Vous êtes sur la page 1sur 17

ANTI DIABETIK ORAL

SULFONILUREA
MEGLITINID
BIGUANID
TIAZOLIDINEDION
PENGHAMBAT ENZIM GLIKOSIDASE

emeralda 2014

GENERASI I

TOLBUTAMID
TOLAZAMID
ASETOHEKSIMID
KLORPROPAMID

GENERASI II :
GLIBENKAMID
GLIPIZID
GLIKLAZID
GLIMEPIRID

SULFONILUREA

emeralda 2014

SULFONILUREA : Mekanisme
Kerja
Insulin secretagogues
Interaksi dengan ATP-Sensitive K channel
di membran sel terangsang depolarisasi
membran membuka kanal Ca ion Ca2+
masuk ke sel Beta rangsang granula
yang berisi insulin sekresi insulin
dengan jumlah yang ekuivalen dengan
peptida C
Penggunaan jangka panjang :
HIPOGLIKEMIA
emeralda 2014

SULFONILUREA :
Farmakokinetik
Kadar optimal plasma pada t pendek, lebih
efektif dikonsumsi 30 menit ante coenam
Sulfonilurea generasi II, potensi hipoglikemik
100x lebih besar dari generasi I
t pendek 3-5 jam
Efek hipoglikemik nya 12-24 jam

Tolbutamid
t 4-7 jam
Dalam darah Terikat protein plasma
Di Hepar dirubah jadi karboksitolbutamid
Ekskresi = Ginjal
emeralda 2014

SULFONILUREA :
Farmakokinetik
Gliburid / Glibenklamid
200x lebih kuat dibanding tolbutamid
t 4 jam
Metabolisme di Hepar
Dosis tunggal 25% metabolitnya di
ekskresi melalui urin, sisanya empedu

emeralda 2014

SULFONILUREA : Indikasi & Kontra


Indikasi
Indikasi
Usia pasien waktu DM timbul, < 40 tahun

Kontra Indikasi
Hipersensitivitas,
Gangguan fungsi hepar
Gangguan fungsi ginjal
Insufisiensi endokrin
Gizi buruk

Peringatan! Tidak boleh untuk terapi tunggal


DM juvenile, Keb Insulin tidak stabil, DM Berat,
DM dan hamil
emeralda 2014

SULFONILUREA : Efek
Samping

Generasi I > Generasi II


Reaksi Alergi
Hipoglikemi Koma
Mual Muntah
Diare
Gejala Hematologik, SSP, mata dan
sebagainya
emeralda 2014

SULFONILUREA: Dosis
Goodman & Gillman

The usual initial daily dose and maximum


effective dose are as follows
(initial/maximum):
tolbutamide 500 mg/3000 mg;
tolazamide 100 mg/1000 mg;
chlorpropamide 250 mg/750 mg
glyburide 2.55 mg/20 mg;
glipizide 5 mg/40 mg (divided when the daily dose
>15 mg)
gliclazide 4080 mg/320 mg;
glimepiride 0.5 mg/8 mg.
emeralda 2014

Interaksi Obat
1. Klorpropamid vs alkohol ! efek disulfiram (efek antabuse)
MK: proses perombakan enzimatis dari alkohol di hati akan terhambat pada
fase asetaldehid, sehingga jumlah asetaldehid dalam darah meningkat. Efek
yang terjadi berupa nyeri kepala, jantung berdebar, flushing, berkeringat.
Rx : C2H5OH ! CH3CHO ! CH3COOHPeningkatan ini akan merangsang
pelepasan prostaglandin.

2. Sulfonilurea vs akarbose ! meningkatkan efek hipoglikemi


MK: sulfonilurea merangsang sel beta untuk melepaskan insulin yang
selanjutnya akan merubah glukosa menjadi glikogen.
Dengan adanya akarbose akan memperlambat absorbsi & penguraian
disakarida menjadi monosakarida ! insulin >> daripada glukosa ! hipoglikema
meningkat.

