Vous êtes sur la page 1sur 41

LAPORAN KASUS KEDOKTERAN KELUARGA

Klinik Dokter Keluarga FK UNISMA No. Berkas :


Berkas Peminaan Keluarga No. RM :
Nama Pasien : Sdr. A
Tanggal kunjungan pertama kali : 22 Oktober 200
KARAKTERISTIK DEMOGRAFI KELUARGA
Nama Pasien : Sdr. A
Alamat : Sumbersari! Malang
Bentuk "eluarga : Nuclear Family
Tabel 1. Daftar anggota keluarga yang tinggal dalam 1 rumah
No Nama "edudukan #$P %mur Pendidikan Pekerjaan Pasien
klinik
"et.
Sdr.
A
& # 2' t( Ma(asis)a
S
Arsitektur
*TN
Ma(asis)a + Appendi,itis
Sumber: data primer! 22 oktober 200
"esimpulan:
-alam keluarga Sdr. A .ang berbentuk nuclear family didapatkan Sdr. A! laki&
laki umur 2' ta(un .ang mengalami appendi,itis.

BAB I
STATUS PENDERITA

A! PENDA"ULUAN
#aporan kasus ini disusun berdasarkan kasus appendi,itis! berjenis kelamin
laki&laki dan berusia 2' ta(un! dimana penderita merupakan sala( satu dari pasien
appendi,itis .ang berada di Malang! dengan berbagai permasala(an .ang
di(adapi! tidak (an.a dari segi biomedis melainkan juga mempengaru(i /aktor
psikologis penderita dan keluarga! serta /aktor sosioekonomi. Mengingat kasus ini
ban.ak ditemukan di mas.arakat! maka penting kiran.a bagi kita untuk
memper(atikan dan mem,ermatin.a! untuk kemudian bisa menjadikaan.a sebagai
pengalaman di lapangan.
B! IDENTITAS PENDERITA
Nama : Sdr. A
%mur : 2' ta(un
0enis kelamin : laki&laki
Pekerjaan : Ma(asis)a
Pendidikan : Ma(asis)a S arsitektur *TN
Agama : *slam
Alamat : Sumbersari! Malang
Status perka)inan : Belum menika(
Suku$ Asal : Sumba)a
Tanggal periksa : 22 Oktober 200
#! ANAMNESIS
$! "elu(an %tama : N.eri perut
%! Ri)a.at Pen.akit Sekarang :
Pasien datang ke *1- RS* dengan kelu(an n.eri perut sejak 2 jam sebelum
MRS. N.eri dirasakan pada semua lapangan perut terutama perut kanan bagian
ba)a(. Pasien mengatakan n.eri perutn.a seperti ditusuk&tusuk dan n.eri
perutn.a sangat menganggu akti3itas pasien. Pasien sempat menkonsumsi obat
lambung 4promag5 untuk mengurangi rasa n.eri! tapi tidak kunjung reda. Pasien
2
merasa n.erin.a bertamba( para( jika batuk dan dibuat berjalan. Pasien juga
mengelu( keluar keringat dingin! badan terasa panas! mual dan munta(. Selama
ta(un terak(ir ini pasien mengaku sering n.eri perut! tetapi dianggap sebagai
sakit mag( biasa ole( pasien
&! Ri'a(at Pen(akit Da)ulu *
Ri)a.at Ra)at *nap 4+5! T.pus dan -67
Ri)a.at (ipertensi 4&5
Ri)a.at -M 4&5
Ri)a.at asma 4&5
Ri)a.at alergi 4&5
Ri)a.at pen.akit jantung 4&5
+! Ri'a(at Pen(akit Keluarga *
Ri)a.at keluarga dengan pen.akit serupa 4&5
Ri)a.at asma 4&5
Ri)a.at pen.akit jantung 4&5
Ri)a.at -M 4&5
Ri)a.at alergi 4&5
,! Ri'a(at Keiasaan
Ri)a.at merokok 4+5! pasien mengaku bisa meng(abiskan 2 bungkus
rokok per (ari
Ri)a.at minum alko(ol 4&5
Ri)a.at ola( raga 4+5! setiap pagi pasien jogging dan 2 minggu sekali
/utsal.
Ri)a.at pengisian )aktu luang : begadang bersama teman&teman.a!
se(ingga tidurn.a larut malam
-! Ri'a(at Sosial Ekonomi
Pasien adala( anak bungsu dari tiga bersaudara. "ebutu(an se(ari&(ari
ditanggung ole( anakn.a. 6ubungan Pasien dengan keempat anak dan ,u,u
sangat baik.
2
.! Ri'a(at Gi/i
Pasien biasan.a makan 2 kali se(ari dengan nasi porsi sedang! dengan sa.ur
dan lauk&pauk berupa ta(u! tempe! telur! dan kadang&kadang dengan a.am atau
daging. 0arang makan bua(&bua(an dan susu! minum air puti( lebi( dari 8 gelas
per (ari. Pasien suka makanan asin dan pedas. 1i9i kesan ,ukup.
D! ANAMNESIS SISTEM
. "ulit : :arna kulit sa)o matang! kulit gatal 4&5.
2. "epala : Sakit kepala 4&5
2. Mata : *kterik 4&5! pengli(atan kabur 4&5! re/leks ,a(a.a 4&5
;. 6idung : <pistaksis 4&5.
=. Telinga : Tinitus 4&5.
>. Mulut : #ida( kotor 4&5.
'. Tenggorokan : Tonsil membesar 4&$&5! p(aring (iperemis 4&$&5.
8. Perna/asan : sesak na/as 4&5! batuk 4&5! mengi 4&5.
?. "ardio3askuler : n.eri dada 4&5.
0. 1astrointestinal : mual 4&50 munta( 4&5! diare 4&5! na1su makan turun! n(eri
2erut 3450 BAB lan,ar.
. 1enitourinaria : BA" tidak lan,ar! jumla( sedikit&sedikit @ =,,! )arna
jerni(.
2. Neurologik : kejang 4&5! lumpu( 4&5! kaki kesemutan 4&5.
2. Psikiatrik : emosi stabil 4&5! muda( mara( 4&5.
;. Muskuloskeletal : kaku sendi 4&5! n.eri sendi pinggul 4&5! n.eri tangan dan
kaki 4&5! n.eri otot 4&5.
=. <kstremitas atas : bengkak 4&5! sakit 4+5! ujung jari tangan dingin 4&5! telapak
tangan pu,at 4&5.
>. <kstremitas ba)a( : bengkak 4&5! sakit 4&5! ujung jari kaki dingin 4&5! telapak
kaki pu,at 4&5.
;
E! PEMERIKSAAN FISIK
& Kea6aan Umum *
Tampak sakit! kesadaran ,ompos mentis 41AS <;B=M>5! status gi9i
kesan ,ukup.
& Tan6a 7ital *
BB :
TB :
BM* :
Tensi :
Nadi :
Perna/asan :
Su(u :
A! Status Generalis
& Kulit
Sa)o matang! turgor baik! ikterik 4&5.
& Ke2ala
Rambut tidak muda( di,abut! kelainan mimik )aja( $ bells palsy 4&5.
& Mata
Aonjun,ti3a anemis 4&$&5! sklera ikterik 4&$&5! re/lek kornea 4+$+5! )arna
kelopak 4,oklat ke(itaman5.
& "i6ung
Na/as ,uping (idung 4&5! epistaksis 4&5! de/ormitas (idung 4&5.
& Mulut
Bibir pu,at 4&5! bibir kering 4&5! lida( kotor 4&5! gusi berdara( 4&5.
& Telinga
Tinitus 4&5! pendengaran berkurang 4&5.
& Tenggorokan
Tonsil membesar 4&$&5! p(aring (iperemis 4&$&5.
& Le)er
Trakea di tenga(! pembesaran! kelenjar tiroid 4&5! pembesaran kelenjar
lim/e4&5! lesi pada kulit 4&5.
=
& T)oraks 4tidak dilakukan5
Normo,(est! simetris! pernapasan t(ora,oabdominal! retraksi4&5! spider
ne3i4&5
#or *
*nspeksi : *,tus ,ordis tidak tampak
Palpasi : *,tus ,ordis tidak teraba
Perkusi : Batas kiri atas : S*A ** #inea Para Sternalis Sinistra
Batas kanan atas : S*A ** #inea Para Sternalis -ekstra
Batas kiri ba)a( : S*A B ,m medial #inea Medio
Ala3i,ularis Sinistra
Batas kanan ba)a( : S*A *B #inea Para Sternalis -ekstra
Pinggang jantung : S*A *** #inea Para Sternalis Sinistra
4batas jantung kesan tidak melebar5
Auskultasi : Bun.i 0antung *&** intensitas normal! reguler! bising 4&5.
Pulmo*
Statis 36e2an 6an elakang5
*nspeksi : Pengembangan dada kanan sama dengan kiri.
Palpasi : 7remitus raba kiri sama dengan kanan.
Perkusi : Sonor $ sonor.
Auskultasi : S- C Besikuler 4+$+5.
ST C Ronk(i 4&$&5! )(ee9ing 4&$&5
Dinamis 36e2an 6an elakang5
*nspeksi : Pergerakan dada kanan sama dengan kiri.
Palpasi : 7remitus raba kiri sama dengan kanan.
Perkusi : Sonor $ sonor.
Auskultasi : S- C Besikuler 4+$+5.
ST C Ronk(i 4&$&5! )(ee9ing 4&$&5.
& A6omen
*nspeksi : perut bagian ba)a( membesar
Palpasi : n.eri tekan 4+5
Perkusi : 4tidak dilakukan5
>
Auskultasi : 4tidak dilakukan5
& Ektremitas 4tidak dilakukan5
palmar eritema 4&$&5
akral dingin Oedem
& &
& &
& &
& &
& Sistem genetalia :
B! Status Lokalis
Abdomen :
Regio 6ipogastrium : inspeksi : "andung kemi( tampak membesar
Palpasi : N.eri tekan regio (ipogastrium
Perkusi : 4tidak dilakukan5
Auskultasi : 4tidak dilakukan5
#! Status Neurologik
& Pemeriksaan Neurologik * 4tidak dilakukan5
"esadaran : 1AS ;=>
7ungsi #u(ur : dalam batas normal
7ungsi Begetati/ : dalam batas normal
7ungsi Sensorik :
N N
N N

