Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Anis Suryani
Oleh:
(120331420979)
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Kelas
Kompetensi
Dasar
(1)
(3.11)
Menerapkan
konsep massa
molekul
relatif,
persamaan
reaksi, hukumhukum dasar
kimia, dan
konsep mol
untuk
menyelesaikan
perhitungan
kimia.
(4.11)
Mengolah dan
menganalisis
data terkait
massa molekul
relatif,
persamaan
reaksi, hukumhukum dasar
kimia, dan
konsep mol
: SMA
: Kimia
:X
Pokok
Bahasan
(2)
Sub Pokok
Bahasan
(3)
Hukum
1. Hukum-Hukum
Dasar dan
Dasar Kimia
Perhitungan 1.1 Hukum
Kimia
Kekekalan
Massa
Pengetahuan
Prasyarat
(4)
1. Konsep
tentang
unsur,
senyawa,
molekul,
dan ion
(atomik
maupun
molekular)
Indikator
(5)
1.1 Membuktikan
Hukum
Lavoisier
melalui
percobaan
2. Persamaan
Reaksi
Sederhana
1.2 Hukum
Perbandingan
Tetap
1.2 Membuktikan
hukum Proust
melalui
percobaan
Rancangan
Kegiatan
Pembelajaran
(6)
Instrumen
Penilaian
(7)
Sumber Belajar
(8)
Terlampir
untuk
menyelesaikan
perhitungan
kimia.
1.3 Hukum
Perbandingan
Berganda
1.4 Hukum
Perbandingan
Volume
1.5 Hipotesis
Avogadro
1.3 Menganalisis
senyawa
untuk
membuktikan
berlakunya
hukum
perbandingan
Berganda
(hukum
Dalton)
yang diberikan)*
b Cara
menyampaikan
pendapat dan
mengajukan
pertanyaan
1.4 Menganalisis
data
percobaan
untuk
membuktikan
hukum
perbandingan
volum (hukum
Gay Lussac).
1.5 Menganalisis
data
percobaan
untuk
membuktikan
hukumhukum
Avogadro.
Proses Belajar:
a Lembar
Observasi
(hipotesis,
jawaban
pertanyaan,
kesimpulan)
b Cara
menyampaikan
pendapat dan
mengajukan
pertanyaan
Hasil Belajar:
Tugas Evaluasi*
https://www.y
outube.com/w
atch?v=zrSiytN
hAgw
b. LKS (berkaitan
dengan video)
c. Laptop, LCD
dan proyektor
a. Data Hasil
Percobaan
hukum
perbandingan
volum dalam
(Arifatun,
2009: 80)
b. LKS (berkaitan
dengan data
pengamatan)
Hasil Belajar:
Tugas Evaluasi
2. Perhitungan
Kimia
2.1 Konsep mol
2.1.1 Massa
Molar
2.1.2 Volum
Molar
2.1.3 Volum
molar gas
non-STP
2.1.4 Molaritas
2.2 Rumus
Molekul dan
Kadar Unsur
suatu
Senyawa
2.2.1 Penentuan
Rumus
Empiris
dan
Rumus
Molekul
2.2.2 Penentuan
Rumus
Kimia
Hidrat
2.1 Mengkonversi
kan jumlah
mol dengan:
a) jumlah
partikel zat
b) massa molar
zat
c) volum molar
gas dalam
keadaan
standar
d) volum molar
gas dalam
keadaan tidak
standar
e) molaritas
Proses Belajar:
a. Latihan Soal
b. Cara
menyampaikan
pendapat dan
mengajukan
pertanyaan
c. Keaktifan siswa
saat penjelasan
dan uraian guru
pada Rancangan
Pembelajaran
Langkah 2*
2.2 Menentukan:
a) kadar unsur
dalam
senyawa
b) rumus
empiris dan
rumus
molekul
c) rumus kimia
hidrat
Proses Belajar:
a. Latihan Soal
b. Cara
menyampaikan
pendapat dan
mengajukan
pertanyaan
c. Keaktifan siswa
saat penjelasan
dan uraian guru
pada Rancangan
Pembelajaran
Langkah 2*
Hasil Belajar:
Tugas Evaluasi
a. Buku teks
Rahayu, Iman.
