Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
31
Khutbah Jum'at
Jamaah Jumat yang terhormat.
Selain mengandung spirit, ide
atau pengertian dasar di atas maka
Islam rahmatan lilalamin juga
mengandung makna kelima. Islam
itu agama yang senantiasa
borientasi pada memberi,
menumbuhkan dan menghasilkan
(produktif pada nilai dan amal).
Islam memberi tuntunan agar
iman itu dimaknakan secara
penuh dalam bentuk aksi-aksi
positif (amal shalih).
Keenam, Islam itu agama yang
berorientasi pada maslahat dan
manfaat. Ajaran Islam selalu
berorientasi pada maslahat dan
manfaat. Iman berarti memberi
rasa aman dan menjaga keamanan
harta, jiwa dan martabat orang
lain. Islam berarti jalan
keselamatan untuk
menyelamatkan diri sendiri dan
orang lain dalam kehidupan di
dunia dan akhirat. Ihsan berarti
melakukan tahsin (upaya
perbaikan kualitas hidup manusia)
baik sebagai makhluk individual,
sebagai makhluk sosial; dan
sebagai makhluk alam (sebagai
bagian dari alam, semesta).
Ketujuh, Islam itu agama non
transaksional dalam relasi
kebaikan sesama manusia. Dalam
surat Al-Mudatsir ayat 5
disebutkan:
KUTBAH KEDUA
Khutbah Jum'at
sang pemikir
HARYADI, S SOSI
kehendaknya diperturutkan.
Karena itu, kita harus selalu siaga
dan waspada dengan selalu
belajar, berpikir, dan mengambil
hikmah dari setiap kejadian
33
Khutbah Jum'at
aneh jika memberikan derajat
yang lebih meskipun masih di
dunia sebagai mana Qs Mujadilah
ayat 11.
Ketiga, Hanya takut kepada
Allah. Banyak fenomena saat ini
orang takut kepada manusia
dibanding dengan Allah, hanya
karena takut dimutasi, takut
dilengserkan dari posisi, atau karir
politik mandek. Sehingga harus
berkata yang tak jujur demi
kesenangan atasan.
Kaum Muslimin yang dirahmati
Allah!
Generasi ulul albab adalah
generasi yang selalu bertakwa
kepada Allah, hanya takut kepada
Allah sehingga tak aneh jika
keberaniannya menyampaikan
yang haq di hadapan siapa pun
tanpa pandang bulu semua
dilakukan kerena takut siksa Allah
lebih berat.
Keempat: Teguh pendirian.
Yang membedakan pribadi
seseorang yang baik dan tidak
kadang pada komitmen dan
pendirian yang jelas dalam
menjujung nilai-nilai, bukan sosok
yang plin-plan tak punya prinsip.
Teguh pendirian dalam
memperjuangankan nilai
kebenaran adalah ciri sang
pemikir. Sebagaimana Firman
Allah dalam Qs Al-Maidah: 100