Vous êtes sur la page 1sur 9

Nama :Nizar Dwi Prabawa

Kelas :XI A 3
No:

20

Apakah itu Jaringan Wireless Ad Hoc?


Setelah kita mengekplorasi jaringan wireless maka akan timbul pertanyaan apakah itu
jaringan wireless Ad Hoc?. Jaringan wireless Ad hoc adalah kumpulan node (atau router)
wireless mobile yang secara dinamis keberadaannya tanpa menggunakan jaringan
infrastruktur yang ada atau administrasi yang terpusat. Jaringan wireless Ad Hoc dapat
juga dikatakan sebagai desentraslisasi jaringan wireless.
Istilah jaringan wireless ad hoc sebelumnya dikenal dengan jarinan packet radio (PRNET)
sekitar tahun 1970 dimana ini disponsori oleh DARPA dan proyek ALOHAnet.
Pada jaringan Ad Hoc, router dapat dengan bebas melakukan organiasi jaringan yang
berakibat topologi akan berubah dengan cepat dan sulit untuk diprediksi. Dengan fitur ini,
jaringan Ad Hoc mengalami beberapa tantangan antara lain

Multihop
Mobility
Kombinasi jaringan yang besar dengan berbagai peralatan yang berbeda
Bandwidth
Keterbatasan konsumsi battery

Terlepas permasalahan diatas, jaringan Ad Hoc juga memerlukan protokol routing karena
setiap node memerlukan pertukaran data contohnya seperti terlihat pada gambar 5.

Gambar 5. Contoh jaringan wireless Ad Hoc

Kegunaan
User yang mobile yang ingin berkomunikasi pada situari yang jaringan kabel yang tidak
pasti akan memerlukan koneksi untuk keperluan kegiatannya. Oleh karena itu, kehadiran
jaringan wireless Ad Hoc dapat membantu aktivitas komunikasi antar user. Misalkan anda
berada di bandara dan ketemu dengan teman-teman anda. Selanjutnya anda dan teman
anda ingin bertukaran data maka anda dapat memanfaatkan jaringan wireless Ad Hoc
anda. Pada kondisi ini, kumpulan mobile host yang terhubung dengan jaringan wireless
memerlukan jaringan wireless bersifat sementara tanpa perlu administrasi yang komplek
ataupun infrastruktur yang komplek.
Group Mobile Ad Hoc network (MANET) yang bagian dari IETF mencoba membuat
spesifikasi MANET dan memperkenalkan untuk standard internet. MANET diharapkan
dapat disupport untuk jarinangan mobile Ad Hoc dengan berbagai router dan dapat
menyelesaikan tantangan pada jaringan ini seperti keterbatasan jangkauan, packet loss,
induksi gelombang, dan konsumsi battery.

Protokol MAC Layer

Pada jaringan wireless Ad Hoc, transmitter menggunakan sinyal radio untuk


berkomunikasi dengan menggunakan frekuensi yang sama. Secara umum, setiap node
hanya akan menjadi transmitter (TX) atau receiver (RX) pada satu waktu artinya tidak bisa
menjadi TX dan RX dalam satu waktu yang sama. Selain itu, komunikasi antra mobile node
dibatasi oleh jangkauan transmisi. Tidak seperti jaringan kabel, packet delay yang terjadi
pada jaringan wireless Ad Hoc terjadi tidak hanya karena beban trafik tetapi juga beban
trafik pada node yang didekatnya, ini dikenal dengan traffic interference.
Protokol Medium Access Control (MAC) memegang peranan penting pada performance
jaringan Mobile Ad Hoc (MANET). Protokol MAC didefinisikan bagaimana masing-masing
mobile node dapat melakukan sharing resource wireless bandwidth yang terbatas secara
efisien. Source dan destination kemungkinan letaknya berjauhan dan mungkin masingmasing packet data memerlukan relay dari satu node ke lainnya untuk kasus multihop.
Satu tantangan yang mendasar pada penelitian MANET adalah bagaimana meningkatkan
throughput jaringan dengan mempertahankan konsumsi energi yang rendah untuk
komunikasi packet.
Implementasi MAC untuk jaringan wireless Ad Hoc saat ini banyak sekali dilakukan
penelitian karena jaringan wireless Ad Hoc mempunyai karateristik yang unik. Metode
Carrier Sense Multiple Access (CSMA) MAC yang umumnya digunakan untuk jaringan kabel
tidak bisa diterapkan pada jaringan wireless Ad Hoc. Hal ini akan mengakibatkan
terjadinya permasalahan hidden-terminal seperti yang terlihat pada gambar 6.

