ANGGARAN DASAR KELOMPOK TANI TENGGER JAYA DI DESA TATENGGER KECAMATAN BATANG ANGKOLA

Bersamaan dengan ini kerja sama, saling tukar menukar informasi dan koordinasi yang sinergi antara masyarakat di beri sub sektor pertanian dirasakan perlu agar para petani dapat berkarya dan berprestasi dibidangnya secara maksimum disamping itu kemitraan dan kerja sama

dengan pemerintah dan swasta perlu terus di tingkatkan sehingga pemberdayaan sumber daya yang ada makin optimal .

Menyadari bahwa pentingnya arti dari kebersamaan antara masyarakat sesuai dengan perannya masing - masing maka masyarakat tani TENGGER JAYA berdomisili di desa Tatengger membentuk kelompok tani berpedoman pada anggaran dasar (AD) dan anggaran rumah tangga (ART) sebagai berikut.

BAB 1. NAMA DAN WAKTU KEDUDUKAN

PASAL 1. Organisasi kemasyarakatan ini bernama : kelompok tani TENGGER JAYA

PASAL 2. Kelompok tani TENGGER JAYA didirikan di desa Tatengger pada tanggal 04-01-2014 untuk jangka waktu tidak terbatas

PASAL 3. Kelompok tani TENGGER JAYA berkedudukan di Desa Tatengger kecamatan Batang Angkola Kabupaten Tapanuli Selatan

BAB 2. DASAR, AZAS DAN SWAT

PASAL 4. Kelompok tani TENGGER JAYA berdasarkan pancasila dan UUD 1945.

PASAL 5. Kelompok tani TENGGER JAYA berdasarkan kekeluargaan

BAB 3. TUJUAN DAN FUNGSI

PASAL 6. Tujuan kelompok tani TENGGER JAYA adalah tersalurkannya aspirasi secara konstruktif dalam rangka penggalang/meperjuangkan anggota khususnya masyarakat kelompok Tani TENGGER JAYA pada umumnya masyarakat desa Tatengger serta terjalinnya komunikasi yang harmonis antara para anggota .

PASAL 7 FUNGSI Fungsi kelompok tani TENGGER JAYA : 1. Memfasilitas kegiatan dan komunikasi antara anggota 2. Memberdayakan anggota kegiatan usaha tani TENGGER JAYA . 3. Membina kamunikasi antara anggota dan pemerintah . 4. Menumbuhkan, mengembangkan dan berperan aktif dalam membina sumber daya anggota dalam pemberdayaan ekonomi keluarga .

BAB 4. KEANGGOTAAN DAN KEDAULATAN

PASAL 9. KEANGGOTAAN Anggota kelompok tani adalah setiap orang yang memiliki lokasi pertanian serta pernah atau bedomisili di desa Tatengger yang diterima dan terdaftar pada kelompok tani TENGGER JAYA.

PASAL 10. KEDAULATAN Kedaulatan kelompok tani TENGGER JAYA berada dalam tangan anggota dan dilaksanakan sepenuhnya oleh musyawarah anggota.

BAB 5 . KEORGANISASIAN

PASAL 11. Struktur organisasi kelompok tani TENGGER JAYA terdiri atas : penasehat , dan pengurus harian berkedudukan di desa Tatengger .

PASAL 12. BADAN PENGURUS HARIAN 1. Merupakan lembaga eksekutif tertinggi kelompok 2. Berwenang bertindak kedalam dan keluar untuk atas nama kelompok tani TENGGER JAYA 3. Berkewajiban melaksanakan AD , ART , dan kebutuhan musyawarah anggota serta melaksanakan manejemen organisasi secara terbuka.

