Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
b.
c.
d.
2.
Obyek pemeriksaan
HERO didirikan oleh almarhum Saleh Kurnia. Perseroan didirikan di
Jakarta pada tanggal 5 Oktober 1971. Pada awal perkembangan Hero, di
Jakarta pada saat itu, dikenal beberapa supermarket lokal seperti Gelael, Kem
Chick dan Grasera. Strategi awal Hero untuk merebut pasar adalah agresifitas
dalam penyebaran flyer promosi (dengan iming-iming harga), penekanan
pada kualitas dan kenyamanan berbelanja. Sampai tahun 2014 ini dapat
dikatakan bahwa HERO adalah jaringan supermarket lokal terbesar di
Indonesia.
Hero melakukan IPO (Initial Public Offering) pada tanggal 21 Agustus
1989. Komposisi pemegang saham per tanggal adalah sebagai berikut : PT
Hero Pusaka Sejati 50.10%, PT Matahari Putra Prima Tbk 10.42%, SSV
Netherland BV 10.20%, Mulgrave Corp. BV 7.63%, dan masyarakat 21.65%.
Kepemilikan saham langsung HERO oleh Dairy Farm diperkirakan sebesar
7.63%, yaitu melalui Mulgrave Corp. BV. Selain itu Dairy Farm melalui
Mulgrave Corp. BV juga memiliki obligasi konversi sebesar 24.55%. Dengan
demikian total kepemilikan Dairy Farm atas saham HERO adalah 32.18%.
pertimbangan
keterbatasan
jangka
waktu
dan
biaya
pemeriksaan dalam hal ini penyusun membatasi audit SDM pada lingkup
administrasi dan personalia divisi perencanaan pada PT Hero Supermarket,
Tbk
3.
Dasar Hukum
1. UUD 1945 ketenagakerjaan
b.
Tujuan Organisasi
Memberikan pelayanan terbaik dengan berpegang teguh kepada visi, Misi
dan tujuan perusahaandan serta turut berpartisipasi dalam memajukan
pembangunan dan perdagangan di Indonesia.
c.
4.
Alasan Pemeriksaan
PT Hero Supermarket, Tbk belum pernah melaksanakan pemeriksaan atas
kinerja perusahaan.
5.
Tujuan Pemeriksaan
Dengan mengetahui tujuan audit, maka pelaksaan audit dan prosesnya
akan menyelaraskan dengan tujuan tersebut. Beberapa hal yang menjadi
tujuan dan kegunaan audit SDM antara lain :
a. Mencari area yang dapat dilakukan perbaikan dan improvement
b. Sebagai alat dokumentasi untuk merger, akuisisi maupun reorganisasi.
c. Mencari hal-hal yang berpotensi menimbulakan masalah serius di
kemudian hari
7.
8.
Prosedur Pemeriksaan
Lihat Lampiran I
2)
Petunjuk
pelaksaan
kewenangan
meminta
keterangan
dan
konfirmasi.
3)
4)
5)
LAMPIRAN I
PROSEDUR PEMERIKSAAN
A. Prosedur Pemeriksaan Umum
1. Pelajari laporan pemeriksaan sebelumnya
2. Dapatkan dan telaah tentang peraturan perusahaan
3. Lakukan pengujian tentang system pengendalian manajemen
3. Apaakh ada distribusi tenaga kerja yang tidak lazim berdasarkan umum,
jenis kelamin dll?
4. Bagaimana perencanaan tenaga kerja dilakukan?
5. Bagaimana rencana sukses untuk pimpinan dilakukan?
6. Apakah proses yang sama dilakukan untuk semua jabatan dan semua
lokasi?
7. Apakah proses dan prosedur dijalankan dengan konsisten?
F. Tentang Pelatihan dan Pengembangan :
1. Bagaimana pelatihan diberikan?
2. Bagaimana program pelatihan dikelola?
3. Apakah ada staff yang membidangi khusus masalah pelatihan?
4. Apakah proses yang sama dilakukan untuk semua jabatan dan semua
lokasi?
