Vous êtes sur la page 1sur 24

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

PEMBENTUKAN PMTB (PENGAWAS MENELAN TABLET BESI) SEBAGAI UPAYA MENURUNKAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI DESA AKAR BAGANTUNG KABUPATEN BANJAR

BIDANG KEGIATAN: PKM PENGABDIAN MASYARAKAT (PKM-M)

Diusulkan oleh:

Aprizal Satria Hanafi Abdur Rahman Septy Amorrinda Noor Hikmah

(I1A111033/ Angkatan 2011) (I1A111034/ Angkatan 2011) (I1A111029/ Angkatan 2011) (I1A112026/ Angkatan 2012)

UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT BANJARMASIN 2013

PENGESAHAN PKM-PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

1. Judul Kegiatan

: Pembentukan PMTB (Pengawas Menelan Tablet Besi) Pembentukan (Pengawas Menelan Tablet Sebagai Upaya PMTB Meningkatkan Kepatuhan Konsumsi Besi) sebagai Upaya Menurunkan Kejadian Anemia Tablet Besi Untuk Menangani Kejadian Pada Ibu pada Ibu Hamil di Desa AkarAnemia Bagantung Hamil Di Desa Akar Bagantung Kabupaten Banjar Kabupaten Banjar 2. Bidang Kegiatan : PKM-M 3. Ketua Pelaksana Kegiatan a. Nama Lengkap : Aprizal Satria Hanafi b. NIM : I1A111033 c. Jurusan : Kesehatan Masyarakat d. Universitas : Lambung Mangkurat Banjarmasin e. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Jl. Seberang Mesjid No. 26 RT. 1 Banjarmasin / 085348915251 f. Alamat email : aprizalsatriahanafi@ymail.com 4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 3 orang 5. Dosen Pendamping a. Nama Lengkap dan Gelar : Atikah Rahayu, SKM, MPH b. NIDN : 0020047803 c. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Jl. Gunung Sari V No.8 RT.10 Banjarmasin / 085252256337 6. Biaya Kegiatan Total a. Dikti b. Sumber lain (sebutkan . . . ) 7. Jangka Waktu Pelaksanaan : Rp 4.000.000,: Rp : 5 bulan

Banjarbaru, 3 September 2012 Menyetujui Ketua Prodi Kesehatan Masyarakat FK UNLAM Ketua Pelaksana Kegiatan

(Lenie Marlinae, SKM, M.KL) NIP. 19770412.200501.2.002 Pembantu Rektor III UNLAM

(Aprizal Satria Hanafi) NIM. I1A111033 Dosen Pendamping

(Prof. Dr. H. Idiannor Mahyudin, M.Si) NIP. 19590409.198103.1.002

(Atikah Rahayu, SKM, MPH) NIP. 19780420.200312.2.002 ii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN SAMPUL ............................................................................. HALAMAN PENGESAHAN DAFTAR ISI.. RINGKASAN ........................................................................................... BAB 1. PENDAHULUAN ....................................................................... BAB 2. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN .............. BAB 3. METODE PELAKSANAAN ..................................................... BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ....................................... 4.1 Anggaran Biaya .................................................................... 4.2 Jadwal Kegiatan ................................................................... DAFTAR PUSTAKA..... LAMPIRAN-LAMPIRAN

i ii iii 1 2 4 5 8 8 9 10

iii

RINGKASAN Dalam pengembangan suatu negara sisi kesehatan menjadi salah satu fokus perhatian untuk pengembangan suatu negara. Dilihat dari sisi kesehatan angka kematian ibu dan anak masih cukup tinggi, padahal ibu dan anak merupakan aspek penting dalam mencetak generasi penerus yang berkualitas. Banyak penyebab yang membuat masalah kesehatan ibu dan anak masih tinggi angka kejadiannya, salah satunya adalah Anemia pada ibu hamil. Anemia sangat berpengaruh pada terjadinya masalah-masalah kehamilan, dan dapat berlanjut pada kualitas anak yang dilahirkan. Berdasarkan masalah diatas perlu dilakukan pemecahan masalah, salah satunya dengan pembentukan pengawas menelan tablet besi (PMTB). Sebagaimana kita ketahui bahwa, salah satu penyebab Anemia pada ibu hamil adalah ibu hamil yang tidak mengonsumsi tablet besi pada saat hamil. Untuk mengatasi masalah tersebut dibentuklah PMTB sehingga ada yang mengawasi ibu hamil dalam menelan tablet besi. Kader PMTB dibentuk pada saat penyuluhan ibu hamil dan pendampingnya. Pendamping ibu hamil dijadikan sebagai PMTB. Metode yang digunakan pada pemecahan masalah ini adalah dengan menjadikan orang terdekat atau keluarga ibu hamil untuk dijadikan pengawas minum tablet besi. Hal ini dilakukan dengan harapan mereka dapat mengawasi ibu hamil setiap saat, sehingga angka Anemia ibu hamil dapat diturunkan atau dihapuskan. Dengan dibentuknya kader PMTB diharapkan masyarakat Desa Akar Bagantung menjadi mandiri dalam mengatasi Anemia, sehingga tidak tergantung pada pihak lain. Disamping itu dengan menurunnya angka Anemia ibu hamil dapat meringankan beban pelayanan kesehatan dalam manangani masalah yang berkaitan dengan kehamilan dan kesehatan ibu dan anak.

