Vous êtes sur la page 1sur 25

EKSPLANATORI FAKTOR ANALISIS METODE KUANTITATIF BISNIS

Disusun Oleh : Martha Nita Florentina - 2011811024

PROGRAM MAGISTER MANAJEMEN UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN BANDUNG 2013

I. Pertanyaan Umum

Petunjuk Pengisian : Bapak/Ibu kami mohon untuk memberikan jawaban dengan memberi tanda ( X ) pada jawaban sesuai dengan keadaan pada perusahaan anda.

1) Rutinitas melakukan inovasi produk setiap tahun a. Selalu b. Kadang-kadang c. Jarang d. Tidak pernah

2) Jumlah produk /layanan baru yang diusulkan pada DSN atau DPS (tiga ) tahun terakhir: a. Lebih dari 5 ( lima ) produk / layanan baru b. Kurang dari 5 ( lima ) produk / layanan baru c. Tidak ada sama sekali

3) Jumlah produk/layanan baru yang mendapatkan fatwa DSN atau opini DPS : a. Semuanya, sesuai jumlah usulan produk / layanan baru dari perusahaan b. Lebih dari 50% produk/layanan baru yang diusulkan c. Kurang dari 50% produk/layanan baru yang diusulkan. d. Tidak ada sama sekali.

II. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Inovasi produk

Petunjuk Pengisian : Bapak/Ibu kami mohon untuk memberikan jawaban dengan memberi tanda ( ) pada kolom sebelah kanan sesuai dengan bobot penilaian anda.

Keterangan jawaban : 1 : sangat tidak setuju 2 : tidak setuju 3 : kurang setuju 4 : setuju 5 : sangat setuju. NO PERTANYAAN 1 Karyawan yang bekerja di perusahaan ini,khususnya Pengembangan pada Produk divisi/unit memiliki 1 2 3 4 5

pengetahuan dan keahlian yang sangat baik tentang syariah dan/atau perbankan 2 Sebagian mempunyai besar karyawan bekerja kami di

pengalaman

perbankan syariah. 3 Sumber daya manusia yang kami miliki mempunyai inisiatif dan cara kerja yang efektif , efisien dan profesional. 4 Sumber daya manusia di perusahaan ini selalu berfikir kreatif dan senang bertukar ide dengan rekan-rekan kerja 5 Sumber daya manusia kami memperoleh pelatihan yang cukup untuk meningkatkan kompetensi dan kemampuan berfikir

kreatif mereka.

Perusahaan ini mengarahkan karyawannya untuk berperilaku dan bersikap kreatif dan inovatif melalui peraturan-peraturan yang diberlakukan, visi dan misi perusahaan serta rencana strategis perusahaan.

Perusahaan ini melalui para manajernya secara konsisten memberi pemahaman tentang inovasi sebagai salah satu nilai dan norma dalam perusahaan

Perusahaan

mendorong

karyawannya

untuk memiliki komitmen dan motivasi yang tinggi agar selalu kreatif dan inovatif dengan memberi pengakuan atas prestasi yang dicapai (reward) dan menciptakan suasana kerja yang menyenangkan 9 Para pemimpin/manajer dalam perusahaan ini selalu memberi arahan dan

pendampingan, mampu menjelaskan nilainilai melalui tugas-tugas yang diarahkan, serta melakukan transfer pengetahuan dan keterampilan 10 Perusahaan ini selalu berusaha untuk menjadi yang pertama dengan produk, pasar dan teknologi yang baru .

11

Jika perusahaan ini tidak menjadi yang pertama dalam produk, perusahaan memonitor secara hatihati tindakan kompetitor utama, dan dapat bersaing dengan cost yang lebih efisien dan produk yang lebih inovatif.

12

Perusahaan berusaha menempatkan dan mengelola ceruk pasar yang aman dengan produk yang relatif lebih stabil atau area jasa, menawarkan kualitas yang lebih tinggi, jasa yang superior atau harga yang lebih rendah

13

Setiap metode dan cara kerja dalam perusahaan harus disetujui oleh pimpinan

14

Deskripsi prosedur, komunikasi

kerja

semua

peraturan, dan

instruksi, dalam

informasi

perusahaan

disampaikan/dilakukan dengan terperinci. 15 Perusahaan ini mempunyai pembagian kerja yang jelas dalam bidang pada tiap-tiap orang masing masing dan

pimpinan mendelegasikan wewenang dan tanggung jawabnya kepada setiap bagian yang menjadi bawahannya 16 Produk dan layanan baru hanya bisa dipasarkan

apabila sudah mempunyai fatwa dari Dewan Syariah nasional (DSN). 17 Semua pengembangan produk baru yang dilakukan perusahaan harus sesuai dengan peraturan yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia. Tanpa adanya regulasi,