2009. Praktis
Belajar Kimia.
Jakarta:
Penerbit
Visindo Media
Persada.
b. Hand-out dan
power point
guru untuk
melengkapi
penjelasan
tentang
Perhitungan
Kimia
c. Peta Konsep
Perhitungan
Kimia dengan
metode
Pendekatan
Konsep Mol
d. LKS dan
latihan soal
e. Soal Ulangan
Harian
Hasil Belajar:
Tugas Evaluasi
4
2.3 Penerapan
perhitungan
kimia dalam
Persamaan
Reaksi
2.4 Pereaksi
Pembatas
2.3 Menerapkan
perhitungan
kimia (jumlah
partikel,
jumlah mol,
massa molar,
dan volum
molar)
berdasarkan
koefisien
dalam
persamaan
reaksi
Proses Belajar:
a. Latihan Soal
b. Cara
menyampaikan
pendapat dan
mengajukan
pertanyaan
2.4 Menentukan
pereaksi
pembatas dan
pereaksi sisa
dalam suatu
reaksi
Proses Belajar:
a. Latihan Soal
b. Cara
menyampaikan
pendapat dan
mengajukan
pertanyaan
c. Keaktifan siswa
saat penjelasan
dan uraian guru
pada Rancangan
Pembelajaran
Langkah 2
Hasil Belajar:
Tugas Evaluasi
Hasil Belajar:
Tugas Evaluasi
Ulangan Harian
Ket: * = terlampir pada Lampiran 2
Lampiran 1
RANCANGAN KEGIATAN PEMBELAJARAN
HUKUM DASAR DAN PERHITUNGAN KIMIA
Pengetahuan prasyarat (prior knowledge):
1. Konsep tentang unsur, senyawa, molekul, dan ion (atomik maupun molekular)
2. Persamaan Reaksi Sederhana
Langkah-langkah utama Pembelajaran:
Langkah 1: Pembelajaran Hukum-Hukum Dasar Kimia
1. Hukum Kekekalan Massa (Hukum Lavoisier)
1.1 Mengamati fenomena kehidupan sehari-hari untuk menguji ketertarikan siswa
mengenai statement: massa sebelum reaksi sama dengan massa setelah reaksi.
Contoh: fenomena paku berkarat. Jika kita timbang massa paku sebelum berkarat
dengan paku yang telah berkarat, ternyata massa paku berkarat lebih besar.
Benarkah?
1.2 Melakukan percobaan untuk membuktikan kebenaran Hukum Kekekalan Massa
(mengisi hipotesis, hasil pengamatan dan kesimpulan hasil percobaan pada
Lembar Observasi yang disediakan).
1.3 Mempresentasikan hasil percobaan, beserta penyebab ketidakbenaran statement
pada fenomena paku berkarat (di awal tadi).
2. Hukum Perbandingan Tetap (Hukum Proust)
2.1 Mengamati video percobaan Hukum Perbandingan Tetap dari link
https://www.youtube.com/watch?v=p-SLj_0Lu9Q pada menit ke 2:10 hingga
selesai.
2.2 Menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan video dan bisa membuktikan
kebenaran Hukum Proust melalui analisis data percobaan, yang berbunyi
perbandingan massa unsur-unsur penyusun suatu senyawa selalu tetap.
3. Hukum Perbandingan Berganda (Hukum Dalton)
3.1 Memperkenalkan senyawa-senyawa yang tersusun dari unsur yang sama, namun
berbeda komposisi.
Contoh: SO2 dan SO3, H2O dan H2O2, dan sebagainya.
