Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
: Adelia Anjani
NIM
: 406118021
: Sdr. E
Usia
: 14 tahun
Status perkawinan
: Belum menikah
Agama
: Islam
Pekerjaan
: Pelajar
Pendidikan
: SMP
Alamat
: Tembalang
A. ANAMNESIS
Diambil dari autoanamnesis dan alloanamnesis, tanggal 14 Januari 2013 , Jam 20.00 WIB
Keluhan Utama: demam
Riwayat Penyakit Sekarang:
Pasien datang ke IGD RSUD Kota Semarang dengan keluhan demam 3 hari. Demam
tinggi terus menerus dan hanya turun sedikit bila diberi obat penurun panas. Pasien juga
mengeluh mual dan muntah. Muntah 2x, berisi makanan, warna kekuningan. Pasien juga
mengeluh nyeri perut terutama daerah ulu hati dan perut kanan.
Pasien menyangkal munculnya bintik-bintik merah di kaki dan lengan. Pasien juga
menyangkal adanya mimisan, gusi berdarah, maupun BAB kehitaman. BAB lancar, sehari 1x,
konsistensi lembek, bewarna kecoklatan. BAK lancar, sehari 5x, bewarna kekuningan.
Pasien mengaku ada tetangga yang menderita penyakit serupa seminggu terakhir ini.
( - ) Malaria
( - ) Cacar air
( - ) Disentri
( - ) Burut (Hernia)
( - ) Difteri
( - ) Hepatitis
( - ) Penyakit Prostat
( - ) Batuk Rejan
( - ) Campak
( - ) Skirofula
( - ) Diabetes melitus
( - ) Influenza
( - ) Sifilis
( - ) Asma
( - ) Tonsilitis
( - ) Gonore
( -)
( - ) Khorea
( - ) Hipertensi
( - ) Penyakit Pembuluh
( - ) Ulkus Ventrikuli
( - ) Perdarahan Otak
( - ) Pneumonia
( - ) Ulkus Duodeni
( - ) Psikosis
( - ) Pleuritis
( -) Gastritis
( - ) Neurosis
( - ) Tuberkulosis
( - ) Batu Empedu
( - ) Lain-lain
Tumor
ANAMNESIS SISTEM
Kulit
( -) Bisul
( -) Rambut
( -) Kuku
( - ) Kuning / Ikterus
( -) Sianosis
( -) Petechiae
Kepala
( - ) Trauma
( - ) Sakit kepala
( - ) Sinkop
Mata
( -) Nyeri
( -) Radang
( -) Sekret
( -) Gangguan penglihatan
( - ) Kuning / Ikterus
Telinga
( -) Nyeri
( -) Gangguan pendengaran
( -) Sekret
( -) Kehilangan pendengaran
( -) Tinitus
Hidung
( -) Trauma
( -) Gejala penyumbatan
( -) Nyeri
( -) Gangguan penciuman
( -) Sekret
( - ) Pilek
( -) Epistaksis
Mulut
( - ) Bibir kering
( -) Lidah kotor
( -) Gusi sariawan
( -) Gangguan pengecap
( -) Selaput
( -) Stomatitis
Tenggorokan
( -) Nyeri tenggorokan
( -) Perubahan suara
Leher
( -) Benjolan
( -) Nyeri leher
Dada (Jantung/Paru)
(-) Nyeri dada
(-) Berdebar
(-) Ortopnoe
(-) Batuk
3
Abdomen (Lambung/Usus)
( - ) Rasa kembung
( -) Wasir
(+) Mual
( - ) Mencret
(+) Muntah
( - ) Tinja darah
( -) Benjolan
( -) Kencing nanah
( - ) Stranguria
( -) Kolik
( - ) Poliuria
( -) Oliguria
( -) Polakisuria
( -) Anuria
( -) Hematuria
( -) Retensi urin
( -) Kencing batu
( -) Kencing menetes
( -) Sukar mengingat
( - ) Parestesi
( -) Ataksia
( -) Otot lemah
( -) Kejang
( - ) Pingsan
( -) Afasia
( -) Kedutan (Tick)
( - ) Amnesia
( - ) Pusing (vertigo)
( - ) Lain-lain
Ekstremitas
( -) Bengkak
( - ) Deformitas
( -) Sianosis
B. PEMERIKSAAN JASMANI
Pemeriksaan Umum
Tinggi Badan
: 163 cm
Berat Badan
: 55 kilogram
Tekanan Darah
: 110/60 mmHg
Nadi
: 80x/menit
Suhu
: 38C
Pernafasaan
: 20x/menit
Kesadaran
: Compos mentis
Aspek Kejiwaan
Tingkah Laku
: Wajar
Alam Perasaan
: Wajar
Proses Pikir
: Wajar
Kulit
Warna
: sawo matang
Effloresensi
: tidak ada
Jaringan Parut
: tidak ada
Suhu Raba
: hangat
Keringat
: umum
Turgor
Ikterus
:-
Lapisan Lemak
:: distribusi merata
Supraklavikula
Lipat paha
Leher
Ketiak
Kepala
Ekspresi wajah
: baik
Rambut
: hitam, merata
Mata
Exophthalamus
: tidak ada
Kelopak
: oedem (-)/(-)
Konjungtiva
: anemis (-)/(-)
Sklera
: ikterik (-)/(-)
Enopthalamus
Lensa
Nistagmus
: jernih
Gerakan Mata
: tidak ada
: normal
: tidak ada
Telinga
Tuli
: -/-
Penyumbatan
Pendarahan
Selaput pendengaran
: tidak ada
Serumen
: utuh
: -/-
: tidak ada
Cairan
: -/-
Bibir
: normal
Tonsil
: T1 T1 tenang
Langit-langit
: normal
Bau pernapasan
: tidak ada
Gigi geligi
: normal
Trismus
: tidak ada
Faring
: normal
Selaput lendir
: tidak ada
Lidah
: normal
Mulut
Leher
Tekanan Vena Jugularis (JVP)
Kelenjar Tiroid
: 5 2 cm H2O.
