Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Diagnosis
Setelah trauma didapatkan Nyeri pinggang disertai dengan hematuri Jejas / hematoma pada pinggang Tanda-tanda lain tergantung pada derajat trauma
Riwayat trauma
Pemeriksaan fisik
Sedimen urine
Pencitraan
Eksplorasi
Pengelolaan
Trauma ringan : konservatif Trauma sedang : konservatif / operatif ? Trauma berat : operatif
Observasi
Tanda vital Massa pinggang Hb Urine merah Suhu tubuh Massa pinggang
Perdarahan
Kebocoran
Operasi Hemostasis
Cedera Ureter
Sangat jarang Seringkali iatrogenik : endourologi operasi ginekologi operasi abdomen bagian bawah
Diagnosis
Kecurigaan adanya ruptur ureter durante / pasca operasi ? Pencitraan : IVP, RPG Tindakan: reparasi ureter end to end anastomose neoimplantasi Flap Boari uretero-ureterostomi..
Penyulit
Ekstravasasi urine ke rongga ektra/intraperitoneal urinoma / peritonitis sehingga menyebabkan sepsis Fistula uretero-kutan / ureterovagina Hidronefrosis s/d gagal ginjal
Ekstraperitoneal
Tidak terisi penuh Ekstravasisi ke ekstraperitoneal Hematatoma / abses ekstraperitoneal Jahit kandung kemih dan pasang drain
Penatalaksanaan
Curiga cedera Cedera perut sebelah bawah (fraktur pelvis) kandung kemih
Hematuri/tak dapat miksi
Sistografi
Operasi
Cedera uretra
Cedera eksterna
fraktur pelvis cedera selangkangan (straddle)
Fraktur pelvis (15%) Robekan ligamentum pubo-prostatikum Hematoma perivesika RT: prostat melayang
Iatrogenik Cedera selangkanga n Pars bulbosa tergencet oleh benda os pubis Hematoma penis s/d hematoma kupu-kupu
Penatalaksanaan
Kecurigaan cedera uretra Bloody urethral discharge Retensi urine RT : prostat melayang
Uretrografi
Penyulit
Striktur uretra Inkontinensia Impotensia
Ringkasan
Karena letaknya yang terlindung, kejadian cedera saluran kemih relatif jarang dijumpai Tanda yang penting adalah hematuri atau keluarnya darah pada saluran kemih Seperti pada cedera pada organ lain, cedera saluran kemih jika tidak cepat diatasi akan menimbulkan kecacatan dan bahkan kematian
Diagnosa Keperawatan
Trauma Tajam Kerusakan Jar. Kulit/Urogenital Blood Urethral Discharge Hematuri Retensi Urine HB Menurun Perfusi Jar/Cairan Elektrolit Perub. Suhu Tubuh Tumpul Nyeri Suhu Meningkat
Resti infeksi
Diagnosa Keperawatan
Gangguan rasa nyaman (nyeri) Perubahan suhu tubuh (peningkatan). Resiko kekurangan nutrisi. Gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit. Ansietas
Lanjut.
Resiko terjadinya infeksi (sekunder). Gangguan aktivitas seharihari (ADL). Gangguan istirahat tidur. Kurang pengetahuan.
Home work
Buat Soal 5 soal/perkelompok di kumpulkan lewat emai ke purwa_edi@umm.ac.id