Vous êtes sur la page 1sur 72

Laporan Keuangan yang berakhir pada

tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)


dan 31 Desember 2010 (Diaudit)
serta untuk Periode Enam Bulan yang berakhir
pada tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)/
Financial Statements Ended June 30, 2011
(Unaudited) and December 31, 2010 (Audited)
and for Six Months Period Ended June 30,
2011 and 2010 (Unaudited)

The original financial statements included herein are in Indonesian


language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


LAPORAN KEUANGAN
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2011 (TIDAK DIAUDIT) DAN 31 DESEMBER
2010 (DIAUDIT) SERTA UNTUK PERIODE ENAM
BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2011 DAN 2010 (TIDAK DIAUDIT)

Daftar Isi

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


FINANCIAL STATEMENTS
ENDED JUNE 30, 2011 (UNAUDITED) AND
DECEMBER 31, 2010 (AUDITED) AND FOR SIX
MONTHS PERIOD ENDED JUNE 30, 2011 AND 2010
(UNAUDITED)

Table of Contents

Halaman/
Page

Statements Letter of Directors

Surat Pernyataan Direksi


Laporan Posisi Keuangan

....

Laporan Laba Rugi Komprehensif


Laporan Perubahan Ekuitas

Statements of Financial Position

..............

... Statements of Comprehensive Income

.......................

...............

Laporan Laba Rugi

1-2

Statements of Income

Statements of Changes in Equity

.........................................

6-7

Catatan atas Laporan Keuangan ...

8 - 69

. Notes to the Financial Statements

Laporan Arus Kas

***************************

Statements of Cash Flows

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


LAPORAN POSISI KEUANGAN
30 Juni 2011 (Tidak Diaudit) dan
31 Desember 2010 (Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Nilai Nominal per Saham)

30 Juni 2011/
June 30, 2011

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Except Par Value per Share)

Catatan/
Notes

31 Desember 2010/
December 31, 2010

ASET
ASET LANCAR
Kas dan setara kas
Piutang
Usaha
Pihak hubungan berelasi
Pihak ketiga
Lain-lain
Persediaan - bersih
Pajak Pertambahan Nilai
dibayar di muka - bersih
Bagian lancar biaya sewa
dibayar di muka
Aset lancar lainnya
Total Aset Lancar

ASSETS

301.412

7.081
338.740
37.454
1.340.136

2b,3,23,25
2c
4,25
2d,19
2d,19,25
2e,5,9,17

53.152
145.554
34.928

2f,2i,6
19

2.258.457

ASET TIDAK LANCAR


Aset keuangan tersedia untuk dijual
Aset tetap - setelah dikurangi
akumulasi penyusutan sejumlah
Rp897.474 pada tahun 2011 dan
Rp767.376 pada tahun 2010
Biaya sewa dibayar di muka setelah dikurangi bagian lancar
Biaya ditangguhkan - bersih
Taksiran tagihan pajak penghasilan
Aset tidak lancar lainnya
Total Aset Tidak Lancar

2.272.111

TOTAL ASET

4.530.568

11.183
213.890
21.415
1.328.986

CURRENT ASSETS
Cash and cash equivalents
Accounts receivable
Trade
Related party
Third parties
Others
Inventories - net

18.800

Prepaid Value Added Tax - net

124.678
11.309

Current portion of prepaid rent


Other current assets

2.165.078

Total Current Assets

434.817

1.524.170

2d,2g,2h,
2i,7,9,12,
13,18,19

1.464.781

499.411
29.132
31.628
7.695

2f,2i,6
2g,2j
2o,11
2d,19,25

446.427
31.312
9.001
4.842

NON-CURRENT ASSETS
Financial assets available for sale
Fixed asset - net of
accumulated depreciation of
Rp897,474 in 2011 and
Rp767,376 in 2010
Prepaid rent - net of
current portion
Deferred charges - net
Estimated claims for tax refund
Other non-current assets

2.097.851

Total Non-Current Assets

4.262.929

TOTAL ASSETS

180.075

2t,8,25

26

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian


yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan
secara keseluruhan.

141.488

The accompanying notes form an integral part of these


financial statements.

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


LAPORAN POSISI KEUANGAN
(lanjutan)
30 Juni 2011 (Tidak Diaudit) dan
31 Desember 2010 (Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Nilai Nominal per Saham)
30 Juni 2011/
June 30, 2011

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
(continued)
June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Except Par Value per Share)
Catatan/
Notes

31 Desember 2010/
December 31, 2010

LIABILITAS DAN EKUITAS


LIABILITAS JANGKA PENDEK
Hutang bank jangka pendek
Hutang
Usaha
Pihak hubungan berelasi
Pihak ketiga
Lain-lain
Hutang pajak
Biaya masih harus dibayar
Bagian utang jangka panjang
yang jatuh tempo dalam
waktu satu tahun:
Hutang sewa pembiayaan
Hutang bank
Penghasilan ditangguhkan
Hutang dividen
Total Liabilitas Jangka Pendek
LIABILITAS JANGKA PANJANG
Liabilitas pajak tangguhan - bersih
Hutang jangka panjang - setelah
dikurangi bagian yang jatuh tempo
dalam waktu satu tahun:
Hutang sewa pembiayaan
Hutang bank jangka panjang
Penghasilan ditangguhkan
Liabilitas diestimasi atas
imbalan kerja karyawan
Total Liabilitas Jangka Panjang
Total Liabilitas
EKUITAS
Ekuitas yang Dapat Diatribusikan
kepada Pemilik Entitas Induk
Modal saham - nilai nominal
Rp100 per saham
Modal dasar
12.000.000.000 saham
Modal ditempatkan dan disetor
penuh - 3.431.777.000 saham
pada tahun 2011 dan 2010
Tambahan modal disetor - bersih
Komponen ekuitas lainnya
Saldo laba
Telah ditentukan penggunaannya
Belum ditentukan penggunaannya

LIABILITIES AND EQUITY

320.000

19.627
2.041.011
87.682
60.123
100.629

3.612
147.312
49.868
-

9,25
10,25
2d,19
23,25
11
25

2i,7,13
7,12,25
2d,2k,2m,
19,21a,21b
15,25

2.829.864

22.590

5.539
376.460

2o,11

449.250

10.640
1.930.987
92.778
8.756
26.627

988
113.250

CURRENT LIABILITIES
Short-term bank loans
Accounts payable
Trade
Related parties
Third parties
Others
Taxes payable
Accrued expenses
Current portion of
long-term liabilities:
Finance lease payables
Bank loans
Unearned revenue

