PENATALAKSANAAN DIET CKD DI RUANG WIJAYAKUSUMA A RSUD dr.

SOEDONO MADIUN Oleh : Joko Bachtiar Rizky Ramadhan ABSTRAK Kasus : Tn P adalah seorang pria berusia 63 th memiliki TB 152,57 cm dan LILA 23 cm. Px MRS dengan keluhan mual, muntah setiap kali makan, dan pusing mulai 7 hari yll. Sebelum MRS, pola makan pasien teratur, frekuensi makan utama 2-3x/hari. Px jarang sekali mengnssumsi buah. Dahulu px suka mengkonsumsi kopi dan minumzn penambah energi. Px MRS dengan diagnosis CKD dengan hasil pemeriksaan laboratorium : Hb 4,6 g/dl (), BUN 260 mg/dl (), Kreatinin 22,6 mg/dl (), Kalium 2,7 mmol/L (). Penatalaksanaan Diet : Px diberikan diet Tinggi Kalori Rendah Protein I Rendah Garam III (TKRP I RG III), dengan kebutuhan energi dan zat gizi sebagai berikut : Energi 1839,95 kkal, Protein 31.542 gram, Lemak 51,1gram, KH 313,45 gram, dan Natrium 1000-1200 mg/hari. Saat recall asupan pasien, asupan energi dan zat gizi pasien hanya sekitar 0%, karena pasien merasa dan tidak nafsu makan. Mon-Ev : Selama pengamatan asupan energi mengalami peningkatan, namun masih belum mencapai sesuai dengan kebutuhan. Hari ke-1 pasien tidak nafsu makan, mual, muntah, pusing, dan sesak. Prosentase asupan energi hari ke-1 yaitu 4,99%. Pada pengamatan hari ke2 px sudah mual dan muntah sudah mulai berkurang sehingga nafsu makan pasien mulai membaik, asupan energi meningkat mencapai 40,02%. Sedangkan pada pengamatan hari ke3 asupan energi meningkat dibandingkan hari-hari sebelumnya yaitu menjadi 53,45%. Hasil pengukuran antropometri pada pasien tidak mengalami perubahan yaitu LILA tetap 23 cm. Pada pemeriksaan biokimia, terdapat perubahan nilai biokimia Hb yg semula 4,6 g/dl menjadi 6,6 g/dl, BUN yang semula 260 mg/dl turun menjadi 149 mg/dl, kreatinin dari 22,6 mg/dl turun menjadi 12,75 mg/dl dan kalium dari 2,7 mmol/L menjadi 2,5 mmol/L. Konsultasi : Selama 3 hari pengamatan, px diberi informasi dan edukasi sesuai dengan diet yang diberikan. Pada hari ke-1 px diberikan edukasi tentang tujuan, prinsip, dan syarat diet, hari ke-2 px diberi leaflet diet dan bahan makanan penukar agar px dapat mengetahui bahan makanan yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi, hari ke-3 pasien diberi pertanyaan sebagai evaluasi konsultasi hari sebelumnya tentang bahan makanan yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi. Dari hasil konsultasi, px sudah mengerti tentang prinsip dan syarat diet yang dijalankan, selain itu, px sudah mengerti dan bisa menyebutkan bahan makanan yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi terkait penyakit px. Evaluasi : Berdasarkan pengamatan, dapat dilihat bahwa px mematuhi diet yang diberikan, ditandai dengan tingkat konsumsi yang meningkat setiap harinya. Sebaiknya px tetap diberi motivasi dan edukasi agar diet yang diberikan dapat benar-benar diterapkan.