Vous êtes sur la page 1sur 4

AYUNAN BANDUL MATEMATIS

Kelas/Semester : XI/1
Standar Kompetensi : 1. Menganalisis gejala alam dan keteraturannya dalam cakupan mekanika
benda titik
Kompetensi Dasar : 1.4 Menganalisis hubungan antara gaya dengan gerak getaran
Tujuan Percobaan : Menyelidiki faktor-faktor yang mempengaruhi ayunan bandul matematis

Diantara jenis gerakan benda ada yang disebut getaran atau ayunan. Ayunan merupakan
gerak yang arahnya membalik-balik dengan periode tertentu. Diantara gerak ayunan ada yang
disebut gerak ayunan sederhana atau lebih dikenal sebagai ayunan bandul matematis tersebut dan
adakah faktor-faktor yang mempengaruhinya?
Persiapan Kegiatan :
a. Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan diatas meja kerja.
b. Rakit statif sesuai gambar 1 dan tempatkan ditepi meja.
c. Pasang balok pendukung pada ujung atas batang statif,
dan pasang steker poros pada balok pendukung
d. Potonglah tali nilon sepanjang1 m, kemudian ikatkan tali pada pengait
dari beban. Agar mudah dilepas, jangan mengikat tali dengan model ikatan
tali mati.
e. Gantungkanlah bandul dengan tali tersebut pada steker poros
Seperti gambar 1. Atur panjang tali agar jarak bandul (dari tengah-tengah bandul)
sampai ke steker poros menjadi 80 cm.
f. Siapkan stopwatch di tangan















Langkah-langkah Kegiatan :
1. Simpangkan beban (bandul) ke arah samping kanan dengan simpangan awal sejauh kira-
kira 5 cm (lihat gambar 2).
5 cm
2. Secara bersamaan, lepaskan beban (bandul) dan tekan (hidupkan) stopwatch. Biarkan
bandul berayun bebas, dan hitunglah jumlah ayunan bandul. Disebut 1 ayunan bila
bandul telah kembali di titik awal ayunan (sisi paling kanan). Tepat saat hitungan yang
kesepuluh, tekan (matikan ) stopwatch. Amati dan catat selang waktu untuk 10 ayunan
bandul tadi ke dalam tabel hasil pengamatan.
3. Ulangi langkah 2, dengan simpangan awal sejauh 4 cm.
4. Ulangi langkah 2, dengan simpangan awal sejauh 3 cm.
5. Tambahkan 1 bandul di bawah bandul pertama (beban yang digantung), kemudian atur
kembali jarak 80 cm (dari tengah-tengah kedua bandul ke steker poros).
6. Ulangi langkah 1 dan 2, tetapi dengan menggunakan 2 bandul dan simpangan awal 4 cm.
7. Tambahkan 1 bandul (beban menjadi 3 bandul) dan atur kembali jarak 80 cm mulai dari
tengah-tengah ketiga bandul sampai ke steker poros. Dengan menggunakan 3 bandul dan
simpangannya 4 cm, ulangi langkah 1 dan 2.
8. Tambahkan 1 bandul (beban menjadi 4 bandul) dan atur kembali jarak 80 cm mulai dari
tengah-tengah keempat bandul sampai ke steker poros. Dengan menggunakan 4 bandul
dan simpangannya 4 cm, ulangi langkah 1 dan 2.
9. Kurangi bandul dari rangkaian sehingga tinggal 1 bandul yang menggantung di
rangkaian. Selanjutnya ubah panjang tali agar jarak tengah-tengah bandul ke steker poros
menjadi 60 cm. Simpangkan beban (bandul) kea rah samping kanan dengan simpangan
awal sejauh kira-kira 4 cm dan ulangi langkah 2.
10. Ulangi langkah 9 sebanyak 2 kali lagi dengan jarak bandul ke steker poros diubah
menjadi 40 cm dan 20 cm.
Catatan: Pada gerak berayun atau berputar, dikenal adanya istilah periode ataupun frekuensi.
Periode adalah waktu yang digunakan untuk 1 kali ayunan (putaran) penuh, sedangkan
frekuensi adalah kebalikan dari periode.
Tabel hasil pengamatan
Simpangan
(p)
Panjang Tali
(l)
Massa Bandul
(m)
Waktu 10
Ayun
Periode
(T=0,1 t)
T
2

5 cm 80 cm 1 bandul = ....... g s s s
2

4 cm 80 cm 1 bandul = ... g s s s
2

3 cm 80 cm 1 bandul = ... g s s s
2

4 cm 80 cm 2 bandul = ... g s s s
2

4 cm 80 cm 3 bandul = ... g s s s
2

4 cm 80 cm 4 bandul = ... g s s s
2

4 cm 60 cm 1 bandul = ... g s s s
2

4 cm 40 cm 1 bandul = ... g s s s
2

4 cm 20 cm 1 bandul = ... g s s s
2


Diskusi Kelompok/Analisis Data :
a. Apa tujuan penggunaan stopwatch pada kegiatan di atas?
Jawab : ..


b. Langkah percobaan manakah yang membuktikan bahwa periode ayunan bandul
matematis tidak dipengaruhi oleh massa bandul? Jelaskan!
Jawab: ...

..

c. Berdasarkan data dalam tabel hasil pengamatan di atas, buatlah grafik hubungan T
2

terhadap l. Dari grafik tersebut benarkah ada kecenderungan T
2
berbanding lurus
terhadap l? Jelaskan!
Jawab:


.
.
.
.
.
.
.

d. Jika semua sumber kesalahan pada kegiatan di atas dapat diabaikan maka tuliskan
perumusan matematis hubungan T
2
terhadap l beserta alasannya!
Jawab:
.
.
..

e. Jika pada perumusan T
2
terhadap l pada bahasan di atas tetapan yang bernilai sebesar

,
maka tentukan rumusan hubungan T
2
(kuadrat periode ayunan) terhadap panjang tali
yang sebenarnya!
Jawab:
.
.
..

f. Berdasarkan grafik T
2
terhadap l dan jawaban pertanyaan pada bagian e, hitung besar
percepatan gravitasi (g) di tempat anda melakukan percobaan!
Jawab:
.
.
..

g. Dengan menggunakan 200 gr besi sebagai bandul, dihasilkan periode ayunan bandul
sebesar 0,5 s. Bila bandulnya diganti kuningan yang massanya 400 gr, tentukan periode
ayunannya!
Jawab:
.
.
..

h. Pada percobaan bandul matematis diperoleh selang waktu 3 sekon untuk setiap 15
ayunan. Tentukan frekuensi ayunan bandul!
Jawab:
.
.
..

i. Jam dinding (model almari) sistem bandul penunjukan waktunya terlambat terhadap
waktu yang seharusnya. Langkah apakah yang harus dlakukan agar penunjukan waktunya
menjadi tepat sesuai dengan waktu yang seharusnya?
Jawab:
.
.
..
Kesimpulan:

Vous aimerez peut-être aussi