22.126
120.112

Dividend Payable

2.775.514

Total Current Liabilities

20.476

NON-CURRENT LIABILITIES
Deferred tax liabilities - net
Long-term liabilities - net of
current portion:
Finance lease payables
Bank loans
Unearned revenue

1.183
287.687

25.720

2i,7,13
7,12,25
2d,2k,2m,
19,21a,21b

82.257

2p,20

69.147

Estimated liability for


employees benefits

402.309

Total Non-Current Liabilities

3.177.823

Total Liabilities

512.566
3.342.430

26

23.816

343.177
97.251
143.325

14
2l
2t

343.177
97.251
104.738

3.000
601.385

15

2.000
537.940

EQUITY
Equity Attributable to Owners of
the Company
Share capital - Rp100 par value
per share
Authorized
12,000,000,000 shares
Issued and fully paid 3,431,777,000 shares
in 2011 and 2010
Additional paid-in capital - net
Other components of equity
Retained earnings
Appropriated
Unappropriated

Total Ekuitas

1.188.138

1.085.106

Total Equity

TOTAL LIABILITAS
DAN EKUITAS

4.530.568

4.262.929

TOTAL LIABILITIES
AND EQUITY

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian


yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan
secara keseluruhan.

The accompanying notes form an integral part of these


financial statements.

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


LAPORAN LABA RUGI
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Laba Bersih per Saham Dasar)

30 Juni 2011/
June 30, 2011
PENDAPATAN

BEBAN POKOK PENJUALAN


LABA BRUTO

Beban penjualan dan distribusi


Beban umum dan administrasi
Sewa tempat dan bangunan
Laba penjualan aset tetap - bersih
Pendaftaran produk
Lain-lain - bersih

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


STATEMENTS OF INCOME
Six Months Ended June 30, 2011 and 2010
(Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Except Basic Earnings per Share)

Catatan/
Notes

30 Juni 2010/
June 30, 2010

(7.115.593)

2d,2k,2m,
16,19,21a,
21b,26
2d,2m,
17,19,26

1.227.356

26

878.143

2d,2m,2p,6,
20,21c
2d,19
2m,2g,7

8.342.949

6.132.259

(5.254.116)

(999.448)
(140.258)
9.777
9.003
4.344
8.473

2g,2n,2o,11

(714.192)
(125.810)
6.608
6.598
5.485
5.211

LABA USAHA

119.247

26

62.043

Pendapatan keuangan
Biaya keuangan

1.418
(46.264)

9,12,13

1.416
(23.506)

74.401

26

39.953

LABA PERIODE BERJALAN


SEBELUM PAJAK
BEBAN PAJAK
PENGHASILAN BADAN
Periode berjalan
Tangguhan

(7.841)
(2.115)

Beban Pajak Penghasilan Badan

(9.956)

LABA BERSIH PERIODE


BERJALAN
LABA BERSIH PER SAHAM DASAR

REVENUE

COST OF SALES
GROSS PROFIT

Selling and distribution expenses


General and administrative expenses
Space and building rental income
Gain on sale of fixed assets - net
Product registration
Others net
INCOME FROM OPERATIONS

Finance income
Finance costs
INCOME FOR THE PERIOD
BEFORE TAX
CORPORATE INCOME
TAX EXPENSE

2o,11
(10.782)
4.536

Current
Deferred

26

(6.246)

Corporate Income Tax Expense

64.445

26

33.707

NET INCOME FOR THE PERIOD

18,78

2r,22

9,82

BASIC EARNINGS PER SHARE

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian


yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan
secara keseluruhan.

The accompanying notes form an integral part of these


financial statements.

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah)

30 Juni 2011/
June 30, 2011
LABA BERSIH PERIODE BERJALAN

64.445

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOME
Six Months Ended June 30, 2011 and 2010
(Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah)

Catatan/
Notes
26

30 Juni 2010/
June 30, 2010
33.707

PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN

OTHER COMPREHENSIVE INCOME

Aset keuangan tersedia untuk dijual

38.587

PENDAPATAN KOMPREHENSIF
LAIN PERIODE BERJALAN

38.587

TOTAL PENDAPATAN
KOMPREHENSIF PERIODE
BERJALAN

Laba bersih/total pendapatan


yang dapat diatribusikan
kepada :
Pemilik entitas induk
Kepentingan nonpengendali

Total pendapatan komprehensif


yang dapat diatribusikan kepada :
Pemilik entitas induk
Kepentingan nonpengendali

NET INCOME FOR THE PERIOD

2t

Financial assets available for sale

OTHER COMPREHENSIVE INCOME


FOR THE PERIOD
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME
FOR THE PERIOD

103.032

33.707

64.445
-

33.707
-

64.445

33.707

103.032
-

33.707
-

103.032

33.707

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian


yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan
secara keseluruhan.

Net Income/total comprehensive


income attributable to :
Owners of the Company
Non-controlling interests

Total comprehensive income


attributable to :
Owners of the Company
Non-controlling interests

The accompanying notes form an integral part of these


financial statements.

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
Six Months Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah)

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010 (Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah)

Catatan/
Notes
Saldo, 1 Januari 2010
Laba bersih periode berjalan

Modal Saham Ditempatkan


dan Disetor
Penuh/
Share
Capital Issued and
Fully Paid

Aset Keuangan
Tersedia
untuk Dijual/
Available for - Sale
Financial
Assets

Tambahan Modal
Disetor - Bersih/
Additional Paid-in
Capital - Net

343.177

97.251

Saldo Laba/
Retained Earnings
Telah Ditentukan
Penggunaannya/
Appropriated

Belum Ditentukan
Penggunaannya/
Unappropriated

Total
Ekuitas/
Total Equity

107

1.000

449.558

891.093

Balance, January 1, 2010

33.707

33.707

Net income for the period

Pendapatan komprehensif lain

2t

106

106

Other comprehensive income

Pembentukan cadangan umum

15

1.000

(1.000)

Appropriation for General Reserve

Pembagian deviden kas

15

(46.329)

(46.329)

Cash dividend

Saldo, 30 Juni 2010

343.177

97.251

213

2.000

435.936

878.577

Balance, June 30, 2010

Saldo, 1 Januari 2011

343.177

97.251

104.738

2.000

537.940

1.085.106

Balance, January 1, 2011

64.445

64.445

Net income for the period

Laba bersih periode berjalan


Pendapatan komprehensif lain

2t

38.587

38.587

Pembentukan cadangan umum

15

1.000

(1.000)

343.177

97.251

143.325

3.000

601.385

1.188.138

Saldo, 30 Juni 2011

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan
keuangan secara keseluruhan.