BAB 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ibu hamil merupakan pilar penting dalam mencegah terjadinya kematian ibu dan bayi. Hal tersebut membuat pengetahuan tentang ibu hamil yang berisiko tinggi menjadi hal yang sangat penting untuk diketahui oleh ibu hamil. Beberapa faktor risiko tinggi ibu hamil, seperti terlalu muda (Primi Muda), anemia, ibu hamil pertama pada usia < 20 tahun dalam kondisi panggul belum berkembang secara optimal dan kondisi mental yang belum siap menghadapi kehamilan serta menjalankan peran sebagai ibu. Secara umum ada tiga penyebab anemia defisiensi besi, yaitu: 1) kehilangan darah secara kronis, sebagai dampak perdarahan kronis seperti pada penyakit ulkus peptikum, hemoroid, keganasan, 2) asupan zat gizi yang tidak cukup dan absorpsi yang tidak adekuat, dan 3) peningkatan kebutuhan akan zat besi untuk pembentukan sel darah merah yang lazim berlangsung pada masa pertumbuhan bayi, masa pubertas, masa kehamilan dan menyusui (Harnany, 2006). Sebagian besar anemia di Indonesia selama ini dinyatakan sebagai akibat kekurangan besi yang diperlukan untuk pembentukan hemoglobin, sehingga

Pemerintah Indonesia mengatasinya dengan mengadakan pemberian suplemen besi untuk ibu hamil mulai tahun 1974, namun hasilnya belum memuaskan (Harnany, 2006). Menurut kriteria WHO (2000), seorang wanita hamil dinyatakan anemia apabila memiliki kadar hemoglobin (Hb) <11 (g/L) dan volume hematokrit (Ht) <0,33 (g/L). Anemia pada ibu hamil dapat mengakibatkan daya tahan ibu menjadi rendah terhadap infeksi dan kurang mampu menolerir perdarahan ketika melahirkan, peningkatan angka kesakitan dan kematian janin dan peningkatan risiko bayi dengan berat badan lahir rendah (Labir, 2013). Penelitian oleh Simanjuntak (2008) yang meneliti hubungan anemia pada ibu hamil dengan kejadian BBLR didapatkan 86 (53 %) anemia dari 162 kasus, dan yang melahirkan bayi dengan BBLR 36%. Hasil penelitian Karasahin (2006) juga menunjukkan bahwa ibu hamil dengan anemia, empat kali lebih berisiko melahirkan bayi prematur dan 1,9 kali berisiko melahirkan bayi berat lahir rendah (BBLR). Selain itu, faktor rendahnya pengetahuan yang disebabkan karena

pendidikan yang rendah menyebabkan terjadinya kecenderungan peningkatan kejadian anemia pada ibu hamil (Surinati, 2012). Desa Akar Bagantung terletak di Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan. Keadaan sosial di desa tersebut tergolong kawasan dengan ekonomi menengah ke bawah, karena di desa tersebut kebanyakan masyarakatnya hanya sebagai buruh tani, pedagang kecil, dan sebagai pembantu rumah tangga di daerah lain. Kondisi ekonomi tersebut tentu berpengaruh terhadap tingkat pendidikan masyarakat, yang mana hanya sedikit dari masyarakat desa bisa menempuh jalur pendidikan tinggi. Karena hal tersebut masyarakat tidak memahami akan pentingnya kesehatan, terlebih lagi dengan kesehatan ibu yang sedang hamil. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan masalah kesehatan yang berkaitan dengan ibu hamil dan bayi di Desa Akar Bagantung, dari hasil diagnosis komunitas Pengalaman Belajar Lapangan (PBL) PSKM UNLAM Tahun 2013, permasalahan yang dapat dikategorikan sebagai risiko tinggi pada ibu hamil yaitu terdapatnya kejadian anemia, dimana setelah dilakukan pemeriksaan darah terhadap ibu hamil didapatkan presentase sebesar 85,71%, sehingga kejadian anemia menjadi prioritas masalah pada ibu hamil di Desa Akar Bagantung. Menurut kriteria WHO (2000), seorang wanita hamil dinyatakan anemia apabila memiliki kadar hemoglobin (Hb) <11 (g/L) dan volume hematokrit (Ht) <0,33 (g/L). Anemia pada ibu hamil dapat mengakibatkan daya tahan ibu menjadi rendah terhadap infeksi dan kurang mampu menolerir perdarahan ketika melahirkan. Anemia gizi besi pada wanita hamil mengakibatkan peningkatan angka kesakitan dan kematian ibu, peningkatan angka kesakitan dan kematian janin dan peningkatan risiko bayi dengan berat badan lahir rendah (3,4). Selain itu, faktor rendahnya pengetahuan yang disebabkan karena pendidikan yang rendah menyebabkan terjadinya kecenderungan peningkatan kejadian anemia pada ibu hamil. Berdasarkan hal tersebut, maka diperlukan tindakan intervensi sesuai dengan faktor risiko dan penyebab yang mereka alami. Intervensi yang dilakukan berupa intervensi fisik dan nonfisik. Intervensi nonfisik berupa penyuluhan tentang

