Vous êtes sur la page 1sur 4

Meylisa (M): Nah, sekarang kita lanjutin lagi wawancaranya dengan Mbak Fien Adriyani,

Mbak Fien, bisa diceritain gak sih Mbak, tadi kan Mbak bilang di sini selalu ada evaluasi
untuk karyawan ya setahun sekali gitu, tapi kalo dari karyawan ke atasan itu ada evalusi gak
mbak?
Fien (F) : Ada
M: Itu gimana sih Mbak?
F: Kalo secara normal gak tahu ya, tapi kalo kita kadang kan suka ngobrol-ngobrol sih. Pas
biasanya lagi outing, nanti diminta gimana setahun ini Bapak, Ibu, gitu.
M: Oh jadi Cuma kayak mereka yang menyanyakan gimana keadaan selama kerja, gak ada
form khusus peniliana gitu ya Mbak?
F: Gak, gak ada. Biasanya dari atas ke karyawan itu.
M: Oh, gitu. Berarti untuk karyawan ya. Nah, dengan sistem penilian seperti itu Mbak merasa
gak udah, maksudnya atasan kan di sini tipe yang pada akhirnya berubah dengan adanya
feedback dari karyawan atau gimana Mbak?
F: Iya sih. Sampai sejauh ini alhamdulillah, kritiknya bagus-bagus aja
M: Tapi kalo misalnya Mbak bilang ada kurang ini, ini,ini. Nah, dari atasan sendiri ada
intensi untuk merubah gak Mbak?
F: lagian saya kan, untuk yang disabilitas ya, saya kan ada satu yang sedang saya jalani,
semoga diterima, kan kalo di perbankan ada level tertentu yang mengikuti LSDP kan, yang
bribery apa lah yang untuk perbankan khusus itu, nah, waktu itu saya pernah ikut Cuma
dimasukkan ke training aja. Tapi ujiannya gak. Yang itu, BSMR itu
M: BSMR itu...
F: Yang ini, yang dari BI itu. Training khusus, semacam sertifikasi untuk karyawan bank. Kan
itu dari level 1 sampai level 5, saya jangankan level 2-5, level 1 aja trainig gak diikutsertakan
waktu itu. Tapi dari pihak BInya aneh. Padahal saya sudah minta, pak saya boleh dong pak
ikut LSDP atau BSMR.. silahkan saja e-mail. Langsung e-mail ke bos yang akademi sini, Pak
Rudi Efendi kalo gak salah, cc Pak iyan. Saya gak mau dibedakan, tolong dong saya juga bisa
mengikuti ujian itu. Saya ingin diikutsertakan ujian itu BSMR, yah katanya sih lagi di follow
up, tapi kembali lagi, pihak pemerintahnya ini.
M: Terus itu dari StanCharnya sendiri sudah mengupayakan untuk bisa ikut,
F: Sudah... mereka care banget, Cuma pihal BInya ini. Apa karena biasanya orang ujian kan
disuruh nulis sendiri, padahal apa salahnya ada guide untuk bantu bacain gimana gitu lho.
Kok susah banget pemerintah ini
M: Tapi kalo dari sejauh yang Mbak tahu, effortnya StanChar untuk mengikutsertakan Mbak
dalam pelatihan itu gimana sih Mbak?
F: Mereka udah bagus. Malahan kadang kita kan ada program training di tiap departemen,
saya diperbolehkan untuk mencari training luar kan, yang berkaitan dengan kesekretariatan
atau apa atau manajerian gitu. Pak ini ada training ini, mahal gak?, gak kok Pak, segini ini, ya
udah kamu ikut, nanti saya acc sama atasan. Udah, saya langsung ikut training dua hari
M: Trainig itu ada yang mendampingi?
F: Gak, sendiri. Saya ikut training tentang sekretaris pada waktu itu, persona assistant, dua
hari itu.
M: Di luar kota mbak?
F: Di sini, di Jakarta juga. Di hotel apa waktu itu.
M: Itu akses Mbak untuk ikut itu, tau training itu dari pihak HR atau gimana Mbak?