Other comprehensive income


Appropriation for General Reserve
Balance, June 30, 2011

The accompanying notes form an integral part of these financial statements.

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


LAPORAN ARUS KAS
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah)

30 Juni 2011/
June 30, 2011
ARUS KAS DARI
AKTIVITAS OPERASI
Penerimaan kas dari pelanggan
Penghasilan bunga
Pembayaran kas kepada pemasok
Pembayaran kas untuk gaji, upah
dan kesejahteraan karyawan
Pembayaran kas untuk:
Beban usaha
Beban keuangan
Pajak penghasilan
Penerimaan kas dari kegiatan
usaha lainnya
Kas Bersih yang Diperoleh
dari Aktivitas Operasi
ARUS KAS DARI
AKTIVITAS INVESTASI
Hasil penjualan aset tetap
Perolehan:
Aset tetap
Sewa jangka panjang
Biaya ditangguhkan
Kas Bersih yang Digunakan
untuk Aktivitas Investasi

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


STATEMENTS OF CASH FLOWS
Six Months Ended June 30, 2011 and 2010
(Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah)

Catatan/
Notes

30 Juni 2010/
June 30, 2010

(508.361)

(371.546)

(275.661)
(46.264)
(24.864)

(257.959)
(23.506)
(19.807)

142.076

32.145

CASH FLOWS FROM


OPERATING ACTIVITIES
Cash receipts from customers
Interest income
Cash payments to suppliers
Cash payments for salaries, wages
and employees benefits
Cash payments for:
Operating expenses
Financing cost
Income taxes
Cash receipts from other
operating activities

348.105

151.397

Net Cash Provided by


Operating Activities

8.101.846
1.417
(7.042.084)

6.086.572
1.416
(5.295.918)

13.970

12.256

(221.129)
(141.854)
(2.196)

(340.153)
(197.065)
(5.008)

CASH FLOWS FROM


INVESTING ACTIVITIES
Proceeds from sale of fixed assets
Acquisitions of:
Fixed assets
Long-term rent
Deferred charges

(529.970)

Net Cash Used in


Investing Activities

(351.209)

ARUS KAS DARI


AKTIVITAS PENDANAAN
Penerimaan kas dari:
Hutang bank jangka pendek
Hutang bank jangka panjang
Pembayaran kas untuk:
Hutang bank jangka pendek
Hutang bank jangka panjang
Dividen kas
Hutang sewa pembiayaan

6.455.000
200.000

11.820.000
-

(6.585.000)
(79.028)
(120.112)
(1.161)

(11.555.000)
(17.628)
(852)

Kas Bersih yang Diperoleh dari


Aktivitas Pendanaan

(130.301)

246.520

Net Cash Provided by


Financing Activities

KENAIKAN/(PENURUNAN) BERSIH
KAS DAN SETARA KAS

(133.405)

(132.053)

NET INCREASE/(DECREASE) IN
CASH AND CASH EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS


AWAL TAHUN

434.817

387.885

CASH AND CASH EQUIVALENTS


AT BEGINNING OF YEAR

KAS DAN SETARA KAS


AKHIR PERIODE

301.412

255.832

CASH AND CASH EQUIVALENTS


AT END OF PERIOD

15

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian


yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan
secara keseluruhan.

CASH FLOWS FROM


FINANCING ACTIVITIES
Proceeds from:
Short-term bank loans
Long-term bank loans
Payments for:
Short-term bank loans
Long-term bank loans
Cash dividends
Finance lease payables

The accompanying notes form an integral part of these


financial statements.

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


LAPORAN ARUS KAS (lanjutan)
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah)

30 Juni 2011/
June 30, 2011

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


STATEMENTS OF CASH FLOWS (continued)
Six Months Ended June 30, 2011 and 2010
(Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah)

Catatan/
Notes

30 Juni 2010/
June 30, 2010

AKTIVITAS YANG TIDAK


MEMPENGARUHI ARUS KAS

ACTIVITIES NOT AFFECTING


CASH FLOWS

Perolehan aset sewaan melalui


hutang sewa pembiayaan

Acquisitions of leased assets


through the incurrence of
finance lease payables

3.373

Write-off of fixed assets

Penghapusan aset tetap

7.134
824

2i
2g,7

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian


yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan
secara keseluruhan.

The accompanying notes form an integral part of these


financial statements.

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

1.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

UMUM
a.

1.

Pendirian Perusahaan

GENERAL
a.

Establishment of the Company

PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Perusahaan)


didirikan di Indonesia berdasarkan Akta Notaris
Gde Kertayasa, S.H., No. 21 tanggal
22 Februari 1989. Akta Pendirian ini telah
disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik
Indonesia
dalam
Surat
Keputusan
No. C2-7158.HT.01.01.Th.89
tanggal
7 Agustus 1989 dan telah didaftarkan pada
Buku Register Pengadilan Negeri Jakarta
Utara
No. 11/LEG/1999,
serta
telah
diumumkan dalam Berita Negara Republik
Indonesia No. 59 tanggal 23 Juli 1999,
Tambahan No. 4414. Anggaran Dasar
Perusahaan telah mengalami beberapa kali
perubahan, terakhir dengan Akta Notaris
Kamelina, S.H., No. 6 tanggal 5 Juli 2010
sehubungan dengan perubahan lingkup
kegiatan usaha Perusahaan. Perubahan
Anggaran Dasar tersebut telah mendapatkan
persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak
Asasi
Manusia
Republik
Indonesia
berdasarkan
Surat
No.
AHU41307.AH.01.02.Tahun
2010
tanggal
23 Agustus 2010.

PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (the Company)


was established in Indonesia based on Deed
No. 21 dated February 22, 1989 of Gde
Kertayasa, S.H. The Deed of Establishment
was approved by the Ministry of Justice of the
Republic of Indonesia in its Decision Letter
No. C2-7158.HT.01.01.Th.89 dated August 7,
1989, and registered in the Registry Book of
North
Jakarta
First
Instance
Court
No. 11/LEG/1999 and was published in
Supplement No. 4414 of the State Gazette
No. 59 dated July 23, 1999. The Companys
Articles of Association has been amended
several times, the latest amendment of which
was based on the Deed No. 6 dated July 5,
2010 of Kamelina, S.H., regarding the change
in the Companys scope of activities. The
amendments of the Articles of Association
were approved by the Ministry of Law and
Human Rights of the Republic of Indonesia in
its Letter No. AHU-41307.AH.01.02. Tahun
2010 dated August 23, 2010.

Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar


Perusahaan,
ruang
lingkup
kegiatan
Perusahaan, antara lain, meliputi usaha dalam
bidang perdagangan eceran untuk produk
konsumen.
Kantor
pusat
Perusahaan
berdomisili di Jl. M.H. Thamrin No. 9,
Tangerang.