anemia pada ibu hamil, sedangkan intervensi fisik berupa pembentukan Pengawas Menelan Tablet Besi (PMTB) dengan dukungan keluarga ibu hamil. Kegiatan penyuluhan ini diberikan sebagai pemberian pengetahuan tentang anemia agar nantinya dapat dilakukan pengendalian secara mandiri, seperti mengatur menu seimbang sehari-hari pada ibu hamil. Selajutnya pembentukan PMTB diharapkan dapat mendukung program pemerintah dalam pengkonsumsian tablet besi pencegah anemia pada ibu hamil. 1.3 Luaran yang Diharapkan Luaran yang diharapkan dari program pengabdian masyarakat ini adalah: 1. Terbentuk hubungan kerjasama dengan aparat desa dan puskesmas desa akar begantung untuk menunjang kelancaran program. 2. Terbentuknya bina suasana antar aparat desa, puskemas, dan masyarakat untuk mencegah anemia pada ibu hamil. 3. Setelah sadarnya ibu hamil terhadap bahaya anemia mak terbentuklah gerakan masyarakat untuk mencegah anemia pada ibu hamil. 4. Terbentuknya PMTB (Pengawas Menelan Tablet Besi) yang akan mendampingi ibu hamil. 5. Minimal 75% terjadi penurunan angka kejadian anemia pada ibu hamil di desa Akar Bagantung. 6. Terjadi perubahan pengetahuan ibu hamil dan masyarakat sebelum dan sesudah dilaksanakan pengabdian masyarakat ini. 1.4 Manfaat Kegiatan Program pengabdian masyarakat ini berguna untuk: 1. Solusi permasalahan anemia pada ibu hamil karena kekurangan zat besi. 2. Peningkatan pengetahuan, pemahaman, dan kesadaran masyarakat akan bahaya kekurangan zat besi pada ibu hamil di desa Akar Bagantung. 3. Terciptanya kemandirian dan kesadaran ibu hamil untuk rutin menelan tablet besi. 4. Dapat mencegah terjadinya BBLR (Berat Badan Lahir Rendah) pada bayi akibat kekurangan zat besi.

5. Memberikan informasi kepada aparat desa, aparatur yang terkait dan masyarakat tentang pentingnya BBLN (Berat Badan Lahir Normal) untuk mencegah Mortalitas pada bayi. BAB 2. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN Desa Akar Bagantung Kecamatan Martapura Timur memiliki luas wilayah 1,25 km. Topografi wilayah berupa wilayah persawahan dengan lahan rawa. Pada tahun 2012 memiliki penduduk sejumlah 769 jiwa dengan jumlah laki-laki 370 jiwa dan perempuan 399 jiwa. Total KK sebanyak 214. Sebagian besar penduduk berpendidikan terakhir lulusan SD sederajat. Pekerjaan terbanyak penduduk adalah Petani. Sedangkan agama terbesar yang dianut adalah islam sebesar 768 jiwa. Keadaan sosial di desa tersebut tergolong kawasan dengan ekonomi menengah ke bawah, karena di desa tersebut kebanyakan masyarakatnya hanya sebagai buruh tani, pedagang kecil, dan sebagai pembantu rumah tangga di daerah lain. Sasaran awal program ini adalah semua RT Desa Akar Bagantung. Pemilihan kawasan dilakukan karena mengingat wilayah yang tidak begitu luas, jumlah penduduk yang tidak terlalu banyak, berada di pertengahan wilayah Desa Akar Bagantung, dan hampir semua ibu hamil disana mengalami Anemia. Ibu hamil di Desa Akar Bagantung memiliki kebiasaan makan yang tidak baik, dikarenakan pola makan yang tidak sesuai dengan kondisi hamil, padahal nutrisi yang cukup sangat mempengaruhi perkembangan kehamilan dan persalinan nanti. Dengan jumlah KK 214 sebenarnya penduduk di Desa Akar Bagantung ini tidak begitu padat, hanya saja perilaku masyarakatnya yang sering mengabaikan kesehatan membuat masalah kesehatan semakin meningkat dan perilaku ibu hamil yang tidak menjaga kondisi pada saat hamil muda membuat risiko keguguran menjadi tinggi di Desa Akar Bagantung. Belum pernah dilakukan intervensi mengenai Anemia ibu hamil dikawasan ini selain himbauan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung banyak zat besi. Pernah dilakukan musyawarah masyarakat dampingan (MMD) yang dihadiri Kepala Puskesmas, Pembakal Desa Akar Bagantung, Bidan Desa, mahasiswa kesehatan masyarakat, beberapa RT setempat, RW, tokoh masyarakat, dan kader posyandu di Desa Akar Bagantung untuk mencari dan menjalin komitmen

