Vous êtes sur la page 1sur 19

TUGAS PRA PENGENALAN

PRAKTIKUM COMPUTER NUMERICALLY


CONTROLLED

NAMA

: JOSHUA SAM JHON SIMANJUNTAK

NIM

: 21050111130097

JURUSAN TEKNIK MESIN


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DIPONEGORO
2015

Soal Pra Pengenalan CNC


1. Sebutkan dan jelaskan bagian dan fungsi mesin CNC beserta gambar.
2. Jelaskan proses setting nol dengan benar dan tepat beserta gambar sketsa.
3. Jelaskan cara plotter yang benar
4. Sebutkan dan jelaskan kode program di mesin TU-2A dan TU-3A yang sering
digunakan
5. Berikan contoh aplikasi mesin CNC di dunia industri beserta 5 plus contoh
6. Apakah cairan bromus dibutuhkan dalam proses penggunaan mesin CNC. Jelaskan
alasannya?
7. Jelaskan beserta gambar macam-macam alat bantu mesin TU-2A dan TU-3A.
8. Sebutkan dan jelaskan tombol tombol kombinasi yang digunakan dalam proses
9. Jelaskan perbedaan mesin CNC training unit dan production unit.
10. Jelaskan apa yang dimaksud
a. Cutting speed
b. Feet per tooth
c. Material removal rate
d. Cutting time beserta rumus
11. Sebutkan dan jelaskan pahat pada mesin CNC TU-2A dan TU-3A
12. Gambarkan sebuah bentuk benda kerja. (sketsa)
a. 2A
b. 3A
13. Cari jurnal tentang mesin CNC sumbu 3 axis dan resume 1 lembar.

1. Bagian- bagian mesin CNC


1. Meja Mesin
Mesin milling CNC bisa bergerak dalam 2 sumbu yaitu sumbu X dan sumbu Y.
Untuk masing-masing sumbunya, meja ini dilengkapi dengan motor penggerak,
ball screw plusbearing dan guide way slider untuk akurasi pergerakannya

2. Spindle mesin
Spindle mesin merupakan bagian dari mesin yang menjadi rumah cutter

3. Magasin Tool

Magasin Tool adalah tempat peletakkan tool/cutter standby yang akan digunakan
dalam satu operasi permesinan.

4. Monitor
Pada bagian depan mesin terdapat monitor yang menampilkan data-data mesin
mulai dari setting parameter, posisi koordinat benda, pesan error, dan lain-lain.

5. Panel Control
Panel control adalah kumpulan tombol-tombol panel yang terdapat pada bagian
depan mesin dan berfungsi untuk memberikan perintah-perintah khusus pada
mesin, seperti memutar spindle, menggerakkan meja, mengubah setting
parameter, dan lain-lain.

2. cara setting nol mesin CNC


(1) Hidupkan mesinnCNC, aktifkan referensi, pasang benda kerja dan alat potong
(2) Putar spindle
(3) Sentuhkan alat potong pada sisi kiri benda kerja (misal kita menggunakan alat
potong yang memiliki diameter 12 mm) Setelah alat potong menyentuh benda kerja,
kemudian dicatat harga sumbu X yang tertera di layar. Misal pada layar harga sumbu X

adalah - 429, maka posisi sisi kiri benda kerja adalah : -429 + radius alat potong, atau
-429 + 6 = - 423. Harga -423 adalah harga sumbu X yang nanti kita isikan ke G54.

(4) Sentuhkan alat potong pada bagian depan benda kerja, seperti gambar di bawah
Kemudian dicatat harga Sumbu Y yang tertera di layar, misalnya di layar tertulis -230,

maka posisi sisi benda kerja pada sumbu Y adalah : -230 + 6 = -224. Harga -224 ini
adalah harga yang nanti kita isikan di G54 pada sumbu Y.

(5) Sentuhkan alat potong pada permukaan atas benda kerja seperti gambar di samping:
Pada waktu alat potong menyentuh benda kerja, catat harga sumbu Z yang tertera di
layar. Misalnya harga yang tertera -135.6, maka harga ini adalah harga yang nantinya
diisikan pada G54. Dari langkah di atas kita memperoleh data : Sumbu X = -423 Sumbu
Y = -224 Sumbu Z = -135.6

(6) Matikan putaran spindel, dan naikkan alat potong sehingga tidak menyentuh benda
kerja
(7) Mengisi G54 pada sumbu X, sumbu Y, dan sumbu Z dengan data yang telah kita
peroleh di atas.
(8) Tekan softkey Parameter
(9) Tekan softkey Zero Offset

(10) Ganti harga yang tertera di G54 pada sumbu X,Y, dan Z sesuai dengan hasil
perhitungan di atas. Gunakan kursor untuk naik, turun, ke kanan dan ke kiri. Untuk
menghapus data gunakan tombol backspace.

3. Cara Plotter
TU 2A
a. Ganti pahat dengan pena atau spidol dan pada spindle diberi selembar kertas.
b. Kemudian lakukan operasi program tanpa memutar spindle.
TU 3A
a. Ganti pahat dengan pena atau spidol dan benda kerja dengan selembar kertas.
Kemudian lakukan operasi program yang telah dibuat

4. Kode pemrograman mesin CNC bubut

G00 gerak lurus cepat, tidak boleh melakukan sayatan terhadap benda
kerja, kecepatan otomatis 700 mm/menit

G01 pahat diperbolehkan melakukan eksekusi. Harga F adalah


kecepatan pahat yang harus diisi

G02 gerak melingkar seperempat lingkaran searah jarum jam

G03 - gerak melingkar seperempat lingkaran berlawanan arah jarum jam

G02/G03 dengan M99 gerak lingkaran yang tidak sampai seperempat


lingkaran, memerlukan 2 baris program.