According to Article 3 of the Companys


Articles of Association, the Company is
engaged, among others, in the retail
distribution of consumer products. The
Companys head office is located at Jl. M.H.
Thamrin No. 9, Tangerang.

Kegiatan usaha Perusahaan dimulai pada


tahun
1989
bergerak
dalam
bidang
perdagangan terutama rokok. Sejak tahun
2002, Perusahaan bergerak dalam kegiatan
usaha perdagangan eceran untuk produk
konsumen dengan mengoperasikan jaringan
minimarket dengan nama Alfamart yang
berlokasi di beberapa tempat di Jakarta,
Cileungsi, Tangerang, Cikarang, Bandung,
Surabaya, Cirebon, Cilacap, Semarang,
Lampung, Malang, Bali, Klaten, Makassar dan
Balaraja.

The Company started its commercial


operations focusing in trading cigarette
products in 1989. Starting in 2002, the
Company runs its retail distribution of
consumer products by operating mini-market
networks, under the name Alfamart, which
are located at several areas in Jakarta,
Cileungsi, Tangerang, Cikarang, Bandung,
Surabaya, Cirebon, Cilacap, Semarang,
Lampung, Malang, Bali, Klaten, Makassar and
Balaraja.

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

1.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

UMUM (lanjutan)
a.

1.

Pendirian Perusahaan (lanjutan)

GENERAL (continued)
a.

Jaringan minimarket tersebut terdiri dari


minimarket milik sendiri dan minimarket dalam
bentuk kerjasama waralaba, dengan jumlah
minimarket sebagai berikut:

The mini-market networks consist of minimarket, under direct ownership and under
franchise agreements, with number of minimarket as follows:

2011
Milik sendiri
Kerjasama waralaba

b.

2010

3.776
1.449

Penawaran Umum Efek Perusahaan

3.034
1.041

b.

Komisaris, Direksi dan Karyawan

c.

:
:
:
:

Komisaris Independen

Dewan Direksi
Presiden Direktur
Direktur
Direktur
Direktur
Direktur
Direktur
Direktur
Direktur

:
:
:
:
:
:
:
:

Companys Public Offering

Commissioners, Directors and Employees


As of June 30, 2011, the composition of the
Companys Boards of Commissioners and
Directors as appointed in the Decision Meeting
Statement, the minutes of which were
notarized under Deed No. 39 dated June 28,
2011 of Kamelina, S.H. is as follows:

Pada tanggal 30 Juni 2011, susunan Dewan


Komisaris
dan
Direksi
Perusahaan
berdasarkan Pernyataan Keputusan Rapat PT
Sumber Alfaria Trijaya Tbk, yang diaktakan
dalam Akta Notaris Kamelina, S.H., No. 39
tanggal 28 Juni 2011 adalah sebagai berikut:
Dewan Komisaris
Presiden Komisaris
Komisaris
Komisaris Independen
Komisaris Independen

Direct ownership
Franchise agreement

On December 31, 2008, the Company


received the effective statement from the
Chairman of the Capital Market and Financial
Institution Supervisory Agency (BAPEPAMLK) in its Decision Letter No. S-9320/BL/2008
to offer its 343,177,000 shares to public with
par value of Rp100 (full amount) per share
through the Indonesia Stock Exchange, at an
initial offering price of Rp395 (full amount) per
share. On January 15, 2009, the Company has
listed all its issues and fully paid shares at the
Indonesia Stock Exchange.

Pada tanggal 31 Desember 2008, Perusahaan


memperoleh pernyataan efektif dari Ketua
Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga
Keuangan (BAPEPAM-LK) dalam suratnya
No.
S-9320/BL/2008
untuk
melakukan
penawaran
umum
perdana
sebanyak
343.177.000 saham dengan nilai nominal
Rp100 (Rupiah penuh) per saham kepada
masyarakat melalui Bursa Efek Indonesia
dengan harga penawaran perdana sebesar
Rp395 (Rupiah penuh) per saham. Pada
tanggal 15 Januari 2009, seluruh saham
Perusahaan telah dicatatkan di Bursa Efek
Indonesia.
c.

Establishment of the Company (continued)

Djoko Susanto
Budiyanto Djoko Susanto
Imam Santoso Hadiwidjaja
Komisaris Jendral Polisi (Purn)
Drs. Ahwil Loetan, S.H.,MBA,MM
Mayor Jendral Polisi (Purn)
Sudrajat

:
:
:
:

Board of Commissioners
President Commissioner
Commissioner
Independent Commissioner
Independent Commissioner

Independent Commissioner

Feny Djoko Susanto


Pudjianto
Ang Gara Hans Prawira
Bambang Setyawan Djojo
Soeng Peter Suryadi
Fernia Rosalie Kristanto
Maria Theresia Velina Yulianti
Theignatius Agus Salim

:
:
:
:
:
:
:
:

Board of Directors
President Director
Director
Director
Director
Director
Director
Director
Director

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

1.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

UMUM (lanjutan)
c.

1.

Komisaris, Direksi dan Karyawan (lanjutan)

GENERAL (continued)
c.

As of June 30, 2011, the changes composition


of the Companys audit commitee as
appointed in the Companys Boards of
Commissioners Decision Letter without Boards
of Commissioners Meeeting held on March 7,
2011, is as follows:

Pada tanggal 30 Juni 2011, berdasarkan Surat


Keputusan Dewan Komisaris tanpa Rapat
Dewan Komisaris tanggal 7 Maret 2011,
susunan komite audit Perusahaan berubah
sebagai berikut:
Komite Audit
Ketua
Anggota
Anggota

:
:
:

Imam Santoso Hadiwidjaja


Dr.Timotius
Dra. Lucia Hadisurya

:
:
:
:
:

Dewan Direksi
President Direktur
Wakil Presiden Direktur
Direktur
Direktur
Direktur
Direktur
Direktur

:
:
:
:
:
:
:

:
:
:

Audit Committee
Chairman
Member
Member

As of June 30, 2010, the composition of the


Companys Boards of Commissioners and
Directors as appointed in the Extraordinary
Shareholders General Meeting held on June
7, 2010, the minutes of which were notarized
under Deed No. 40 on the same date of Herry
Sosiawan, S.H., is as follows:

Pada tanggal 30 Juni 2010, susunan Dewan


Komisaris
dan
Direksi
Perusahaan
berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham
Luar Biasa (RUPSLB) yang diaktakan dalam
Akta Notaris Herry Sosiawan, S.H., No. 40
tanggal 7 Juni 2010 adalah sebagai berikut:

Dewan Komisaris
Presiden Komisaris
Wakil Presiden Komisaris
Komisaris
Komisaris Independen
Komisaris Independen

Commissioners, Directors and Employees


(continued)

Djoko Susanto
Glenn T. Sugita
Budiyanto Djoko Susanto
Imam Santoso Hadiwidjaja
Hanafiah Djajawinata

Feny Djoko Susanto


Henryanto Komala
Pudjianto
Ang Gara Hans Prawira
Hendra Djaya
Bambang Setyawan Djojo
Soeng Peter Suryadi

10

:
:
:
:
:

Board of Commissioners
President Commissioner
Vice President Commissioner
Commissioner
Independent Commissioner
Independent Commissioner

:
:
:
:
:
:
:

Board of Directors
President Director
Vice President Director
Director
Director
Director
Director
Director

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

1.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

UMUM (lanjutan)
c.

