Vous êtes sur la page 1sur 14

Texbook Reading

Karomah Sriwedari
Tutor : dr. Maimun Z.A, MKes, SpPK

Pituitari Posterior
:Antidiuretic
Hormone
(
ADH
ADH=AVP ( arginin vasopresin )
)AVP dibentuk oleh sel neuron dr
hipotalamic nuclei & disimpan dlm
neurohipofisis. Pd manusia terdapat arginin
pd posisi ke-8.
ADH/AVP berfungsi untuk kontrol reabsorbsi
air di tubulus distalis & collecting tubulus
ginjal, reabsorbsi yg terjadi menyebabkan
peningkatan konsentrasi urin.

Ketiga rangsangan yg dpt mengontrol

pelepasan ADH adl:


1.Perubahan osmolaritas darah
2.Perubahan volume darah
3.Rangsangan psikogenik
Pada keadaan normal faktor osmotik yg
predominan pd regulasi sekresi ADH.
Stimulasi nonosmotik untuk melepaskan
AVP/ADH : pain,stres, tidur,excercise, & agen2
kimia spt katekolamin, angiotensin II, opiat,
prostaglandin, anestasi, nikotin,& barbiturat.

Kelainan ADH
Diabetes Insipidus ( D.I )
Ditandai dg poliuri & polidipsi yg
disebabkan sekresi ADH yg tdk
adekuat/ketidakmampuan tubulus ginjal
merespon hormon tsb.
Penyebab penurunan sekresi ADH dpt
neurogenik atau D.I hipotalamus, misalnya
krn trauma kepala, lesi pituitasri & kelainan
keturunan/inherited.

D.I nefrogenik ( resistensi ginjal thd ADH )

mungkin disebabkankrn faktorketurunan atau


dpt jg dihubungkan dg hiperkalsemia,
hipokalemia, penyakit ginjal & terapi litium.
D.I partial sukar dibedakan dr polidipsi
primer, byk pasien nefrogenik D.I hanya
resisten partial thd ADH, yg mungkin sukar
dibedakan dg neurogenik D.I.
Pd keadaan tsb pemeriksaan kadar ADH
plasma dpt membantu menentukan
penyebab kelainan.

Syndroma inappropraite
ADH
secretion
(
SIADH
)

Sindrom ini dihubungkan dg berbagai


kelainan yg luas termasuk kelainan
serebral & pulmonar, produksi ektopik
hormon oleh sel kanker, & efek samping
pengobatan dg obat2 tertentu.
Misalnya pd kanker bronkus, kanker
pankreatik, tuberkulosis, pneumonia,
trauma kepala & neoplasma kepala,
pemberian obat chlorpropamide,vincristine.

Gambaran khas dr SIADH:


1.Hiponatremia
2.Ekskresi sodium renal terus-menerus
3.Tanpa adanya kejadian penurunan volume
4.Pengenceran urin kurang maksimal
5.Fungsi renal normal
6.Fungsi adrenal normal

Kadar ADH plasma & urin menunjukkan

bahwa hormon disupresi scr tdk adekuat pd


pasien dg SIADH.
Lebih dr 80% paseian kadar ADH sebanding
dg yg ditemukan pd orang dws sehat yg
hidrasinya normal, dan dikenal sbg
inaproprate hanya krn osmolalitas plasma yg
rendah.
Kadar sodium urin > 20 meq ( 20 mmol )
membantu diagnosa SIADH.

Pemeriksaa ADH
ADH plasma & urin dpt diperiksa dg

metode RIA, dg kendala pd kadar ADH


basal yg rendah ( 1-5 pg/ml ), ADH tdk
stabil shg hrs cepat ditangani.
Penting diperhatikan adalah osmolalitas
plasma & urin, krn akurasi pemeriksaan
ADH dpt diperbaiki jk diketahui pasti status
poliurinya.

Oksitosin
Oksitosin bertanggung jawab thd pengeluaran

susu pd manusia & mungkin memegang


peranan pd kotraksi uterus selama proses
kelahiran.
Penyemprotan susu normalnya dimulai oleh
reflek neuro-endokrin.
Reseptor yg terlibat mrpk reseptor raba, yg byk
di dlm payudara terutama sekeliling puting susu.
Impuls yg dibentuk di dlm reseptor ini dimulai dr
jaras raba somatik ku nukleus supraoptikus &
paraventrikularis.

Pengeluaran neuron yg mengandung

oksitosin menyebabkan sekresi oksitosin dr


neurohipofisis.
Bayi mengisap payudara merangsang
reseptor raba, nuklei dirangsang, oksitosin
dilepaskan & susu dikeluarkan ke dlm sinus,
yg siap mengalir ke dlm mulut bayi.
Pd wanita laktasi rangsangan genitalia &
rangsangan emosi jg menghasilkan sekresi
oksitosin.

Oksitosin menyebabkan kontraksi otot polos

uterus.
Sensitivitas otot polos thd oksitosin ditingkatkan
oleh estrogen & dihambat oleh progesteron.
Dlm akhir kehamilan, uterus mjd sensitif thd
oksitosin yg bersamaan dg peningkatan jls dlm
jumlah reseptor oksitosin.
Sekresi oksitosin meningkat selama persalinan.
sekresi oksitosin ditingkatkan oleh rangsangan
stres, & spt vasopresin dihambat oleh alkohol.

Pemeriksaan oksitosin plasma & urin dapat

diperiksa dg immunoassay.
Tetapi pemeriksaan ini tdk rutin /terbatas
krn penurunan scr fisiologis yg
berhubungan dg kelainan reproduksi pd
manusia.

Vous aimerez peut-être aussi