Alat dan Bahan

Alat :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

Beaker glass
bul pipet
Erlenmeyer
Kertas saring
Labu ukur
Mortir dan stamper
Spektrofotometer UV-Vis
Pipet volume
Waterbath

Prosedur
Hal pertama yang dilakukan adalah menyiapkan alat dan bahan yang akan
digunakan, kemudian dilakukan pembuatan larutan baku rhodamin b BPFI dengan
cara menimbang zat sebanyak 2 mg dan dilarutkan dengan menggunakan etanol
dalam labu ukur 100 ml sehingga didapatka konsentrasi sebesar 20 ppm. Kemudian
dilakukan penentuan terhadap panjang gelombang maksimum rhodamin b dengan
cara mengukur absorbansi dari larutan baku dengan menggunakan alat
spektrofotometer UV-Vis, sehingga didapatkan panjang gelombang maksimum
untuk rhodamin b yang berada pada panjang gelombang 549 nm. Selanjutnya
menyiapkan larutan sampel yang akan dianalisis, pertama-tama menimbang
sampel (eye shadow) sebanyak 700 mg kemudian sampel tersebut dilarutkan
didalam etanol dalam beaker glass kemudian diaduk dan di shaker dengan
menggunakan waterbath 60-70 shakes/ menit pada suhu 40-60 derajat C selama 15
menit. Sampel yang telah dishaker di pindahkan ke dalam labu ukur 20 ml dan di
add dengan etanol hingga mencapai tanda batas, kemudian dilakukan pemeriksaan
Ph hingga ph menujukkan ph asam (2-4), jika larutan terlalu asam (< 2)
ditambahkan NH4OH 0,1 N, jika terlalu basa ditambahkan dengan HCL 0,1 N.
perlakuan selanjutnya adalah menyiapkan 5 labu ukur 25 ml, kemudian
memasukkan sampel ke dalam labu ukur tersebut masing-masing sebanyak 5 ml,
lalu ditambahkan dengan larutan standar dengan volume yang bervariasi yakni 0
ml; 1 ml; 2 ml; 3 ml; 4ml sehingga didapatkan konstrasi spike masing-masing labu
sebesar 0 ppm ; kemudian masing