7ungsi motorik :
= =
= =
+ +
+ +
"ekuatan Tonus
+ +
+ +
& &
& &
R7 RP
'
D! Pemeriksaan Psikiatrik
Penampilan : pera)atan diri baik
"esadaran : kualitati/ tidak beruba(D kuantitati/ ,ompos mentis
A/ek : appropriate
Psikomotor : normoakti/
Proses berpikir : Bentuk : realistik
*si : )a(am 4&5! ilusi 4&5
Arus : ko(eren
F! PEMERIKSAAN PENUN8ANG
no 0enis 6asil pemeriksaan 6arga normal
. 1-S ? E 0 mg$dl
2. 1-P & '>&0 mg$dl
2. 1-20PP & E20 mg$dl
;. A(olesterol total ;= 22&2=0 mg$dl
=. Trigliserida '= 20&=0 mg$dl
>. 6-#&,(olesterol ;' 20&>0 mg$dl
'. #-#&,(olesterol 2 E=0 mg$dl
8. %reum 2? 0&=0 mg$dl
?. "reatinin !; E!= mg$dl
0. Asam urat =!; 2!;&' mg$dl
. S1OT 22 E ;0 %$#
2. S1PT ; E ; %$#
2. Masa perdara(an menit &2 menit
;. Masa pembekuan 2 menit 2&> menit
G! RESUME :
Pasien datang ke *1- RS* pada senin malam dengan kelu(an tidak bisa buang
air ke,il! sakit pada saat buang air ke,il! buang air ke,il sedikit&sedikit lebi( dari =
8
kali seban.ak @ =,, )arna jerni(. Pasien diberi obat asam me/enamat ole( dokter
untuk meng(ilangkan n.erin.a. Pada selasa pagi pasien suda( tidak bisa ken,ing
sama sekali! perut bagian ba)a( tampak membesar dan terdapat n.eri tekan.
Selama ta(un ini mengelu( sering buang air ke,il di malam (ari! tidak ada
panas. Mengelu( sering sakit kepala sejak 2 ta(un. -ari pemeriksaan /isik
didapatkan keadaan umum tampak lema(! ,ompos mentis! status gi9i kesan ,ukup.
Tanda 3ital tensi 80$0 mm6g! nadi ?2 F$menit! perna/asan 20 F$menit! dengan
BM* 2!= kg$mG memberi kesan ideal. Pada pemeriksaan ,olok dubur teraba
pembesaran prostat! /oto BNO tidak didapatkan gambaran batu saluran kemi(. Pada
pemeriksaan laboratorium dara( didapatkan peningkatan leukosit.
"! DIAGNOSIS "OLISTIK
. -i//erential diagnosa dari segi biologis :
BP6 dengan (ipertensi
2. -iagnosis dari segi psikologis
6ubungan Tn.M dengan anak dan ,u,un.a sangat baik. Nampak saling
mendukung! saling memper(atikan dan saling pengertian.
2. -iagnosis dari segi sosial
"eluarga ini tidak mempun.ai kedudukan sosial tertentu di mas.arakat!
(an.a sebagai anggota mas.arakat biasa. "eluarga ini mengikuti beberapa
kegiatan dilingkungann.a. 6ubungan dengan tetangga baik dan rukun.
"esimpulan: /ungsi biologis Tn. M kurang baik! namun /ungsi psikologis dan
sosial keluarga Tn.M ,ukup baik.
I! DIAGNOSIS BANDING
. "arsinoma prostat
2. Batu uretra
?
2. Striktur uretra
8! PENATALAKSANAAN
$! Non Me6ika mentosa
& Mengurangi beban pikiran untuk meng(ilangkan stress pre&operasi
BP6
& Meng(ilangkan stress agar tekanan dara( tidak meningkat
& Ola(raga teratur! seperti jalan& jalan pagi
& Minum ban.ak
& -iet renda( garam renda( lemak
%! Me6ikamentosa
& *B7- : *n/us R# 20 tpm
& *njeksi : *njeksi Transamin = ml
*njeksi Ranitidine ampul
& Per Oral : Ae/otaFime gr$2jam 2F
Sim3astatin 0 mg F
Tanapril = mg F
7arsiF ;0 mg F
Argesid 2=0 mg
& -o)er ,at(eter
K! FOLLO9 UP
Tanggal + Mei %:$:
S : Tidak bisa BA"! sakit pada saat BA"
0
O : "% tampak lema(! 1AS ;=>! gi9i ,ukup
Tanda 3ital: T : 80$0 mm6g RR : 20 F$menit
N : ?2F$menit S : 2>!=
o
A
Status lokalis: kandung kemi( terasa sangat penu(! RT : prostat membesar
A : Retensio urine suspe,t BP6 dengan 6ipertensi
P : Terapi non medikamentosa dan medikamentosa
Tanggal , Mei %:$:
S : kelu(an mulai membaik! sakit kepala 4+5
O : "% tampak ,ukup! 1AS ;=>! gi9i ,ukup
Tanda 3ital: T : >0$0 mm6g RR : & F$menit
N : 8; F$menit S : 2>!=
o
A
A : BP6 dengan (ipertensi
P : Terapi non medikamentosa dan medikamentosa