terhadap masalah Anemia, hasilnya masyarakat setuju dengan penyuluhan tentang Anemia ibu hamil melalui pembentukan kader PMTB dengan metode

peningkatan pengetahuan, sikap dan perilaku ibu hamil di Desa Akar Bagantung mengenai anemia. BAB 3. METODE PELAKSANAAN Pelaksanaan program di Kelurahan Komet tidak terlepas dari peran serta masyarakat. Dalam pelaksanaan program ini masyarakat berperan sebagai pelaksana dari program yang telah dilaksanakan. Selain sebagai pelaksana, masyarakat juga berperan sebagai sasaran utama dalam penggunaan hasil program yang telah dilakukan. Secara umum metode pelaksanaan program pengabdian masyarakat ini sebagai berikut: 1. Persiapan Strategi yang digunakan dalam program ini adalah pendekatan

kemasyarakatan ABG (Advokasi, Bina Suasana, dan Gerakan Masyarakat). Pertama-tama advokasi dilakukan kepada instansi kesehatan setempat, dalam hal ini adalah Puskesmas yang wilayah kerjanya terdapat di Desa Akar Bagantung. Kemudian melakukan advokasi kepada aparat desa untuk mendukung program ini sehingga dapat berjalan sesuai sasaran, tujuan dan rencana. Selanjutnya bersama aparat dan pejabat desa, tokoh masyarakat, tokoh agama, bidan desa dan pihak Puskesmas terbentuklah bina suasana untuk mendorong dan menyadarkan para ibu hamil bahwa anemia pada ibu hamil akan berdampak buruk terhadap ibu dan bayinya jika tidak ditangani sejak dini. Setelah para ibu hamil sadar maka gerakan masyarakat terbentuk dan termotivasi untuk turut aktif dalam program ini. Persiapan selanjutnya adalah perencanaan pelaksanaan pembentukan PMTB disertai dengan melakukan penyuluhan kepada ibu hamil yang menjadi sasaran program, antara lain menyiapkan materi penyuluhan untuk meningkatkan pengetahuan tentang anemia pada ibu hamil. Kemudian materi tentang tugas dan kewajiban PMTB dalam program ini. Media penunjang juga diperlukan untuk kegiatan program PMTB seperti pamflet, selebaran materi, modul dan form PMTB yang akan diisi oleh pendamping ibu hamil.

2. Pelaksanaan Sebelum dilaksanakan penyuluhan dan pembentukan PMTB, dilakukan terlebih dahulu pemeriksaan kadar Hb pada ibu hamil Desa Akar Bagantung. Sehingga dari hasil yang didapat akan diketahui jumlah ibu hamil yang menderita anemia dan nantinya akan menjadi fokus dalam program ini. Untuk ibu hamil yang tidak menderita anemia perlu diberikan motivasi agar dapat memperthankan kondisinya agar tetap dalam keadaan normal. Bagan pelaksanaan pembentukan PMTB dapat dilihat pada gambar 1. Berikut: Pemeriksaan kadar Hb pada ibu hamil Penyuluhan pada ibu hamil dan pendamping

Ibu hamil

Pendamping

Pemberian materi: gejala, faktor risiko, dampak, dan cara pencegahan anemia Peningkatan pengetahuan dan perilaku ibu hamil terhadap anemia

Pemberian materi: Pengertian, tugas dan kewajiban PMTB Memberi motivasi dan mengawasi kepatuhan Memantau persediaan tablet besi, dan mencatat konsumsi tablet besi pada form yang disediakan

Terbina ibu hamil yang sadar terhadap pentingnya menjaga kesehatan dari penyakit anemia

konsumsi tablet besi ibu hamil

Peningkatan kadar Hb ibu hamil yang anemia Gambar 1. Bagan pembentukan PMTB di Desa Akar Bagantung sebagai upaya meningkatkan konsumsi tablet besi untuk mengatasi kejadian anemia pada ibu hamil.

