Vous êtes sur la page 1sur 10

CICI MAHARANI AZIZAH

M. HIDAYATTULLAH HRP.
RAMADHANI

Akreditasi sekolah/akreditas satuan pendidikan adalah


kegiatan penilaian yang dilakukan oleh pemerintah atau
yang berwenang untuk menentukan kelayakan program
atau satuan pendidikan pada jalur pendidikan formal dan
nonformal pada setiap jenjang dan jenis pendidikan yang
berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan berdasarkan
UU No. 22 tahun 1961.
Akreditasi berdasarkan UU RI No. 20 tahun 2003 ayat 1
dan 3, adalah kegiatan yang dilakukan untuk
menentukan kelayakan program satuan pendidikan pada
jalur pendidikan formal dan nonformal pada setiap
jenjang dan jenis pendidikan berdasarkan kriteria yang
bersifat terbuka.

Objektif, informasi tentang kelayakan dan kinerja sekolah


Efektif, memberikan informasi yang dapat dijadikan dasar
dalam pengambilan keputusan
Komprehensif, yang meliputi berbagai aspek dan
meyeluruh
Memandirikan, yaitu sekolah dapat berupaya
meningkatkan mutu dengan bercermin pada evaluasi diri
Keharusan (mandatori), akreditasi yang dialkukan untuk
setiap sekolah sesuai dengan kesiapan sekolah.

Untuk pengetahuan, yakni dalam rangka mengetahui


bagaimana kelayakan dan kinerja sekolah dilihat dari
berbagai unsur yang terkait, seperti kualitas yang
dkembangkan sekolah bersarkan indikator
pengembangnya.
Untuk akuntabilitas, agar sekolah dapat
mempertanggung jawabkan layanan yang diberikan
memenuhi harapan atau keinginan masyarakat.
Untuk kepentingan pengembangan, agar sekolah dapat
melakukan peningkatan kualitas atau pengembangan
berdasarkan masukan dari hasil akreditasi.

Lembaga satuan pendidikan (TK, SD, SMP, SMA)


Program kejuruan/kekhususan (SDLB, SMPLB, SMALB,
SMK)
Dengan komponen penilalian sebagai berikut:
kurikulum dan proses belajar mengajar, administrasi
dan manajemen sekolah, organisasi dan kelembagaan
sekolah, sarana prasarana, ketenagaan, pembiayaan,
peserta didik, peran serta masyarakat, serta
lingkungan serta kultur sekolah.
Sedangkan prosedur yang digunakan yaitu:
mengajukan permohonan akreditasi dari sekolah,
evaluasi diri oleh sekolah, pengolahan hasil evaluasi
diri, visitasi oleh asesor, penetapan hasil akreditasi,
penerbitan sertifikat dan laporan akreditasi.

Adalah badan yang mengimplementasikan kebijakan


akreditasi dan sekaligus sebagai pelaksana, penjamin,
mutu eksternal dan akreditasi perguruan tinggi.
Berdirinya BAN-PT sesuai dengan ketentuan UUSPN
No. 2/1989 dan PP No 30/1990.

Proses akreditasi program studi dimulai dengan


pelaksanaan evaluasi diri di program studi yang
bersangkutan.
Evaluasi diri tersebut mengacu pada pedoman evaluasi
diri yang telah diterbitkan BAN-PT, namun, jika dianggap
perlu, pihak pengelola program studi dapat
menambahkan unsur-unsur yang akan dievaluasi sesuai
dengan kepentingan program studi maupun institusi
perguruan inggi yang bersangkutan.
Dari hasil pelaksanaan evaluasi diri tersebut, dibuat
sebuah rangkuman eksekutif (executive summary), yang
selanjutnya rangkuman eksekutif tersebut dilampirkan
dalam surat permohonan untuk diakreditasi yang
dikirimkan ke sekretariat BAN-PT.

Sekretariat BAN-PT akan mengkaji ringkasan eksekutif


dari program sudi tersbut, dan jika telah memenuhi
semua kompoen yang diminta dalam pedoman evaluasi
diri sekertariat BAN-PT akan mengirimkan instrumen
akreditasi yang sesuai dengan tingkat program studi
setelah instrumen akreditasi diisi, program studi
mengirimkan seluruh berkas (intrumen akreditasi yang
telah diisi dan lampirannya, beserta copy-nya) ke
sekretariat BAN-PT. Jumlah copy yang harus disertakan
untuk program studi tingkat Diploma dan Sarjana
sebanyak 3 copy, sedangkan untuk program studi tingkat
Magister dan Doktor sebanyak 4 copy. Penilaian
dilakukan setelah seluruh berkas diterima secara lengkap
oleh sekretariat BAN-PT.

Akreditasi dilakukan untuk menentukan kelayakan


program dan satuan pendidikan pada jalur pendidikan
formal dan nonformal setiap jenjang dan jenis pendidikan
Akreditasi terhadap program dan satuan pendidikan
dilakukan oleh pemerintah dan atau/lembaga mandiri
yang berwenang sebagai bentuk akuntabilitas publik
Akreditasi dilakukan atas dasar kriteria yang bersifat
terbuka
Ketentuan mengenai akreditasi sebagaimana dimaksud
dalam ayat 1, ayat 2 dan ayat 3lalu diatur lebih lanjut
dengan Peraturan Pemerintah

By: KELOMPOK 8

Vous aimerez peut-être aussi