3.2 Mencari suatu pola keteraturan dari perbandingan unsur-unsur setiap senyawa
yang memiliki unsur penyusun yang sama.
Contoh: Perbandingan Nitrogen dan Oksigen dalam Senyawanya
Dari tabel tersebut, terlihat bahwa apabila massa N dibuat tetap (sama) sebanyak
7 gram, maka perbandingan massa oksigen dalam:
N2O : NO : N2O3 : N2O4 = 4 : 8 : 12 : 16 = 1 : 2 : 3 : 4.
PV = nRT
4) molaritas
Molaritas menyatakan banyaknya mol zat dalam 1 L larutan.
Penentuan rumus empiris dan rumus molekul suatu senyawa dapat ditempuh
dengan langkah berikut.
1) Cari massa (persentase) tiap unsur penyusun senyawa,
2) Ubah ke satuan mol,
3) Perbandingan mol tiap unsur merupakan rumus empiris,
4) Cari rumus molekul dengan cara:
(Mr rumus empiris)n = Mr rumus molekul, n dapat dihitung,
5) Kalikan n yang diperoleh dari hitungan dengan rumus empiris.
3.3 Menentukan Rumus Kimia Hidrat (Air Kristal)
Hidrat adalah senyawa kristal padat yang mengandung air kristal (H2O).
3.4 Pendalaman konsep melalui latihan soal-soal, tanya-jawab, dan diskusi.
3. Penerapan perhitungan kimia dalam Persamaan Reaksi
3.1 Penentuan jumlah pereaksi dan hasil reaksi yang terlibat dalam reaksi harus
diperhitungkan dalam satuan mol.
Adapun langkah-langkah metode pendekatan mol tersebut dapat disimak
dalam bagan berikut.
1) Tuliskan persamaan reaksi dari soal yang ditanyakan dan setarakan.
2) Ubahlah semua satuan yang diketahui dari tiap-tiap zat ke dalam mol.
3) Gunakanlah koefisien reaksi untuk menyeimbangkan banyaknya mol zat
reaktan dan produk.
4) Ubahlah satuan mol dari zat yang ditanyakan ke dalam satuan yang ditanya
(L atau g atau partikel, dll.).
3.2 Pendalaman konsep melalui latihan soal-soal, tanya-jawab, dan diskusi.
4.
Pereaksi Pembatas
4.1 Di dalam suatu reaksi kimia, perbandingan mol zat-zat pereaksi yang
dicampurkan tidak selalu sama dengan perbandingan koefisien reaksinya. Hal
ini berarti bahwa ada zat pereaksi yang akan habis bereaksi lebih dahulu.
Pereaksi demikian disebut pereaksi pembatas.
4.2 Dalam hitungan kimia, pereaksi pembatas dapat ditentukan dengan cara
membagi semua mol reaktan dengan koefisiennya, lalu pereaksi yang
mempunyai nilai hasil bagi terkecil merupakan pereaksi pembatas.
4.3 Pendalaman konsep melalui latihan soal-soal, tanya-jawab, dan diskusi.
Langkah 3: Evaluasi
1. Guru memberikan latihan-latihan soal tentang hukum-hukum dasar kimia, konsep
mol dan hubungannya dengan jumlah partikel zat, massa molar, volum molar, dan
molaritas, serta penerapannya dalam perhitungan.
2. Guru mengadakan tes tulis akhir dengan materi meliputi hukum-hukum dasar
kimia, konsep mol dan hubungannya dengan jumlah partikel zat, massa molar,
volum molar, dan molaritas, serta penerapannya dalam perhitungan.
10
Lampiran 2
INSTRUMEN PENILAIAN
Penilaian pembelajaran dilakukan melalui dua jenis penilaian:
a. Penilaian proses belajar: Penilaian Sikap dalam Diskusi, Penilaian Keterampilan
dalam Praktikum
b. Penilaian hasil belajar : Presentasi Hasil Praktikum, Tugas Evaluasi dan
Ulangan Harian
Instrumen Penilaian untuk Rancangan Pembelajaran Langkah 1
No
Skor
Total
1.