1.

Komisaris, Direksi dan Karyawan (lanjutan)

GENERAL (continued)
c.

The composition of the Companys audit


committee as of June 30, 2010 are as follows:

Susunan komite audit Perusahaan pada


tanggal 30 Juni 2010 adalah sebagai berikut:
Komite Audit
Ketua
Anggota
Anggota

:
:
:

Commissioners, Directors and Employees


(continued)

Imam Santoso Hadiwidjaja


Theignatius Agus Salim
Dra. Lucia Hadisurya

:
:
:

Audit Committee
Chairman
Member
Member

Pembentukan komite audit Perusahaan telah


sesuai dengan Peraturan BAPEPAM-LK
No. IX.I.5.

The establishment of the Companys audit


committee has complied with BAPEPAM-LK
Rule No. IX.I.5.

Pada tanggal 30 Juni 2011 dan 2010,


Perusahaan
mempunyai
masing-masing
sejumlah 14.383 dan 15.873 orang karyawan
tetap (tidak diaudit).

As of June 30, 2011 and 2010, the Company


had 14,383 and 15,873 permanent employees,
respectively (unaudited).

11

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

2.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI


a.

b.

2.

Dasar Penyajian Laporan Keuangan

SUMMARY
POLICIES
a.

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

Basis of Presentation of the Financial


Statements

Laporan keuangan ini telah disajikan sesuai


dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum
di Indonesia yang mencakup Pernyataan
Standar Akuntansi Keuangan (PSAK), serta
peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan
Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK) yaitu
peraturan No. VIII.G.7 Lampiran Keputusan
Ketua BAPEPAM No. KEP-06/PM/2000
tanggal 13 Maret 2000 tentang Pedoman
Penyajian Laporan Keuangan.

The financial statements have been prepared


in accordance with generally accepted
accounting principles in Indonesia comprising
of the Statements of Financial Accounting
Standards (PSAK) and rules established by
Capital Market and Financial Institution
Supervisory
Agency
(BAPEPAM-LK)
No. VIII.G.7 Attachment of Chairman of
BAPEPAMs decision No. KEP-06/PM/2000
dated March 13, 2000 regarding Financial
Statement Presentation Guidance.

Dasar penyusunan laporan keuangan, kecuali


untuk laporan arus kas, adalah dasar akrual.
Pengukurannya disusun berdasarkan harga
perolehan, kecuali beberapa akun tertentu
yang disusun berdasarkan pengukuran lain
sebagaimana diuraikan dalam kebijakan
akuntansi masing - masing akun tersebut.

The financial statements, except for the


statements of cash flows, are prepared under
the accrual basis of accounting. The
measurement basis used is historical cost,
except for certain accounts which are
measured on the bases described in the
related accounting policies for those accounts.

Laporan arus kas disusun dengan metode


langsung dengan mengelompokkan arus kas
atas dasar kegiatan operasi, investasi dan
pendanaan.

The statements of cash flows are prepared


based on the direct method by classifying cash
flows on the basis of operating, investing and
financing activities.

Mata uang pelaporan yang digunakan dalam


penyusunan laporan keuangan adalah Rupiah.

The reporting currency used in the preparation


of the financial statements is the Indonesian
Rupiah.

Kas dan Setara Kas

b.

Cash and Cash Equivalents


Cash and cash equivalents represent cash on
hand and in banks and time deposits with
maturities of 3 (three) months or less at the
time of placement, not pledged as collateral for
loans and without restrictions in the usage.

Kas dan setara kas meliputi kas dan bank dan


deposito berjangka dengan jangka waktu
3 (tiga) bulan atau kurang sejak tanggal
penempatan, tidak dijadikan jaminan hutang
bank dan tidak dibatasi penggunaannya.
c.

OF

Cadangan Penurunan Nilai

c.

Allowance for Impairment


Prior to 2010, the Company provides
allowance for impairment based on a review of
the possibility of uncollectible from the
individual receivable at the end of the year.

Sebelum tahun 2010, Perusahaan membentuk


cadangan penurunan nilai berdasarkan hasil
penelaahan terhadap kemungkinan tidak
tertagihnya piutang masing-masing pelanggan
pada akhir tahun.

12

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

2.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)

d.

e.

2.

Transaksi dengan Pihak-pihak Hubungan


Berelasi

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
d.

Transactions with Related Parties

Perusahaan melakukan transaksi dengan


pihak-pihak
tertentu
yang
mempunyai
hubungan berelasi sesuai dengan PSAK No. 7,
Pengungkapan Pihak-pihak yang Mempunyai
Hubungan Berelasi.

The Company has transactions with certain


parties that have related party relationships as
defined in accordance with PSAK No. 7,
Related Party Disclosures.

Seluruh transaksi material dengan pihak-pihak


hubungan berelasi telah diungkapkan dalam
catatan atas laporan keuangan.

All significant transactions with related parties


are disclosed in the notes to the financial
statements.

Persediaan

e.

Inventories
Inventories are stated at the lower of cost or
net realizable value. Cost is determined by
moving-average method which includes all
costs that occur to get this inventories to the
location and current conditions. Net realizable
value is the estimated selling price in the
ordinary course of business, less estimated
cost of completion and the estimated cost
necessary to make the sale. Allowance for
inventory obsolescence and losses is provided
based on a review of the condition of the
inventories at the end of the year.

Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang


lebih rendah antara biaya perolehan atau nilai
realisasi bersih (the lower of cost or net
realizable value). Biaya perolehan ditentukan
dengan metode rata-rata bergerak (movingaverage method) yang meliputi seluruh biayabiaya yang terjadi untuk memperoleh
persediaan tersebut sampai ke lokasi dan
kondisi saat ini. Nilai bersih yang dapat
direalisasi adalah taksiran harga jual yang
wajar setelah dikurangi dengan taksiran beban
untuk menyelesaikan dan beban lainnya yang
diperlukan hingga persediaan dapat dijual.
Penyisihan persediaan usang dan hilang
ditentukan berdasarkan hasil penelaahan
terhadap keadaan persediaan pada akhir
tahun.
f.

