DI RUANG ARIMBI RUMAH SAKIT JIWA GRHASIA YOGYAKARTA DISUSUN OLEH: NIKA MARTSIWI 3213050 PROGRAM PROFESI NERS ANGKATAN V SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN JENDERAL AMAD YANI YOGYAKARTA 201! LEMBAR PENGESAHAN ANALISA PROSES INTERAKSI PADA BAPAK S DENGAN RISIKO PERILAKU KEKERASAN DI RUANG ARIMBI RUMAH SAKIT JIWA GRHASIA YOGYAKARTA Telah disetujui Hari : Tanggal : Oleh: Pembimbing Akademik ( ) Pembimbing Klinik ( ) Mahasiswa ( ) ANALISA PROSES INTERAKSI PADA PASIEN T"# S Initial Klien : Tn. S ama Mahasiswa : ika Martsiwi Status Interaksi Perawat ! Klien : Pertemuan ke"#$% Obat Tanggal : & 'anuari ($#) *ingkungan : +uang Arimbi, +uang tengah 'am : -I. /eskri0si Klien : A1ek sesuai, 0enam0ilan ra0i, 0embi2araan k3heren, k330erati1, tidak terda0at 0erilaku kekerasan dalam # minggu terakhir. T$%$&" #. Tujuan 4mum Setelah berinteraksi selama # 5 #6 menit maka dihara0kan klien da0at mengerti jenis dan man1aat 3bat. (. Tujuan Khusus a. Klien da0at men7ebutkan man1aat 3bat b. Klien da0at men7ebutkan jenis"jenis 3bat 2. Kerugian tidak minum 3bat d. Klien da0at men7ebutkan nama, warna, d3sis, e1ek tera0i, dan e1ek sam0ing 3bat. K'($")*&+) V,-.&/ K'($")*&+) N'" 0 V,-.&/ A"&/)+& B,-1$+&2 P&3& P,-&4&2 A"&/)+& B,-1$+&2 P&3& K/)," R&+)'"&/ P: Selamat Siang Pak 8S9: K: P : .ersalaman, tersen7um, menata0 klien, beri reincforcement jika klien menjawab salam. K: P : Ingin membuka 0embi2araan dengan klien K : Salam meru0akan kalimat 0embuka untuk memulai suatu 0er2aka0an sehingga da0at terjalin rasa 0er2a7a. Reinforcement untuk mem0ertahankan 0erilaku 03siti1 klien P : .agaiamana 0erasaan Pak 8S9 0agi ini: K: P : -ah; .agus sekali, dihara0kan Pak 8S9 selalu se0erti ini 7a setia0 hari. K: P: Menata0 klien, mem0ertahankan k3ntak mata, mene0uk 0unggung klien. K: P: Men23ba membuka interaksi dengan menan7akan 0erasaan sebagai eks0l3rasi 0erasaan klien K: Reinforcement meru0akan 0ujian untuk menguatkan tindakan 03siti1 klien Touching hand berguna menjalin rasa aman dan n7aman terhada0 klien. P: Masih ingat nama sa7a Pak 8S9 : K: P: I7a benar, .agus;. K: P: Menata0 Klien sambil tersen7um K: P: Mengingatkan akan 0erkenalan K: Perkenalan dan mengingatkan kembali akan 0erkenalan, menambah .HSP dengan klien P : <a Pak 8S9, sesuai k3ntrak kita kemarin, kita akan membahas tentang e=aluasi jadwal 7ang sudah kita buat kemarin berdiskusi tentang 3bat. 'adi nanti agar Pak9S9 mengerti tentang jenis, bentuk, warna serta e1ek sam0ing dan man1aat 3bat 7ang diminum .a0ak setia0 hari, bagaimana, setuju Pak: K: P: Menata0 klien, tersen7um, mene0uk 0unggung klien. K: P: Menjelaskan mengenai tindakan hari ini serta mengingatkan Klien tentang 0ertemuan 7ang sebelumn7a K : Penegasan 0ersetujuan klien untuk k3ntrak berguna untuk mengarahkan interaksi dan membuat klien bertanggung jawab terhada0 kese0akatan 7ang telah ia berikan T30ik interaksi harus ditentukan untuk menghindari interaksi 7ang men7im0ang dari kese0akatan sehingga bila klien men7im0ang bisa diberikan 0eringatan atau 0enghentian interaksi P : Kalau begitu, Pak 8S9 hari ini kita bertemu selama #6 menit 7a Pak: /an tem0atn7a dimana: K: P : .aik kalau begitu bagaimana jika 0ertemuan kali ini tem0atn7a di ruang tengah ini: K: P: Menata0 klien, mene0uk 0unggung klien K: P: Menawarkan untuk k3ntrak waktu dan tem0at K : Penegasan 0ersetujuan klien untuk k3ntrak berguna untuk mengarahkan interaksi dan membuat klien bertanggung jawab terhada0 kese0akatan 7ang telah ia berikan P: .aik, sebelum kita mulai a0akah .a0ak ada 0ertan7aan terlebih dahulu: K: P : .aik kalau begitu kita mulai 7a Pak; K: P: Menata0 klien, tersen7um K: P : Menawarkan jika Klien ada masih bingung dengan 0enjelasan Perawat K : Menan7akan kembali jika K belum jelas mengantisi0asi atas adan7a misk3munikasi ketika interaksi P : aahhh Pak, kalau begitu kita e=aluasi untuk jadwal terlebih dahulu, bagaimana Pak setuju: K: P: .aik; Kemarin kita sudah membuat jadwal 7a Pak, dan di jadwaln7a 0ada malam hari sebelum tidur .a0ak berd3a ke0ada