. Tempatkan di brankar datar, vital sign, terapi obat, observasi sampai kondisi stabil, pulangkan. 82. Seorang perempuan berusia 26 tahun dibawa oleh bidan ke UGD RS karena akan melahirkan. Menurut keterangan bidan pasien hamil 32 minggu, taksiran berat janin 1800 gram, ANC teratur di bidan. Manakh di bawah ini merupakan informasi tambahan yang harus didapatkan? A. Riwayat infeksi intrapartum B. Warna ketuban C. Usaha napas D. Riwayat hipertensi E. Status nutrisi 83. Apakah tindakan yang paling tepat dilakukan setelah bayi lahir? A. Penilaian uasaha naps B. Penilaian denyut jantung C. Langsung melakukan langkah awal resusitasi D. Penilaian warna kulit E. Perawatan rutin

84. Seorang laki-laki berusia 40 tahun dibawa oleh keluarganya ke UGD RS dengan kleuhan lumpuh pada kakinya. Pasien mengalami kecelakaan pada 1 bulan yang lalu. Pada pemeriksaan fisik didapatkan paraplegi inferior, dekubitus grade 3, inkontinensia urin dan alvi. Hasil pemeriksaan radiologis menunjukkan burst fraktur vertebra lumbal 2. Apakah penatalaksanaan yang paling tepat untuk dilakukan? A. Informed concent keluarga B. Stabilisasi dengan pedicle screw C. Debridement decubitus D. Pemberian metil prednisolon E. Pemakaian breace atau korset lumbal 85. Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke puskesmas dengan keluha kakinya luka terkena cangkul saat berada di sawah 1 jam yang lalu. Oleh pasien luka langsung dibungkus dengan daun-daunan dan kain sarung miliknya. Pada pemeriksaaan fisik tidak ada perdarahan aktif, jari dan sendi kaki bisa digerakan dengan baik, didapatkan luka ukuran 5x1x0,5 cm tampak subkutis, tepi luka tajam. Manakah diagnosis yang paling mungkin? A. Vulnus penetran B. Vulnus ekskorisi C. Vulnus laseratum D. Vulnus insisi E. Vulnus punctum 86. Apakah tindakan yang paling tepat untuk dilakukan? A. Pakai alat proteksi diri, tindakan aseptik dan antiseptik, pemberian anasteshi lokal, cuci luka dan jahit luka B. Pakai alat proteksi diri, pemberian anestheshi lokal, tindakan aseptik dan antiseptik, cuci luka dan jahit luka C. Pakai alat proteksi diri, cuci luka, pemberian anestheshi lokal, tindakan aseptik dan antiseptik, cuci luka, tindakan debridemen, jahit luka D. Pakai alat proteksi diri, cuci luka, pemberian anesthesi lokal, tindakan aseptik dan antiseptik, cuci luka, jahit luka E. Pakai alat proteksi diri, cuci luka, pemberian anesthesi lokal, cuci luka, tindakan debridement, jahit luka 87. Manakah di bawah ini merupakan tehnik jahitan yang paling tepat untuk pasien tersebut? A. Serapat mungkin dengan benang catgut B. Jahitan jarang dengan silk C. Jahitan jarang dengan catgut D. Jahitan rapat dengan silk E. Serapat mungkin dengan silk

88. Apakah tindakan yang paling tepat dilakukan setelah selesai tindakan jahit luka? A. Beri ATS, oles dengan salepantibiotik, tutup kassa steril B. Beri ATS, kompres dengan kassa povidon iodine lembab C. Beri ATS, beri tulle, tutup kasa steril D. Beri ATS, olesi salep antibiotik dan tidak perlu ditutup dengan kassa 89. Seorang bayi laki-laki baru lahir, melalui persalinan spontan, usia kehamilan 32 ,inggu, berat lahir 1500 gram, APGAR Score 6/7. Beberapa saat kemudian bayi terlihat sesak napas, terdapat napas cuping hidung, retraksi interkostal dan sianosis sentral, frekuensi napas 80x/menit, denyut jantung 120 x/menit, capillary refill time time < 3 detik . Di ruang perawatan sudah diberikan O2 nasal 2lt/menit, Sp O2 terukur 80%. Apakah tindakan yang paling tepat untuk dilakukan? A. Loading cairan NaCl 0,9 % B. Pemberian O2 lebih tinggi menggunakan masker atau head box C. Pemberian ventilasi tekanan positif D. Pemberian aminofilin E. Pasang ventilator 90. Manakah diagnosis yang paling mungkin? A. Sepsis B. Pneumonia C. Aspirasi mekonium D. HMD (hyalin membrane desease) E. Asma bronkiale 91. Berapakah fraksi oksigen yang dapat dinaikkan dengan pemberian O2 2 lt/menit nasal ? A. 24% B. 28% C. 32% D. 36% E. 40% 92. Apakah pemeriksaan penunjang yang paling tepat dianjurkan untuk menegakkan diagnosis? A. Pemeriksaan darah rutin B. Pemeriksaan C reactive protein C. Pemeriksaan IT ratio D. Pemeriksaan rontgen thorak E. Pemeriksaan analisis gas darah