ACCOUNTING

Biaya Sewa Dibayar di Muka

f.

Prepaid Rent
Prepaid rent is amortized using the straightline method over the rental period. The current
portion of the prepaid rent to be charged to
operation within 1 (one) year is presented as
part of current assets.

Biaya sewa dibayar di muka diamortisasi


dengan menggunakan metode garis lurus
(straight-line method) selama jangka waktu
sewa. Bagian sewa yang akan dibebankan
pada
usaha
dalam
1 (satu)
tahun
diklasifikasikan sebagai bagian dari aset
lancar.

13

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

2.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)


g.

2.

Aset Tetap
1)

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
g.

Fixed Assets
1)

Kepemilikan Langsung

ACCOUNTING

Direct Ownership

Aset tetap dinyatakan sebesar biaya


perolehan dikurangi akumulasi penyusutan
dan rugi penurunan nilai. Biaya perolehan
termasuk biaya penggantian bagian aset
tetap saat biaya tersebut terjadi, jika
memenuhi
kriteria
pengakuan.
Selanjutnya, pada saat inspeksi yang
signifikan dilakukan, biaya inspeksi itu
diakui ke dalam jumlah tercatat (carrying
amount) aset tetap sebagai suatu
penggantian jika memenuhi kriteria
pengakuan. Semua biaya pemeliharaan
dan perbaikan yang tidak memenuhi
kriteria pengakuan diakui dalam laporan
laba rugi pada saat terjadinya.

Fixed assets is stated at cost less


accumulated depreciation and impairment
losses. Such cost includes the cost of
replacing part of the fixed assets when
that cost is incurred, if the recognition
criteria are met. Likewise, when a major
inspection is performed, its cost is
recognized in the carrying amount of the
fixed assets as a replacement if the
recognition criteria are satisfied. All other
repairs and maintenance costs that do not
meet the recognition criteria are
recognized in profit or loss as incurred.

Penyusutan
dihitung
dengan
menggunakan metode garis lurus selama
umur manfaat aset tetap yang diestimasi
sebagai berikut:

Depreciation is calculated on a straightline basis over the estimated useful lives


of the assets as follows:

Tahun/Years
Bangunan dan prasarana
Peralatan dan inventaris
Kendaraan

2)

20 dan/and 5
5
5

Buildings and infrastructures


Equipment, furniture and fixtures
Vehicles

Jumlah tercatat aset tetap dihentikan


pengakuannya pada saat dilepaskan atau
saat tidak ada manfaat ekonomis masa
depan
yang
diharapkan
dari
penggunaannya. Laba atau rugi yang
timbul dari penghentian pengakuan aset
(dihitung sebagai perbedaan antara
jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah
tercatat dari aset) dimasukkan dalam
laporan laba rugi pada tahun aset tersebut
dihentikan pengakuannya.

An item of fixed assets is derecognized


upon disposal or when no future economic
benefits are expected from its use. Any
gain or loss arising on derecognition of the
asset (calculated as the difference
between the net disposal proceeds and
the carrying amount of the asset) is
included in profit or loss in the year the
asset is derecognized.

Pada setiap akhir tahun buku, nilai residu,


umur manfaat dan metode penyusutan direview, dan jika sesuai dengan keadaan,
disesuaikan secara prospektif.

The assets residual values, useful lives


and methods of depreciation are
reviewed, and adjusted prospectively if
appropriate, at each financial year end.
2)

Aset dalam Penyelesaian

Construction in Progress
Construction in progress are stated at cost
and presented as part of the fixed assets.
The accumulated costs will be reclassified
to the appropriate fixed assets account
when the construction is substantially
completed and the asset is ready for its
intended use.

Aset dalam penyelesaian dinyatakan


sebesar biaya perolehan dan disajikan
sebagai bagian dari aset tetap. Akumulasi
biaya perolehan akan dipindahkan ke
akun aset tetap yang bersangkutan pada
saat aset telah selesai dan siap untuk
digunakan.

14

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)

g.

Aset Tetap
3)

h.

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
g.

Penurunan Nilai Aset

h.

Acquisition costs of land incurred to


acquire or renew the license for the
related landright are deferred and
presented in Non-Current Assets Deferred Charges - Net account in the
balance sheets, separate from the main
acquisition cost of the land. Such deferred
costs are amortized over the period of
rights or the economic lives of the land,
whichever is shorter.

Impairment of Assets Value


The Company conducts an evaluation to
determine whether there is an indication for
events or changes in circumstance that may
indicate that its carrying amount of assets may
not be fully recovered at each reporting date. If
any such indication exists, the Company is
required
to
determine
the
estimated
recoverable amount of all its assets and
recognize the impairment in asset value as a
loss in the statement of income of the current
year.

Perusahaan melakukan penelaahan untuk


menentukan adanya indikasi peristiwa atau
perubahan kondisi yang mengindikasikan
bahwa nilai tercatat tidak dapat dipulihkan
seluruhnya pada setiap tanggal pelaporan.
Apabila kondisi tersebut terjadi, Perusahaan
diharuskan untuk menentukan taksiran jumlah
yang dapat diperoleh kembali (recoverable
amount)
atas
semua
asetnya
dan
mengakuinya sebagai kerugian dalam laporan
laba rugi tahun berjalan.
i.

Fixed Assets
3)

Biaya yang dikeluarkan sehubungan


dengan perolehan atau perpanjangan izin
hak atas tanah ditangguhkan dan
disajikan dalam akun Aset Tidak Lancar Biaya Ditangguhkan - Bersih dalam
neraca, terpisah dari harga perolehan
tanah. Biaya ditangguhkan tersebut
diamortisasi sepanjang periode hak atas
tanah atau umur ekonomis tanah, mana
yang lebih pendek.

ACCOUNTING

Sewa

i.

Lease
The Company applied the PSAK No. 30
(Revised 2007) Leases supersedes PSAK
No. 30 (1990) Accounting for Leases. Based
on PSAK No. 30 (Revised 2007), the
determination of whether an arrangement is, or
contains a lease is based on the substance of
the arrangement at inception date and whether
the fulfillment of the arrangement is dependent
on the use of a specific asset and the
arrangement conveys a right to use the asset.
Under this revised PSAK, leases that transfer
substantially to the lessee all the risks and
rewards incidental to ownership of the leased
item are classified as finance leases.
Moreover, leases which do not transfer
substantially all the risks and rewards
incidental to ownership of the leased item are
classified as operating leases.

