Vous êtes sur la page 1sur 22

2

Menurut Diagnostic and Statistical Manual


of Mental Disorders, Fourth Edition (DSM-IV)
ganguan perkembangan kondisi yang
ditandai rentang perhatian yang buruk dan
distraktibilitas dengan atau tanpa
hiperaktivitas
gangguan harus ada sekurangnya 6 bulan
gangguan bidang Akademik dan sosial
terjadi sebelum usia 7 tahun

Frekeunsi:
USA: angka insiden pada anak umur sekolah
berkisar antara 3-7%, di Inggris memiliki
angka kurang dari 1%
di negara Jerman, Kanada dan Selandia
Baru sekitar 5-10%.
Sex:
Pada anak-anak ADHD lebih sering terjadi
pada anak laki disbanding perempuan
dengan perbandingan 3:1
Umur:
ADHD merupakan ganguan perkembangan
dengan onset terjadinya sebelum usia 7
tahun.
Setelah usia anaka-anak gejala bisa saja
menetap sampai remaja dan dewasa atau
bisa saja menghilang.
Sekitar 65% anak-anak dengan ADHD akan
tetap memiliki ADHD atau tetap dengan
gejala residual ADHD pada masa dewasa

Masih belum jelas.

Genetics
Terjadinya ADHD pada kembar monozigot
lebih besar daripada kembar dizigot
sehingga diperkirakan terdapat peran
genetic dalam kontribusi terjadinya ADHD.
Terlibatnya gen dan kromosom belum jelas
diketahui. Beberapa gen yang berkaitan
dengan kode reseptor dopamine dan
produksi serotonin
Lingkungan
Terdapat hipotesis yang menyatakan
bahwa terpaparnya zat toksik seperti zat
aditif makanan, pewarna makanan, dan
substansi lain yang berbahaya selama
masa in utero berkaitan dengan terjadinya
ADHD.
Peran lingkungan keluarga terhadap
pathogenesis terjadinya ADHD belum jelas
diketahui, tetapi peran lingkungan dapat
memperburuk gejala ADHD.


lainnya
Gangguan saluran cerna
Teori tentang alergi terhadap makanan,
teori feingold yang menduga bahwa
salisilat mempunyai efek kurang baik
terhadap tingkah laku anak
Teori bahwa gula merupakan substansi
yang merangsang hiperaktifitas pada
anak.


Kerusakan jaringan otak atau 'brain
damage yang diakibatkan oleh
trauma primer dan trauma yang
berulang pada tempat yang sama.
Gangguan lain berupa kerusakan
susunan saraf pusat (SSP) secara
anatomis seperti halnya yang
disebabkan oleh infeksi, perdarahan
dan hipoksia
3 tipe dari ADHD yaitu
1. predominantly hyperactive,
2. predominantly inattentive,
3. kombinasi keduanya
paling sedikit 4 atau lebih gejala dari kurang perhatian atau
konsentrasi yang tampak selama 6 bulan terakhir pada
tingkat maladaptive dan tidak konsisten dalam
perkembangan
Terdapat bukti hiperaktivitas yaitu sering merasa gelisah
tampak pada tangan, kaki dan menggeliat dalam tempat
duduk
Terdapat bukti hiperaktivitas Sering meninggalkan tempat
duduk dalam kelas atau situasi lain yang mengharuskan
tetap duduk.
Terdapat bukti hiperaktivitas Sering berlari dari sesuatu atau
memanjat secara berlebihan dalam situasi yang tidak
seharusnya (pada dewasa atau remaja biasanya terbatas
dalam keadaan perasaan tertentu atau kelelahan )
Terdapat bukti hiperaktivitas Sering kesulitan bermain
atau sulit mengisi waktu luangnya dengan tenang.
Terdapat bukti hiperaktivitas sering berperilaku seperti
mengendarai motor
Terdapat bukti hiperaktivitas Sering berbicara
berlebihan
Terdapat bukti impulsivitas Sering mengeluarkan
perkataan tanpa berpikir, menjawab pertanyaan
sebelum pertanyaannya selesai.
Terdapat bukti impulsivitas Sering sulit menunggu
giliran atau antrian
Terdapat bukti impulsivitas Sering menyela atau
memaksakan terhadap orang lain (misalnya dalam
percakapan atau permainan).


memiliki criteria paling sedikit 6 gejala inattention yang
berlangsung paling sedikit selama 6 bulan sampai
tingkat maladaptatif dan tidak konsisten dengan
tingkat perkembangan
1. Sering gagal dalam memberi perhatian secara
erat secara jelas atau membuat kesalahan
yang tidak terkontrol dalam bersekolah, bekerja,
dan melakukan aktifitas lainnya.
2. Sering mengalami kesulitan menjaga perhatian/
konsentrasi dalam menerima tugas atau aktifitas
bermain.
3. Sering kelihatan tidak mendengarkan ketika
berbicara secara langsung

4. Sering tidak mengikuti instruksi dan gagal
mengerjakan tugas sekolah, pekerjaan
rumah, atau kewajiban lain pada tempat
dia bekerja (bukan karena prilaku
melawan atau gagal untuk memahami
perintah)
5. Sering kesulitan mengatur tugas dan
kegiatan
6. Sering menghindar, tidak senang atau
enggan mengerjakan tugas yang
membutuhkan usaha (seperti pekerjaan
sekolah atau perkerjaan rumah)

7. Sering kehilangan suatu yang
dibutuhkan untuk tugas atau kegiatan (
permainan, tugas sekolah, pensil, buku
dan alat sekolah lainnya )
8. Sering mudah mengalihkan perhatian
dari rangsangan dari luar yang tidak
berkaitan
9. Sering melupakan tugas atau kegiatan
sehari-hari

Onset terjadinya gejala tidak lebih usia 7 tahun
Gejala harus ada pada 2 atau lebih situasional
missal sekolah, rumah ataupun kantor
Hendaya yang terjadi menyebabkan
gangguan social, akademik, fungsi
okupasional.
Gangguan tidak muncul selama terapi
pervasive dari perkembangan gangguan
seperti sizofrenia atau gangguan psikotik
lainnya dan bukan bagian dari gangguan
mood, anxietas,dissosiatif dan gangguan
personalitas

PHARMACOTHERAPY
A. Stimulan
methylphenidate (MPH) and amphetamine
(AMP)
B. Antidepresan,
Atypical antidepressants
(Bupropion,venlafaxine)
Tricyclic antidepressants (Imipramine)



Psikoterapi
modifikasi tingkah laku, konseling orang tua,
terapi gangguan kognitif.
Diet
Pada beberapa decade terdapat spekulasi
dan pernyataan yang menyarankan bahwa
makanan dengan tambahan pewarna dan
pengawet sebaiknya dihindari karena
memperburuk ADHD.

Sikap Negatif ADHD :
Dituduh gila, malas,bodoh
Percaya diri rendah
Sulit mengikuti peraturan
Sering berganti pekerjaan dan
dipecat
Banyak kesulitan disekolah

Sikap positif ADHD :
Kreatif
Artistik
Intuitif
Unik
Penyayang



^_^ SEKIIIAAAN ^_^


(-.-)?

Vous aimerez peut-être aussi