Dada
Bentuk
Paru Paru
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Auskultasi
Kiri
Kanan
Kiri
Depan
Simetris saat statis dan dinamis
Simetris saat statis dan dinamis
- Tidak ada benjolan
Belakang
Simetris saat statis dan dinamis
Simetris saat statis dan dinamis
- Tidak ada benjolan
Kanan
Kiri
Kanan
Kiri
Kanan
Jantung
Inspeksi : Pulsasi iktus cordis tidak tampak.
Palpasi
Perkusi :
Batas kanan
Batas kiri
Pembuluh Darah
Arteri Temporalis
: teraba pulsasi
Arteri Karotis
: teraba pulsasi
Arteri Brakhialis
: teraba pulsasi
Arteri Radialis
: teraba pulsasi
Arteri Femoralis
: teraba pulsasi
Arteri Poplitea
: teraba pulsasi
: teraba pulsasi
: teraba pulsasi
7
Perut
Inspeksi
Palpasi
Dinding perut
: supel
Hati
Limpa
Ginjal
: timpani
Auskultasi
Kanan
Kiri
Tonus :
baik
baik
Massa :
tidak ada
tidak ada
Sendi :
Gerakan:
baik
baik
Kekuatan:
baik
baik
Oedem :
tidak ada
tidak ada
Lain-lain:
tidak ada
tidak ada
Petechie
tidak ada
tidak ada
Otot
Kanan
Kiri
Luka :
tidak ada
tidak ada
Varises :
tidak ada
tidak ada
Tonus :
baik
baik
Massa :
tidak ada
tidak ada
Otot
Sendi :
baik
baik
Gerakan:
baik
baik
Kekuatan:
kuat
kuat
Lain-lain:
tidak ada
tidak ada
Petechie
tidak ada
tidak ada
PEMERIKSAAN PENUNJANG
LABORATORIUM RUTIN
Tanggal
Hb
Ht
Trombosit
Leukosit
SGOT
SGPT
12/1/13
13,6
40,50
148.000
2800
13/1/13
13,3
38,70
126.000
1700
72
20
14/1/13
13,2
38,90
95.000
1600
15/1/13
12,5
37,10
89.000
1800
16/1/13
13,4
39,30
116.000
3900
RINGKASAN
Pasien datang ke IGD RSUD Kota Semarang dengan keluhan demam 3 hari. Demam
tinggi terus menerus dan hanya turun sedikit bila diberi obat penurun panas. Pasien juga
mengeluh mual dan muntah. Muntah 2x, berisi makanan, warna kekuningan. Pasien juga
mengeluh nyeri perut terutama daerah ulu hati dan perut kanan.
Pasien menyangkal munculnya bintik-bintik merah di kaki dan lengan. Pasien juga
menyangkal adanya mimisan, gusi berdarah, maupun BAB kehitaman. BAB lancar, sehari 1x,
konsistensi lembek, bewarna kecoklatan. BAK lancar, sehari 5x, bewarna kekuningan.
Pasien mengaku ada tetangga yang menderita penyakit serupa seminggu terakhir ini.
DIAGNOSIS KERJA DAN DASAR DIAGNOSIS
1. DHF
Dasar diagnosis :
RENCANA PENGELOLAAN
Non medikamentosa
-
Edukasi pasien dan keluarga tentang penyakit serta komplikasi dari penyakit yang
diderita oleh pasien.
Medikamentosa:
Infus RL 20 tpm
Inj. Ranitidin 3 x 1
Inj. Cefotaxim 2 x 1
paracetamol 3x500 gr
mucogard 3 x 1 c
PROGNOSIS
Ad vitam
: dubia ad bonam
10