F: HR ada, browsing ada.
M: Mbak sendiri nih, tadi kan soal trainging-training, pelatihan-pelatihan, tapi kalo jenjang
karirinya sendiri gimana Mbak. Jenjang promosinya, terbuka gak? Sama gak kayak yang
lain?

F: ada kesempatan, tapi kan tergantung kemampuannya yah. Saya kan di departemen
corporate real estate jadi diberikan gambar, lokasi dan sebagainya yang kadang-kadang gak
mungkinlah dijalani untuk tunanetra karena dia butuh pengawasan segala macam, tapi kalo
sebagai administrasi, itu bisa. Atau mau menganalisa atau memonitor bisa,
M: Berarti Mbakd ari tahun 2010 sampai sekarang, sudah masuk tahun ke empat ya?
F: Iya. Tahun depan ini deh, penganugerahan lima tahun.
M: Oh, di sini juga ada penganugerahan ya?
F: Iya. Lima, sepuluh, lima belas, dua puluh, dua lima. Banyak. Tergantung ini, tergantung
tahunnya. Kalo dia lima tahun dia dapat emas lima gram, kalo sepuluh, sepuluh gram.
M: Kalo jenjang promosinya sendiri yang dinilai itu apa setau Mbak?
F: Kinerjanya juga, dedikasinya juga bagus.
M: Mbak Fien udah mengikuti proses gak Mbak, atau dipersiapkan untuk itu setau Mbak?
Untuk naik jabatan gitu.
F: Ya saya kan masih clerical ya, nanti rencanannya katanya bulan Juli mau naik ke level 15.
M 15
M: Apa tuh M 15 Mbak?
F: Gradenya
M: Berarti M15 gradenya. Berarti sekarang Mbak gradenya?
F: clerical
M: Oh berarti dia clerical M15 gitu ya
F: gak, 14 dulu. Clerical, officer dan manager. Kalo clerical itu gak ada angkanya. Tapi kalo
officer 14 sampai 16 kalo gak salah. 17-18 itu supervisor. Nah, 18 ke atas udah manager. Aku
seharusnya helpdesk ya. Tapi program aku sekarang untuk mengeksplor helpdesk suapay
semuanya bank ini nanyanya ke helpdesk gitu.
M: Tapi ini maksudnya Mbak udah bukan helpdesk lagi kan sekarang?
F: Iya
M: Tapi masih suka ditanya-tanyain ya?
F: masih.
M: Terus kayak yang tadi tuh Mbak, soal promosi itu sendiri, berarti sebenarnya kalo di sini
benar-benar tidak ada perbedaan ya Mbak ya?
F: Gak, gak ad perbedaan.
M: Yang dikur adalah kinerjanya berarti
F: Iya
M: Tapi ada itu gak sih Mbak, rutin setiap berapa tahun membuka kesempatan untuk ikut tes?
F: Iya, ada
M: Itu setiap berapa ?
F: tergantung ya, itu dia mau ikut tes apa dulu. Kadang konsultasi dulu atau discuss sama
managernya. Saya mau ikut tes apa nih, IG misalnya, bisa. Kayak saya nih, saya dapat
informasi dari UI sendiri lho ya, nanti di UI depok itu ada program. Kan UI itu mau
membuka kursus teaching english di bulan agustus di depok kan, tiap hari sabtu, tapi
persyaratannya harus mengikuti toefl dulu. Bah sekarang ui membuka kesempatan untuk
tunanetra ikut toefl. Jadi nanti ada volunteer ui yang membacakan ujian-ujian toefl gitu. Saya
denger gitu. Bayarnya kan tujuh ratus lima puluh, tapi karena ini tuanetra, jadi teman saya itu
diusahakan ampe 10 orang, jadi masing-masing bayar 75 .
M: Oh, gitu. Itu maksudnya yang volunteer ini satu orang ada satu?
F: satu orang satu.
M: Oh, gitu. Kita gak tau tu hMbak ada program itu yang lagi dibikin. UI Depok ya..
F: Kalo Ica bantuin saya, boleh?