Gambar 6. Permasalahan hidden terminal pada jaringan wireless Ad Hoc

Terlepas metode yang digunakan untuk implementasi MAC untuk jaringan wireless Ad Hoc,
ada beberapa hal yang diperhatikan yaitu

Throughput dan delay


Fairness
Efisiensi energi
Support multimedia

Protokol Routing
Protokol routing adalah Protokol routing Ad Hoc adalah standard bagaimana suatu node
menentukan jalur packet ke tujuan pada jaringan Ad Hoc. Membangun protokol routing
pada jaringan wireless Ad Hoc tidak mudah seperti yang dibayangan dan ditambah lagi
dengan topologi jaringan yang dinamis. Peneliti mencoba membuat metode protokol
routing pada jaringan wireless Ad Hoc dan hasilnya banyak sekali metodenya. Pembaca
dapat melihatnya pada alamat Wikipedia ini http://en.wikipedia.org/wiki/List_of_adhoc_routing_protocols .

Protokol Transport
Transmission Control Protocol (TCP) dibuat untuk menyediakan data transfer yang
reliable. Secara teori, TCP seharusnya independent terhadap teknologi yang berjalan pada
infrastruktur tetapi kenyataannya di lapangan hampir implementasi TCP dibuat dengan
asumsi diterapkan pada jaringan kabel sehingga ketika ini diimplementasi pada jaringan
wireless diperoleh hasil yang buruk.
Pada jaringan Ad Hoc, permasalahan TCP congestion tidak hanya terjadi pada network
congestion tetapi banyak sekali sumbernya contohnya tingginya bit error rate, path
asymmetry, komunikasi multihop sperti hidden terminal.
Metode paling mudah untuk protokol transport pada jaringan wireless Ad Hoc dengan
menerapkan Split TCP yang makalahnya dapat diunduh pada alamat
http://www.cs.ucr.edu/~michalis/PAPERS/split-glo02.pdf

Implementasi Jaringan Wireless Ad Hoc


Pada OS Windows

Microsoft sadar betul bahwa kebutuhan akan jaringan wireless Ad Hoc sangat berguna bagi
user. Oleh karena itu, Microsoft sudah menyiapkan fitur jaringan wireless Ad Hoc pada OS
sejak OS Windows XP. Pada Windows 7, kita dapat membuat jaringan wireless Ad Hoc
melalui Network and Sharing Center., berikut ini langkah-langkahnya:
1. Pada Network and Sharing Center, pilih Set up a new connection or network dengan
mengkliknya maka kita akan memperoleh kotak dialog seperti gambar 7
2. Pilih Setup a wireless ad hoc (computer-to-computer) network
3. Jika selesai klik tombol Next
4. Selanjutnya kita memperoleh kotak dialog seperti gambar 8 mengenai informasi
wireless ad hoc network
5. Jika selesai membaca, klik tombol Next
6. Setelah itu kita memperolah kotak dialog untuk mengisi informasi Ad Hoc network
seperti yang terlihat pada gambar 9
7. Isi nama jaringan beserta security key
8. Jika selesai, klik tombol Next
9. Selanjutnya sistem akan membuat jaringan wireless Ad Hoc
10. Jika selesai, kita akan memperoleh kotak dialog seperti yang terlihat pada gambar
10
11. Tutup kotak dialognya
Akhirnya kita telah membuat jaringan wireless Ad Hoc. Kalau kita perhatikan di tray-icon
wireless dan mengkliknya akan muncul seperti gambar 11. Pada kondisini ini, komputer
kita sedang menunggu koneksi yang masuk. Pastikan user yang akan bergabung ke
jaringan wireless Ad Hoc mengetahui security key sesuai dengan inputan pada langkah 7.