2.
3.
...
Rubrik:
No.
1
Aspek yang
dinilai
Kerjasama
dalam
kelompok
Bertanggung
jawab
Kejujuran
Skor
1
Siswa
Siswa kurang
berpartisipasi
berpartisipasi
dalam kelompok dalam kelompok
dan bersemangat dan kurang
bersemangat
Siswa
Siswa kurang
bertanggung
bertanggung
jawab dalam
jawab dalam
kebersihan
kebersihan
laboratorium
laboratorium dan
dan keutuhan
keutuhan alat
alat percobaan
percobaan
Siswa
Siswa menuliskan
menuliskan data data percobaan
sesuai dengan
yang tidak
percobaan
lengkap
2
0
Siswa tidak
berpartisipasi
dalam kelompok
dan tidak
bersemangat
Siswa tidak
bertanggung jawab
dalam kebersihan
laboratorium dan
keutuhan alat
percobaan
Siswa menuliskan
data tidak sesuai
(memanipulasi)
dengan percobaan
11
No
Nama Siswa
Skor
Total
1.
2.
3.
...
Rubrik:
No.
1,
Aspek
yang
Dinilai
Materi
presentasi
yang
disajikan
2.
Aktif
bertanya
3.
Aktif
Menjawab
Skor
2
Materi yang
disampaikan sesuai
(konsep benar) serta
cara
penyampaiannya
sistematis (mudah
dipahami)
Aktif bertanya, dan
cara
penyampaiannya
sistemetis (mudah
dipahami)
Aktif menjawab
pertanyaan yang
diajukan, serta
jawaban yang
diberikan sesuai
konsep (benar)
Materi yang
disampaikan sesuai,
tetapi sulit
dimengerti.
Materi yang
disampaikan
tidak sesuai,
dan sulit
dimengerti
Tidak bertanya
Tidak
menjawab
pertanyaan
yang diajukan
temannya.
12
5.
6.
7.
8.
9.
Indikator
Hasil Penilaian
Baik(3)
Cukup(2) Kurang(1)
Nilai =
Skor maks = 27
Kategori baik jika nilaipeserta didik 75
13
14
Data Pengamatan
Keadaan penimbangan massa
Percobaan 1
Percobaan 2
.....
.....
.....
.....
.....
.....
Kesimpulan:
......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
Pedoman Penskoran (Kognitif):
No.
A.
B.
2.
b Erlenmeyer + Tutup 50 ml
c Neraca Analitik
Menyiapkan bahan-bahan untuk percobaan, yaitu:
a Na2CO3 1M
b CaCl2
2M
c
3.
C.
K2SO4
Skor
0-2
0-7
1
1
1
1
1
3M
Proses
Percobaan 1
1. Dimasukkan ke dalam erlenmeyer 50ml, larutan Na2CO3 1M
sebanyak 10 ml, lalu tutup (disimpan dulu),
2. Dimasukkan ke dalam erlenmeyer 25ml, larutan CaCl2 2M
sebanyak 3 ml, lalu tutup (disimpan dulu),
3. Dimasukkan ke dalam erlenmeyer 25ml, larutan K2SO4 3M
sebanyak 3 ml, lalu tutup (disimpan dulu),
4. Ketiga erlenmeyer itu di naikkan ke atas neraca analitik,
ditimbang bobotnya (dengan tutupnya), [ Sebelum diturunkan
dari neraca, neraca terlebih dahulu harus dimatikan ]
5. Direaksikan antara Na2CO3 1M dengan CaCl2 2M dalam
erlenmeyer I, diamati perubahan yang terjadi dan dicatat
(endapan putih dan gelembung gas )
6. Ketiga erlenmeyer tadi ditimbang lagi ( dan diamati
perubahan yang terjadi )
7. Kemudian endapan di erlenmeyer I direaksikan lagi dengan
K2SO4 3M ( menjadi endapan pekat ).