M: Waduh, hari apa tuh Mbak?
F: Gak tau, requestnya senin.

M: Iya Mbak, soalnya aku juga mau ngambil tes toefl juga.
F: Oh ya? Bareng aja. Minta keterangan aja, katanya sih di bulan mei.
M: Bulan Mei ya, di UI Depok. Ya udah deh, aku paling calling calling Mbak Fien ya kalo
misalnya ada. Tapi ini bukannya khusus yang untuk disabled aja ?
F: Gak, untuk semua, Cuma kalo untuk tunanetra ada volunteernya yang bacain.
M: Iya deh, boleh-boleh. Saya juga niatnya pengen toefl
F: Iya, trus nanti tanggal 31 di UI Depok kita ad apengulangan pengetikan untuk buku braille,
jadi kita, mereka itu mengerahkan 700an volunteer, sedangkan dari StanChar ada sekitar 100
lebih lah jadi volunteer. Di UI Depok sih. Tpai syaratnya harus bawa laptop sendiri. Itu yang
mengadakan Fensi book
M: Ph, gitu. Pengetikan buku Braille ulang.
F: gak, pengetikan ulang buku lawas untuk dipindahkan ke Braille.
M: Berarti voluntternya udah harus ngerti braille juga ya?
F: gak, gak usah. Biasa aja, bawa laptop aja, laptop biasa. Jadi nanti dikasih buku atau
disumbangkan ke tunantera, ketik ulang di situ.
M: Oh, udah otomastis tercatat dalm braille
F: Nanti dikirim ke e-mail atau dikirim lewat usb ke fensi itu. Nanti sama fensi dicetak dalam
bentuk braille gitu. Jadi setelah pengetikan itu soft filenya ada kan, nanti dikasihkan ke fensi
untuk diedit dan dibraillekan. Bebas buku apa aja.
M: Itu disalurkannya ke mana tuh Mbak?
F: Yayasan Mitra Netra ya kalo gak salah.
M: Mbak Fien sendiri ikut ya Mitra Netra kemarin?
F: Saya gak begitu ikut ya.
M: Oh, gitu. Kalo telemarketingnya semuanya dari Mitra Netra tuh kemarin. Terus Mbak,
Mbak Fien sendiri tuh setau Mbak di StanChar kan sudah ad abeberapa kan yang disabled ya
Mbak, tapi sebenarnya stanchar itu sendiri membuka kesempatan luas juga gak untuk
disabled itu ikut, atau harus lewat yayasan dulu?
F: gak, gak harus lewat yayasan kok. Kalo memang ada yang mampu, biasanya tanpa harus
lewat ayaysan pun bisa. Tapi masalahnya tergantung perusahaannya juga. Dia masih ada
lowongan gak. Saya dengar-dengar telemarketing lagi freeze. Departemen lain lagi freeze
gitu lah, gak dulu karena ada perubahan kan. Ke depannya insya allah kalo kita ini, akan buka
lagi. Dan rencananya, saya sih udah minta pendapat, saya sudah ngasih ide, kalo bisa tolong
tunanetra jangan hanya di bagian telemarketing saja, tapi di departemen lain.
M: itu mbak menyampaikannya langsung ke atasan atau ada forum sendiri?
F: Iya. Langsung ke atasan.
M: Oh, langsung ke atasan. Tapi bisa aja gak sih Mbak ada forum sendiri untuk disabled gitu,
F: Belum, kita lihat baru mau dibikin justru. Nanti saya kan ama orang malaysia tuh, ada kan
dua bulan tiga bulan di sini sedang analisis, untuk yang diversity of inclusion kita akan
membuat itu. Semacam komunitas atau nanti kita bisa conference call atau global call yang
sedunia, disabilitas sedunia khusus untuk yang di StanChar aja. Jadi bagian telemarketing jadi
untuk apa, bisa gak departemen lain, gitu.
M: Sekarang kalo ad aide-ide kayak gitu disalurkannya ke mana dong Mbak?
F: Saya suka ke corporate affairs, suka ke bagian akademi atau gak ke Mbak diyanti yang
bagian itu.
