Vous êtes sur la page 1sur 2

PROJUSTITIA

Padang, 7 Juni 2012


VISUM ET REPERTUM
No:_______________

Yang bertanda tangan dibawah ini, Dr. Rika Susanti Sp. F, dokter spesialis forensik pada Rumah
Sakit Umum Pusat Dr. M. Djamil Padang, berdasarkan surat permintaan Visum et Repertum dari
Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Barat Resor Pariaman dengan surat Nomor Pol : VER / 33 /
V / 2012/, tertanggal tujuh Juni tahun dua ribu dua belas, maka dengan ini menerangkan bahwa
pada tanggal tujuh Juni tahun dua ribu dua belas, pukul lima belas nol nol Waktu Indonesia
Bagian Barat, bertempat di Rumah Sakit Umum Pusat Dr. M. Djamil Padang, telah dilakukan
pemeriksaan atas korban yang menurut surat permintaan Visum et Repertum tersebut adalah :---Nama
: Tesa Feblya Ramli.----------------------------------------------------------------Jenis Kelamin : Perempuan.-------------------------------------------------------------------------Umur
: 12 Tahun.---------------------------------------------------------------------------Alamat
: Jl. Syam Ratulangi N0. 1 Pariaman Tengah Kota Pariaman.---------------HASIL PEMERIKSAAN-----------------------------------------------------------------------------------1. Korban datang dalam keadaan sadar dengan keadaan umum baik, penampilan umum
biasa, sikap kooperatif, pakaian sudah diganti.---------------------------------------------------2. Korban mengaku telah disetubuhi oleh seorang pria yang yang merupakan abang iparnya.
Kejadian berlangsung pada tanggal sebelas mei tahun dua ribu dua belas sekitar pukul
tiga belas nol nol Waktu Indonesia Barat di rumah korban. Awalnya korban sedang
berada di dalam kamar mandi, lalu pelaku masuk dan menyetubuhi korban. Korban
merasakan nyeri pada organ kemaluan dan korban mengaku tidak ditemukan bercak
darah pada celana dalam yang dikenakan saat itu. Sebelumnya sekitar pukul delapan nol
nol, pelaku mempertunjukkan kemaluannya kepada korban dan menyuruh korban untuk
memegangnya, lalu setelah itu korban diberi imbalan uang.-----------------------------------3. Riwayat haid, pasien belum pernah haid dan seks sekunder belum berkembang.-----------4. Pada tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.------------------------------------5. Pada pemeriksaan genitalia :------------------------------------------------------------------------Bagian luar : tidak tampak tanda-tanda kekerasan.----------------------------------------------Selaput dara : tampak robekan lama tidak sampai ke dasar arah jam empat dan sembilan.Bagian dalam : tidak dilakukan pemeriksaan.----------------------------------------------------6. Terhadap korban dilakukan :------------------------------------------------------------------------ Pemeriksaan swab vagina: tidak ditemukan sel sperma maupun cairan mani.-------

KESIMPULAN :- --------------------------------------------------------------------------------------------Pada pemeriksaan, korban perempuan yang menurut surat permintaan visum berumur dua belas
tahun ini ditemukan robekan lama tidak sampai dasar pada selaput dara akibat kekerasan tumpul.
Pada bagian tubuh lain tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan..---------------------------------------Demikianlah visum et repertum ini dibuat dengan sebenarnya dengan menggunakan keilmuan
yang sebaik-baiknya, mengingat sumpah sesuai dengan kitab undang-undang hukum acara
pidana.------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Padang, 7 Juni 2012


An. Dirut RSUP DR. M. Djamil Padang,
Dokter yang memeriksa,

Dr. Rika Susanti, Sp.F

Vous aimerez peut-être aussi