Berikut penjelasan pelaksanaan pengabdian masyarakat: a. Melakukan penyuluhan kepada ibu hamil Desa Akar Bagantung tentang anemia pada ibu hamil. Materi yang diberikan pada penyuluhan adalah tentang gejala-gejala dari anemia, faktor risiko yang menyebabkan anemia, dan dampak dari anemia pada ibu hamil. Materi diberikan oleh mahasiswa didampingi oleh bidan desa setempat. Menggunakan media slide power point bergambar, serta pamflet sehingga menarik perhatian peserta untuk memperhatikan materi yang diberikan dan memahami terhadap hal yang disampaikan. b. Melakukan pembentukan Pengawas Menelan Tablet Besi (PMTB) dengan dukungan keluarga atau pihak terdekat ibu hamil. Telebih dahulu dilakukan pemberian pengetahuan kepada pendamping ibu hamil tentang pengertian dari PMTB, dan juga dijelaskan tugas dan kewajiban yang nantinya akan dilakukan oleh PMTB. Kemudian pendamping akan mendapat modul dan form PMTB yang nantinya sebagai media untuk memantau tingkat konsumsi tablet besi pada ibu hamil. Pelaksanaan PMTB selama 3 bulan/1 trimester, sejak pemeriksaan Hb pada ibu hamil dilakukan.hingga tiga bulan selanjutnya, pengawas akan memantau dan mencatat setiap harinya kepatuhan ibu hamil dalam mengkonsumsi tablet besi yang telah diberikan. Selain memantau kepatuhan, pengawas juga memantau persediaan tablet besi yang dimiliki ibu hamil sehingga dapat mengingatkan dan membantu ibu hamil dalam menyiapkan persediaan tablet besi. Pengawas juga berperan untuk memotivasi ibu hamil agar patuh dalam mengkonsumsi tablet besi. 3. Evaluasi Penilaian keberhasilan program ini dilihat dari evaluasi jangka pendek dan jangka panjang. Evaluasi jangka pendek dinilai dengan menggunakan kuesioner pretest dan posttest yang kemudian dibandingkan hasilnya. Indikator yang diukur yaitu tingkat pengetahuan dan sikap peserta yang mengikuti penyuluhan. Perubahan pengetahuan dilihat dari hasil pretest dan posttest yang dilakuan ketika dilakukan penyuluhan serta sebelum dan sesudah kegiatan pengabdian. Sebagai evaluasi jangka panjang yaitu perubahan perilaku dilihat dari kelengkapan jadwal konsumsi tablet besi pada ibu hamil yang kemudian dicatat ke form PMTB yang

telah disediakan. Kemudian kadar Hb ibu hamil kembali diperiksa untuk mengetahui perbedaan sebelum dan sesudah dibentuknya PMTB terhadap ibu hamil. Ketika ibu hamil mengkonsumsi tablet besi secara rutin maka diharapkan dapat menurunkan kejadian anemia pada ibu hamil di Desa Akar Bagantung. BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 4.1 Anggaran Biaya Ringkasan anggaran biaya yang akan disusun untuk pelaksanaan program pengabdian masyarakat selama 3 kali pertemuan adalah sebagai berikut: Tabel 1. Rancangan anggaran biaya pembentukan PMTB di Desa Akar Bagantung No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp) 1 Peralatan penunjang Alat ukur kadar Hb 600.000,00 Persiapan peralatan penyuluhan 225.000,00 Persiapan materi 80.000,00 2 Bahan habis pakai Insentif pengelola tempat kegiatan 300.000,00 Tes Strips alat ukur Hb 300.000,00 Pembuatan Leaflet 375.000,00 Pembuatan modul PMTB 900.000,00 Pembuatan Pretest dan Posttest 150.000,00 Konsumsi peserta dan pelaksanan 405.000,00 3 Perjalanan Puskesmas Dalam Pagar (Perizinan dan Advokasi) 45.000,00 Desa Akar Bagantung (Perizinan dan Advokasi) 100.000,00 Membeli perlengkapan penyuluhan 150.000,00 Desa Akar Bagantung (Pelaksanaan program) 250.000,00 4 Lain-lain Perlengkapan Dokumentasi 75.000,00 Biaya administrasi 30.000,00 Pembuatan laporan 15.000,00 Jumlah 4.000.000,00 4.2 Jadwal kegiatan Jadwal kegiatan pengabdian masyarakat pembentukan PMTB di Desa Akar Bagantung adalah sebagai berkut:

Tabel 2. Jadwal Kegiatan Pengabdian Masyarakat No Jenis Kegiatan 1. Persiapan Survey lapangan Perizinan Advokasi terhadap pihak Puskesmas Advokasi terhadap aparat desa Persiapan kegiatan pengabdian masyarakat Pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat Evaluasi kegiatan Pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat Evaluasi kegiatan Pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat Evaluasi akhir kegiatan 1 2 Bulan 3 4 5

2. 3. 4. 5. 6. 7.

DAFTAR PUSTAKA Harnany A. 2006. Pengaruh Tabu Makanan, Tingkat Kecukupan Gizi, Konsumsi Tablet Besi, dan The Terhadap Kadar Hemoglobin Pada Ibu Hamil di Kota Pekalongan Tahun 2006. Tesis. Program Pasca Sarjana. Universitas Diponegoro. Semarang. Labir I Ketut. Public Health and Preventive Medicine Archive, Volume 1, Nomor 1, Juli 2013. Anemia ibu hamil trimester I dan II meningkatkan risiko kejadian berat bayi lahir rendah di RSUD Wangaya Denpasar. Program Studi Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Udayana. Surinati ID. 2012. Perbedaan Berat Badan Lahir dan Berat Plasenta Lahir Pada Ibu Hamil Aterm Dengan Anemia dan Tidak Anemia di RSUD Wangaya Kota Denpasar Tahun 2011. Skripsi. Universitas Udayana. Denpasar.