pengembangan dan peluncuran produk baru tidak dapat dilakukan. 18 Rata-rata pertumbuhan pasar dalam

lingkungan ini sangat besar 19 Tingkat syariah di wilayah ini sangat ketat 20 Produk baru yang dikeluarkan oleh Bank Syariah ini ada yang berbeda, dan merupakan produk yang belum ada pada Bank Syariah lainnya 21 Produk yang dikeluarkan oleh Bank Syariah ini sudah ada di Bank Syariah lainnya tetapi kami melakukan persaingan antar perbankan

penambahan fitur yang unik untuk dapat menguasai pasar. 22 Untuk jenis produk dan layanan yang sama, kami memiliki lower prices (harga, biaya) yang lebih rendah dibandingkan pada bank syariah lain 23 Produk dan layanan kami lebih unggul

secara

teknologi,

memiliki

keunikan dan

tersendiri

dibandingkan

produk

layanan yang sejenis pada bank syariah lain.mbagian kerja yang

Faktor Faktor yang mempengaruhi inovasi produk perbankan syariah di Indonesia :

OUTPUT UJI VALIDITAS KUESIONER

Uji Validitas dengan metode Analisis Faktor Untuk menguji validitas digunakan teknik analisis faktor (Construct Validity), yaitu untuk menguji apakah butir-butir pertanyaan atau indikator yang digunakan dapat mengkonfirmasikan sebuah faktor atau konstruk atau variabel. Jika masing-masing butir pertanyaan merupakan indikator pengukur variabel maka akan memiliki nilai loading factor (component matrix) yang tinggi di atas 0.4. Sebagai kriteria pemilihan item berdasarkan analisis faktor, digunakan batasan nilai Kaiser Meyer-Olkin Measure of Sampling Adequacy (KMO) > 0.50. Apabila nilai KMO diatas 0.50 dan loading factor > 0.4, maka jawaban responden dari item pertanyaan dianggap cukup valid untuk dianalisis lebih lanjut. Hasil uji validitas item-item pertanyaan masing-masing variabel adalah sebagai berikut :

Analisis Uji Validitas Faktor Sumber Daya Manusia (SDM) Uji validitas terhadap faktor SDM dapat dilihat dari tabel di bawah ini : Anti Image Matrice Faktor SDM

Dari tabel di atas terlihat nilai MSA masing-masing faktor SDM1, SDM2, SDM3, SDM4, SDM5 adalah 0.601, 0.704, 0.734, 0.565 dan 0.604. Nilai MSA tersebut > 0.5, sehingga dapat dinyatakan bahwa kita telah melakukan pengukuran terhadap sesuatu yang benar atau data yang akan kita gunakan untuk mengukur kelima item sumber daya manusia telah valid.

Jika melihat hasil uji KMO and Barletts yang menunjukkan angka KMO sebesar 0,645 yang mana angka tersebut lebih besar dari 0,5 dengan probabilitas signifikansi 0,000 lebih kecil dari 0,05 maka ini berarti variable Sumber Daya Manusia yang dipilih sudah layak untuk dilakukan analisis lebih lanjut. Ini berarti bahwa hampir semua responden setuju dan sepakat mengenai gambaran yang diajukan dalam penelitian ini tentang sumber daya manusia (yaitu : Pengetahuan/Keahlian, Pengalaman, Inisiatif Kerja, Kreatifitas, Pelatihan ) Sementara itu hasil analisis faktor pada pertanyaan-pertanyaan variable Sumber Daya Manusia ditunjukkan dalam Tabel berikut ini:

Jika melihat tabel diatas, nilai loading factor-nya (component matrix) variable Sumber Daya Manusia seluruhnya menunjukkan lebih dari 0.4, ini berarti seluruh item pertanyaan Sumber Daya Manusia adalah valid dan dapat dianalisis lebih lanjut. Ini berarti bahwa pernyataan yang diajukan, terutama tentang Sumber Daya Manusia , tidak menimbulkan kebingungan atau dapat dipahami dengan baik. Para responden rata-rata dapat memahami dengan baik apa yang dimaksud dengan pernyataan dalam kuesioner mengenai Sumber Daya Manusia .

Analisis Uji Validitas Faktor Budaya Perusahaan

Uji validitas terhadap faktor budaya perusahaan dapat dilihat dari tabel di bawah ini: Tabel Anti Image Matrice Faktor Budaya Perusahaan

Dari tabel terlihat nilai MSA masing-masing faktor BUDAYA1, BUDAYA2, BUDAYA3 dan BUDAYA4 adalah sebesar 0.567, 0.590, 0.571, dan 0.811. Nilai MSA tersebut > 0.5, sehingga dapat dinyatakan bahwa kita telah melakukan pengukuran terhadap sesuatu yang benar atau data yang akan kita gunakan untuk mengukur keempat item budaya perusahaan telah valid.