BAB 6. PERMUSYAWARAHAN

PASAL 13. Permuswarahan kelompok tani TENGGER JAYA : 1. musyawarah anggota 2. rapat kerja

PASAL 14. WEWENANG MUSYAWARAH /1NGGOTA Musyawarah anggota mempunyai angguta : 1. Memilih mengesahkan dan menetapkan ketua dan sekrataris umum kelompok . 2. Menetapkan , pokok - pokok Program kerja kelompok. 3. Membahas , menilai dan mengesahkan pertanggung jawaban badan pengurus harian. 4. Membuat dan menetapkan keputusan - keputusan musyawarah anggota untuk dilaksanakan oleh seluruh jajaran organisasi .

PASAL 15. MUSYAWARAH ANGGOTA LUB Dalam keadaan mendesak kelompok tani TENGGER JAYA dapat menyelenggarakan musyaarah luar biasa dengan ketentuan sebagai berikut : 1. MUSYAWARAH ANGGOTA LUB dapat dilaksanakan dengan permintaan tertulis lebih dari 2/3 jumlah anggota 2. MUSYAWARAH ANGGOTA LUB, Diselenggarakan oleh dewan pengurus harian. 3. MUSYAWARAH ANGGOTA LUB, Mempunyai wewenang menggantikan ketua umum dan atau sekretaris umum 4. MUSYWARAH ANGGOTA LUB mempunyai wewenang mengubah, dan menetapkan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga tetap berpedoman pada aturan .

PASAL 16. RAPAT KERJA Rapat kerja adalah rapat kerja yang diselenggarakan oleh badan pengurus harian kerja di hadiri oleh anggota apat kerja diselenggarakan sekurang kurangnya 1 kali setahun . PASAL 17. WEWENANG RAPAT KERJA Rapat kerja mempunyai wewenang : 1. Mengevaluasi pokok - pokok program kerja badan pengurus harian 2. Mengevaluasi pelaksanaan keputusan-keputusan musyawarah anggota yang

melaksanakan oleh seluruh jajaran organisasi kelompok 3. Menetapkan rekomendasi kebijakan yang di anggap perlu PASAL 18. RAPAT PENGURUS Rapat pengurus adalah rapat kerja yang diselenggarakan oleh badan pengurus harian masing - masing jenjang organisasi kelompok Rapat pengurus merupakan rapat pimpinan atau besana jajaran struktur kepengurusan pada masing - masing enjang organisasi yang di selenggarkan sekurang kuranganya 4 kali dalam setahun BAB 7.

PENGAMBILAN KEPUTUSAN PASAL 19. Rapat kelompok tani TENGGER JAYA diambil secara musyawarah mufakat. tercapai mufakat keputusan diambil dari suara terbanyak (voting) BAB 8. KEUANGAN DAN KEKAYAAN PASAL 20. KEUANGAN Sumber keuangan kelompok tani TENGGER JAYA diperoleh dari: 1. Uang lurah anggota 2. Sumbangan yang bersifat tidak menginkat 3. Pendapatan lain dari usaha yang dan tidak bertentangan dengan hukum yamg berlaku di republik Indonesia

PASAL 21. KEKAYAAN Semua harta kekayaan kelompok Tani TENGGER JAYA dikelola oleh badan Pengurus Harian dan ditanggungjawabkan secara tertulis dalam Rapat kerja dan Musyawarah Anggota.

BAB 10 PERUBAHAN PASAL. 22. Pembubaran kelompok tani TENGGER JAYA dapat dilakukan dalam musyarah anggota yang di adakan khususnya untuk itu , denagn di hadiri dengan sekurang - kurangnya 2/3 anggota yang hadir

BAB 11 KETENTUAN KHUSUS PASAL 23. Apabila terjadi perbedaan tafsir mengenai suatu ketentuan dalam AD dan ART maka tafsir yang sah adalah yang ditentukan oleh dewan penasehat dan penanggung jawab dalam musyawarah anggota

BAB 12 KETENTUAN PENUTUP PASAL 24 1. Hal - hal yang belum di atur dalam anggaran akan di atur lebih lanjut dalam anggaran rumah tangga 2. Anggaran dasar ini hanya dapat di rubah dalam musyawarah anggota dengan tetapi berpedoman pada AD kelompok tani TENGGER JAYA

