Vous êtes sur la page 1sur 3

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1

Metoda Perancangan Produk


Dalam memperoleh keberhasilan proses perancancangan membutuhkan suatu

metoda perancangan. Pada umumnya metoda perancangan dinamakan metoda


perancangan dan pembuatan gambar. Gambar rancangan (gambar teknik) merupakan
bagian paling penting dalam aktivitas perancangan.
Pada proses perancangan, metoda-metoda baru telah banyak dikembangkan
untuk membantu mengatasi kesulitan-kesulitan yang timbul dalam masalah-masalah
perancangan modern, misalnya metoda perancangan oleh Jones. Deskripsinya berisi
metoda-metoda sebagai berikut :

Methods of exploring design situations


Methods of searching for ideas
Methods of exploring problem structure
Methods of evaluation
Rangkaian umum metoda perancangan dapat dibagi kedalam dua cabang

kelompok, yaitu Metoda Kreatif dan Metoda Rasional.


2.2

Metoda Kreatif
a. Brainstorming
Metoda brainstorming adalah suatu metoda yang digunakan untuk
menggenerasikan sejumlah besar ide-ide.
b. Synthetics
Metoda kreatif-syntetics adalah suatu metoda yang menggunakan pemikiran
analogi dalam memformalkan aktivitas perancangan kreatif.

2.3

Metoda Rasional
Metoda rasional adalah suatu metoda perancangan yang berasal dari teknik-teknik

kreatifitas dengan usaha pendekatan sistematis. Tujuan metode ini untuk pemecahanpemecahan yang potensial dan kelompok-kelompok pembuat keputusan.

II - 1

Untuk mengetahui hubungan diantara aspek-aspek masalah perancangan produk,


terdapat tujuh tahapan proses perancangan yang diposisikan dalam kesemetrisan
masalah/model solusi. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 2.1.

Gambar 2.1 Tujuh Langkah Proses Perancangan


Keterangan

Clarifying objectives (objectives tree)


Dalam tahap ini, menjelaskan tentang bagian-bagian objektif rancangan. Metode
pohon objektif memberikan suatu usulan dalam bentuk format yang benar dan berguna
untuk suatu statement objektif. Tujuannya dari tahap ini yaitu menjelaskan tentang objektif
dan sub-objektif perancangan dan hubungan-hubungan diantaranya.

Establishing Functions (function analysis)


Penjelasan dari tahap ini yaitu melakukan penetapan fungsi fungsi dan batasan
batasan sistem yang diperlukan di dalam suatu rancangan spesifikasi performance.

Setting Requirements (performance spesification)


Penjelasan dari tahap ini merupakan tahap-tahap yang membuat suatu spesifikasi
yang akurat untuk performance yang diperlukan dalam membuat suatu solusi
perancangan.

II - 2

Determining Characteristics (quality function deployment)


Penjelasan tahap ini merupakan tahap yang bertujuan untuk menentukan target
yang akan dicapai dari karakteristik keteknikan suatu produk menurut kepercayaan yang
diperlukan konsumen.

Generating Alternatives (morphological chart)


Tahap ini merupakan tahap yang berfungsi untuk menggenerasikan daerahdaerah yang sempurna untuk alternatif dari solusi solusi perancangan untuk suatu
produk, dan memberikan perluasan tentang penyelidikan untuk solusi solusi baru yang
potensial.

Evaluating Alternatives (weighted objectives)


Tahap ini bertujuan untuk memberikan perbandingan dari nilai kegunaan
alternative proposal perancangan atas dasar perbedaan performance yang penekanan
secara objektif.

Improving Details (value engineering)


Bagian

dari

tahap

ini

mempunyai

tujuan

untuk

meningkatkan

atau

mempertahankan dari nilai suatu produk terhadap pembeli dan berupaya untuk
mengusahakan penurunan biaya produksi.

II - 3

Vous aimerez peut-être aussi