10

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota 1. Biodata ketua pelaksana kegiatan A. Identitas Diri 1 2 3 4 5 6 7 Nama Lengkap Jenis Kelamin Program Studi NIM Tempat dan Tanggal Lahir E-mail Nomor Telepon/HP Aprizal Satria Hanafi L Kesehatan Masyarakat I1A111033 Banjarmasin, 09 April 1993 aprizalsatriahanafi@ymail.com 085348915251

B. Riwayat Pendidikan Nama institusi SD SDN Seberang Mesjid 1 Banjarmasin 1999-2005 SMP SMPN 1 Banjarmasin SMA SMAN 1 Banjarmasin IPA 2008-2011

Jurusan Tahun masuk-lulus

2005-2008

C. Pemakaian Seminar Ilmiah (Oral Presentation) No 1 2 D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir No 1 2 Jenis Penghargaan Juara 1 Olimpiade Biologi Finalis Olimpiade Biologi Institusi Pemberi Penghargaan UNLAM Universitas Gadjah Mada Tahun 2011 2011 Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu Dan Tempat

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM. Banjarbaru, 24 Oktober 2013

Aprizal Satria Hanafi NIM. I1A111033

2. Biodata Anggota I A. Identitas Diri 1 2 3 4 5 6 7 Nama Lengkap Jenis Kelamin Program Studi NIM Tempat dan Tanggal Lahir E-mail Nomor Telepon/HP Abdur Rahman L Kesehatan Masyarakat I1A111034 Martapura, 24 November 1993 Rahman9322@yahoo.com 08971153811

B. Riwayat Pendidikan Nama institusi SD SD Muhammadiyah 10 Banjarmasin 1999-2005 SMP SMPN 2 Banjarmasin SMA SMAN 1 Banjarmasin IPA 2008-2011

Jurusan Tahun masuk-lulus

2005-2008

C. Pemakaian Seminar Ilmiah (Oral Presentation) No 1 2 D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir No 1 Institusi Pemberi Penghargaan Peserta kegiatan praktik Balai Litbang P2B2 parasitologi Tanah Bumbu Jenis Penghargaan Tahun 2012 Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu Dan Tempat

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM. Banjarbaru, 24 Oktober 2013

Abdur Rahman NIM. I1A111034

3. Biodata Anggota II A. Identitas Diri 1 2 3 4 5 6 7 Nama Lengkap Jenis Kelamin Program Studi NIM Tempat dan Tanggal Lahir E-mail Nomor Telepon/HP Septy Amorrinda P Kesehatan Masyarakat I1A111029 Murung Pudak, 7 September 1993 septy.amorrinda@yahoo.co.id 085248900207

B. Riwayat Pendidikan Nama institusi Jurusan Tahun masuk-lulus SD SDN Guntung Payung 1 1999-2005 SMP SMPN 1 Banjarbaru 2005-2008 SMA SMAN 1 Banjarbaru IPA 2008-2011

C. Pemakaian Seminar Ilmiah (Oral Presentation) No 1 2 D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir No 1 Institusi Pemberi Penghargaan Peserta kegiatan praktik Balai Litbang P2B2 parasitologi Tanah Bumbu Jenis Penghargaan Tahun 2012 Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu Dan Tempat

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM. Banjarbaru, 24 Oktober 2013

Septy Amorrinda NIM. I1A111029

4. Biodata Anggota III A. Identitas Diri 1 2 3 4 5 6 7 Nama Lengkap Jenis Kelamin Program Studi NIM Tempat dan Tanggal Lahir E-mail Nomor Telepon/HP Noor Hikmah P Kesehatan Masyarakat I1A112026 Kandangan, 17 Januari 1993 hikmahhthalib@gmail.com 089691812435

B. Riwayat Pendidikan Nama institusi SD SDN Keraton 5 Martapura SMP MTs AnNajah Cindai Alus Martapura 2006-2009 SMA SMAN 1 Martapura

Jurusan Tahun masuk-lulus

2000-2006

IPA 2009-2012

C. Pemakaian Seminar Ilmiah (Oral Presentation) No 1 2 D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir No 1 2 Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM. Banjarbaru, 24 Oktober 2013 Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan Tahun Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu Dan Tempat

Noor Hikmah NIM. I1A112026

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan 1. Peralatan penunjang Material Alat ukur kadar Hb Persiapan peralatan penyuluhan Persiapan materi Justifikasi Pemakaian Kuantitas Harga Satuan (Rp) 600.000,00 75.000,00 Keterangan 600.000,00 225.000,00