5. Apakah proses dan prosedur dijalankan dengan konsisten?
G. Tentang Sistem Informasi dan Teknolgi SDM :
1. Bagaimana data system informasi SDM diinstalasikan?
2. Apakah data dan informasi sudah benar akurat, tepat dan valid?
3. Apakah ada proses review terhadap teknologi informasi SDM secara
periodik?
LAMPIRAN II
KERANGKA LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN
BAB I
BAB II
2.
3.
Cakupan Pemeriksaan.
TEMUAN PEMERIKSAAN
1.
2.
TEMUAN
AUDIT
BAB II
TEMUAN-TEMUAN AUDIT SUMBER DAYA MANUSIA
PADA PT Hero Supermarket, Tbk
Setelah melaksanakan kegiatan pemeriksaan dengan lingkup dan batasan
sesuai program/prosedur audit yang telah dibuat, auditor menemukan fakta-fakta
sebagai berikut :
1.
Perekrutan karyawan :
NO
UNSUR UNSUR
1. Kondisi
URAIAN
Hasil pemeriksaan menunjukan bahwa
perekrutan karyawan pada divisi ini
tidak berfungsi dengan baik, dan
kecenderungan semacam itu
juga menyebabkan kecemburuan sosial
2. kriteria
3. Akibat
4. Sebab
5. Rekomendasi
2.
Pelatihan karyawan
NO
UNSUR - UNSUR
URAIAN
1.
Kondisi
2.
kriteria
Akibat
4.
Sebab
karyawan bertambah
Meningkatkan program pelatihan
5.
Rekomendasi
3.
3.
Penempatan Pegawai
NO
UNSUR - UNSUR
1. Kondisi
URAIAN
Jumlah karyawan terbagi atas 2 jenis
yaitu karyawan tetap dan musiman
2. kriteria
3. Akibat
miliki
Sesuai dengan kemampuan yang di
miliki
maka
4. Sebab
5. Rekomendasi
Sistem Kompensasi
NO
kinerja akan
maksimal
Lemahnya kinerja karyawan
di miliki
4.
system
UNSUR - UNSUR
URAIAN
1. Kondisi
2. kriteria
3. Akibat
Kinerja
karyawan
musiman
tidak
Pengupahan
pada
perkiraan
perusahaan
5. Rekomendasi
karyawan
musiman.
sebaiknya
berdasarkan
dan
peratuaran
terhadap
karyawan
pemberian
kompensasi
UNSUR - UNSUR
1. Kondisi
URAIAN
Hasil penilitian bahwa penghargaan
yang diberikan karena adanya prestasi
kerja dan berdasarkan perjanjian dalam
2. kriteria
perusahaan
Pemberian
penghargaan
untuk meningkathan
bertujuan
prestasi kerja
karyawan
3. Akibat
Member
motivasi
pekerja/karyawan
kepada
para
4. Sebab
5. Rekomendasi
6.
Pemberhentian
NO
UNSUR - UNSUR
1. Kondisi
URAIAN
Dalam
penelitian
ini
sistem
pemberhentian
2. Criteria
3. Akibat
karyawan
Menimbulkan pengangguran baru
4. Sebab
5. Rekomendasi
Kesimpulan
Audit SDM di laksanakan untuk mencapai tujuan organisasi secara
keseluruhan baik untuk jangka pendek, jangka menengah maupun jangka
panjang. Artinya audit SDM mempunyai misi membantu pimpinan dengan
TUGAS
AUDIT SUMBER DAYA MANUSIA (SDM)
DOSEN
Drs. H. Suratno, KS, M.Si
Disusun Oleh :
DINDI AGUSTIAN
2011050787
BAB I
GAMBARAM UMUM
PT. HERO SUPERMARKET, TBK