Vous êtes sur la page 1sur 3

PENGERTIAN KRISIS EKONOMI GLOBAL Krisis ekonomi Global merupakan peristiwa di mana seluruh sektor ekonomi pasar dunia

mengalami keruntuhan dan mempengaruhi sektor lainnya di seluruh dunia. Ini dapat kita lihat bahwa negara adidaya yang memegang kendali ekonomi pasar dunia yang mengalami keruntuhan besar dari sektor ekonominya. Bencana pasar keuangan akibat rontoknya perusahaan keuangan dan bank-bank besar di Negeri Paman Sam satu per satu, tinggal menunggu waktu sa a. !"#Bangkrutnya $ehman Brothers langsung mengguncang bursa saham di seluruh dunia. Bursa saham di kawasan %sia seperti di &epang, 'ongkong, (hina, %sutralia, Singapura, India, )aiwan dan Korea Selatan, mengalami penurunan drastis * sd "+ persen. )ermasuk bursa saham di kawasan )imur )engah, ,usia, -ropa, %merika Selatan dan %merika .tara. )ak terkecuali di %S sendiri, Para in/estor di Bursa 0all Street mengalami kerugianbesar. Seluruh dunia telah diliputi oleh krisis financial (krisis ekonomi global), seluruh negara-negara di dunia baik itu negara ma u maupun negara berkembang telah ter ebak dalam kesulitan yang sangat rumit. Beberapa negara yang sebelumnya menikmati kondisi ekonomi yang kuat yang mempunyai teknologi yang canggih dalam hal ilmu pengetahuan, pangan, sen ata, obat-obatan terlihat hancur perekonomiannnya. 1akta dari masalah tersebut adalah bahwa ekonomi negara-negara tersebut ditopang oleh kebi akan yang sangat rapuh yang meyebabkan collaps terkena dampak krisis ekonomi global. Krisis 2inansial global yang menyebabkan menurunnya kiner a perekonomian dunia secara drastis pada tahun 3++4 diperkirakan masih akan terus berlan ut, bahkan akan meningkat intensitasnya pada tahun 3++5. Perlambatan pertumbuhan ekonomi dunia, selain menyebabkan /olume perdagangan global pada tahun 3++5 merosot ta am, uga akan berdampak pada banyaknya industri besar yang terancam bangkrut, ter adinya penurunan kapasitas produksi, dan ter adinya lon akan umlah pengangguran dunia. Bagi negara-negara berkembang dan emerging markets, situasi ini dapat merusak 2undamental perekonomian, dan memicu ter adinya krisis ekonomi.

KON ISI KRISIS EKONOMI !""# kondisi krisis saat ini dipicu oleh hal-hal yang auh berbeda dengan krisis 3++4 dimana krisis bermula dari lebih satu negara di -ropa. Sementara pada 3++4, hanya disebabkan kredit macet dari pembiayaan rumah atau subprime mortgage di %S. 6Karena dari 3++4 bottom up mortgage, penyebabnya single country yaitu %S. Sehingga penanganannya lebih mudah. 0alau recovery-nya hingga kini ber alan lamban,6 tuturnya. 67i euro 8one penyebabnya top down. 7isebabkan utang pemerintah di 8ona itu besar dan tidak disiplinnya mereka dalam men alankan kewa iban. Krisis saat ini, negara yang terlibat multy countries," tambahnya. Bila di %S menggunakan solusi in eksi likuiditas melalui program quantitave easing. Namun solusi yang sama tidak bisa dilakukan di -ropa serta memilik potensi men alar ke negara dengan perekonomian terkuat di -ropa seperti &erman dan Perancis. 6Penanganannya akan lebih sulit lagi. Karena euro 8one uga harus memulihkan kepercayaan pasar, mendorong pertumbuhan ekonomi dan peker aan,6 elasnya.