3. Sulfonilurea vs antasid ! absorbsi sulfonilurea meningkat


MK: interaksi ini terjadi pada proses absorbsi, yaitu antasid akan
meningkatkan pH lambung. Peningkatan pH ini akan meningkatkan kelarutan
dari sulfonilurea sehingga absorbsinya dalam tubuh juga akan meningkat.

emeralda 2014

Interaksi Obat
4. Insulin vs CPZ ! glukosa darah meningkat
MK: CPZ akan menginaktivasi insulin dengan cara
mereduksi ikatan disulfida sehingga insulin tidak
dapat bekerja.

5. Sulfonilurea vs Simetidin ! hipoglikemi


MK: simetidin menghambat metabolisme sulfonilurea
di
hati sehingga efek dari sulfonilurea meningkat

6. Sulfonilurea vs Alupurinol ! hipoglikemi >>


MK: Alupurinol meningkatkan t1/2 dari klorpropamid.
Hipoglikemia dan koma dapat dialami oleh pasien
yang mengkonsumsi gliclazide dan alupurinol.
emeralda 2014

Interaksi Obat
7. Antidiabetika vs Sulfonamida ! peningkatan efek hipoglikemia.
MK: Sulfonamida dapat menggantikan posisi dari sulfonilurea dalam hal
pengikatan pada protein dan plasma sehingga sulfonilurea dalam darah
meningkat.

8. Gemfibrozil vs Glimepirid ! hipoglikemi >>


MK: Gemfibrozil menghambat metabolisme glimepirida pada sitokrom
P450 dengan isoenzim CYP2C9 yang merupakan perantara metabolisme
dari glimepirida dan antidiabetika golongan sulfonilurea lainnya seperti
glipizida, glibenklamida & gliklazida sehingga efek hipoglikemi
meningkat.

9. Sulfonilurea vs kloramfenikol ! hipoglikemi akut


MK: kloramfenikol dapat menginhibisi enzim di hati
yang memetabolisme tolbutamid dan klorpropamid.
Hal ini menyebabkan terjadinya akumulasi di dalam tubuh, waktu paruh
akan semakin panjang.

emeralda 2014

Interaksi Obat
10. Sulfonilurea vs Probenesid ! hipoglikemi
MK: probenesid dapat mengurangi ekskresi
renal dari sulfonilurea sehingga waktu paruhnya
semakin panjang.

11. Sulfonilurea vs Klofibrate ! efek


sulfonilurea meningkat dengan adanya
klofibrate.
MK: berdasarkan pemindahan sulfonilurea dari
ikatan protein plasma, perubahan ekskresi ginjal
dan penurunan resistensi insulin.

emeralda 2014

Tutup kanal K yang ATP-independent di sel Beta Pankreas Insulin


Terangsang
tmax 1 jam; t 1 jam; diberikan beberapa kali sehari, sebelum makan
10% metabolisme di Ginjal
ES : Hipoglikemi, gangg sal cerna, alergi

MEGLITINID
(REPAGLINID & NATEGLINID)

emeralda 2014

1.) FENFORMIN, BUFORMIN ASIDOSIS LAKTAT DITARIK


DARI PASARAN
2.) METFORMIN

BIGUANID

emeralda 2014

METFORMIN: Mekanisme
Kerja
Menurunkan produksi glukosa di Hepar
Aktivasi Kinase di Sel (AMP activated protein
kinase) Meningkatkan sensitivitas jaringan
otot dan adiposa terhadap Insulin
Menurunkan berat badan mekanisme ??
Non Diabetik BB dan Gula darah tidak turun

Absorbsi di intestinal, dalam darah tidak


berikatan dengan protein plasma
Ekskresi melalui urin
t sekitar 2 jam
emeralda 2014

METFORMIN : Indikasi & Kontra


Indikasi
Indikasi
Terapi diabetes dewasa
The maximum recommended daily dose of metformin is
2.5 g divided into 3 doses with meals.

Kontra Indikasi
Hipersensitivitas
Kehamilan
Penyakit Hepar Berat
Penyakit Ginjal
Penyakit Jantung Kongestif
Penyakit paru dengan Hipoksia Kronik
emeralda 2014

METFORMIN : Efek Samping


Mual muntah, diare, metalic taste
20% pasien th/ Kurangi Dosis
Starvation ketosis
Gang. fx. Ginjal atau cvs
peningkatan asam laktat

emeralda 2014

Vous aimerez peut-être aussi