Tuhan su0a7a didamaikan hidu0n7a, dijauhkan dari rasa marah, a0akah sudah P: Menulis, Menata0 Klien, tersen7um, mene0uk 0unggung sesekali K: P: berusaha meman2ing klien untuk bi2ara dan mengutarakan jadwal akti=itas 7ang sudah dilakukan dan tidak lu0a membarikan rein13r2ement 03siti1 K : +ein13r2ement meru0akan 0ujian untuk menguatkan tindakan 03siti1 klien T3u2hing hand berguna menjalin rasa aman klien dilakukan Pak: K: I7a.. P: .agus;.. setelah itu a0a lagi 7ang .a0ak rasakan: K: P: I7a bagus sekali akti=itas Pak 8S9, lalu tadi 0agi akti=itas a0a 7ag dilakukan .a0ak setelah bangun tidur: K: P: <a, .agus sekali 7a Pak, .a0ak 0ertahankan kegiatan se0erti ini, su0a7a .a0ak da0at meng3ntr3l em3si .a0ak. P: .aiikk;. Setelah kita diskusi tentang jadwal kemarin untuk meng3ntr3l marah, sekarang kita mulai untuk diskusi 3bat 7ang .a0ak minum, a0akah .a0ak mengenali 3bat"3bat ini: K: P: Mendengarkan, mengambilkan 23nt3h 3bat klien, tersen7um, mene0uk 0unggung klien K: P : mendengarkan 0enjelasan dari klien tentang eks0l3r 0engetahuan 3bat 7ang klien miliki K : Mengeks0l3r 0engetahuan Klien digunakan untuk menge1ekti1kan 0ertemuan, sehingga P menambahkan in13rmasi 7ang belum diketahui Klien P: 'adi ini (Hal3Perid3l) meru0akan 3bat untuk gelisah Pak 7ang membuat .a0ak 0engen marah, a0akah .a0ak terkadang masih merasa gelisah: K: P: aahh itu, gunan7a 3bat ini (Hal30erid3l). K: P: Mengambil 3bat, memegang 3bat 7ang dimaksud, menata0 klien, tersen7um K: P : menjelaskan 3bat satu 0er ! 0er satu K : Penkes 0erlu diberikan untuk menambah in13rmasi klien serta mem0un7ai tujuan untuk ke0atuhan klien dalam meminum 3bat P: *alu 7ang ini (>l3?a07n) meru0akan 3bat 0ikiran .a0ak bisa menjadi jernih, tenang, dan da0at mengendalikan 0ikiran 7ang buruk, e1ek sam0ingn7a adalah sering mengantuk Pak, dan kadang merasa 0using, a0akah .a0ak sering merasakann7a: K: P: Mengambil 3bat, memegang 3bat 7ang dimaksud, menata0 klien, tersen7um K: P : menjelaskan 3bat satu 0er ! 0er satu K : Penkes 0erlu diberikan untuk menambah in13rmasi klien serta mem0un7ai tujuan untuk ke0atuhan klien dalam meminum 3bat P : ah a0akah Pak9S9 tahu 3bat 7ang ini: K: P : Trihe5 atau THP ini digunakan agar .a0ak rileks, P: Mengambil 3bat, memegang 3bat 7ang dimaksud, menata0 klien, P : menjelaskan 3bat satu 0er ! 0er satu K : Penkes 0erlu diberikan untuk menambah in13rmasi klien serta mem0un7ai tujuan untuk tidak kaku, se0erti itu 7ang Mas rasakan 7a;. K: tersen7um K: ke0atuhan klien dalam meminum 3bat P: aahhh setelah kita diskusi masalah jenis 3bat, a0akah .a0ak tahu e1ek sam0ing dari 3bat"3bat tersebut: .iasan7a a0a 7ang .a0ak rasakan: K: P: Menata0 klien, menunjukkan 3bat"3bat, tersen7um, mulai gusar K: P: mengeks0l3r 0engetahuan Klien K : Mengeks0l3r 0engetahuan K digunakan untuk menge1ekti1kan 0ertemuan, sehingga P menambahkan in13rmasi 7ang belum diketahui K P: <aa;. @1ek sam0ing 3bat"3bat ini ham0ir sama 7aitu mata kabur, mual, dan muntah. A0akah .a0ak 0ernah merasakan hal se0erti itu: K: P: <aa bagus; K: P: Menata0 Klien, tersen7um K: P : mem0er2e0at interaksi karena K merasa kurang n7aman K: Penkes 0erlu diberikan untuk menambah in13rmasi klien serta mem0un7ai tujuan untuk ke0atuhan klien dalam meminum 3bat P: aahhh kita sudah belajar ban7ak 7a .a0ak hari ini, 23ba sebutkan a0a saja jenis 3bat 7ang kita 0elajari tadi, seingatn7a saja; K: P: I7a bagus sudah mam0u mengingat #, 7ang lain ada HP dan >l3?a07n, e1ek sam0ingn7a a0a saja: K: P: I7a bagus sekali P: Mene0uk 0unggung klien, tersen7um, menata0 klien K: K: @=aluasi diberikan untuk mengetahu sebera0a dalam K 0aham tentang in13rmasi 7ang baru saja diberikan P P: aahhh .a0ak sudah bagus sekali untuk 0artisi0asi 0ertemuan hari ini, ini sudah #6 menit dan tam0akn7a .a0ak sudah mengerti, setelah ini ba0ak bisa beristirahat, dan selamat siang. K: P: .ersalaman, tersen7um, menata0 klien K: P : K : Perawat harus memahami keadaan klien saat interaksi. Keb3sanan akan menimbulkan keengganan untuk interaksi selanjutn7a K,+&" P,-&4&2: