Vous êtes sur la page 1sur 5

v Alga Makro Dalam praktikum alga makroskopis jenis awetannya kebanyakan banyak yang rusak dan terpisah antara

batang dan daunnya kecuali alga merah dan alga keemasan sehingga kita susah dalam menggamati dan menggambar struktur alga tersebut. Sebagian dari awetan tersebut tidak tertuliskan klasifikasinya sehingga kita dapat mencari klasifikasi dari masing-masing alga. Kita menggambar 9 jenis awetan,tapi haya diwajibkan 6 jenis awetan,diantaranya : Ulva lactuba,Sargassum sp,Sargasum histrik,Sargasum C.AG, Turbinaria lamour,Ulva sp.

1. Ulva Lactuca Habitat :

Terdapat didasar pantai berbatu atau pasir Reproduksi :

Vegetatif dengan cara fregmentasi, sel koloni Morfologi :

menghasilkan zoospora.

Generative dengan konjugasi sel gamet yang dilepaskan dari induknya menghasilkan zigospora.

Thallus pada tumbuhan ini menyerupai kipas, dimana bentuk tubuhnya pipih Berbentuk lembaran yang tipis Menempel pada batu dan tanah Fisiologi :

Cara hidup dengan ganggang ini yaitu dengan melakukan fotosintesis untuk menghasilkan protein dan amilum. Menghasilkan O2 dari fotosintesis

Anatomi :

Terdapat kloroplas dimana didalam kloroplas terdapat perenoid yang berfungsi dalam pembentukan amilum Mengandung zat warna hijau (klorofil) sehingga berwarna hijau (chlorophyta)

1. Sargassum sp Ciri-ciri : Phaeophyta (ganggang coklat/ perang) warna coklat karena adanya pigmen

fikosantin (coklat), klorofil a, klorofil b dan xantofil.

meter

Tubuh berbentuk seperti benang atau lembaran yang dapat mencapai puluhan

Manfaat : Penghasil asam alginat, sebagai bahan campuran es krim, cat, obat-obatan,

lateks sintetis.sebagai makanan ternak,Sumber I2(Iodium) dan K (Kalium). Habitat : Tidak ditemukan zat tepung, Hidup di pantai Air tawar Air laut Daerah iklim sedang dan dingin

Perkembangbiakan : Reproduksi vegetatif dengan fragmentasi generatif dengan isogami dan oogami.

1. Sargssum C.AG Ciri-ciri : Pada bagian morfologi memiliki warna agak kecoklatan, yang berbentuk seperti

daun dan doperkuat oleh suatu rusuk tengah. Berwarna coklat / pirang, sebagai hasil asimilasi dan sebagai zat makanan. Berwarna coklat / pirang, sebagai hasil asimilasi dan sebagai zat makanan.

Manfaat : Peranan ganggang ini memiliki peran sebagai bahan kebutuhan manusia,

misalnya dapat dijadikan sebagaibahan obat-obatan. Habitat :

Tidak ditemukan zat tepung,Hidup di dalam air hidupnya sebagai bentos yang

melekat pada suatu substrat dengan benang-benang pendek yang bercabang. Dilaut dan didaerah iklim sedang dan dingin. Hidup melekat pada batu-batu dan kayu.

Perkembangbiakan : Perkembangbiakan terjadi secara seksual (oogami). Struktur gametnya besar

tidak dapat bergerak, zigot berkecambah langsung menjadi tumbuhan baru.

1. Ulva sp Ciri-ciri : Ulva sp termasuk dalam classis Chlorophyceae karena memiliki kloroplas yang

berwarna hijau yang mengandung klorofil-a, klorofil-b, dan karotenoid. Termasuk dalam ordo ulotrichales karena sel-selnya mempunyai satu inti dan

satu kloroplas. Berbentuk talus yang lebar dan melekat pada satu alas (substrat), alat perekat

berupa rhizoid. Habitat : Hidup di laut dengan cara melekat pada substrat (batu karang).

Perkembangbiakan : Perkembangbiakan dengan isogami yaitu zoospore dengan 4 bulu cambuk,

gamet sama besar, masing-masing dengan dua bulu cambuk.

1. Turbinaria lamour Ciri-ciri : Turbenaria lamour tubuhnya berupa talus. Mengandung pigmen coklat atau pirang.

Dinding sebelah dalam terdiri dari selulosa. Sebelah luar terdiri dari pectin dan di bawah pectin terdapat algin.

Habitat : Di air laut dan air tawar

Perkembangbiakan : Perkembangbiakan vegetative dengan zoospore, perkembangbiakan generative

dengan isogami, mengalami pergiliran keturunan.

1. Sargassum hystrix Ciri-ciri : Pada bagian morfologi memiliki warna pirang, yang berbentuk pita ditengahnya-

tengahnya dan doperkut oleh suatu rusuk tengah. Manfaat : Sebagai bahan kebutuhan manusia, misalnya dapat dijadikan sebagaibahan

obat-obatan. Berwarna coklat / pirang, sebagai hasil asimilasi dan sebagai zat makanan.

Habitat : Habitat ganggang ini dalam air, hidupnya sebagai bentos yang

melekat pada suatu substrat dengan benang-benang pendek yang bercabang. kayu. Perkembangbiakan : Tidak ditemukan zat tepung, hidup di air tawar. Dilaut dan didaerah iklim sedang dan dingin, hidupnya melekat pada batu-batu,

Perkembangbiakan terjadi secara seksual (oogami). Struktur gametnya besar

tidak dapat bergerak, zigot berkecambah langsung menjadi tumbuhan baru.

1. I.

Kesimpulan

Alga dibedakan secara sederhana menjadi 4 kelompok,yakni alga coklat(Phaeophyta),alga merah(Rhodophyta),alga keemasan(Crysophyta),dan alga hijau(Clorophyta). v Alga yang termasuk :Phaeophyta yaitu Dictyota dichotoma,Turbinaria sp, dan Ectocarpus sp v Alga makroskopis yang termasuk Chlorophyta yaitu Halimeda sp danUlva lactuca v Alga makroskopis yang termasuk Rhodophyta yaitu Gracillaria sp

1. J. -

Daftar pustaka

Waluyo, Lud, 2005.Mikrobiologi Umum. Universitas Muhammadiyah : Malang. Suriawiria,UNUS.1996.Mikrobiologi Air dan Dasar-dasar Pengolahan buangan secara Cambell, N. A. 2003. Biologi Edisi kelima-Jilid 2. Jakarta: Erlangga. Tjitrosoepomo,Gembong.Taksonomi Tumbuhan.Yogyakarta : Gadjah Mada

biologis.Penerbit Alumni : Bandung.

University Press, 1989.

Vous aimerez peut-être aussi