Tanggal - mei %:$:
S : sakit kepala 4+5
O : "% tampak ,ukup! 1AS ;=>! gi9i ,ukup
Tanda 3ital: T : '0$0 mm6g RR : & F$menit
N : 88 F$menit S : 2>!=
o
A
A : BP6 dengan (ipertensi
P : Terapi non medikamentosa dan medikamentosa
Tanggal . mei %:$:
S : sakit kepala 4+5
O : "% tampak ,ukup! 1AS ;=>! gi9i ,ukup

Tanda 3ital: T : ?0$0 mm6g RR : & F$menit


N : 8> F$menit S : 2>!=
o
A
A : BP6 dengan (ipertensi
P : Puasa mulai jam 0?.=0! in/use R# >0 tts$jam mulai pk. 0>.00! injeksi
Ranitidin amp. i.3 pk. 2.20. Bila tensi stabil! jadi operasi.
Tanggal ; mei %:$:
S : sakit kepala 4+5
O : "% tampak ,ukup! 1AS ;=>! gi9i ,ukup
Tanda 3ital: T : 0$?0 mm6g RR : & F$menit
N : 8; F$menit S : 2>!=
o
A
A : BP6 dengan (ipertensi
P : Terapi non medikamentosa dan medikamentosa
Tanggal < mei %:$:
S : sakit kepala 4+5
O : "% tampak ,ukup! 1AS ;=>! gi9i ,ukup
Tanda 3ital: T : >0$?0 mm6g RR : & F$menit
N : >8 F$menit S : 2>!=
o
A
A : BP6 dengan (ipertensi
P : Terapi non medikamentosa dan medikamentosa
Tanggal $: mei %:$:
S : sakit kepala 4+5
O : "% tampak ,ukup! 1AS ;=>! gi9i ,ukup
2
Tanda 3ital: T : ;0$0 mm6g RR : & F$menit
N : 80 F$menit S : 2>!=
o
A
A : BP6 dengan (ipertensi
P : Operasi BP6
Tanggal $$ mei %:$:
S : Tidak bisa kentut
O : "% tampak ,ukup! 1AS ;=>! gi9i ,ukup
Tanda 3ital: T : ;0$0 mm6g RR : & F$menit
N : 80 F$menit S : 2>!=
o
A
A : Post op BP6 dengan (ipertensi
P : Terapi non medikamentosa dan medikamentosa
Tanggal $% mei %:$:
S : kentut 4+5!sakit kepala 4+5
O : "% tampak ,ukup! 1AS ;=>! gi9i ,ukup
Tanda 3ital: T : ?0$0 mm6g RR : & F$menit
N : 8; F$menit S : 2>!=
o
A
A : Post op BP6 dengan (ipertensi
P : Terapi non medikamentosa dan medikamentosa
Tanggal $& mei %:$:
S : sakit kepala 4+5
O : "% tampak ,ukup! 1AS ;=>! gi9i ,ukup
Tanda 3ital: T : >0$0 mm6g RR : & F$menit
N : ?2 F$menit S : 2>!=
o
A
A : Post op BP6 dengan (ipertensi
P : Terapi non medikamentosa dan medikamentosa
Tanggal $+ mei %:$:
S : sakit kepala 4+5
O : "% tampak ,ukup! 1AS ;=>! gi9i ,ukup
2
Tanda 3ital: T : '0$0 mm6g RR : & F$menit
N : 88 F$menit S : 2>!=
o
A
A : Post op BP6 dengan (ipertensi
P : Terapi non medikamentosa dan medikamentosa
Tanggal $, mei %:$:
S : sakit kepala 4+5
O : "% tampak ,ukup! 1AS ;=>! gi9i ,ukup
Tanda 3ital: T : 20$?0 mm6g RR : & F$menit
N : 88 F$menit S : 2>!=
o
A
A : Post op BP6 dengan (ipertensi
P : Terapi non medikamentosa dan medikamentosa
Tanggal $- mei %:$:
S : sakit kepala 4+5
O : "% tampak ,ukup! 1AS ;=>! gi9i ,ukup
Tanda 3ital: T : =0$?0 mm6g RR : & F$menit
N : 80 F$menit S : 2>!=
o
A
A : Post op BP6 dengan (ipertensi
P : Terapi non medikamentosa dan medikamentosa
Tanggal $. mei %:$:
S : sakit kepala 4+5
O : "% tampak ,ukup! 1AS ;=>! gi9i ,ukup
Tanda 3ital: T : >0$00 mm6g RR : & F$menit
N : 80 F$menit S : 2>!=
o
A
A : Post op BP6 dengan (ipertensi
P : Terapi non medikamentosa dan medikamentosa
Tanggal $; mei %:$:
S : sakit kepala 4+5! mengigil! sakit pada saat BA"
O : "% tampak ,ukup! 1AS ;=>! gi9i ,ukup
;
Tanda 3ital: T : >0$00 mm6g RR : & F$menit
N : 88 F$menit S : 2'!2
o
A
A : Post op BP6 dengan (ipertensi
P : Terapi non medikamentosa dan medikamentosa
Tanggal $< mei %:$:
S : sakit kepala 4+5
O : "% tampak ,ukup! 1AS ;=>! gi9i ,ukup
Tanda 3ital: T : ;0$?0 mm6g RR : & F$menit
N : 88 F$menit S : 2>!=
o
A
A : Post op BP6 dengan (ipertensi
P : Terapi non medikamentosa dan medikamentosa
Tanggal %: Mei %:$:
S : sakit kepala 4+5! menggigil
O : "% tampak ,ukup! 1AS ;=>! gi9i ,ukup
Tanda 3ital: T : =0$?0 mm6g RR : & F$menit
N : 8>F$menit S : 2>!=
o
A
A : Post op BP6 dengan (ipertensi
P : ,e/otaFime F! /arsiF 2F! urogetri, 2F
Tanggal %$ Mei %:$:
S : sakit kepala 4&5
O : "% tampak ,ukup! 1AS ;=>! gi9i ,ukup
Tanda 3ital: T : ;0$?0 mm6g RR : & F$menit
N : 88F$menit S : 2>
o
A
A : Post op BP6 dengan (ipertensi
P : ,e/otaFime F! /arsiF 2F! urogetri, 2F
L! FLO9 S"EET
Nama : Tn.M
-iagnosis : BP6 dengan (ipertensi
=
Flowsheet penderita
No
Tanggal Bital Sign "elu(an Ren,ana
0;$0=$0 T: 80$0
N: ?2F$mnt
S: 2>!=
o
C
RR: 20F$mnt
tidak bisa
BA"! sakit
pada saat
BA"
Terapi non medikamentosa
dan medikamentosa
2 0=$0=$0 T: >0$0
N: 8;F$mnt
S: 2>!=
o
C
RR: & F$mnt
sakit kepala
4+5