Perusahaan menerapkan PSAK No. 30 (Revisi


2007) Sewa menggantikan PSAK No. 30
(1990) Akuntansi Sewa Guna Usaha.
Berdasarkan PSAK No. 30 (Revisi 2007),
penentuan
apakah
suatu
perjanjian
merupakan perjanjian sewa atau perjanjian
yang mengandung sewa didasarkan atas
substansi perjanjian pada tanggal awal sewa
dan apakah pemenuhan perjanjian tergantung
pada penggunaan suatu aset dan perjanjian
tersebut memberikan suatu hak untuk
menggunakan aset tersebut. Menurut PSAK
revisi ini, sewa yang mengalihkan secara
substansial seluruh risiko dan manfaat yang
terkait
dengan
kepemilikan
aset,
diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan.
Selanjutnya, suatu sewa diklasifikasikan
sebagai sewa operasi, jika sewa tidak
mengalihkan secara substansial seluruh risiko
dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan
aset.

15

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

2.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)

i.

2.

Sewa (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
i.

ACCOUNTING

Lease (continued)

Perusahaan sebagai lessee

The Company as a lessee

i)

Berdasarkan PSAK No. 30 (Revisi 2007),


dalam sewa pembiayaan, Perusahaan
mengakui aset dan liabilitas dalam neraca
pada awal masa sewa, sebesar nilai wajar
aset sewaan atau sebesar nilai kini dari
pembayaran sewa minimum, jika nilai kini
lebih rendah dari nilai wajar. Pembayaran
sewa minimum dipisahkan antara bagian
yang merupakan beban keuangan dan
bagian yang merupakan pelunasan
liabilitas
sewa.
Beban
keuangan
dialokasikan pada setiap periode selama
masa sewa, sehingga menghasilkan
tingkat suku bunga periodik yang konstan
atas saldo liabilitas. Sewa kontinjen
dibebankan pada periode terjadinya.
Beban keuangan dicatat dalam laporan
laba rugi. Aset sewaan (disajikan sebagai
bagian aset tetap) disusutkan selama
jangka waktu yang lebih pendek antara
umur manfaat aset sewaan dan periode
masa sewa, jika tidak ada kepastian yang
memadai bahwa Perusahaan akan
mendapatkan hak kepemilikan pada akhir
masa sewa.

i)

Based on PSAK No. 30 (Revised 2007),


under a finance leases, the Company
shall recognize assets and liabilities in
their balance sheets at amounts equal to
the fair value of the leased property or, if
lower, the present value of the minimum
lease payments, each determined at the
inception of the lease. Minimum lease
payments shall be apportioned between
the finance charge and the reduction of
the outstanding liability. The finance
charge shall be allocated to each period
during the lease term so as to produce a
constant periodic rate of interest on the
remaining balance of the liability.
Contingent rents shall be charged as
expenses in the periods in which they are
incurred. Finance charges are reflected in
profit and loss. Capitalized leased assets
(presented under the account of fixed
assets) are depreciated over the shorter of
the estimated useful life of the assets and
the lease term, if there is no reasonable
certainty that the Company will obtain
ownership by the end of the lease term.

ii)

Dalam
sewa
operasi,
Perusahaan
mengakui pembayaran sewa sebagai
beban dengan dasar garis lurus (straightline basis) selama masa sewa.

ii)

Under an operating lease, the Company


recognized lease payments as an
expense on a straight-line basis over the
lease term.

Perusahaan sebagai lessor

The Company as a lessor

Dalam sewa menyewa biasa, Perusahaan


mengakui aset untuk sewa operasi di neraca
sesuai sifat aset tersebut. Biaya langsung awal
sehubungan proses negosiasi sewa operasi
ditambahkan ke jumlah tercatat dari aset
sewaan dan diakui sebagai beban selama
masa sewa dengan dasar yang sama dengan
pendapatan sewa. Sewa kontinjen, apabila
ada, diakui sebagai pendapatan pada periode
terjadinya. Pendapatan sewa operasi diakui
sebagai pendapatan atas dasar garis lurus
selama masa sewa.

Under an operating lease, the Company shall


present assets subject to operating leases in
its balance sheets according to the nature of
the asset. Initial direct cost incurred in
negotiating an operating lease are added to
the carrying amount of the leased asset and
recognized over the lease term on the same
basis as rental income. Contingent rents, if
any, are recognized as revenue in the periods
in which they are earned. Lease income from
operating leases shall be recognized as
income on a straight-line basis over the lease
term.

16

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

2.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)

j.

2.

Biaya Ditangguhkan

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
j.

l.

Deferred Charges
Costs incurred related to the acquisition of
software application are deferred and
amortized using the straight-line method over
5 (five) years, while costs incurred related to
the acquisition of business licenses are
deferred and amortized using the straight-line
method over the benefited period.

Biaya yang timbul sehubungan dengan biaya


perolehan piranti lunak ditangguhkan dan
diamortisasi dengan menggunakan metode
garis lurus selama 5 (lima) tahun, sedangkan
biaya yang timbul sehubungan dengan
perolehan izin usaha ditangguhkan dan
diamortisasi menggunakan metode garis lurus
selama masa manfaatnya.
k.

ACCOUNTING

Penghasilan Ditangguhkan

k.

Deferred Income

Penghasilan sewa tempat dan partisipasi


promosi dari para pemasok yang telah diterima
di muka dan belum diakui sebagai
penghasilan, ditangguhkan dan disajikan
sebagai bagian dari akun Penghasilan
Ditangguhkan dalam neraca dan diamortisasi
dengan menggunakan metode garis lurus
selama jangka waktu sewa tempat dan
partisipasi promosi.

Revenue from space rental and promotional


participation income from suppliers that are
received in advance and not yet recognized as
income, are deferred and presented as part of
Unearned Revenue account in the balance
sheets. The unearned revenue are amortized
using the straight-line method over the space
rental period and the promotional participation
period.

Penghasilan waralaba terdiri dari imbalan


waralaba awal dan imbalan waralaba lanjutan.
Imbalan waralaba awal diterima di muka dan
diamortisasi selama jangka waktu pemberian
hak eksklusif waralaba, yaitu 5 (lima) tahun.
Imbalan waralaba awal yang belum diakui
disajikan
sebagai
bagian
dari
akun
Penghasilan Ditangguhkan dalam neraca.
Imbalan
waralaba
lanjutan
merupakan
penghasilan yang diterima sebagai kontribusi
pewaralaba atas kegiatan pemasaran dan
administrasi waralaba. Imbalan waralaba
lanjutan diakui pada saat terjadinya.