8. Ketiga erlenmeyer tadi ditimbang lagi ( dan diamati
perubahan yang terjadi )
0-32
2
2
2
2
2
2
2
2
15
D.
Percobaan 2
1. Dimasukkan ke dalam erlenmeyer 50ml, larutan Na2CO3 1M
sebanyak 10 ml, lalu tutup (disimpan dulu),
2. Dimasukkan ke dalam erlenmeyer 25ml, larutan CaCl2 2M
sebanyak 3 ml, lalu tutup (disimpan dulu),
3. Dimasukkan ke dalam erlenmeyer 25ml, larutan K2SO4 3M
sebanyak 3 ml, lalu tutup (disimpan dulu),
4. Ketiga erlenmeyer itu di naikkan ke atas neraca analitik,
ditimbang bobotnya (dengan tutupnya), [ Sebelum diturunkan
dari neraca, neraca terlebih dahulu harus dimatikan ]
5. Direaksikan antara Na2CO3 1M dengan K2SO4 3M dalam
erlenmeyer I, diamati perubahan yang terjadi dan dicatat (
endapan putih )
6. Ketiga erlenmeyer tadi ditimbang lagi ( dan diamati
perubahan yang terjadi )
7. Kemudian endapan di erlenmeyer I direaksikan lagi dengan
CaCl2 2M ( menjadi endapan dan gelembung gas ).
8. Ketiga erlenmeyer tadi ditimbang lagi ( dan diamati
perubahan yang terjadi )
Kegiatan Akhir
a. membersihkan alat yang telah digunakan
b. membersihkan meja praktikum dari sampah dan bahan yang
telah dipakai
c. mengembalikan alat ke tempat semula dalam keadaan kering
E.
2
2
2
2
2
2
2
2
0-3
1
1
1
0-6
0-6
Percobaan 1
Percobaan 2
.....
.....
.....
.....
0-2
2
52
16
A. Hipotesis
B. Persiapan
C. Proses
D. Kegiatan Akhir
E. Hasil
F. Kesimpulan
Nilai akhir
)
No.
Penilaian
1.
Merumuskan hipotesis
2.
3.
Menafsirkan data
4.
Mengkomunikasikan
Rubrik penilaiannya:
Aspek yang
dinilai
1
Penilaian
2
Hipotesis
tidak
dirumuskan
Perumusan hipotesis
dilakukan dengan
bantuan guru
Pengamatan
Pengamatan
tidak cermat
Pengamatan cermat,
tetapi mengandung
interpretasi (tafsiran
terhadap pengamatan)
Menafsirkan
data
Tidak
melakukan
penafsiran
data
Melakukan analisa
data, namun tidak
melakukan upaya
antarvariabel
Mengkomuni
kasikan
Dilakukan
secara lisan
Merumuskan
hipotesis
3
Perumusan hipotesis
dilakukan secara mandiri
(melalui diskusi
kelompok atau individu)
Pengamatan cermat dan
bebas interpretasi
Melakukan analisis dan
mencoba mengaitkan
antarvariabel yang
diselidiki (atau bentuk
lain, misalnya
mengklasifikasi).
Memadukan hasil tertulis
sebagai bagian dari
penyajian secara lisan
17
No.
1.
2.
3.