Terapi non medikamentosa
dan medikamentosa
2 0>$0=$0 T: '0$0
N: 88F$mnt
S: 2>!=
o
C
RR : & F$mnt
sakit kepala
4+5
Terapi non medikamentosa
dan medikamentosa
; 0'$0=$0 T: ?0$0
N: 8>F$mnt
S: 2>!=
o
C
RR : & F$mnt
sakit kepala
4+5
Puasa mulai jam 0?.=0!
in/use R# >0 tts$jam mulai
pk. 0>.00! injeksi Ranitidin
amp. i.3 pk. 2.20. Bila
tensi stabil! jadi operasi.
= 08$0=$0 T: 0$?0
N: 8;F$mnt
S: 2>!=
o
C
RR : & F$mnt
sakit kepala
4+5
Terapi non medikamentosa
dan medikamentosa
> 0?$0=$0 T: >0$?0
N: >8F$mnt
S: 2>!=
o
C
RR : & F$mnt
sakit kepala
4+5
Terapi non medikamentosa
dan medikamentosa
' 0$0=$0 T: ;0$?0
N: 80F$mnt
S: 2>!=
o
C
RR : & F$mnt
sakit kepala
4+5
Operasi BP6
8 $0=$0 T: ;0$?0
N: 80F$mnt
S: 2>!=
o
C
RR : & F$mnt
tidak bisa
kentut
Terapi non medikamentosa
dan medikamentosa
? 2$0=$0 T: ?0$00
N: 8;F$mnt
S: 2>!=
o
C
RR : & F$mnt
"entut
4+5!sakit
kepala 4+5
Terapi non medikamentosa
dan medikamentosa
0 2$0=$0 T: >0$?0
N: ?2F$mnt
S: 2>!=
o
C
RR : & F$mnt
sakit kepala
4+5
Terapi non medikamentosa
dan medikamentosa
;$0=$0 T: '0$?0
N: 88F$mnt
S: 2>!=
o
C
RR : & F$mnt
sakit kepala
4+5
Terapi non medikamentosa
dan medikamentosa
2 =$0=$0 T: 20$?0
N: 88F$mnt
S: 2>!=
o
C
sakit kepala
4+5
Terapi non medikamentosa
dan medikamentosa
>
RR : & F$mnt
2 >$0=$0 T: =0$?0
N: 80F$mnt
S: 2>!=
o
C
RR : & F$mnt
sakit kepala
4+5
Terapi non medikamentosa
dan medikamentosa
; '$0=$0 T: >0$00
N: 80F$mnt
S: 2>!=
o
C
RR : & F$mnt
sakit kepala
4+5
Terapi non medikamentosa
dan medikamentosa
= 8$0=$0 T: >0$00
N: '2F$mnt
S: 2'!2
o
C
RR : & F$mnt
sakit kepala
4+5!
mengigil!
sakit pada
saat BA"
Terapi non medikamentosa
dan medikamentosa
> ?$0=$0 T: ;0$?0
N: 80F$mnt
S: 2>!
o
C
RR : & F$mnt
sakit kepala
4+5
Terapi non medikamentosa
dan medikamentosa
' 20$0=$0 T: =0$?0
N: 8>F$mnt
S: 2>!=
o
C
RR : & F$mnt
sakit kepala
4+5!
menggigil
,e/otaFime F! /arsiF 2F!
urogetri, 2F
8 2$0=$0 T: ;0$?0
N: 88F$mnt
S: 2>
o
C
RR : & F$mnt
sakit kepala
4&5
,e/otaFime F! /arsiF 2F!
urogetri, 2F
BAB II
IDENTIFIKASI FUNGSI= FUNGSI KELUARGA
A! FUNGSI "OLISTIK
'
$! Fungsi Biologis
"eluarga ini terdiri dari a.a( 4Tn. M5! ibu 4N.. "5! anak 4N.. S5! anak
4Tn. S5! anak 4N.. "5! anak 4N.. H5. Tn. M adala( pasien BP6 dan
(ipertensi.
%! Fungsi Psikologis
6ubungan Tn. M dengan keempat orang anak! 8 orang ,u,u serta 2
orang ,i,it terjalin ,ukup baik.Tampak saling mendukung! saling memberi
per(atian dan saling pengertian. Se)aktu pasien mondok! pasien ditunggui
ke empat anakn.a se,ara bergantian.
&! Fungsi Sosial
"eluarga ini tidak mempun.ai kedudukan sosial tertentu di mas.arakat!
(an.a sebagai anggota mas.arakat biasa! tapi keluarga ini seringkali
mengikuti kegiatan dikampungn.a. 6ubungan Tn. M dengan tetangga dan
teman kerja sebelum pensiun ,ukup baik.
"esimpulan: 7ungsi (olistik Tn.M '= ta(un dengan BP6 dan (ipertensi ,ukup
baik.
B! FUNGSI FISIOLOGIS DENGAN ALAT APGAR S#ORE
%ntuk menilai /ungsi /isiologis digunakan AP1AR s,ore. AP1AR s,ore
adala( skor .ang digunakan untuk menilai /ungsi keluarga ditinjau dari sudut
pandang setiap anggota keluarga ter(adap (ubungann.a dengan anggota keluarga
.ang lain. AP1AR s,ore meliputi:
. Adaptation
"emampuan anggota keluarga tersebut beradaptasi dengan anggota
keluarga .ang lain! serta penerimaan! dukungan dan saran dari anggota
keluarga .ang lain.
2. Partners(ip
8
Menggambarkan komunikasi! saling membagi! saling mengisi antara
anggota keluarga dalam segala masala( .ang dialami ole( keluarga
tersebut.
2. 1ro)t(
Menggambarkan dukungan keluarga ter(adap (al&(al baru .ang dilakukan
anggota keluarga tersebut.
;. A//e,tion
Menggambarkan (ubungan kasi( sa.ing dan interaksi antar anggota
kaluarga.
=. Resol3e
Menggambarkan kepuasan anggota keluarga tentang kebersamaan dan
)aktu .ang di(abiskan bersama anggota keluarga .ang lain.
Terdapat 2 kategori penilaian .aitu: nilai rata&rata I = kurang! >&' ,ukup
dan 8&0 adala( baik. -imana s,ore untuk masing&masing kategori adala(:
: sering$selalu
2 : kadang&kadang
2 : jarang$tidak sama sekali
a. Tn.M 4'0 t(n5
AP1AR s,ore Tn.M ter(adap keluarga
AP1AR Tn.M ter(adap kaluarga 2 0
A Sa.a puas ba()a sa.a dapat kembali ke keluarga sa.a bila
sa.a meng(adapi masala(

