Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. TUJUAN
Tujuan dari penulisan makalah ini adalah sbb:
1. Tujuan Umum
Mengetahui gambaran umum tentang rheumatoid arthritis yang terjadi
pada lansia.
2. Tujuan Khusus
Mengetahui pengertian, etiologi, patofisiologi, serta tanda dan gejala yang
terjadi pada lansia penderita rheumatoid artritis.
Mengetahui penatalaksanaan asuhan keperawatan gerontik yang sesuai
diberikan pada lansia dengan rheumatoid arthritis.
BAB II
PEMBAHASAN
A. DEFINISI
B. ETIOLOGI
Penyebab dari artritis rhematoid belum dapat ditentukan secara pasti, tetapi
dapat dibagi dalam 3 bagian, yaitu:
Mekanisme imunitas (antigen antibodi) seperti interaksi IgG dari
imunoglobulin dengan rhematoid faktor.
Faktor metabolik.
Infeksi dengan kecenderungan viru.
C. PATOFISIOLOGI
Lemah.
Demam tachikardi.
Anemia.
Anoreksia.
Bila ditinjau dari stadium, maka pada RA terdapat tiga stadium yaitu:
Stadium sinovitis
Pada stadium ini terjadi perubahan dini pada jaringan sinovial
yang ditandai adanya hiperemi, edema karena kongesti, nyeri pada saat
istirahat maupun saat bergerak, bengkak, dan kekakuan.
Stadium destruksi
Pada stadium ini selain terjadi kerusakan pada jaringan sinovial
terjadi juga pada jaringan sekitarnya yang ditandai adanya kontraksi
tendon. Selain tanda dan gejala tersebut diatasterjadi pula perubahan
bentuk pada tangan yaitu bentuk jari swan-neck.
Stadium deformitas
Pada stadium ini terjadi perubahan secara progresif dan
berulang kali, deformitas dan ganggguan fungsi secara menetap.
E. PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
1) Tes serologi
Sedimentasi eritrosit meningkat.
Darah, bisa terjadi anemia dan leukositosis.
Rhematoid faktor, terjadi 50-90% penderita.
2) Pemerikasaan radiologi
Periartricular osteoporosis, permulaan persendian erosi.
Kelanjutan penyakit: ruang sendi menyempit, sub luksasi dan ankilosi.
3) Aspirasi sendi
Cairan sinovial menunjukkan adanya proses radang aseptik, cairan dari
sendi dikultur dan bisa diperiksa secara makroskopik.
F. PENATALAKSANAAN
Garam emas.
Kortikosteroid.
BAB III
PROSES KEPERAWATAN
A. PENGKAJIAN
1. Riwayat Kesehatan
Adanya keluhan sakit dan kekakuan pada tangan, atau pada tungkai.
2. Pemeriksaan Fisik
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
Berdasarkan tanda dan gejala yang dialami oleh pasien dengan artritis
ditambah dengan adanya data dari pemeriksaan diagnostik, maka diagnosa
keperawatan yang sering muncul yaitu:
Symptom
Etiologi
Problem
1.
Keluhan nyeri,
Nyeri
deformitas skeletal,
bergerak/ ketidakmampuan
Gangguan mobilitas
dengan.
4.
Ketidakmampuan untuk