Gambar 7. Kotak dialog untuk membuat jaringan wireless Ad Hoc

Gambar 8. Informasi umum jaringan wireless Ad Hoc

Gambar 9. Mengisi konfigurasi jaringan wireless Ad Hoc

Gambar 10. Jaringan wireless Ad Hoc telah sukses dibuat

Shared Key atau WEP (Wired Equivalent Privacy) adalah suatu metoda pengamanan
jaringan nirkabel, disebut juga dengan Shared Key Authentication. Shared Key
Authentication adalah metoda otentikasi yang membutuhkan penggunaan WEP. Enkripsi
WEP menggunakan kunci yang dimasukkan (oleh administrator) ke client maupun access
point. Kunci ini harus cocok dari yang diberikan akses point ke client, dengan yang
dimasukkan client untuk autentikasi menuju access point.
Proses Shared Key Authentication:
1. client meminta asosiasi ke access point, langkah ini sama seperti Open System
Authentication.
2. access point mengirimkan text challenge ke client secara transparan.
3. client akan memberikan respon dengan mengenkripsi text challenge dengan
menggunakan kunci WEP dan mengirimkan kembali ke access point.

4. access point memberi respon atas tanggapan client, akses point akan melakukan
decrypt terhadap respon enkripsi dari client untuk melakukan verifikasi bahwa text
challenge dienkripsi dengan menggunakan WEP key yang sesuai. Pada proses ini,
access point akan menentukan apakah client sudah memberikan kunci WEP yang
sesuai. Apabila kunci WEP yang diberikan oleh client sudah benar, maka access
point akan merespon positif dan langsung meng-authentikasi client. Namun bila
kunci WEP yang dimasukkan client salah, access point akan merespon negatif dan
client tidak akan diberi authentikasi. Dengan demikian, client tidak akan
terauthentikasi dan tidak terasosiasi.
Menurut Arief ZHamdani Gunawan, Komunikasi Data via IEEE 802.11, Shared Key
Authentication kelihatannya lebih aman dari dari pada Open System Authentication,
namun pada kenyataannya tidak. Shared Key malah membuka pintu bagi penyusup atau
cracker. Penting untuk dimengerti dua jalan yang digunakan oleh WEP. WEP bisa
digunakan untuk memverifikasi identitas client selama proses shared key dari
authentikasi, tapi juga bisa digunakan untuk men-dekripsi data yang dikirimkan oleh client
melalui access point.

WAP
Wireless Apliccation Protokol disingkat WAP adalah standar internasional terbuka untuk
aplikasi yang menggunakan komunikasi nirkabel. Tujuan utamanya untuk membangun
aplikasi yang dapat mengakses internet dari telepon genggam atau PDA.
Disingkat
dengan
WAP.
Standar protokol untuk aplikasi wireless (seperti yang digunakan pada ponsel). WAP
adalah sebuah protocol atau sebuah teknik messaging service yang memungkinkan sebuah
hp digital atau terminal mobile yang mempunyai fasilitas WAP, melihat/membaca isi
sebuah situs di internet dalam sebuah format text khusus. Situs internet ini harus
merupakan situs dengan fasilitas WAP.
Teknologi ini merupakan hasil kerjasama antar industri untuk membuat sebuah standar
yang terbuka (open standard) dan berbasis pada standar Internet, serta beberapa protokol
yang sudah dioptimasi untuk lingkungan wireless.
Teknologi ini bekerja dalam modus teks dengan kecepatan sekitar 9,6 kbps. Belakangan
juga dikembangkan protokol GPRS yang memiliki beberapa kelebihan dibandingkan WAP.
Wireless Application Protocol merupakan sebuah protocol pengembangan dari protocol
wireless data yang telah ada. Phone.com menciptakan sebuah versi standart HTML
(HyperText Markup Language) Internet protocol yang didisain khusus untuk transfer
informasi antar mobile network yang efisien. Terminal wireless dengan HDML (Handheld
Device Markup Language) microbrowser, dan Handheld Device Transport Protocol (HDTP)
dari Phone.com terhubung dengan UP.Link Server Suite yang seterusnya terhubung ke

Internet atau intranet dimana informasi yang dibutuhkan berada. Teknologi inilah yang
kemudian dikenal sebagai WAP. sumber
WPA2
WPA2 adalah sertifikasi produk yang tersedia melalui Wi-Fi Alliance. WPA2 Sertifikasi
hanya menyatakan bahwa peralatan nirkabel yang kompatibel dengan standar IEEE
802.11i. WPA2 sertifikasi produk yang secara resmi menggantikan wired equivalent
privacy (WEP) dan fitur keamanan lain yang asli standar IEEE 802.11. WPA2 tujuan dari
sertifikasi adalah untuk mendukung wajib tambahan fitur keamanan standar IEEE 802.11i
yang tidak sudah termasuk untuk produk-produk yang mendukung WPA. sumber

Vous aimerez peut-être aussi