P Sa.a puas dengan ,ara keluarga sa.a memba(as dan
membagi masala( dengan sa.a

1 Sa.a puas dengan ,ara keluarga sa.a menerima dan
mendukung keinginan sa.a untuk melakukan kegiatan baru
atau ara( (idup .ang baru

A Sa.a puas dengan ,ara keluarga sa.a mengekspresikan


kasi( sa.angn.a dan merespon emosi sa.a seperti
kemara(an! per(atian dll

R Sa.a puas dengan ,ara keluarga sa.a dan sa.a membagi


)aktu bersama&sama

?
%ntuk Tn.M AP1AR s,ore dapat dijelaskan sebagai berikut:
. Adaptation
Tn.M selalu mendapat dukungan! saran dan bantuan dari keluargan.a jika
meng(adapi suatu masala( dan memerlukan bantuan. Tn.M biasan.a
men,eritakan masala(n.a kepada istrin.a dan anak&anakn.a terutama anak
keduan.a.
S,ore:
2. Partners(ip
6ubungan Tn.M dengan keluargan.a ,ukup akrab! Tn.M seringkali
membi,arakan masala( .ang di(adapin.a kepada istri dan anak&anakn.a.
S,ore: 2
2. 1ro)t(
Tn.M selalu mendapat dukungan dari anggota keluargan.a untuk
melakukan (al&(al baru .ang positi/ karena masing&masing anggota
keluarga .ang saling memper(atikan.
S,ore : 2
;. A//e,tion
Antara anggota keluarga saling men.a.angi dan saling memberikan
per(atian
S,ore: 2
=. Resol3e
Tn.M merasa puas dengan kebersamaan dan )aktu .ang diberikan ole(
keluargan.a untukn.a. "arena keluarga ini sering meng(abiskan )aktu
bersama diruma(.
S,ore: 2
Total AP1AR s,ore Tn.M C ? 4/ungsi keluarga dalam keadaan baik5
b. N.. " 4>= t(n5
20
AP1AR s,ore N.." ter(adap keluarga
AP1AR N.." ter(adap kaluarga 2 0
A Sa.a puas ba()a sa.a dapat kembali ke keluarga sa.a bila
sa.a meng(adapi masala(

P Sa.a puas dengan ,ara keluarga sa.a memba(as dan
membagi masala( dengan sa.a

1 Sa.a puas dengan ,ara keluarga sa.a menerima dan
mendukung keinginan sa.a untuk melakukan kegiatan baru
atau ara( (idup .ang baru

A Sa.a puas dengan ,ara keluarga sa.a mengekspresikan


kasi( sa.angn.a dan merespon emosi sa.a seperti
kemara(an! per(atian dll

R Sa.a puas dengan ,ara keluarga sa.a dan sa.a membagi


)aktu bersama&sama

%ntuk N.. " AP1AR s,ore dapat dijelaskan sebagai berikut:
. Adaptation
Tn.M selalu mendapat dukungan! saran dan bantuan dari keluargan.a jika
meng(adapi suatu masala( dan memerlukan bantuan. Tn.M biasan.a
men,eritakan masala(n.a kepada istrin.a dan anak&anakn.a terutama anak
keduan.a.
S,ore:
2. Partners(ip
6ubungan Tn.M dengan keluargan.a ,ukup akrab! Tn.M seringkali
membi,arakan masala( .ang di(adapin.a kepada istri dan anak&anakn.a.
S,ore: 2
2. 1ro)t(
Tn.M selalu mendapat dukungan dari anggota keluargan.a untuk
melakukan (al&(al baru .ang positi/ karena masing&masing anggota
keluarga .ang saling memper(atikan.
S,ore : 2
;. A//e,tion
Antara anggota keluarga saling men.a.angi dan saling memberikan
per(atian
S,ore: 2
2
=. Resol3e
Tn.M merasa puas dengan kebersamaan dan )aktu .ang diberikan ole(
keluargan.a untukn.a. "arena keluarga ini sering meng(abiskan )aktu
bersama diruma(.
S,ore: 2
Total AP1AR s,ore N.. " C 0 4/ungsi keluarga dalam keadaan baik5
,. N..T 422 t(n5
AP1AR s,ore N..T ter(adap keluarga
AP1AR N..T ter(adap kaluarga 2 0
A Sa.a puas ba()a sa.a dapat kembali ke keluarga sa.a bila
sa.a meng(adapi masala(

P Sa.a puas dengan ,ara keluarga sa.a memba(as dan
membagi masala( dengan sa.a

1 Sa.a puas dengan ,ara keluarga sa.a menerima dan
mendukung keinginan sa.a untuk melakukan kegiatan baru
atau ara( (idup .ang baru