Kendati demikian, ia mengatakan, kondisi 2undamental perekonomian Indonesia masih cukup kuat untuk menghadapi krisis saat ini terutama bila pemerintah dapat men aga pertumbuhan perekonomian domestik. 6Berdasar pengalaman lalu, Indonesia mempunyai daya tahan ekonomi yang lebih baik dibandingkan dengan negara lain dalam menghadapi krisis 3++4,6 tegasnya. PEN$EBAB TER%A IN$A KRISIS EKONOMI 9999Krisis -konomi 3++4 diyakini ter adi karena in2lasi global, pengangguran meningkat, minyak yang tinggi dan harga pangan, nilai dolar menurun, pasar perumahan yang mengerikan, dan krisis subprime mortgage. :eski krisis ekonomi ter adi di seluruh dunia, artikel ini akan terdiri dari tips tentang bagaimana penelitian Krisis -konomi %merika Serikat tahun 3++4 dan 3++5. 999 dari 2aktor penyebabnya, krisis -konomi global pada saat ini berbeda dengan krisis ekonomi yang melanda Indonesia lebih kurang satu dasawarsa lalu, yang mana pada saat itu krisis ekonomi yang melanda Indonesia lebih disebabkan oleh ketidakmampuan Indonesia menyediakan alat pembayaran luar negeri, dan tidak kokohnya struktur perekonomian Indonesia, tetapi krisis keuangan global pada tahun 3++4 ini berasal dari 2aktor-2aktor yang ter adi di luar negeri. )etapi kalau kita tidak hati-hati dan waspada dalam menyikapi permasalahan ini, tidak mustahil dampak krisis keuangan global pada tahun 3++4 ini akan sama atau bahkan lebih buruk ika dibandingkan dengan dampak dari krisis ekonomi yang ter adi pada tahun "554. 999Krisis ekonomi ; yang dipicu oleh krisis moneter ; beberapa waktu yang lalu, paling tidak telah memberikan indikasi yang kuat terhadap tiga hal. Pertama, kredibilitas pemerintah telah sampai pada titik nadir. Penyebab utamanya adalah karena langkah-langkah yang ditempuh pemerintah dalam merenspons krisis selama ini lebih bersi2at <tambal-sulam=, ad-hoc, dan cenderung menempuh alan yang berputar-putar. Selain itu, seluruh sumber daya yang dimiliki negeri ini dicurahkan sepenuhnya untuk menyelamatkan sektor modern dari titik kehancuran. Sementara itu, sektor tradisional, sektor in2ormal, dan ekonomi rakyat, yang uga memiliki eksistensi di negeri ini seakan-akan dilupakan dari wacana penyelamatan perekonomian yang tengah menggema. Salah satu 2aktor terpenting yang bisa men elaskan kecenderungan di atas adalah karena proses penyesuaian ekonomi dan politik >economic and political ad ustment? tidak berlangsung secara mulus dan alamiah. Soeharto-style state-assisted capitalism nyata-nyata telah merusak dan merapuhkan tatanan perekonomian. :emang di satu sisi pertumbuhan ekonomi yang telah dihasilkan cukup tinggi, namun mengakibatkan ekses yang u ung-u ungnya ustru counter producti/e bagi pertumbuhan yang berkelan utan. 'ancurnya kredibilitas pemerintah yang dibarengi dengan tingginya ketidakpastian itu telah menyebabkan terkikisnya kepercayaan >trust?. @ang ter adi dewasa ini tidak hanya sekadar pudarnya trust masyarakat terhadap pemerintah dan sebaliknya, melainkan uga antara pihak luar negeri dengan pemerintah, serta di antara sesama kelompok masyarakat. @ang terakhir disebutkan itu tercermin dengan sangat elas

dari keberingasan massa terhadap simbol-simbol kekuasaan serta kemewahan dan terhadap kelompok etnis (ina, seperti yang dikenal dengan peristiwa :ei "554. Sementara itu, krisis kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah dapat dilihat dari respons masyarakat yang kerap kali berlawanan dengan tu uan kebi akan yang ditempuh pemerintah. :isalnya, kebi akan pemerintah yang seharusnya berupaya menggiring ekspektasi masyarakat ke arah kanan, ustru telah menimbulkan respons masyarakat menu u ke arah kiri, dan sebaliknya. 1aktor lainnya adalah semakin timpangnya distribusi pendapatan dan kekayaan, sehingga mengakibatkan lunturnya solidaritas sosial.

Vous aimerez peut-être aussi