Ditetapkan di : Desa Tatengger Pada tanggal : 11-04-2013 Kelompok tani TENGGER JAYA ANGGARAN RUMAH TANGGA KELOMPOK TANI TENGGER JAYA

BAB 1 PASAL 1. KEANGGOTAAN Kanggotaan kelompok tani TENGGER JAYA desa Tatengger terdiri atas : 1. Anggota biasa 2. Anggota kehormatan

PASAL 2. ANGGOTA BIASA Setiap anggota mendaftarkan diri dan di terima oleh badan pengurus harian dapat menjadi anggota tani nandiri

PASAL 3. ANGGOTA KEHORMATAN Setiap orang yang dianggap ber jasa kepada kelompok dan di usul kan oleh kelompok kepada badan pengurus Harian untuk ditetapkan menjadi anggota

PASAL 4. HAK ANGGOTA Setiap anggota berhak : 1. Menghadiri rapat kelompok tani TENGGER JAYA sesuai ketetntuan yang berlaku 2. Menyampaikan pendapat dan keinginan kepada pengurus kelompok tani TENGGER JAYA 3. Untuk dapat dipilih untuk menduduki jabatan struktur kepengurusan kelompok tani TENGGER JAYA 4. Membela diri pada musyawarah anggota pada rapat kerja apabila dikenakan sangsi oleh pengurus kelompok tani TENGGER JAYA

PASAL 5. KEWAJIBAN ANGGOTA 1. Membayar iuran anggota 2. Menjga dan melaksanakn peraturan yang ada 3. Menjaga nama baik kelompok tani TENGGER JAYA

PASAL 6. SANGSI 1. Sangsi dijatuhkan pada anggota oleh rapat pengurus kelompok tani TENGGER JAYA 2. Sangsi dijatuhkan kepada enggota apabila di anggap melanggar AD/ART 3. Sangsi yang di berikan berupa kehilangan haknya sebagai anggota kelompok tani TENGGER JAYA yakni : Menghadiri rapat - rapat kelompok tani TENGGER JAYA sesuai dengan ketentuan yang berlaku Menyampaikan pendapat dan keinginan kepada pengurus tani TENGGER JAYA Untuk dapat memilih dan di pilih dalam menduduki jabatan di struktur tani TENGGER JAYA PASAL 7. Anggota kelompok tani TENGGER JAYA akan kehilangan haknya apabila : 1. Meninggal dunia 2. Dikenakan sangsi oleh pengurus kelompok tani TENGGER JAYA

BAB 2 KEORGANISASIAN PASAL 8. 1. Pengurus tani TENGGER JAYA mempunyai keleluasaan untuk menetapkan menjalankan kebijakan yang bertentangan dengan AD/ART 2. Setiap keputusan menyran kan kelompok tani TENGGER JAYA memerlukan keputusan rapat pengurus 3. Kepengurusan secara otomatis akan berakhir masa kepengurusan nya setelah 4 tahun kepengurusannya dilaksankan musywarah anggota

PASAL 9. STRUKTUR KEPENGURUSAN Struktur kepengurusan ditentukan oleh musyawarah anggota

PASAL 10. JUMLAH PENGURUS Badan pengurus harian beranggotakan minimal 3 orang PASAL 11. MASA JABATAN PENGURUS Masa jabatan pengurus adalah 5 tahun PASAL 12.