A Sa.a puas dengan ,ara keluarga sa.a mengekspresikan


kasi( sa.angn.a dan merespon emosi sa.a seperti
kemara(an! per(atian dll

R Sa.a puas dengan ,ara keluarga sa.a dan sa.a membagi


)aktu bersama&sama

%ntuk N..T AP1AR s,ore dapat dijelaskan sebagai berikut:
. Adaptation
N..T selalu mendapat dukungan! saran dan bantuan dari keluargan.a jika
meng(adapi suatu masala( dan memerlukan bantuan. N..T biasan.a
men,eritakan masala(n.a kepada suamin.a! terkadang kepada orang
tuan.a.
S,ore:
2. Partners(ip
N..T sering membi,arakan masala( .ang di(adapin.a dengan keluarga
S,ore: 2
2. 1ro)t(
22
N..T selalu mendapat dukungan dari anggota keluargan.a untuk
melakukan (al&(al baru .ang positi/ karena masing&masing anggota
keluarga .ang saling memper(atikan.
S,ore : 2
;. A//e,tion
Antara anggota keluarga saling men.a.angi dan saling memberikan
per(atian
S,ore: 2
=. Resol3e
N..T merasa puas dengan kebersamaan dan )aktu .ang diberikan ole(
keluargan.a untukn.a. "arena keluarga ini sering meng(abiskan )aktu
bersama diruma(.
S,ore: 2
Total AP1AR s,ore N..T C ? 4/ungsi keluarga dalam keadaan baik5
"esimpulan:
Total AP1AR s,ore keluarga Tn.M adala( : 4?+0+?5:2 C ?
7ungsi /isiologis keluarga Tn.M BA*"
#! FUNGSI PATOLOGIS
7ungsi patologis dari keluarga Tn.M dinilai dengan menggunakan alat
S.C.R...! sebagai berikut :
Tabel 4. SCR! keluarga penderita
SUMBER PATOLOGIS "<T
Social *kut berpartisipasi dalam kegiatan di lingkungann.a &
Culture
Menggunakan adat& istiadat 0a)a dalam ke(idupan se(ari&
(ari
&
Religious Anggota keluarga menjalankan s(olat = )aktu di ruma( &
Economic
Pekerjaan tukang parkir dijalani semata&mata (an.a untuk
men,ari kesibukan post pension! bia.a se(ari&(ari suda(
ditanggung ole( ke empat anakn.a
&
22
Educational
Tingkat pendidikan keluarga Tn.M ,ukup tinggi! .aitu Tn.M
SMA! keempat anakn.a adala( lulusan S
&
Medical
"eluarga Tn.M mempun.ai kesadaran .ang ,ukup tinggi
ter(adap masala( kese(atan! (al ini terbukti ketika Tn.M
sakit langsung diba)a ke ruma( sakit
&
Kesim2ulan
-alam keluarga Tn.M tidak ditemukan /ungsi patologis.
D! POLA INTERAKSI KELUARGA
Diagram $! Pola interaksi keluarga Tn. M berdasar atas keterangan Tn. M
dan putra ke&duan.a 4Tn.S5
"eterangan :
6ubungan baik
6ubungan tidak baik
Kesim2ulan
Berdasarkan keterangan .ang didapat! antar keluarga Tn.M .ang tinggal
ruma( mempun.ai (ubungan .ang ,ukup baik satu sama lain.
2;
Tn.M
Tn.M
N..T
N.."
An.N
E! GENOGRAM KELUARGA N(!F
Alamat lengkap : kerto ra(arjo dalam lo)ok)aru
1enogram keluarga Tn.M
"eterangan:
C laki&laki C penderita
C perempuan C tidak tinggal ruma( dengan Tn.M
Kesim2ulan*
BP6 dan (ipertensi tidak ditemukan pada anggota keluarga lainn.a.
2=
Tn.M
Tn.M
N..T
Tn.S
N..:
N.." N..#
An.N
BAB III
IDENTIFIKASI FAKTOR=FAKTOR
>ANG MEMPENGARU"I KESE"ATAN
A! IDENTIFIKASI FAKTOR PERILAKU DAN NON PERILAKU
KELUARGA
$! Faktor Perilaku Keluarga
& Pengeta(uan
"eluarga ini memiliki pengeta(uan .ang ,ukup tentang masala(
kese(atan! (al ini dibuktikan jika ada sala( satu anggota keluarga .ang
sakit! maka akan ,epat&,epat diba)a ke dokter. Terutama jika .ang sakit
adala( orang tua mereka 4Tn.M5! se(ingga mereka dengan segera
memba)a Tn.M ke ruma( sakit.
& Sikap dan Tindakan
Setela( mengeta(ui gejala .ang dialami ole( Tn.M maka anak&
anak Tn.M segera memba)an.a ke ruma( sakit untuk diperiksakan.
Apalagi setela( mengeta(ui ba()a sala( terapi sakit Tn.M adala(
operasi! pi(ak keluarga dengan ,epat men.etujuin.a.
%! Faktor Non Perilaku
7aktor non perilaku .ang mempengaru(i kese(atan mas.arakat adala(
lingkungan (idup. #ingkungan (idup adala( segala sesuatu baik benda
maupun keadaan .ang berada disekitar manusia! .ang dapat mempengaru(i
2>
ke(idupan manusia dan mas.arakat! .aitu lingkungan biologi! lingkungan
/isik! lingkungan ekonomi dan lingkungan so,ial 4<ntjang! 20005.
"eadaan peruma(an adala( sala( satu /aktor .ang menentukan keadaan
(.giene dan sanitasi lingkungan. Peruma(an .ang terlalu padat dan sempit
mengakibatkan tinggin.a kejadian pen.akit! ke,elakaan dan lain&lain. Ruma(
.ang se(at menurut :inslo) adala( .ang mampu memenu(i kebutu(an
/isiologis! psikologis! meng(indari terjadin.a ke,elakaan! dan meng(indari
terjadin.a pen.akit 4Sukarni ??;5.
& 7aktor #ingkungan
lingkungan ruma( Tn.M terletak diperkampungan .ang ,ukup
padat. Bentilasi ,ukup! air ,ukup tersedia! listrik suda( ada! kamar
mandi ,ukup bersi(! ada dapur .ang juga ,ukup bersi(.
& 7aktor "eturunan
Tidak ditemukan adan.a keturunan .ang menderita pen.akit
serupa.
& 7aktor pela.anan kese(atan
#okasi ruma( sakit dari tempat tinggal Tn.M ,ukup dekat!
se(ingga memuda(kan Tn.M untuk mendapatkan pela.anan kese(atan.
7aktor perilaku dan 7aktor non perilaku
2'
Faktor Perilaku
Tn.M
Lingkungan:
perkampungan padat,
sudah cukup memenuhi
standar kesehatan
Tindakan: anak Tn.M
segera membawa Tn.M
kerumah sakit
Faktor Non Perilaku
Pengetahuan
Pengetahuan cukup
mengenai kesehatan,
terutama jika yang sakit
adalah orang tuanya
(Tn.M)
Keturunan : tidak ada
keturunan yang
menderita penyakit
serupa
Pelayanan Kesehatan :
lokasi rumah cukup dekat
dengan pelayanan
kesehatan
Kesim2ulan *
*denti/ikasi /aktor perilaku dan /aktor non perilaku keluarga Tn.M ,ukup
mendukung kese(atann.a.
B! IDENTIFIKASI LINGKUNGAN RUMA"
$! Lingkungan Luar Ruma)
#ingkungan luar ruma( tidak terdapat (alaman! karena terletak di
perkampungan .ang ,ukup padat. 6an.a terdapat beranda ruma( .ang
dira)at dengan baik ole( anak bungsu Tn.M.
%! Lingkungan Dalam Ruma)
Ruma( keluarga ini memiliki dinding .ang suda( permanen dari batu
bata! disemen dan di,at! terdiri dari 2 bua( kamar tidur! satu kamar mandi!
satu dapur! ruang makan! dan ruang tamu. Setiap ruangan suda( di ubin
menggunakan ubin biasa! Pen,a(a.aan ruma( ini tergolong ,ukup.
28
"amar tidur
"amar tidur
toilet
Ruang tamu
-apur dan ruang makan
"amar tidur
Kesim2ulan *
#ingkungan ruma( ,ukup bersi( dan suda( memenu(i s.arat kese(atan!
karena suda( memiliki 3entilasi .ang ,ukup disetiap ruangan.
BAB I7
DAFTAR MASALA"
A! MASALA" MEDIS *
BP6 dengan (ipertensi
B! MASALA" NON MEDIS *
. usia tua meningkatkan resiko terjadin.a BP6
2. stressor ketika diruma( sakit! karena Tn.M merasa ruangann.a panas dan
kurang n.aman! se(ingga ,epat stress.
2. ketidak n.amanan penggunaan kateter.
#! DIAGRAM PERMASALA"AN PASIEN
Diagram "ermasalahan Tn.!
2?
%sia tua sebagai /aktor
resiko terjadin.a BP6
Stressor ketika
diruma( sakit!
se(ingga Tn.M ,epat
stress
Tn!M 6engan BP"
6isertai )i2ertensi
"etidak n.amanan
penggunaan kateter
D! MATRIKULASI MASALA"
-ari berbagai permasala(an .ang ada dalam keluarga Tn.M perlu diketa(ui
prioritas masala( dengan menggunakan matrikulasi. *ndikator .ang digunakan
dalam membuat matrikulasi masala( antara lain adala(:
. *mportan,.: .aitu pentingn.a masala(.
-ibagi menjadi tiga! .aitu:
a. Pre3alen,e 4besarn.a masala(5
b. Se3erit. 4akibat .ang ditimbulkan ole( masala(5
,. So,ial Bene/it 4keuntungan so,ial karena selesain.a malasa(5
2. Te,(nolog.: .aitu teknologi .ang tersedia
2. Resour,es: .aitu sumber da.a .ang tersedia
-ibagi menjadi tiga! .aitu:
a. Man 4tenaga .ang tersedia5
b. Mone. 4sarana .ang tersedia5
,. Material 4pentingn.a masala(5
-ari indikator di atas! terdapat beberapa kriteria! .aitu: 4A9)ar A! 20025.
: tidak penting
2 : agak penting
2 : ,ukup penting
; : penting
= : sangat penting
!atriks "rioritas !asalah
No -A7TAR MASA#A6
*
T
R 0%M#A6
P S SB Mn Mo Ma *FTFR