G84 untuk melakukan pembubutan berulang-ulang secara otomatis, H


adalah kedalaman pahat untuk sekali pembubutan

M03 menghidupkan spindle secara otomatis dalam mode CNC searah


jarum jam

M30 digunakan untuk mengakhiri pembubutan, mematikan spindle

Kode pemrograman mesin CNC frais

N../G00/X../Y../Z.. gerak lurus cepat, tidak boleh melakukan sayatan


terhadap benda kerja, kecepatan otomatis 700 mm/menit

N../G01/X../Y../Z../F.. pahat diperbolehkan melakukan eksekusi. Harga


F adalah kecepatan pahat yang harus diisi

N../G02/X../Y../Z../F..

gerak melingkar seperempat lingkaran searah

jarum jam

N../G03/X../Y../Z../F..

- gerak melingkar seperempat

berlawanan arah jarum jam

lingkaran

N../G(02/02)/X../Y../Z../F..
N../M99/I../J../K.. dengan M99 gerak lingkaran yang tidak sampai
seperempat lingkaran, memerlukan 2 baris program.

N../G72/X../Y../Z../F..

untuk membentuk pocket, terlebih dahulu

masuk mode incremental

N../G81/Z../F.. siklus pengeboran naik G00 dan G01 saat turun

N../G91 mode incremental

N../G92/X../Y../Z.. mode absolut

M03 spindle utama hidup dan berputar searah jarum jam

M05 spindle utama berhenti

N../M06/D../S../H../T.. untuk penggantian pahat, D radius pahat, S


putaran pahat, H kompensasi panjang pahat, T nomor pahat

M30 akhir program

5 Aplikasi mesin CNC di dunia industri :


a. Membentuk dan memfinishing piston

b. Membuat dan memfinishing ring piston

c. Membuat dan memfinishing noken as

d. Membentuk dan memfinishing blok mesin mobil

e. Membuat dan memfinishing handle rem motor

6. Di butuhkan, karena saat mengeksekusi benda kerja, sama seperti menggunakan


mesin frais dan bubut manual, benda kerja akan menghasilkan panas yang
disebabkan dari gesekan benda kerja dengan mesin CNC tersebut, disitulah di
butuhkan cairan bromus, untung mendinginkan benda kerja dan pahat atau drill.
7. . Alat bantu

Penitik pusat

Kikir

Meja datar

Balok V

Gergaji

Jangka tusuk

Pena gores

Siku baja

Penggaris

Vernier caliper

8. Tombol kombinasi

Shift dan INP untuk menyisipkan baris


Shift dan DEL untuk menghapus baris
INP dan REV menghapus alarm
INP dan FWD menghentikan program sementara
INP dan REV menggagalkan program
DEL dan INP meghapus program

9.
CNC Training Unit
CNC Production Unit
CNC TU dipergunakan untuk pelatihan CNC PU dipergunakan untuk produksi
dasar pemrograman dan pengoperasian massal.
CNC.
Mesin CNC TU tidak memiliki aksesoris assesoris

tambahan

tambahan.

otomatis yang menerapkan

pembuka

seperti

sistem

prinsip kerja hidrolis, pembuangan tatal,


dan sebagainya.
Tidak semua material bisa dikerjakan Lebih banyak
pada mesin CNC TU

10. Cutting Speed

material

yang

dikerjakan disbanding mesin TU

bisa

kemampuan alat potong menyayat bahan dengan aman menghasilkan tatal dalam
satuan panjang /waktu (m/menit atau feet/menit).
Feed per tooth
Ketebalan material yang dimakan oleh ujung pahat.
Material Removal Rate
Volume benda kerja yang dimakan dibagi dengan waktu pemakanan.
Cutting Time
Waktu yang dibutuhkan selama pemakanan dari awal hingga akhir pemakanan.
Rumus :

11. Jenis jenis pahat mesin TU 3A diantaranya :


a) Pahat Facing
Pahat facing digunakan untuk meratakan permukaan benda kerja agar
dalam proses pengerjaannya benda kerja tidak miring.

Gambar 1. Pahat facing


b) Pahat ulir
Pahat ulir digunakan untuk membuat ulir.

Gambar 2. Pahat ulir


c) Pahat drill
Pahat drill digunakan untuk membuat lubang pada benda kerja.

Gambar 3. Pahat drill

d) Pahat ekor burung


Pahat ekor burung digunakan untuk membuat ulir ekor burung.

Gambar 4. Pahat ekor burung

e) Pahat alur
Pahat alur digunakan untuk membuat alur

Gambar 5. Pahat alur

Jenis pahat pada mesin 2 A


a.

Pahat sisi kanan


Pahat ini digunakan untuk pengerjaan pembubutan awal baik untuk
pembubutan memanjang, melintang, menyudut maupun radius.

Gambar 6. Pahat sisi kanan


b.

Pahat sisi kiri


Pahat ini digunakan untuk pengerjaan pembubutan awal baik untuk
pembubutan memanjang, melintang, menyudut maupun radius

Gambar 7. Pahat sisi kiri


c.

Pahat netral
Pahat netral dapat digunakan untuk melakukan pengerjaan pembubutan
memanjang, menyudut maupun radius.

Gambar 8. Pahat netral


d.

Pahat ulir

Digunakan untuk membubut ulir benda kerja.

Gambar 9. Pahat ulir


e.

Pahat alur
Digunakan untuk membubut alur benda kerja.

Gambar 10. Pahat alur


f.

Pahat dalam
Digunakan untuk membubut permukaan dalam lobang benda kerja.

Gambar 11. Pahat dalam


12. a. benda kerja CNC TU 2A

Program finishing

13. Resmu jurnal

Vous aimerez peut-être aussi