Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
-Cari nama kalian dibwah n diisi, isi tabel sesuai tugas kalian di file/dokumen word ini, ga usah buat di dokumen baru,
hapus aja tabel yang bukan bagian kalian terus di save.
-Sertakan dapus, ga boleh wordpress / blog, boleh skripsi atau pdf yang penting ada footnotenya,
-buat obat yang mislnya ga ada golonganny , tabel golongan dihapus aja dan mekanisme krjanya di pindah didepan tabel
nama obat generik.
-Mekanisme kerja boleh per golongan, tapi kalo pergolongan ada yang lebih spesifik per obat, tlong ditulis per obat.
-tabel Keterangan penting diisi per obat atau pergolongan, tidak wajib, tapi sebaiknya diisi
-nama dagang minimal 2, boleh lebih
-deadline hari minggu sore, tgl 23-11-14 : kirim ke Ekwan buat digabungin
A.
Berikatan dengan
ergosterol
pada
membrane jamur,
permeabilitas
NAMA OBAT
(GENERIK)
Amfoterisin B
Nistatin
KET. PENTING
DOSIS
Penderita yang
diobati amfoterisin
B harus dirawat di
rumah sakit, karena
diperlukan
pengamatan yang
ketat selama
pemberian obat.
0,3-0,5 mg/kg BB
Obat ini
toksik
pemberian
parenteral
terlalu
untuk
secara
INDIKASI
Mikosis
Sistemik
seperti
koksidioidomikosis,
parakoksidiomikosis
(kulit
dan
pernafasan),
aspergilosis
(peradangan,
pembesaran
pada
bronkus),
kandidiosis,
blastomikosis
(infeksi daerah paru,
kulit
dan
urogenital),
histoplasmosis paruparu.
Kandidiasis
kulit,
selaput lendir, dan
saluran cerna
KONTRA
INDIKASI
Gangguan fungsi
ginjal, kehamilan
dan menyusui
Pasien
yang
hipersensitif
terhadap nystatin
EFEK SAMPING
NAMA DAGANG
Demam dan
menggigil,
gangguan ginjal,
hipotensi, anemia,
efek neurologic,
tromboflebitis
(inflamasi
permukaan
pembuluh darah
disertai
pembentukan
bekuan darah)
Fungizone
Mual,
muntah,
diare ringan
Candistin, Cazetin,
Decastatin,
Enystin,
Kandistatin,
meningkat,
jamur mati.
mL
(sekitar
1
sendok teh) 4 kali
sehari.
Balita : 2 mL 4 kali
sehari.
sel
Griseofulvin
Flusitosin masuk
ke dalam sel jamur
dengan bantuan
sitosin deaminase
dan dalam
sitoplasma akan
bergabung dengan
RNA setelah
mengalami
deaminasi menjadi
5-fluorourasil.
Sintesis protein sel
jamur terganggu
Flusitosin
Jangan
digunakan pada
penderita yang
sedang hamil,
menyusui dan
penderita lupus
erythematosus
sistemik.
Griseofulvin
menurunkan
aktivitas
warfarin
sebagai
antikoagulan,
kontrasepsi
oral dan dapat
meningkatkan
efek alkohol.
Barbiturat
menurunkan
aktivitas
griseofulvin.
Lakukan
penyesuaian dosis
pada penderita
insufisiensi ginjal
Mycostatin,
Nymiko.
Dewasa : 500/1000
mg/hari
Anak : 10 mg/kg
BB
Dermatofitosis berat
pada kulit, kuku dan
rambut
50-150 mg/kg BB
Kromoblastomikosis
(penebalan dan
benjolan pada
vagina), meningitis
(kombinasi dengan
amfoterisin B)
Pasien yang
menderita penyakit
porfiria, gangguan
sel hati dan pasien
yang hipersensitif
terhadap
griseofulvin.