"etidak n.amanan penggunaan


kateter sampai menunggu )aktu
operasi
= = = 2 ; 2 = 22=00 45
2
Stressor ketika diruma( sakit!
se(ingga Tn.M ,epat stress
; ; ; 2 2 2 = 8>;0 425
2
%sia tua sebagai /aktor resiko
terjadin.a BP6
; ; ; 2 2 2 ; >?2 425
20
"eterangan :
* : #mportancy 4pentingn.a masala(5
P : "re$alence 4besarn.a masala(5
S : Se$erity 4akibat .ang ditimbulkan ole( masala(5
SB : Social %enefit 4keuntungan sosial karena selesain.a masala(5
T : Technology 4teknologi .ang tersedia5
R : Resources 4sumber da.a .ang tersedia5
Mn : !an 4tenaga .ang tersedia5
Mo : !oney 4sarana .ang tersedia5
Ma : !aterial 4pentingn.a masala(5
"riteria penilaian :
: tidak penting
2 : agak penting
2 : ,ukup penting
; : penting
= : sangat penting
Prioritas masala( .ang pertama adala( ketidak n.amanan penggunaan
kateter saat diruma( sakit. -itamba( lagi dengan kondisi ruma( sakit .ang panas!
akan menamba( tingkat stress Tn.M! se(ingga nantin.a berujung pada
meningkatn.a tekanan dara( Tn.M. 0ika tekanan dara( Tn.M tidak stabil! maka
tindakan operasi BP6 tidak berani dilakukan karena terlalu beresiko. %sia tua
merupakan sala( satu resiko terjadin.a BP6! se(ingga usia tua juga termasuk
dalam matrikulasi masala(.
2
BAB 7
UPA>A PENDEKATAN TER"ADAP PENGETA"UAN KELUARGA
Tn!M DALAM MENANGANI PERMASALA"AN BP" 6engan
"IPERTENSI
BP"
a! Pengertian BP"
-a(ulu disebut juga sebagai (ipertro/i prostat jinak 4benign prostate
hypertrophy C BP65. *stila( (ipertro/i sebenarn.a kurang tepat karena .ang
terjadi adala( (.perplasia kelenjar periuretra .ang mendesak jaringan prostat
.ang asli ke peri/er dan menjadi simpai beda(. Pre3alensin.a meningkat
sejalan dengan peningkatan usia pada pria. *nsidens di Negara berkembang
meningkat karena adan.a peningkatan umur (arapan (idup.
! Etiologi
<tiologi BP6 belum jelas! namun terdapat /a,tor resiko umur dan (ormone
androgen. Peruba(an mikroskopik pada prostat tela( terjadi pada pria usia 20&
;0 ta(un. Pada peruba(an mikroskopik ini berkembang! akan terjadi
peruba(an patologi anatomi .ang ada pria usia =0 ta(un angka kejadiann.a
sekitar =0J! usia 80 ta(un sekitar 80J dan usia ?0 ta(un 00J.
?! Patogenesis
. teori de(idrotestosteron 4-6T5
tela( disepakati ba()a aksis (ipo/isis testis dan reduksi testosterone
menjadi de(idrotestosteron 4-6T5 dalam sel prostat menjadi /a,tor
22
terjadin.a penetrasi -6T ke dalam inti sel .ang dapat men.ebabkan
inskripsi pada RNA se(ingga men.ebabkan terjadin.a sintesis protein.
Proses reduksi ini di/asilitasi ole( en9im =&a&reduktase.
2. Teori (ormon
<strogen berperan pada inisiasi dan maintenance pada prostat manusia.
2. 7a,tor interaksi stroma dan epitel
6al ini ban.ak dipengaru(i ole( gro)t( /a,tor. Basi, /ibroblast gro)t(
/a,tor 4K&7175 dapat menstimulasi sel stroma dan ditemukan dengan
konsentrai .ang lebi( besar pada pasien dengan pembesaran prostat jinak.
K&717 dapat di,etuskan ole( mikrotrauma karena miksi! ejakulasi dan
in/eksi.
;. Teori kebangitan kembali 4reawakening5 atau reinduksi dari kemampuan
mesenkim sinus urogenital untuk berproli/erasi dan membentuk jaringan
prostat.
6! Pato1isiologi
Proses pembesaran prostat terjadi se,ara perla(an&la(an se(ingga
peruba(an pada saluran kemi( juga terjadi se,ara pelan&pelan.
Pada ta(ap a)al setela( terjadi pembesaran prostat! resistensi pada le(er
buli&buli dan daera( prostat meningkat! serta otot detrusor menebal dan
merenggang se(ingga timbul sakulasi dan di3ertikel. 7ase penebalan detrusor
ini disebut /ase kompensasi. Apabila keadaan berlanjut! maka detrusor
menjadi lela( dan ak(irn.a mengalami dekompensasi dan tidak mampu lagi
untuk berkontraksi se(ingga terjadi retensio urine .ang selanjutn.a dapat
men.ebabkan (idrone/rosis dan dis/ungsi saluran kemi( atas.
Adapun pato/isiologi dari masing&masing gejala adala(:
Penurunan kekuatan dan ,aliber aliran .ang disebabkan resistensi uretra
adala( gambaran a)al dan menetap dari BP6.
&esitancy terjadi karena dertrusor membutu(kan )aktu .ang lama untuk
dapat mela)an resistensi uretra.
22
#ntermittency terjadi karena detrusor tidak dapat mengatasi resistensi
uretra sampai ak(ir miksi. Terminal dribbling dan rasa belum puas se(abis
miksi terjadi karena jumla( residu urin .ang ban.ak dalam buli&buli.
Nokturia dan /rekuensi terjadi karena pengosongan .ang tidak lengkap
pada tiap miksi se(ingga inter3al antar miksi lebi( pendek.
7rekuensi terutama terjadi pada malam (ari 4nokturia5 karena (ambatan
normal dari korteks berkurang selama tidur.
<rgensi dan disuria jarang terjadi! jika ada disebabkan ole( ketidak
stabilan detrusor se(ingga terjadi kontraksi in3olunter.
*nkontinensia bukan gejala .ang k(as! )alaupun dengan berkembangn.a
pen.akit urin keluar sedikit&sedikit se,ara berkala karena setela( buli&buli
men,apai compliance maksimum! tekanan dalam buli&buli akan ,epat
naik melebi(i tekanan s/ingter.
e! Mani1estasi klinis
. Anamnesa
' pertanyaan penting (
Apaka( anda terbangun malam (ari untuk ken,ing L
Apaka( pan,aran ken,ing anda melema( L
Apaka( anda merasa terganggu dengan ken,ing anda L
"elu(an dikelompokkan menjadi 2
. Obstrukti/ :
6esitan,.
Prolonged 3oiding
:eak urinar. stream
*ntermitten,.
-ribling
Sense in,omplete
Retention
2. *ritati/ :
2;
Tidak
perna(
E se&
tiap =F
E Mn.a "ira2
M n.a
NM n.a 6ampir
selalu
Skor ole( pen
derita 4angka5
$! Pengosongan ti6ak sem2urna
Selama satu bulan .ang lalu! berapa sering
anda merasa ken,ing tidak tuntas! artin.a
masi( ada sisa urin dalam kandung seni
setela( selesai ken,ing.


