Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Pada balok segiempat, tegangan leleh di daerah tekan merata dalam arah
melintang. Pada balok T dengan flens lebar dapat timbul tegangan tidak
merata pada arah melintang karena terdapat deformasi geser pada arah
tersebut (shear leg)
BALOK T :
Lebar efektif : be 16 hf + bw
be ln + bw
be . L
BALOK L :
Lebar efektif : be 6 hf + bw
be 0,5 ln + bw
be L + bw
Bila sumbu netral lebih kecil atau sama dengan tebal slab, c hf , balok dapat
dianalisis sebagai balok biasa dengan lebar balok sama dengan lebar flens efektif be
Bila letak sumbu netral jatuh di badan balok, c > hf, analisis harus dilakukan dengan
memperhatikan daerah tekan, penampang berbentuk T
Sebuah balok beton dengan dimensi lebar bw = 300 mm, lebar be = 1000 mm, tinggi .
h = 500 mm, tinggi hf = 100 mm dibuat dengan menggunakan beton mutu fc = 22,5
MPa dan baja tulangan fy = 300 MPa. Jika jumlah tulangan tarik dalam balok ini
adalah 3 D-22, hitung :
a) Momen lentur nominal
b) Momen maksimum yang dapat dipakai dalam desain
Penyelesaian :
Luas tulangan 3 D-22 (As) adalah 11,60 cm2 = 1.160 mm2
Misalkan tinggi efektif penampang (d) = 500 50 = 450 mm
Keseimbangan Gaya :
Sebuah balok beton dengan dimensi lebar bw = 300 mm, lebar be = 700 mm, tinggi .
h = 500 mm, tinggi hf = 100 mm dibuat dengan menggunakan beton mutu fc = 22,5
MPa dan baja tulangan fy = 390 MPa. Jika jumlah tulangan tarik dalam balok ini
adalah 5 D-32, hitung :
a). Momen lentur nominal
b). Momen maksimum yang dapat dipakai dalam desain
Penyelesaian :
Luas tulangan 5 D-32 (As) adalah 39,70 cm2 = 3.970 mm2
Misalkan tinggi efektif penampang (d) = 500 50 = 450 mm
Keseimbangan Gaya :
to be continued