93. Manakah di bawah ini merupakan A. Atelektasis paru B. Fibrosis paru C. Bronkopulmonary dysplasia D. ROP (retinopathy of prematurity) E. Hipoksemia

komplikasi

yang

paling

sering

terjadi?

94. Seorang anak perempuan berusia 5 tahun dibawa oleh keluarganya ke UGD RS setelah mengalami kecelakaan 2 jam yang lalu. Pasien ditabrak sepeda motor dari arah samping kanan sehingga kepalanya terbentur dan luka. Pasien mengalami pingsan 5 menit kemudian muntah. Pada pemeriksaan fisik didapatkan kesedaran komposmentis, tidak ada perdarahan dari hidung, mulut dan telinga. A. Observasi tanda vital, GCS screening cidera kepala, untuk selanjutnya dipulangkan dengan informed concent pada keluarga. B. Observasi tanda vital, GCS, head up, O2 2 lt/mnt, screening cidera kepala, debridement luka, dipulangkan dengan informed concent pada keluarga C. Pemberian IVFD NaCl 0,9%, screening cedera kepala, debridement luka, masuk ruang perawatan. D. Pemberian IVFD NaCl 0,9%, observasi GCS, tanda vital, screening head injury, penatalaksanaan debridement, dirawat E. Pemberian IVFD NaCl 0,9%, observasi GCS, tanda vital, debridement luka, screening head injury, dipulangkan setelah observasi 6 jam. 95. Seorang perempuan berusia 26 tahun datag ke puskesmas untuk kontrol paska melahirkan 1 minggu yang lalu. Manakah di bawah ini merupakan waktu yang plaing tepat untuk masa nifas? A. 2 minggu B. 4 minggu C. 6 minggu D. 8 minggu E. 10 minggu 96. Manakah di bawah ini merupakan proses kembalinya organ uteri menjadi ukuran normal seperti sediakala? A. Puerpurium B. Retraksi C. Repstiti uteri D. Lochea E. Involusi uteri

97. Manakah di bawah ini merupakan lochea yang bersifat patologis?

A. B. C. D. E.

Rubra Sanguinolenta Serosa Alba Purullenta

98. Seorang laki-laki berusia 30 tahun di rumah sakit dengan paska operasi laparotomi karena perforasi apendik 24 jam. Pasien tiba-tiba tidak sadar. Pada pemeriksaan fisik didapatkan temperatur 41,2oC, tekanan darah 70/palpasi, denyut nadi 140x/menit, nafas stridor, terpasang infus kristaloid 30 tetes/menit. Manakah diagnosis yang paling mungkin? A. Syok sepsis B. Syok hipovolemik C. Syok neurogenik D. Syok kardiogenik E. Syok anafilaksis 99. Manakah di bawah ini merupakan tanda utama dari keadaan tersebut? A. Kesadaran hilang secara tiba-tiba B. Hiperpireksia C. Tidak adanya urine output dalam 24 jam D. Saturasi oksigen menurun secara tiba-tiba E. Hipotensi 100. Manakah dibawah ini merupakan jaringan yang pada fase perbaikan perfusi paling sulit dalam manajemen syok? A. Jaringan kardiovaskuler B. Jaringan pulmonal C. Jaringan renal dan sistem ekskresi D. Jaringan susunan saraf pusat

Vous aimerez peut-être aussi