Rubrik penilaiannya:
Aspek yang
dinilai
Hasil rumusan
hipotesis
Tidak berupa
hipotesis
Hasil
pengamatan
atau
pengukuran
Data tidak
menunjukkan hasil
pengamatan yang
cermat, lengkap dan
aman
Hasil analisis
atau penafsiran
Tidak melakukan
penafsiran data
(hanya menyajikan
data, tanpa
penafsiran lebih
lanjut)
Penilaian
2
Ada, dalam bentuk
pernyataan,
mengarah kepada
penyelidikan tetapi
tidak lengkap
Data hanya
menunjukkan dua
aspek dari cermat,
lengkap, aman dan
masih
mencampurkan data
dengan inferensi
3
Ada, dalam bentuk
pernyataan dan
mengarah ke
kegiatan
penyelidikan
Data hanya
menunjukkan dua
aspek dari cermat,
lengkap aman dan
bebas inferensi
Ada analisis data dan
mengaitkan
antarvariabel yang
diselidiki (atau
bentuk lain,misalnya
mengklasifikasi)
No
1.
2.
Merangkai alat
3.
Melakukan pengamatn/pengukuran
4.
Rubrik penilaiannya:
Aspek yang dinilai
Merumuskan
hipotesis dan
melaksanakan
percobaan sesuai
prosedur
1
Tidak mampu
merumuskan
hipotesis dan
melaksanakan
percobaan sesuai
prosedur
Penilaian
2
Dilakukan dengan
bantuan guru
3
Dilakukan secara
mandiri (idividual
atau kelompok)
18
Merangkai alat
Rangkaian alat
tidak benar
Pengamatan/
pengukuran
Pengamatan tidak
cermat
Melakukan analisis
data dan
menyimpulkan
Tidak mampu
Rangkaian alit
benar, rapi dan
memperhatikan
keselamatan kerja
Pengamatan
cermat dan bebas
interpretasi
Dilakukan secara
mandiri
(individual atau
kelompok)
Penilaian
1
2
3
Rubrik penilaiannya:
Aspek yang
dinilai
Penilaian
2
Ada, sudah mengarah
ke jawaban
sementara
permasalahan namun
tidak mengaitkan
variabel-variabel
percobaan
3
Ada, dalam bentuk
pernyataan,
mengaitkan
variabel-variabel
percobaan dan
mengarahkan ke
penyelidikan
Hasil rumusan
hipotesis dan
melaksanakan
kegiatan sesuai
prosedur
Hasil produk
percobaan setelah
dilakukan
perlakuan sesuai
dengan langkah
kerja dan
kebersihan kerja
Tidak menunjukkan
produk percobaan
dan kebersihan
kerja kurang
diperhatikan
Sudah sesuai
dengan produk
percobaan dan
kebersihan kerja
diperhatikan
Hasil
pengamatan
atau pengukuran
Data tidak
menunjukkan hasil
pengamatan yang
cermat, lengkap dan
aman
Data hanya
menunjukkan dua
aspek dari cermat,
lengkap, aman; masih
mencampurkan data
dengan inferensi
Data hanya
menunjukkan dua
aspek dari cermat,
lengkap, aman;
bebas dari inferensi
Hasil analisis
dan kesimpulan
Tidak melakukan
analisis data (hanya
menyajikan data,
tanpa analisis lebih
lanjut)
19
2. Pada pembakaran 9,5 1022 molekul gas C3H8 dengan gas oksigen menghasilkan
gas karbon dioksida dan uap air. Tentukan:
a persamaan reaksi,
b jumlah molekul gas oksigen,
c jumlah molekul gas CO2,
d jumlah molekul gas H2O.
Penyelesaian:
Nama siswa
Nomor
soal
1
2
Skor
Total
1.
2.
3.
4.
5.
...
20
))
Skor
Total
Nomor soal
Nama siswa
1
10
1.
2.
3.
4.
5.
...
Rubrik:
= 10
Kurang sesuai
= 1-9
Tidak sesuai
=0
Nilai =
100
21
Nama siswa
Nomor soal
Pilihan Ganda
Uraian
1-20
1
2
3
4
Skor
Total
1.
2.
3.
...
Rubrik:
A. Pilihan Ganda
Benar = 1
Salah
=0
B. Uraian
Sesuai dengan kata kunci
Kurang sesuai
Tidak sesuai
Nilai =
100
= 10
= 1-9
=0
22