Jika melihat hasil uji KMO and Barletts yang menunjukkan angka KMO sebesar 0,624 yang mana angka tersebut lebih besar dari 0,5 dengan probabilitas signifikansi 0,000 lebih kecil dari 0,05 maka ini berarti variable Budaya Perusahaan yang dipilih sudah layak untuk dilakukan analisis lebih lanjut. Ini berarti bahwa hampir semua responden setuju dan sepakat mengenai gambaran yang diajukan dalam penelitian ini tentang budaya perusahaan (yaitu : Sikap dan Perilaku, Nilai- nilai dan Norma, Komitmen dan Motivasi, Kepemimpinan)

Sementara itu hasil analisis faktor pada pertanyaan-pertanyaan variable Budaya Perusahaan ditunjukkan dalam Tabel berikut ini:

Jika melihat tabel diatas, nilai loading factor-nya (component matrix) variable Budaya Perusahaan seluruhnya menunjukkan lebih dari 0.4, ini berarti seluruh item pertanyaan Budaya Perusahaan adalah valid dan dapat dianalisis lebih lanjut. Ini berarti bahwa pernyataan yang diajukan, terutama tentang Budaya Perusahaan , tidak menimbulkan kebingungan atau dapat dipahami dengan baik. Para responden rata-rata dapat memahami dengan baik apa yang dimaksud dengan pernyataan dalam kuesioner mengenai Budaya Perusahaan.

Analisis Uji Validitas Faktor Strategi Perusahaan Uji validitas terhadap faktor strategi perusahaan dapat dilihat dari tabel di bawah ini: Tabel Anti Image Matrice Faktor Strategi Perusahaan

Dari tabel

terlihat nilai MSA masing-masing faktor STRAEGI1,

STRATEGI2, STRAEGI3 dan STRATEGI4 adalah sebesar 0.632, 0.729, 0.695, dan 0.618. Nilai MSA tersebut > 0.5, sehingga dapat dinyatakan bahwa kita telah

melakukan pengukuran terhadap sesuatu yang benar atau data yang akan kita gunakan untuk mengukur keempat item strategi perusahaan telah valid.

Jika melihat hasil uji KMO and Barletts yang menunjukkan angka KMO sebesar 0,673 yang mana angka tersebut lebih besar dari 0,5 dengan probabilitas signifikansi 0,000 lebih kecil dari 0,05 maka ini berarti variable Strategi Perusahaan yang dipilih sudah layak untuk dilakukan analisis lebih lanjut. Ini berarti bahwa hampir semua responden setuju dan sepakat mengenai gambaran yang diajukan dalam penelitian ini tentang strategi Prospector, Analyzer, Depender, Orientasi Pasar ) Sementara itu hasil analisis faktor pada pertanyaan-pertanyaan variable Strategi Perusahaan ditunjukkan dalam Tabel berikut ini: perusahaan (yaitu :

Jika melihat tabel diatas, nilai loading factor-nya (component matrix) variable Strategi Perusahaan seluruhnya menunjukkan lebih dari 0.4, ini berarti seluruh item pertanyaan Strategi Perusahaan adalah valid dan dapat dianalisis lebih lanjut. Ini berarti bahwa pernyataan yang diajukan, terutama tentang Strategi Perusahaan , tidak menimbulkan kebingungan atau dapat dipahami dengan baik. Para responden rata-rata dapat memahami dengan baik apa yang dimaksud dengan pernyataan dalam kuesioner mengenai Strategi Perusahaan.

Analisis Uji Validitas Faktor Struktur Perusahaan

Uji validitas terhadap faktor struktur perusahaan dapat dilihat dari tabel di bawah ini: Tabel. Anti Image Matrice Faktor Struktur Perusahaan

Dari tabel terlihat nilai MSA masing-masing faktor STRUKTUR1, STRUKTUR2, dan STRUKTUR3 adalah sebesar 0.611, 0.758, dan 0.638. Nilai MSA tersebut > 0.5, sehingga dapat dinyatakan bahwa kita telah melakukan pengukuran terhadap sesuatu yang benar atau data yang akan kita gunakan untuk mengukur ketiga item struktur perusahaan telah valid.

