Vous êtes sur la page 1sur 11

Sistem Pengendalian Manajemen

Chapter 13
Pengendalian atas Strategis yang Terdiferensiasi
Maksud dari sistem pengendalian manajemen terutama adalah untuk
membantu implementasi strategi yang mana strategi yang berbeda akan
memengaruhi proses pengendalian manajemen. Dua pengamatan umum adalah:
Pertama,usulan-usulan adalah kecenderungan, bukan prinsip-prinsip yang keras dan
cepat. Kedua,Perancang sistem perlu mempertimbangkan pengaruh dari faktor-
faktor eksternal dan internal lain seperti lingkungan, teknologi, ukuran, budaya,
lokasi geografis, gaya manajemen) ketika merancang sistem pengendalian.
1. Strategi Korporat
Logika untuk menghubungkan pengendalian dengan strategi didasarkan pada
garis pemikiran berikut:
a. Organisasi yang berbeda umumnya beroperasi dalam konteks strategi yang
berbeda
b. Strategi yang berbeda memerlukan prioritas tugas, faktor kunci keberhasilan,
keterampilan, perspektif, dan perilaku yang berbeda untuk pelaksanaan yang
efektif.
c. Sistem pengendalian adalah sistem pengukuran yang memengaruhi perilaku
dari orang orang yang aktifitasnya sedang di ukur.
Pengendalian atas Strategis yang Terdiferensiasi 1
Sistem Pengendalian Manajemen
d. Dengan demikian, keprihatinan yang selalu ada dalam merancang sistem
pengendalian sebaiknya adalah apakah perilaku yang dipengaruhi oleh
sistem tersebut tetap konsisten dengan strategi.
Implikasi terhadap Struktur Organisasi
Strategi korporat adalah suatu kontinum dengan strategi industri tunggal
pada satu uung dan di!ersifikasi tidak berhubungan di uung yang lain. "etika
suatu perusahaan berpindah dari uung industri tunggal ke uung di!ersifikasi
yang tidak berhubungan, otonomi dari manaer unit bisnis cenderung untuk
meningkat karena dua alasan. #ertama, tidak seperti perusahaan industri tunggal,
manaer senior dari perusahaan yang terdi!ersifikasi tidak berhubungan mungkin
tidak memiliki pengetahuan dan keahlian untuk membuat keputusan strategi dan
operasi untuk sekelompok unit bisnis yang berbeda. "edua, hanya terdapat
sedikit saling ketergantungan lintas unit bisnis dalam suatu konglomerat,
sementara terdapat seumlah besar saling ketergantungan antarunit bisnis dalam
perusahaan industri tunggal dan perusahaan terdi!ersifikasi yang berhubungan$
saling ketergantungan yang lebih besar membutuhkan lebih banyak inter!ensi
oleh manaer puncak.
Implikasi terhadap Pengendalian Manajemen
Strategi perusahaan yang berbeda mengimplikasikan perbedaan%perbedaan
berikut ini dalam konteks di mana sistem pengendalian perlu di rancang:
a. "etika perusahaan menadi lebih terdi!ersifikasi , para manaer tingkat
korporat mungkin tidak memiliki pengetahuan yang signifikan mengenai,
atau pengalaman dalam, akti!itas dari berbagai unit bisnis. &ika demikian
Pengendalian atas Strategis yang Terdiferensiasi 2
Sistem Pengendalian Manajemen
halnya, maka manaer tingkat korporat untuk perusahaan yang sangat
terdi!ersifikasi tidak dapat mengharapkan untuk mengendalikan bisnis yang
berbeda berdasarkan pengetahuan yang mendalam atas akti!itasnya, dan
e!aluasi kinera cenderung hanya dikerakan berdasarkan apa yang
diketahui.
b. #erusahaan%perusahaan industri tunggal dan terdi!erdifikasi yang
berhubungan memiliki kompetensi inti tingkat korporat atas mana strategi
dari hampir semua unit bisnis didasarkan. Oleh karena itu, saluran%saluran
komunikasi dan alih kompetensi lintas unit adalah sangat penting pada
perusahaan%perusahaan semacam itu. Sebaliknya, terdapat tingkat saling
ketergantungan yang rendah antarunit bisnis dari perusahaan terdi!ersifikasi
tidak berhubungan. 'al ini mengimplikasikan bah(a ketika perusahaan
menadi lebih terdi!ersifikasi, mungkin perlu untuk mengubah
keseimbangan dalam sistem pengendalian, dari penekanan terhadap
pemeliharaan kera sama sampai penekanan terhadap dorongan atas
semangat ke(irausahaan.