Untuk mengukur kadar 1 Hb selama 3 kali kegiatan Peminjaman LCD dan 3 white screen 3 kali kegiatan, Peminjaman kursi dan meja Pembelian ATK (Alat 4 tulis kantor) SUB TOTAL (Rp)

20.000,00

80.000,00 905.000,00

2. Bahan Habis Pakai Material Insentif pengelola Tes Strips alat ukur Hb Justifikasi Pemakaian Kuantitas 3 2 Harga Satuan (Rp) 100.000,00 150.000,00 Keterangan 300.000,00 300.000,00

Untuk biaya kebersihan dan kebutuhan lainnya Perlengkapan untuk mengukur kadar Hb selama 3 kali pengukuran Pembuatan Untuk bahan penunjang Leflet yang berisi materi penyuluhan selama 3 kali kegiatan Pembuatan Untuk bahan penunjang modul PMTB pembentukan PMTB berisi form dan materi tentang PMTB Pembuatan Untuk melakukan evaluasi Pretest dan jangka pendek Posttest Konsumsi Biaya pembelian peserta dan konsumsi untuk 3 kali pelaksana kegiatan SUB TOTAL (Rp)

75

5000,00

375.000,00

75

12.000,00

900.000,00

75

2.000,00

150.000,00

81

5.000,00

405.000,00

2.430.000,00

3. Perjalanan Material Puskesmas Dalam Pagar Desa Akar Bagantung Sekitar Banjarbaru Desa Akar Bagantung Justifikasi Perjalanan Perizinan dan Advokasi Perizinan dan Advokasi Membeli perlengkapan penyuluhan Pelaksanaan program SUB TOTAL (Rp) 4. Lain-lain Material Dokumentasi Justifikasi Pemakaian Membeli perlengkapan dokumentasi seperti baterai Melengkapi administrasi seperti memprint dan pembelian materai Memprint dan menjilid SUB TOTAL (Rp) Kuantitas 3 Harga Satuan (Rp) 25.000,00 Keterangan 75.000,00 Kuantitas 3 2 3 5 Harga Satuan (Rp) 15.000,00 50.000,00 50.000,00 50.00000 Keterangan 45.000,00 100.000,00 150.000,00 250.000,00 545.000,00

Biaya administrasi Pembuatan laporan

30.000,00

30.000,00

5000,00

15.000,00 120.000,00

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas No Nama / NIM Program Studi Kesehatan Masyarakat Bidang Ilmu Alokasi Waktu (jam/minggu) 24 jam perminggu Uraian Tugas Survey lapangan Pelaksanaan Monitoring Evaluasi Survey lapangan Pelaksanaan Monitoring Evaluasi Advokasi Persiapan Pelaksanaan Evaluasi Advokasi Persiapan Pelaksanaan Evaluasi

Aprizal Satria Hanafi / I1A111033

Kesehatan

Abdur rahman / I1A111034

Kesehatan Masyarakat

Kesehatan

20 jam perminggu

Septy Amorrinda / I1A111029

Kesehatan Masyarakat

Kesehatan

20 jam perminggu

Noor Hikmah / I1A112026

Kesehatan Masyarakat

Kesehatan

20 jam perminggu

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Peneliti/Pelaksana

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT


Jl. A. Yani Km. 36,00 Banjarbaru, Kalimantan Selatan 70712

SURAT PERNYATAAN KETUA PENELITI/PELAKSANA

Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama NIM Program Studi Fakultas : Aprizal Satria Hanafi : I1A111033 : Kesehatan Masyarakat : Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin

Dengan ini menyatakan bahwa usulan PKM M saya dengan judul: Pembentukan PMTB (Pengawas Menelan Tablet Besi) Sebagai Upaya Pembentukan PMTB (Pengawas Tablet Besi) sebagai Upaya Meningkatkan Kepatuhan Konsumsi Menelan Tablet Besi Untuk Menangani Kejadian Menurunkan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil di Desa Akar Anemia Pada Ibu Hamil Di Banjar Desa Akar Bagantung Kabupaten Banjar. Bagantung Kabupaten yang diusulkan untuk tahun anggaran 2013 bersifat original dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.

Bilamana dikemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenarbenarnya.

Banjarbaru, 24 Oktober 2013 Mengetahui, Pembantu Rektor III UNLAM Yang menyatakan,

(Prof. Dr. H. Idiannor Mahyudin, M.Si) NIP. 19590409.198103.1.002

(Aprizal Satria Hanafi) NIM. I1A111033

Lampiran 5. Surat Pernyataan Kesediaan dari Mitra SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN KERJASAMA DARI MITRA USAHA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA Yang bertandatangan di bawah ini, Nama Pimpinan Mitra Usaha Bidang Usaha Alamat : : : :