:




$


%


&


+


,

%! Sering ken?ing
Selama satu bulan .ang lalu! berapa sering
anda (arus ken,ing lagi sebelum 2 jam.

:


$

%

&

+

,

&! Ken?ing ter2utus
Selama satu bulan .ang lalu! berapa sering
anda mengalami pan,aran urin ber(enti ke&
mudian keluar lagi.


:



$


%


&


+


,

+! Kesulitan mena)an rasa ingin ken?ing
Selama satu bulan .ang lalu! berapa sering
anda sulit mena(an ken,ing.

:


$

%

&

+

,

,! Pan?aran lema)
Selama satu bulan .ang lalu! berapa sering
pan,aran ken,ing anda melema(.

:


$

%

&

+

,

-! Menge@an
Selama satu bulan .ang lalu! berapa sering
anda (arus mengejan untuk memulai ken,ing

:


$

%

&

+

,

.! Ken?ing malam )ari
Selama satu bulan .ang lalu! selama anda
tidur malam berapa kali anda (arus bangun
untuk ken,ing.

ti6ak
2erna)



$


%


&


+

,A atau
lebi(

: $ % & + ,
0umla( skor

Penilaiann.a adala( :
0 O ' : Ringan
8 O 8 : Sedang
N 8 : Berat
2= : Skor maksimal
& %rgen,.
& No,turia
& 7rePuen,.
& -.suria
Skoring Sindroma Prostat menurut *PSS
2=
2. Pemeriksaan 7isik
%sia lanjut
Tanda&tanda 3ital
Abdomen 4pinggang Q suprapubik5
Tanda (ernia
Aolok dubur! tujuan :
1. )onsistensi prostat
*. %esar prostat
'. "ersyarafan unit $esiko+uretra
2. Pemeriksaan #aboratorium
-ara( lengkap! R7T! <lektrolit
1ula dara(! urinalisa! kultur urin
Prostate Spe,i/i, Antigen 4PSA5
;. Pemeriksaan %ro/lo)metri
Penilaian (asil :
7lo) rate maksimal : N = ml$det : non obstrukti/
0 & = ml$det : border line
E 0 ml$det : obstrukti/
=. Pemeriksaan Optional
2>
%S1 4TA%S ! TR%S5
Rontgenologik 4BNO$*BP5
Panendoskopi
Perbandingan Prostat Normal dan 6iperplastik
1! Penanganan
. )at,(/ul )aiting
menunggu dan menga)asi
nilai skoring ringan
setiap 2 & > bulan
2. medikamentosa
Supresor Androgen
Alp(a Blo,ker
P(.toterapi
2. inter3ensi in3asi/ beda(
Open Prostate,tom.
2'
T%RP 4TRANS%R<T6RA# R<S<AT*ON O7 T6< PROSTAT<5
T%*P 4TRANS%R<T6RA# *NA*S*ON O7 T6< PROSTAT<5
T%#*P 4transuret(ral laser in,ision o/ t(e prostate5$ <#AP 4endos,opi,
laser ablation o/ t(e prostate 5
;. inter3ensi in3asi/ minimal
BA##OON
ST<NT*N1
28
T6<RMA# TR<ATM<NT :
6.pert(ermia 4 ;2A Q ;=A 5
T%MT 4transuret(ral mi,ro)a3e t(ermot(erap.5 4N ;=A 5
T%NA 4transuret(ral needle ablation5 4 N '0A 5
"IPERTENSI
Berdasarkan pen.ebabn.a dapat dibedakan :
R Primer 4essential5
O tidak ada pen.ebab .ang spesi/ik .ang dapat diidenti/ikasi
O ?0&?=J dari kasus (ipertensi
R Sekunder
O diketa(ui pen.ebabn.a
O =&0J dari kasus (ipertensi
O pen.akit ginjal merupakan pen.ebab tersering kasus
(ipertensi sekunder
2?
BAB 7II
KESIMPULAN DAN SARAN
A! KESIMPULAN "OLISTIK
-iagnosa (olistik : Tn.M 4'= ta(un5 adala( pasien dengan BP6 dan
(ipertensi! dengan kondisi keluarga .ang ,ukup (armonis! status ekonomi .anng
,ukup! lingkungan ruma( .ang ,ukup se(at! dan merupakan anggota mas.arakat
biasa dalam ke(idupan bermas.arakat .ang mengikuti beberapa kegiatan di
lingkungann.a.
. -iagnosa dari segi biologis
BP6 dengan (ipertensi
2. -iagnosis dari segi psikologis
6ubungan Tn.M dengan keempat anak! kedelapan ,u,u dan ketiga ,i,itn.a
,ukup baik! Nampak (armonis! saling mendukung! saling memper(atikan
dan pengertian.
2. -iagnosis dari segi sosial
;0
Tn.M (an.ala( sebagai anggota mas.arakat biasa! sering mengikuti
kegiatan sosial lingkungan ditempat tinggaln.a. Pasien bekerja sebagai
tukang parkir! dan terkenal ,ukup rama( dilingkungan kerjan.a.
B! SARAN KOMPRE"ENSIF
. Promoti/ :
<dukasi untuk mengurangi beban pikiran dan stress agar tekanan dara(
Tn.M tidak naik lagi.
2. Pre3enti/ :
Mengkonsumsi obat&obatan untuk menurunkan (ipertensi! dan diet renda(
garam renda( lemak serta ban.ak mengkonsumsi air puti(.
2. "urati/
Terapi medikamentosa diteruskan: %rogetri, 2F
;. Re(abilitati/
<dukasi dan moti3asi ter(adap pasien ba()a setela( operasi BP6 pasien
dapat berakti3itas normal setela( keadaan pasien mulai puli(.
;

Vous aimerez peut-être aussi