Perenanaan Strategis
Dengan rendahnya tingkat saling ketergantungan, konglomerat cenderung
menggunakan sistem perencanaan strategis !ertikal yaitu unit bisnis menyiapkan
rencana strategis dan menyerahkannya kepada manaemen senior untuk ditinau
dan disetuui. "arena tingginya tingkat saling ketergantungan, sistem
perencanaan strategis untuk perusahaan%perusahaan yang terdi!ersifikasi
terhubung dan industri tunggal cenderung bersifat baik !ertikal maupun
hori)ontal.
Pengendalian atas Strategis yang Terdiferensiasi 3
Sistem Pengendalian Manajemen
Penyusunan !nggaran
*+O dari perusahaan industri tunggal dapat mengendalikan operasi ba(ahannya
melalui mekanisme informal dan berorientasi pada pribadi, seperti interaksi
antarpribadi yang sering. Di pihak lain, dalam suatu konglomerat hampir tidak
memungkinkan bagi *+O untuk mengandalkan interaksi antarpribadi yang
informal sebagai alat pengendalian$ sebagian besar komunikasi dan kendali harus
diperoleh melalui sistem penyusunan anggaran formal
Penetapan "arga Transfer
"ebiakan penetapan harga transfer umumnya dalam suatu konglomerat adalah
untuk memberikan fleksibilitas pencarian sumber bagi unit bisnis dan
mempergunakan harga transaksi pasar. ,etapi, dalam suatu perusahaan industri
tunggal atau perusahaan terdi!ersifikasi yang berhubungan, sinergi dapat menadi
penting, dan unit%unit bisnis mungkin tidak diberikan kebebasan untuk membuat
keputusan pencarian sumber.
Kompensansi Insentif
"ebiakan kompensasi insentif cenderung berbeda lintas strategi korporat dalam
hal%hal berikut ini :
a. #enggunaan rumus. "onglomerat, umumnya, lebih mungkin menggunakan
rumus untuk menentukan bonus manaer unit bisnis$ yaitu, perusahaan dapat
mendasarkan porsi yang lebih besar dari bonus pada ukuran%ukuran
keuangan kuantitatif.
b. -kuran%ukuran profitabilitas. Dalam kasus perusahaan terdi!ersifikasi yang
tidak berhubungan, bonus insentif dari manaer unit bisnis cenderung
Pengendalian atas Strategis yang Terdiferensiasi 4
Sistem Pengendalian Manajemen
terutama ditentukan oleh profitabilitas dari unit tersebut, dan bukan oleh
profitabilitas dari perusahaan.
Sebaliknya, perusahaan industri tunggal dan perusahaan terdi!ersifikasi yang
berhubungan cenderung mendasarkan bonus insentif dari manaer unit bisnis
baik pada kinera unit tersebut dan kinera dari unit organisasi yang lebih
besar.
#. Strategi $nit %isnis
Strategi unit bisnis bergantung pada dua aspek yang saling berhubungan, yang
pertama adalah .isi dan yang "edua adalah "eunggulan "ompetitif. /iasanya,
unit bisnis memilih satu dari empat misi : membangun, mempertahankan,
memanen dan di!estasi. -nit bisnis tersebut memiliki dua cara generik untuk
bersaing dan mengembangkan suatu keunggulan kompetitif yang berkelanutan :
biaya rendah dan diferensiasi.
Misi
.isi untuk unit bisnis yang ada sekarang dapat berupa membangun,
mempertahankan, atau memanen. .isi ini terdiri atas suatu kontinum, dengan
murni membangun pada suatu sisi dan murni memanen pada sisi yang lain.
-ntuk menerapkan strategi tersebut secara efektif, harus terdapat keselarasan
antara misi yang dipilih dengan enis%enis pengendalian yang dipergunakan.
.isi pengendalian yang sesuai dikembangkan menggunakan garis pemikiran
berikut:
Pengendalian atas Strategis yang Terdiferensiasi 5
Sistem Pengendalian Manajemen
a. .isi unit bisnis tersebut memengaruhi ketidakpastian yang dihadapi oleh
manaer umum serta trade off antara angka panang !ersus angka pendek
yang mereka buat.
b. Sistem pengendalian manaemen dapat ber!ariasi secara sistematis untuk
membantu memoti!asi manaer guna mengatasi ketidakpastian secara efektif
dan membuat trade off angka pendek !ersus angka panang yang memadai
c. Dengan demikian, misi yang berbeda sering kali memerlukan sistem
pengendalian manaemen berbeda.
Misi dan Ketidakpastian
-nit%unit yang membangun cenderung menghadapi ketidakpastian lingkungan
yang lebih besar dibandingkan dengan unit%unit yang memanen karena
beberapa alasan :
a. Strategi membangun biasanya dilaksanakan pada tahap pertumbuhan dari
siklus hidup produk, sementara strategi memanen biasanya dilaksanakan
pada tahap de(asa0menurun dari siklus hidup produk.
b. ,uuan dari unit bisnis yang membangun adalah untuk meningkatkan pangsa
pasar.
c. /aik pada sisi input maupun output, para manaer dari unit bisnis yang
membangun cenderung mengalami ketergantungan lebih besar pada indi!idu
dan organisasi eksternal dibandingkan dengan para manaer dari unit bisnis
yang memanen.
Pengendalian atas Strategis yang Terdiferensiasi 6
Sistem Pengendalian Manajemen
d. "arena unit bisnis yang membangun sering kali berada dalam industri baru
dan bere!olusi, manaer dari unit bisnis yang membangun kemungkinan
besar memiliki pengalaman yang lebih sedikit dalam industri mereka.
Misi dan &entang 'aktu
#emilihan strategi membangun !ersus strategi memanen mempunyai implikasi
trade off antara laba angka pendek !ersus angka panang. Strategi membangun
pangsa pasar meliputi : pemotongan harga, pengeluaran litbang yang besar
1untuk memperkenalkan produk baru2, pengeluaran pengembangan pasar utama.
Perenanaan Strategis
Lingkungan yang tidak pasti membuat proses perencanaan strategis menadi
sangat penting. .anaemen perlu memikirkan mengenai bagaimana cara untuk
mengatasi ketidakpastian tersebut, dan biasanya memerlukan pandangan
perencanaan yang lebih auh dibandingkan dengan apa yang dimungkinkan oleh
anggaran tahunan.
Penyusunan !nggaran
3spek%aspek perhitungan dari analisis !arians yang membandingkan hasil aktual
dengan anggaran mengidentifikasikan !arians !arians sebagai menguntungkan
atau tidak menguntungkan.
"aitan antara !arians yang menguntungkan dengan !arians yang tidak
menguntungkan, di satu pihak, dengan kinera yang memuaskan atau tidak
Pengendalian atas Strategis yang Terdiferensiasi 7
Sistem Pengendalian Manajemen
memuaskan, di pihak lain, bergantung pada konteks strategis dari unit bisnis
yang die!aluasi.
.asalah terkait adalah seberapa pentingnya pencapaian anggaran ketika
menge!aluasi kinera manaer unit usaha. Semakin besar ketidakpastian, semakin
sulit bagi atasan untuk menganggap target anggaran para ba(ahan sebagai
komitmen pasti dan untuk mempertimbangkan !arians anggaran yang tidak
menguntungkan sebagai indikator yang elas dari kinera yang buruk.
Sistem Kompensasi Insentif
.anaer yang bertanggung a(ab atas situasi tugas yang lebih tidak pasti harus
bersedia mengambil risiko yang lebih besar, maka mereka harus mempunyai
persentase yang lebih tinggi dari remunerasi mereka dalam bentuk bonus insentif.
/eberapa kriteria kinera 1pengendalian biaya, laba operasi, dan arus kas dari
operasi2 lebih memfokuskan pada hasil angka pendek, sementara kriteria kinera
yang lain 1pangsa pasar, pengembangan produk baru, pengembangan pasar,
pengembangan sumber daya manusia2 memfokuskan pada profitabilitas angka
panang. Dengan demikian, mengaitkan bonus insentif dengan kriteria angka
pendek cenderung mempromosikan fokus angka pendek di pihak manaer umum
dan, secara serupa, mengaitkan bonus insentif pada kriteria angka panang
kemungkinan besar akan mempromosikan fokus angka panang.
#ada satu ekstrem, bonus manaer dapat merupakan rencana yang benar benar
berdasarkan rumus. #ada ekstrem yang lain, umlah bonus insentif manaer
mungkin didasarkan semata%mata pada penilaian subektif atau kebiaksanaan
atasan.
Pengendalian atas Strategis yang Terdiferensiasi 8
Sistem Pengendalian Manajemen
"inera dari kebanyakan kriteria angka panang lebih sulit di ukur secara
obektif dibandingkan dengan kinera dari sebagian besar kriteria angka pendek.
4rekuensi dari penghargaan bonus benar%benar memengaruhi hori)on (aktu dari
manaer. #enghargaan bonus yang lebih sering mendorong para manaer untuk
berkonsentrasi pada kinera angka pendek dengan cara memoti!asi mereka
untuk fokus pada segi%segi bisnis yang dapat mereka pengaruhi dalam angka
pendek. .enghitung dan membayar bonus lebih arang mendorong para manaer
untuk mengambil perspektif angka panang.
Keunggulan Kompetitif
-ntuk memilih pendekatan diferensiasi, dan pendekatan biaya rendah,
meningkatkan ketidakpastian dalam lingkungan tugas unit bisnis karena tiga
alasan :
#ertama, ino!asi produk adalah lebih penting bagi unit bisnis diferensiasi.
"edua, unit bisnis biaya rendah biasanya cenderung untuk mempunyai lini
produk yang sempit guna meminimalkan biaya penyimpanan persediaan dan
memperoleh manfaat dari skala ekonomi.
"etiga, unit bisnis biaya rendah biasanya menghasilkan produk sederhana yang
bersifat komoditas, dan produk%produk ini sukses semata%mata karena memiliki
harga yang lebih rendah dibandingkan dengan produk saingan.
Pengendalian atas Strategis yang Terdiferensiasi 9
Sistem Pengendalian Manajemen
3. (aya Manajemen Punak
4ungsi pengendalian manaemen dalam organisasi dipengaruhi oleh gaya
manaemen senior. 5aya manaer unit bisnis memengaruhi proses pengendalian
manaemen dari unit bisnis tersebut, dan gaya dari manaer departemen
fungsional memengaruhi proses pengendalian manaemen di bidang fungsional
dan ika layak, para perancang sebaiknya mempertimbangkan gaya manaemen
dalam merancang sistem pengendalian operasi.
Per)edaan dalam (aya Manajemen
5aya manaemen dipengaruhi oleh latar belakang dan kepribadian dari manaer
yang bersangkutan. Latar belakang meliputi hal%hal seperti umur, pendidikan
formal, dan pengalaman pada suatu fungsi tertentu, seperti produksi, teknologi,
pemasaran, atau keuangan. "arakteristik kepribadian meliputi !ariabel%!ariabel
seperti kemauan manaer mengambil resiko dan toleransinya pada ambiguitas
Implikasi terhadap Pengendalian Manajemen
/erbagai dimensi dari gaya manaemen memengaruhi secara signifikan operasi
sistem pengendalian.
#engendalian #ersonal !ersus 6mpersonal
"ehadiran pengendalian personal !ersus pengendalian impersonal dalam
organisasi adalah sebuah aspek dari gaya manaerial. .anaer berbeda dalam
hal seberapa pentingnya anggaran dan laporan%laporan formal serta
percakapan informal dan kontak personal lainnya.
Pengendalian atas Strategis yang Terdiferensiasi 10
Sistem Pengendalian Manajemen
#engendalian "etat !ersus #engendalian Longgar
5aya manaer memengaruhi tingkat dari pengendalian ketat !ersus
pengendalian longgar dalam situasi apapun. .anaer dari pusat tanggung
a(ab produksi rutin dapat dikendalikan dengan relatif ketat atau longgar, dan
pengendalian aktual mencerminkan gaya dari atasan manaer. Dengan
demikian, tingkat keketatan atau kelonggaran sering kali tidak di ungkapkan
oleh isi dari bentuk atau aspek dari dokumen pengendalian formal, peraturan%
peraturan, atau prosedur. 'al ini adalah faktor dari bagaimana alat%alat formal
ini dipergunakan.
Pengendalian atas Strategis yang Terdiferensiasi 11

Vous aimerez peut-être aussi