BADAN PENGURUS HARIAN 1. Tata cara pemilihan ketua umum sekretaris umum kelompok tani TENGGER JAYAditentukan musyawarah anggota 2. Apa bila ada kekosongan kepemimpinan, maka pengurus dapat menetap kan apabila kepemimpinan baru dan dipertanggung jwab kan dalam musyaarah anggota 3. Menyusun dan kelengkapan organisasi selengkap-lengkap nya 1 bulan setelah musywarah anggota lalu menyampaikan nya dan mengemukakan pendapat kepada anggota tani TENGGER JAYA 4. 4. Menjalan kan program kerja yang sesuai AD/ART dan yang telah d tetap kan oleh musyawarah anggota serta mempertanggung jawab kan pada akhir massa jabatan yakni pada musyawarah anggota berikutnya 5. Ketua umum dan sekretaris umum kelompok tani TENGGER JAYA ditetap kan oleh musyawarah anggota dan disaksikan oleh dewan penasehat BAB 3. PERMUSYAWARAHAN PASAL 13. Musyawarahan anggota 1. Musyawarah anggota diselenggarakan oleh badan pengurus harian 2. Musyawarah anggota dibuka dan di pinpn oleh badan pengurus harian untuk menentukan pimpinan musyawarah anggota 3. Pimpinan musywarah anggota dan pesrta musyawarah anggota moskoin bejumlah minimal 2 orang 4. Pimpinan sidang musywarah anggota dipilih akan menetapkan sendiri ketua umum dan sekretaris musyawarah anggota 5. Ketua umum sidang musyawarah anggota terpilih akan memimpin sidang musywarah anggota untuk mengesahkan tata tertib musyawarah anggota 6. Materi musyawarah anggota di buat dan dipersiapkan oleh badan pengurus 7. Waktu dan tempat pelaksanaan musyawarah anggota disiapkan oleh badan pengurus harian 8. Undangan untuk menghadiri musyawarah anggota disampaikan tertulis maupun terbuka selambat-lambatnya 1. bulan sebelum musyawarah anggota PASAL 14. PESERTA MUSYAWARAH ANGGOTA 1. Seluruh anggota kelompok tani TENGGER JAYA berhak 2. Peninjau yang diundang oleh badan pengurus harian PASAL 15.

HAK PESERTA MUSYAWARAH ANGGOTA/MUSKOM Setelah musyawarah mempunyai hak untuk memilih dan hak untuk berbicara BAB 4 PENGAMBILAN KEPUTUSAN PASAL 17. 1. Setiap pengembalian keputusan dalam sidang keputusan secara musyawarah mufakat dengan penuh kekeluargaan 2. jika musyawarah mufakat tidak dapat mengambil keputusan maka dilakukan dengan suara terbanyak (voting) dengan keputusan a. Keputusan diambil atas suara terbanyak dan dianggap sah apabila didukung oleh separuh tambah satu dari jumlah yang hadir kecuali sidang/ rapat menentukan lain b. Pemungutan suara mengenai orang harus dilakukan dengan cara tertulis dan tertutup c. Apa bila jumlah suara setuju atau pun tidak setuju dalam pemungutan suara dalah sama , maka diadakan pemungutan suara sebanyak banyak nya 2 kali d. Apa bila telah dilakukan pengulangan pemungutan suara 2 kali jumlah yang setuju dan tidak setuju adalah sama maka tidak diambil keputusan

PASAL 18. PEMILIHAN KETUA DAN SEKRITARIS 1. Pemilihan ketua dan sekre taris badan pengurus harian, jika dilakukan pemungutan suara yang ke dua maka keputusan nya ditetap kan pada suara terbanyak 2. Tata cara pencalonan ketua dan sekretaris akan diatur dalam tara tertib khususnya untuk itu yang ditetapkan dalam rapat kerja 3. Tata cara pemiliha ketua maupun sekretaris akan di atur khusus untuk itu yang di tetapkan dalam musyawarah anggota BAB 5 KETENTUAN PENUTUP 1. Hal - hal yang belum di atur dalam anggaran rumah tangga ini akan di atur lebih lanjut dalam keputusan badan pengurus harian 2. Anggaran rumah tangga ini hanya dapat di atur oleh musyawarah anggota dengan tetap berpedoman pada UU yang sah

Ditetapkan di : Desa Tatengger Pada Tanggal : 04-01-2014 KELOMPOK TANI TENGGER JAYA

Ketua

Sekretaris

Bendahara

ERNI LUMBAN GAOL

JUHARI

RISKI ARIANTO HSB