Vous êtes sur la page 1sur 2

Arus hubungan singkat (Short-Circuit Current) Pada Jaringan

Posted by Direktori Listrik Posted on 13.18 with No comments Semua instalasi listrik tanpa pengecualian harus terlindung dari hubungan listrik arus pendek (hubungan singkat . !rus short circuit (hubungan singkat pada suatu "aringan harus dihitung pada setiap tingkat untuk berbagai kon#igurasi yang mungkin terdapat dalam "aringan tersebut dalam rangka menentukan karakteristik peralatan yang harus dipenuhi dalam menahan ke"adian short circuit yang mungkin timbul.

Dalam hal menentukan karakteristik peralatan dan pengarturan proteksi pda suatu "aringan $ ada tiga hal menenai nilai hubungan singkat (short circuit yang mesti diperhatikan$ adalah sbb % 1. Arus hubungan singkat minimum (Minimal Short Circuit Current), Isc = kA (rms) ------------------------------------ contoh : 25 kA rms Penentuan nilai ini berhubungan dengan ke"adian hubungan singkat diu"ung suatu "aringan (arah kebeban . Dengan mengetahui nilai hubungan singkat (&sc maka dapat membantu kita dalam menentukan kareakterisitk ketahanan alat dan pengaturan besarnya nilai proteksi untuk ke"adian short circuit. 2. Arus hubungan singkat maksimum (rms alue o! ma"imal short-circuit current) Ith = (kA rms. 1 s or 3 s) ------------------------------------ contoh : 25 kA rms 1s 'al ini terkait dengan hubungan singkat yang ter"adi pada bagian input terminal peralatan switching. &ni dide#inisikan dalam k! untuk 1 atau 3 detik (s $ dan digunakan untuk menentukan karakteristik keta hanan peralatan terhadap kenaikan temparatur akibat hubngan singkat tersebut. #. $ilai %uncak hubungan singkat maksimum (%eak alue o! the ma"imum short-circuit current) Idyn = (kA peak) Contoh : 2.5 25 kA = 63.75 kA peak nt k standar I!C 6" "56 ata # 2.7 25 kA = 67.5 kA peak nt k standar A$%I Nilai ini merupakan nilai breaking capacity dan closing capacity suatu peralatan switching dan merupakan karakteristik peralatan untuk ketahanan terhadap elektrodinamik.

Standar yang berlaku untuk &dyn adalah % ( ).* + &sc at *, '- (&./ ( ).0 + &sc at 0, '- (&./ ( ).1 + &sc (!NS&

Vous aimerez peut-être aussi