Vous êtes sur la page 1sur 6

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny.

E
DENGAN POST PARTUM EPIS
DI RUANG CAMELIA RSUD KABUPATEN BEKASI

DISUSUN OLEH :
NANANG SUGIANTO
0432950312012

SEKOLAH TINGI ILMU KESEHATAN (STIKES)

BANI SALEH
DESEMBER 2014

I.

II.

IDENTITAS KLIEN

Initial Klien

: Ny. Erika

Initial Suami

: Tn. Dani

Usia

: 20 Th

Usia

: 30 Th

Status Perkawinan

: Menikah

Status Perkawinan

: Menikah

Pekerjaan

: IRT

Pekerjaan

: Supir

Pend. Terakhir

: SMP

Pend. Terakhir

: SMK

RIWAYAT KESEHATAN
1. Keluhan utama
Nyeri luka bekas jahitan di vagina
2. Riwayat penyakit sekarang
Klien mengatakan seja 3 hari yang lalu merasakan mulas, kemudian klien langsung diawa ke
RSUD Kab. Bekasi oleh suami pada selasa 2 Desember 2014. Pukul 07.40 WIB. Di RSUD
klien langsung dibawa ke IGD ponek. Lalu pada pukul 20.15 WIB klien melahirkan anak
dengan BB 2900 gram dan panjang 34 cm. pada ukul 22.30 WIB klien dipindahkan ke ruang
Camelia (R.Nifas).
3. Riwayat kesehatan dahulu
Klien mengataan pernah operasi SC anaknya yang pertama pada tahun 2012 dengan indikasi
preeklamsi.
4. Riawayat kesehatan keluarga
Menurut klien keluarganya tidak ada yang operasi SC seperti dirinya serta tidak ada yang
memiliki penyakit menular.
GENOGRAM

Keterangan :
: Laki laki

: Klien

:Perempuan

: Garis Keturunan

: Meninggal

: Garis pernikahan

: 1 Rumah

5. Riwayat obstetric & ginekologi


Klien mengatakan menstruasi pertama pada usia 11 tahun, siklus haid teratur dalam 30 hari,
lamanya 6-7 hari. Tidak ada keluhan saat haid.
Klien mengatakan menggunakan KB suntik 3 bulan setelah lahir anak pertama selama 6
bulan.
RIWAYAT OBSTETRI
Anak P/L

1
2

P
P

Usia
kehamilan

Penyakit
saat hamil

Jenis
Persalinan

Penolong
Persalinan

BB
(Kg)

PB
(cm)

KU

39 Minggu
38 Minggu

Preeklamsi
-

SC
Normal

Dokter
Dokter

3.4
3

49
44

Baik
Baik

6. Riwayat Psikologi
Klien mengatakan senang sekali dengan kelahiran anak keduanya, walaupun keduanya
adalah anak perempuan. yang ada dipikiran klien saat ini adalah cepat sembuh & segera
pulang dari RS.
III.

ANALISA DATA
Nama Klien
Ruang

No
1

: Ny. E
: Camelia (Nifas)

Data Fokus
S:
-

Nyeri luka epis


Nyeri hilang & timbul
Nyeri saat bergerak
Skala nyeri 7

Meringis menahan nyeri


Luka epis
TTV :
- TD =110/80 mmhg
- S = 37,1oC
- N = 80x/mnt
- RR = 24x/mnt

Etiologi

Problem

Luka Epis

Nyeri

Terputusnya jaringan
Syaraf efferent

O:
Medulla spinalis
Nyeri dipersepsikan

S:
-

Darah nifas masih keluar


berwarna

Prosedur
infasif

Luka Epis

Masa nifas

tinggi

merah

kecoklatan
O:
-

Ada luka epis

TFU 1 jari dibawah pusat

Tdk ada tanda2 infeksi

Lochea (rubra)

Bau (+) amis

Klien terpasang infus RL

Resiko

infeksi
Terpasang Terputusnya Terlepasnya
infus
jaringan
plasenta
kateter

Port dientri kuman

Media penyembuhan kuman

20tpm
Resti infeksi
3

S:

Post partum (epis)


-

Belum mandi & keramas


sejak masuk RS

personal
Kelemahan fisik

hyegine

Rambut gatal

O:

IV.

Gangguan

Kurang perawatan diri


-

Terbaring ditempat tidur

Bau badan

Rambut kotor & lepek

Badan lengket

Bau mulut

DIAGNOSA KEPRAWATAN
1.

Nyeri berhubungan dengan adanya luka episiotomi

2.

Resiko infeksi berhubungan masuknya mikroorganisme pada luka episiotomi

3.

Cemas berhubungan dengan perawatan luka yang tidak efektif

V. INTERVENSI
Nama Klien

: Ny. E

Ruang

: Sakura Kamar 01

Diagnosa

keperawatan

Perencanaan
Tujuan

Nyeri b/d adanya


luka episiotomi

Resiko infeksi
b/d masuknya
mikroorganisme

Intervensi

Nyeri hilang dalam waktu

kaji

224 jam

ketidaknyamanan

Kebutuhan rasa nyaman

berikan

terpenuhi

perawatan rutin selama post natal

Cemas b/d

perawatan luka
yang tidak
efektif

lokasi

dan

derajat Membantu mengidentifikasi faktor


faktor

yang

memperberat

informasi yang tepat tentang ketidaknyamanan

Peningkatan

suhu

resiko infeksi seminimal

dan sesuai indikasi catat tanda tanda

dalam

jam

mungkin

menggigil, anoreksa atau malaise

menandakan infeksi

Infeksi sisi perbalkan episiotomi setiap 8

Diagnosis dini dari infeksi lokal dapat

jam

mencegah penyebaran kejaringan

kolaborasi dengan tim dokter dalam

Mencegah infeksi dari penyebaran

pemberian antibiotik

kejaringan sekitar atau aliran darah

Cemas berkurang dalam

kaji pengetahuan dan pengalaman klien

membantu

waktu 24 jam

tentang perawatan luka

kebutuhan

Cemas hilang dan klien

berikan informasi perbal dan tertulis

mengembangkan

mampu

mengatasi

mengenai

keperawatan

cemas

dengan

Resiko

infeksi

tidak

terjadi

sifat,

Pantau tanda tanda vital dengan rutin

Meminimalisasikan

Rasionalisasi

rasa
bekal

pengetahuan yang cukup

fisiologi

dan

keuntungan

24

dalam
saat

sampai

38.3oC

pertama

sangat

mengidentifikasi
ini

dan
rencana

merawat luka episiotomi dan menjaga

membantu

kebersihan

perawatan luka yang adekuat dan

menjamin

suplai

tentang merawat luka

Demostrasikan dan tinjau teknik teknik


perawatan luka

mencegah komikasi luka episiotomi

Teknik ang tepat biasanya membantu

Berikan informasi tentang pentingnya

penyembuhan luka episiotomi dengan

perawatan luka episiotomi

cepat

Informasi yang didapat dapat klien


dapat mengurangi tingkat kecemasan

Vous aimerez peut-être aussi