TUGAS 1

Nama : Victor Sundah

NIM : 018813738
Mata Kuliah : Manajemen Kinerja


Questions:
1. Manajemen Kinerja adalah proses mengonsolidasikan penetapan tujuan, penilaian, dan
pengembangan kinerja ke dalam satu sistem tunggal bersama, yang bertujuan memastikan
kinerja karyawan mendukung tujuan strategis perusahaan. Jelaskan mengapa system
manajemen kinerja itu sangat penting bagi suatu organisasi/perusahaan.
2. Keterbatasan manajemen kinerja adalah keterbatasan system pengukuran kinerja financial
yang belum mampu mengakomodasi tuntutan persaingan. Jelaskan maksud pernyataan
diatas.
3. Pengukuran kinerja hanya dapat dilakukan terhadap kinerja yang nyata dan terukur.
Kemukakan pendapat saudara mengenai hal ini.
4. Mengapa mekanisme perancangan system manajemen kinerja berupa interaksi antar tahap
bukan linier (lurus)?
5. Strategi perusahaan ialah pola atau rencana yang mengintegrasikan tujuan utama atau
kebijakan dengan rangkaian tindakan dalam sebuah pernyataan yang saling mengikat. Apa
maksudnya?


Answers:
1. Sistem manajemen kinerja itu sangat penting bagi suatu organisasi/perusahaan, untuk
mendukung tujuan menyeluruh organisasi/perusahaan dengan mengaitkan pekerjaan dari
setiap karyawan dan manajer pada misi keseluruhan dari unit kerjanya.
Organisasi/perusahaan bekerja lebih efektif bila tujuan-tujuan organisasi, unit-unit kerja yang
lebih kecil dan tanggung jawab kerja setiap karyawan semuanya terhubungkan. Bilaman
orang-orang di dalam organisasi/perusahaan memahami bagaimana pekerjaan mereka
memberikan kontribusi bagi keberhasilan perusahaan, biasanya semangat dan produktivitas
akan meningkat. Sebuah perusahaan dapat menyatukan semua bagiannya untuk mencapai
tujuan tertentu. Manajemen kinerja adalah kunci untuk membuat rangkaian ini terlihat jelas
bagi semua orang.

2. Maksud pernyataan keterbatasan manajemen kinerja adalah keterbatasan system
pengukuran kinerja financial yang belum mampu mengakomodasi tuntutan persaingan
adalah ketidakmampuan pengukuran yang didasarkan atas sistem akuntasi dalam
menampung kebutuhan sistem opersai perusahaan saat ini yang meliputi ketidakcocokan
system pengukuran kinerja berbasi finansial bagi pengelolaan usaha saat ini, system
konvensional berorientasi pada pelaporan kenerja masa lalu, berorientasi jangka pendek,
kurang luwes, tidak memicu perbaikan, dan sering rancu pada aspek biaya.

3. Pengukuran kinerja hanya dapat dilakukan terhadap kinerja yang nyata dan terukur, karena
bila tidak bisa diukur maka tidak bisa dikelola/proses untuk memperoleh suatu
kesimpulan/output.

4. Sistem manajemen kinerja berupa interaksi antar tahap karena yang bertanggung jawab atas
setiap karyawan adalah atasan diatas langsung oleh setiap karyawan baik hasil pekerjaan
hingga pengembangan pengetahuan, keahlian, kepiawaian dari karyawan tersebut.

5. Strategi perusahaan ialah pola atau rencana yang mengintegrasikan tujuan utama atau
kebijakan dengan rangkaian tindakan dalam sebuah pernyataan yang saling mengikat.
Maksudnya, strategi berkaitan dengan prinsip-prinsip umum untuk mencapai misi. Strategi
adalah pendekatan umum yang bersifat jangka panjang. Penjabaran dari strategi disebut
taktik. Taktik merupakan pendekatan operasional yang bersifat jangka pendek.