Jika melihat hasil uji KMO and Barletts yang menunjukkan angka KMO sebesar 0,652 yang mana angka tersebut lebih besar dari 0,5 dengan probabilitas signifikansi 0,000 lebih kecil dari 0,05 maka ini berarti variable Struktur Perusahaan yang dipilih sudah layak untuk dilakukan analisis lebih lanjut. Ini berarti bahwa hampir semua responden setuju dan sepakat mengenai gambaran yang diajukan dalam penelitian ini tentang strategi Sentralisasi, Formulanisasi, Departementisasi ) perusahaan (yaitu :

Sementara itu hasil analisis faktor pada pertanyaan-pertanyaan variable Strategi Perusahaan ditunjukkan dalam Tabel berikut ini:

Jika melihat tabel diatas, nilai loading factor-nya (component matrix) variable Struktur Perusahaan seluruhnya menunjukkan lebih dari 0.4, ini berarti seluruh item pertanyaan Struktur Perusahaan adalah valid dan dapat dianalisis lebih lanjut. Ini berarti bahwa pernyataan yang diajukan, terutama tentang Struktur Perusahaan , tidak menimbulkan kebingungan atau dapat dipahami dengan baik. Para responden rata-rata dapat memahami dengan baik apa yang dimaksud dengan pernyataan dalam kuesioner mengenai Struktur Perusahaan.

Analisis Uji Validitas Faktor Eksternal Uji validitas terhadap faktor eksternal dapat dilihat dari tabel di bawah ini: Tabel Anti Image Matrice Faktor Eksternal

Dari

tabel

di

atas

terlihat

nilai

MSA

masing-masing

faktor

EKSTERNAL1, EKSTERNAL2, EKSTERNAL3 dan EKSTERNAL4 adalah sebesar 0.557, 0.553, 0.698, dan 0.723. Nilai MSA tersebut > 0.5, sehingga dapat

dinyatakan bahwa kita telah melakukan pengukuran terhadap sesuatu yang benar atau data yang akan kita gunakan untuk mengukur keempat item faktor eksternal telah valid.

Jika melihat hasil uji KMO and Barletts yang menunjukkan angka KMO sebesar 0,581 yang mana angka tersebut lebih besar dari 0,5 dengan probabilitas signifikansi 0,000 lebih kecil dari 0,05 maka ini berarti variable Eksternal Perusahaan yang dipilih sudah layak untuk dilakukan analisis lebih lanjut. Ini berarti bahwa hampir semua responden setuju dan sepakat mengenai gambaran yang diajukan dalam penelitian ini tentang eksternal perusahaan (yaitu :

Ketersediaan Fatwa, Dukungan Regulasi BI, Pertumbuhan Pasar, Tingkat Persaingan) Sementara itu hasil analisis faktor pada pertanyaan-pertanyaan variable Eksternal Perusahaan ditunjukkan dalam Tabel berikut ini:

Jika melihat tabel diatas, nilai loading factor-nya (component matrix) variable Eksternal Perusahaan seluruhnya menunjukkan lebih dari 0.4, ini berarti seluruh item pertanyaan Eksternal Perusahaan adalah valid dan dapat dianalisis lebih lanjut. Ini berarti bahwa pernyataan yang diajukan, terutama tentang Eksternal Perusahaan , tidak menimbulkan kebingungan atau dapat dipahami

dengan baik. Para responden rata-rata dapat memahami dengan baik apa yang dimaksud dengan pernyataan dalam kuesioner mengenai Eksternal Perusahaan.

Analisis Uji Validitas Faktor Inovasi Produk Uji validitas terhadap faktor budaya perusahaan dapat dilihat dari tabel di bawah ini: Tabel Anti Image Matrice Faktor Inovasi Produk

Dari tabel terlihat nilai MSA masing-masing faktor INOVASI1, INOVASI2, INOVASI3 dan INOVASI4 adalah sebesar 0.740, 0.623, 0.647, dan 0.721. Nilai MSA tersebut > 0.5, sehingga dapat dinyatakan bahwa kita telah melakukan pengukuran terhadap sesuatu yang benar atau data yang akan kita gunakan telah valid.

Jika melihat hasil uji KMO and Barletts yang menunjukkan angka KMO sebesar 0,670 yang mana angka tersebut lebih besar dari 0,5 dengan probabilitas signifikansi 0,000 lebih kecil dari 0,05 maka ini berarti variable Inovasi Produk yang dipilih sudah layak untuk dilakukan analisis lebih lanjut. Ini berarti bahwa hampir semua responden setuju dan sepakat mengenai gambaran yang diajukan

dalam penelitian ini tentang inovasi produk (yaitu : Inventive, Adaptive, Economic, Innovative Aplicative ) Sementara itu hasil analisis faktor pada pertanyaan-pertanyaan variable Inovasi Produk ditunjukkan dalam Tabel berikut ini:

Jika melihat tabel diatas, nilai loading factor-nya (component matrix) variable Inovasi Produk seluruhnya menunjukkan lebih dari 0.4, ini berarti seluruh item pertanyaan Inovasi Produk adalah valid dan dapat dianalisis lebih lanjut. Ini berarti bahwa pernyataan yang diajukan, terutama tentang Inovasi Produk , tidak menimbulkan kebingungan atau dapat dipahami dengan baik. Para responden rata-rata dapat memahami dengan baik apa yang dimaksud dengan pernyataan dalam kuesioner mengenai Inovasi Produk.

Vous aimerez peut-être aussi