M: Mbak diyanti bagian?
F: Itu yang kemaren diwawancarain
M: Iya itu. Maksudnya untuk yang ini tuh beliau berperan sebagai apa?
F: Kan yang berpengalaman menangani mereka ya, teman-teman itu. Termasuk ke bos saya
juga, ke Pak Yan. Cuma Pak Yan kan dia CMG, jadi commitee management group, jadi nanti
dari ide-ide itu disalurkan di meeting rup mereka itu tadi, para manajer-manajer besar itu.

Nanti diskusikan, ada lowongan gak, atau gak apa lagi nih yang bisa dikerjakan oleh
disabillitas yang lain selain telemarketing apa aja
M: Ini Mbak, dari mulai 2008 kerja samapai sekarang ngerasa gak ada perubahan, mungkin
dari segi persiapan yang lebih lancar sedikit terhadap penerimaan disabled, ada perbaikan
kah, atau gimana yang Mbak lihat?
F: Sekarang udah lebih fleksibel ya. Jadi kalo ada apa udah siap. Softwarenya udah siap,
komputernya juga udah disediakan.
M: Kalo untuk pekerjaan Mbak Fien sendiri yang sudah disesuaikan dengan kebutuhannnya
Mbak apa aja selain komputer?
F: Apa ya.. selain komputer, saya juga suka ikut meeting, makanya minutes meeting juga
bikin. Kadang-kadang di luar crash juga saya suka gabung dengan affairs kalo ada grup-grup
kayak seeing is believing kan. Saya kan salah satu anggota panitia SIB
M: Oh, gitu. Sama Mbak Ii ya?
F: Mbak Ii sama championnya Pak Joni Karno
M: oh, itu kegiatnnya apa aja sih Mbak, seeing is believing?
F: ah, macem-macem ada pemberian kaca mata untuk anak-anak. Ada juga katarak,
maksudnya pemberian kaca mata ya. Nah,s alah satunya program ayng saya ajukan ini
mudah-mudahan jadi gol ya, yang tanggal 31 mei nanti, itu. Atau gak nanti bulan oktober ada
walk for sight. Terus ada juga nanti entah daerah atau sekolah mana atau yayasan disabilitas
kita akan kunjungi, tunantera atau apa gitu.
M: Ini dia programnya berapa lama Mbak? Sekali jalan itu bisa berapa..
F: Setahun kayaknya
M: Setahun sekali?
F: Yang penting selama setahun itu kita dikasih target udah berapa. Atau gak penggalangan
dana untuk apa
M: Sejauh ini tuh kalo dalam setahun rentang waktu kegiatannya tuh bulanan, minggu atau
hari Mbak?
F: Bulanan sih biasanya.
M: Berapa bulan untuk seeing is believing Mbak?
F: Ya tergantung eventnya apa.
M: Oh, jadi gak selalu sama ya tiap tahun?
F: Gak selalu sama. Yang kecil-kecial ada. Tapi nanti ada satu atau dua event besar pasti.
Kayak walk for sight itu event besar itu.
M: Walk for sight itu berarti seluruh disabled, ayng eluruh tunet itu
F: semua, jadi semua karyawan kita di acara walk for sight. Kita gerak jalan bareng gitu.
Nanti yang tunanaetra dituntutn ama yang awas,
M: terus Mbak, kan tadi dari denger-denger programnya kan kayak operasi katarak,
pemberian kaca mata, gitu kan. Itu kan lebih kepada orang-orang di luar SCB kan ya Mbak.
Nah kalo untuk karyawan di dalam SCBnya sendiri Mbak, melalui seeing is believing ini ada
gak manfaat tersendiri yang diperoleh?
F: Manfaatnya sih ada ya. Kita jadi aware untuk menghindari kebutaan seperti apa. Kan ada
guidance-guidancenya sih ada
M: Tapi kalo sudah mengalami, ada itunya gak? Untuk bantuan khusus lah atau pendidikan
khusus, training khusus
F: Untuk Staf?
M:

Vous aimerez peut-être aussi