Dengan ini menyatakan Bersedia untuk Bekerjasama dengan Pelaksana Kegiatan PKM-M (Pembentukan PMTB (Pengawas Menelan Tablet Kegiatan PKM-M (Pembentukan PMTB (Pengawas Menelan Tablet Besi) Besi) sebagai Menurunkan KejadianKonsumsi Anemia pada Ibu Besi Hamil di Sebagai UpayaUpaya Meningkatkan Kepatuhan Tablet Untuk Desa Akar Kejadian Bagantung Kabupaten Banjar). Menangani Anemia Pada Ibu Hamil Di Desa Akar Bagantung Kabupaten Banjar). Nama Ketua Tim Pengusul Nomor Induk Mahasiswa Program Studi Nama Dosen Pembimbing Perguruan Tinggi : Aprizal Satria Hanafi : I1A111033 : Kesehatan Masyarakat : Atikah Rahayu, SKM, MPH : Lambung Mangkurat Banjarmasin

Guna menerapkan dan/atau mengembangkan IPTEKS pada tempat usaha kami. Bersama ini pula kami nyatakan dengan sebenarnya bahwa di antara pihak Mitra Usaha dan Pelaksana Kegiatan Program tidak terdapat ikatan kekeluargaan dan ikatan usaha dalam wujud apapun juga. Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab tanpa ada unsur pemaksaan di dalam pembuatannya untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya. Banjarbaru, 24 Oktober 2013 Yang menyatakan,

Lampiran 6. Gambaran Teknologi yang akan Diterapkembangkan

Gambar 1. Form PMTB untuk pendamping ibu hamil di Desa Akar Bagantung

Gambar 2. Alat pengukur kadar Hb

Lampiran 7. Denah Detail Lokasi Mitra Kerja

Gambar 1. Denah lokasi kegiatan PKM-M pembentukan PMTB di Desa Akar Bagantung Kabupaten Banjar

Vous aimerez peut-être aussi

  • Resume Poli THT
    Resume Poli THT
    Document11 pages
    Resume Poli THT
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • Resume Ruang PDW
    Resume Ruang PDW
    Document8 pages
    Resume Ruang PDW
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • Resume Ruang PDP
    Resume Ruang PDP
    Document8 pages
    Resume Ruang PDP
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • Resume Bedah Umum
    Resume Bedah Umum
    Document8 pages
    Resume Bedah Umum
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • RESUME Ruang Syaraf
    RESUME Ruang Syaraf
    Document8 pages
    RESUME Ruang Syaraf
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • Resume Jantung
    Resume Jantung
    Document8 pages
    Resume Jantung
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • Resume Poli Mata
    Resume Poli Mata
    Document11 pages
    Resume Poli Mata
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • LP Polip Hidung
    LP Polip Hidung
    Document7 pages
    LP Polip Hidung
    Akbarian Noor
    100% (1)
  • Pathway DM Hipo CKD
    Pathway DM Hipo CKD
    Document1 page
    Pathway DM Hipo CKD
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • LP Diabetic Foot
    LP Diabetic Foot
    Document8 pages
    LP Diabetic Foot
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • LP Glaukoma
    LP Glaukoma
    Document8 pages
    LP Glaukoma
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • LP Ivh
    LP Ivh
    Document6 pages
    LP Ivh
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • Case Study 1
    Case Study 1
    Document12 pages
    Case Study 1
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • SGD 3
    SGD 3
    Document11 pages
    SGD 3
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • LP HNP
    LP HNP
    Document5 pages
    LP HNP
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • LP CKD
    LP CKD
    Document8 pages
    LP CKD
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • Analisis
    Analisis
    Document13 pages
    Analisis
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • LP HHD
    LP HHD
    Document7 pages
    LP HHD
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • Prinsip Etika Kep. Jantung
    Prinsip Etika Kep. Jantung
    Document36 pages
    Prinsip Etika Kep. Jantung
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • Format Pengkajian
    Format Pengkajian
    Document10 pages
    Format Pengkajian
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • DL Sejarah Dan Tantangan Keperawatan Komunitas
    DL Sejarah Dan Tantangan Keperawatan Komunitas
    Document14 pages
    DL Sejarah Dan Tantangan Keperawatan Komunitas
    Akbarian Noor
    75% (4)
  • Komponen Pola Fungsional Gordon
    Komponen Pola Fungsional Gordon
    Document1 page
    Komponen Pola Fungsional Gordon
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • SGD 2
    SGD 2
    Document21 pages
    SGD 2
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • Nic Noc
    Nic Noc
    Document1 page
    Nic Noc
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • Askep Case Study 1
    Askep Case Study 1
    Document19 pages
    Askep Case Study 1
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • Pathways
    Pathways
    Document1 page
    Pathways
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • Analisis Jurnal
    Analisis Jurnal
    Document11 pages
    Analisis Jurnal
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • Makalah Siap
    Makalah Siap
    Document14 pages
    Makalah Siap
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • Tugas Essay Terakhir
    Tugas Essay Terakhir
    Document1 page
    Tugas Essay Terakhir
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation
  • Cover Makalah Siap
    Cover Makalah Siap
    Document1 page
    Cover Makalah Siap
    Akbarian Noor
    Pas encore d'évaluation