Fulcin, Fungistop,
Gricin 125,
Griseofotr,
Griseofulvin,
Griseofulvin Prafa,
Grivin, Rexavin
toksisitas
hematologik,
gangguan hati,
gangguan saluran
cerna
Flusitosin
Azol
akibat
penghambatan
langsung sintesis
DNA oleh
metabolit 5fu
Berinteraksi
dengan enzim P450
untuk
menghambat
demetilasi
lanosterol menjadi
ergosterol
yang
penting
untuk
membran jamur
Mekanisme kerja
mirip ketokonazol,
termasuk
dermatofit
Ketokonazol
Pada pemberian
peroral,
ketokonazole tidak
boleh diberikan
bersama-sama
dengan terfenadine,
astemizole,
cisapride dan
triazolam.
Dewasa : 1x200
mg sehari,
Anak > 12 tahun :
1x3,3-6,6
mg/kgBB/hari
Histoplasmosis
(infeksi
jamur
histoplasmo
capsulatum), paru,
tulang, sendi dan
jaringan
lemak,
kriptokokosis
(meningitis),
kandidosis (mulut
dan kelamin)
Mikonazol
Bila terjadi
reaksi
sensitifitas atau
iritasi, obat
harus
dihentikan
Tidak boleh
kontak dengan
mukosa mata
Penggunaan
secara topical
hanya sejumlah
kecil
Mikonazol
Nitrat yang
diabsorpsi,
namun
penggunaan
Dalam bentuk
krim, dioleskan
pada kulit yang
terkena fungi 2 kali
sehari
Dermatofitosis dan
kandidiasis
Penderita
penyakit
hati
akut
atau
kronik.
Hipersensitif
terhadap
ketoconazole
atau salah satu
komponen obat
ini.
Tidak
boleh
diberikan
bersamaan
dengan
amfoterisin B
Tidak
boleh
diberikan
kepada wanita
hamil
Tidak boleh
digunakan pada
pasien yang alergi
terhadap
Mikonazol atau
bahan tambahan
yang terdapat pada
krim
Gangguan sel
cerna, efek
endokrin
(ginekomastia
(pembengkakan
payudara),
impotensi,
ketidakteraturan
menstruasi)
Anfuhex, Cidaral,
Dexazol,
Dysfungal,
Dysfungal SS,
Fexazol, Formyco,
Fungasol,
Fungoral, Grazol,
Interzol, Mycazol,
Nizol, Omegzole,
Pilpan, Solinfec,
Thicazol, Wizol,
Zoloral, Zoralin.
Iritasi, rasa
terbakar
Locoriz
pada wanita
hamil perlu
diawasi
Aktivitas
anti
jamurnya
sama
dengan
ketokonazol, plus
Aspergillus
Menghambat
sintesis ergosterol
membran sel jamur
Itrakonazol
Flukonazol
Dapat
menyebabkan
superinfeksi oleh
bakteri
Candida
albicans yang tidak
peka
Kandidiasis
vulvovaginal
:
sehari 2x100 mg
selama 3 hari
Pitiriasis versikolor
: sehari 200 mg
selama 7 hari;
Dermatomikosis :
sehari 100 mg
selama 15 hari
Kandidiasis
vulvovagina,
pitiriasis versikolor,
fungal
keratitis,
kandidiasis mulut,
dermatomikosis
Kehamilan,
hipersensitif
terhadap obat dan
bahan pengisi obat
ini
Dewasa
(kandidiasis
sistemik) : 3-6
mg/kg BB/hari
Kandidiasis
mucosal, kandidiasis
sistemik,
kriptokokol
meningitis,
kandidiasis vaginal
Hipersensitif
terhadap senyawa
flukonazol
atau
senyawa
azol
sejenis
Forcanox,
Fungitrazol,
Furolnok, Igrazol,
Itzol, Mycotrazol,
Sporacid, Sporadal,
Sporax, Sporanox,
Spyrocon, Trachon,
Tracor, Unitrac
Cancid, Candipar,
Candizol, Cryptal,
Diflucan, Flucess,
Flucoral,
Fludis,
Funzela, Govazol,
Kifluzol, Zemyc.