Vous êtes sur la page 1sur 3

A.

Aspek Akuntansi
Investasi saham dalam perusahaan asosiasi secara akuntansi diatur didalam Pernyataan
Standar Akuntansi Keuangan No. 15. Menurut PSAK No.15 terdapat dua metode yang
digunakan dalam mencatat atau mengakui kegiatan dalam investasi saham yaitu Metode
Biaya (Cost Method) dan Metode Ekuitas (Equity Method).
1. Metode Biaya (Cost Method)
Metode ini digunakan jika besarnya hak kepemilikan kurang dari 20 %, dengan
kepemilikan sebesar kurang dari 20 % maka perusahaan pembeli atau yang lebih
disebut dengan investor tidak mempunyai pengaruh yang penting. Kegiatan investasi
saham biasa dalam metode biaya, biaya dicatat sebesar harga perolehan. Sedangkan,
dividen dari laba berikutnya dilaporkan sebagai pendapatan dividen, kecuali dividen
yang diterima melebihi bagian laba investor setelah saham diperoleh, dianggap
sebagai pengembalian modal (likuidasi dividen) dan dicatat sebagai pengurang
terhadap akun investasi. Pendapatan dalam metode biaya berasal dari deviden
perusahaan anak. Jurnal yang digunakan dalam metode ini adalah :
a. Pada saat perolehan investasi
Investasi pada perusahaan anak
xxx
Kas atau Bank
xxx
b. Pada saat perusahaan anak memperoleh laba
(Tidak ada jurnal)
c. Pada saat perusahaan anak membagikan deviden
Kas atau Bank
xxx
Penghasilan Deviden
xxx
2. Metode Ekuitas (Equity Method)
Metode ini digunakan jika besarnya hak kepemilikan 20 % atau lebih, dengan
kepemilikan sebesar 20 % atau lebih maka perusahaan pembeli (investor) memiliki
pengaruh penting atau signifikan pada perusahaan (investee). Investasi dalam metode
ini dicatat sebesar biaya perolehan dan disesuaikan dengan keuntungan atau kerugian
deviden. Investor akan mencatat laba dari perusahaan investee, bila perusahaan
investee memperoleh laba dan akun investasi akan bertambah. Investor akan
memcatat kerugian dari perusahaan investee, bila perusahaan investee menderita
kerugiaan dan ini akan dicatat sebagai pengurang akun investasi. Setiap akhir periode
harga pokok akan disesuikan dengan laba rugi yang diperoleh perusahaan penerbit
saham. Jurnal yang digunakan dalam metode ekuitas adalah :
a. Pada saat perolehan investasi
Investasi pada perusahaan anak
xxx

Kas atau Bank


b. Pada saat perushaan anak memperoleh laba
Investasi pada perusahaan anak
xxx
Penghasilan investasi dari perusahaan anak
c. Pada saat perushaan anak membagikan deviden
Kas atau Bank
xxx
Investasi pada perusahaan anak
B. Aspek Pajak
Menurut Undang-Undang No. 36 Tahun 2008 pasal 4

xxx
xxx
xxx
ayat 1 huruf g Yang

menjadi objek pajak adalah penghasilan, yaitu setiap tambahan kemampuan ekonomis
yang diterima atau diperoleh Wajib Pajak, baik yang berasal dari Indonesia maupun
dari luar Indonesia, yang dapat dipakai untuk konsumsi atau untuk menambah kekayaan
Wajib Pajak yang bersangkutan, dengan nama dan dalam bentuk apa pun termasuk,
dividen, dengan nama dan dalam bentuk apapun, termasuk dividen dari perusahaan
asuransi kepada pemegang polis, dan pembagian sisa hasil usaha koperasi. Sedangkan
menurut Undang-Undang No. 36 Tahun 2008 pasal 4 ayat 2 huruf c, penghasilan dari
transaksi saham dan sekuritas lainnya, transaksi derivatif yang diperdagangkan di
bursa, dan transaksi penjualan saham atau pengalihan penyertaan modal pada
perusahaan pasangannya yang diterima oleh perusahaan modal ventura, dikenakan
pajak bersifat final.
Menurut Pasal 4 ayat 2 Undang-Undang PPh No. 36 Tahun 2008 tarif untuk
transaksi di bursa efek diatur dalam Peraturan Pemerintan No. 41 dan Peraturan
Pemerintah No. 14 tahun 1997. Menurut Peraturan Pemerintah tersebut tarif untuk
transaksi di bursa efek dibedakan menjadi 2 yaitu :
1. Bukan saham pendiri
Tarif untuk transaksi bukan saham pendiri adalah sebesar 0,1 % dikalikan dengan
nilai transaksi. Jurnal untuk mencatat transaksi ini adalah :
Kas
xxx
PPh Pasal 4 ayat 2
xxx
Investasi dalam saham PT.. xxx
2. Saham Pendiri
Trif untuk transaksi saham pendiri adalah sebsar 0,1 % dikalikan dengan nilai
transaksi ditambah dengan 0,5 % dikalikan dengan nilai saham pasar saat penawaran
umum perdana (IPO). Jurnal untuk mencatat transaksi ini adalah :
Kas
xxx
PPh Pasal 4 ayat 2
xxx
Saham Biasa
xxx

Vous aimerez peut-être aussi