Franchise income comprises of initial and


subsequent franchise income. Initial franchise
income received in advance is amortized over
the franchise period of 5 (five) years.
Unrecognized initial franchise income are
presented as part of Unearned Revenue
account in the balance sheets. Subsequent
franchise income represents income arising
from the franchisees contribution in the
marketing activity and franchise administration
and is recognized as earned.

Tambahan Modal Disetor - Bersih

l.

Additional Paid-in Capital - Net


Additional paid-in capital - net represents the
difference between the offering prices at the
initial public offering with the par value of
shares, net of shares issuance costs.

Tambahan modal disetor - bersih merupakan


selisih antara harga penawaran dari hasil
penawaran
umum
perdana
saham
Perusahaan dengan nilai nominal saham,
setelah dikurangi dengan biaya-biaya yang
terjadi sehubungan dengan penawaran umum
perdana saham tersebut.

17

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

2.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)

2.

m. Pengakuan Pendapatan dan Beban

n.

o.

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)

ACCOUNTING

m. Revenue and Expense Recognition

Pendapatan
adalah
penghasilan
yang
diperoleh dari penjualan produk dan jasa
termasuk
amortisasi
atas
penghasilan
tangguhan dari kontrak atas kegiatan promosi
(Catatan 2k), setelah dikurangi retur dan
potongan penjualan. Penghasilan diakui pada
saat penyerahan barang dagangan kepada
pelanggan.

Revenue represent sales of products and


services, including the amortization of deferred
income from the contract for promotional
activities (Note 2k), net of returns and
discounts allowed. Sales is recognized when
goods are delivered to customers.

Beban diakui pada saat terjadinya.

Expenses are recognized as incurred.

Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang


Asing

n.

Foreign
Currency
Balances

Transactions

and

Transaksi dalam mata uang asing dicatat ke


dalam Rupiah berdasarkan kurs yang berlaku
pada saat transaksi dilakukan. Pada tanggal
neraca, aset dan liabilitas moneter dalam mata
uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah
berdasarkan kurs tengah transaksi terakhir
pada tanggal yang bersangkutan. Laba atau
rugi kurs yang terjadi dikreditkan atau
dibebankan pada usaha periode berjalan.

Transactions involving foreign currencies are


recorded in Rupiah amounts at the rates of
exchange prevailing at the time the
transactions are made. At balance sheet date,
monetary assets and liabilities denominated in
foreign currency are adjusted to Rupiah at
rates of exchange at such date. Resulting
gains or losses are credited or charged to
operations of the period.

Pada tanggal 30 Juni 2011 dan 31 Desember


2010, nilai tukar yang digunakan masingmasing adalah sebesar Rp8.597 (Rupiah
penuh) dan Rp8.991 (Rupiah penuh) untuk
AS$1.

As of June 30, 2011 and December 31, 2010,


the exchange rates used were Rp8,597 (full
amount) and Rp8,991 (full amount) per US$1,
respectively.

Pajak Penghasilan

o.

Income Tax

Beban pajak tahun berjalan ditetapkan


berdasarkan taksiran laba kena pajak tahun
berjalan. Aset dan liabilitas pajak tangguhan
diakui atas perbedaan temporer antara aset
dan liabilitas untuk tujuan komersial dan untuk
tujuan perpajakan pada setiap tanggal
pelaporan. Manfaat pajak di masa mendatang,
seperti saldo rugi fiskal yang belum digunakan,
diakui sejauh besar kemungkinan realisasi
atas manfaat pajak tersebut.

Current tax expense is provided based on the


estimated taxable income for the year.
Deferred tax assets and liabilities are
recognized for temporary differences between
the financial and the tax bases of assets and
liabilities at each reporting date. Future tax
benefits, such as the carry-forward of unused
tax losses, are also recognized to the extent
that realization of such benefits is probable.

Pajak
tangguhan
dihitung
dengan
menggunakan tarif pajak yang berlaku atau
secara substansial telah berlaku pada tanggal
neraca. Perubahan nilai tercatat aset dan
liabilitas pajak tangguhan yang disebabkan
oleh perubahan tarif pajak dibebankan pada
tahun berjalan, kecuali untuk transaksitransaksi yang sebelumnya telah langsung
dibebankan atau dikreditkan ke ekuitas.

Deferred tax is calculated at the tax rates that


have been enacted or substantively enacted at
balance sheet date. Changes in the carrying
amount of deferred tax assets and liabilities
due to a change in tax rates is charged to
current year operations, except to the extent
that it relates to items previously charged or
credited to equity.

18

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

2.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)

o.

2.

Pajak Penghasilan (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
o.

Income Tax (continued)


Amendments to tax obligations are recorded
when an assessment is received or, if
appealed against by the Company, when the
result of the appeal is determined.

Perubahan terhadap liabilitas perpajakan


diakui pada saat hasil ketetapan diterima atau,
jika Perusahaan mengajukan keberatan, pada
saat keputusan atas keberatan tersebut telah
ditetapkan.
p.

ACCOUNTING

Liabilitas Diestimasi atas Imbalan Kerja


Karyawan

p.

Estimated Liability for Employees Benefits

Perusahaan menerapkan PSAK No. 24 (Revisi


2004) Imbalan Kerja, yang mengatur
akuntansi dan pengungkapan atas imbalan
kerja karyawan. Liabilitas diestimasi atas
imbalan kerja karyawan dihitung sesuai
dengan Undang-undang No. 13/2003 tanggal
25 Maret 2003 tentang Ketenagakerjaan
(UU No. 13/2003). Pada tanggal 30 Juli
2009, sebagian liabilitas tersebut didanai
dengan Program Asuransi Dana Pensiun dari
PT AIA Financial.

The Company adopts PSAK No. 24 (Revised


2004) Accounting for Retirement Benefit
Cost, which regulates the accounting and
disclosure requirements of retirement benefit
cost for employees benefits in accordance
with Labor Law No. 13/2003 dated March 25,
2003 (UU No. 13/2003). On July 30, 2009,
the Company funded a part of these liabilities
through Pension Funds Insurance Program
from PT AIA Financial.

Berdasarkan UU No. 13/2003 tersebut,


Perusahaan diharuskan membayar imbalan
kerja karyawan jika kondisi tertentu dalam UU
No. 13/2003 tersebut terpenuhi. Dalam PSAK
No. 24 (Revisi 2004), biaya untuk penyediaan
imbalan kerja berdasarkan UU No. 13/2003
ditentukan dengan menggunakan metode
penilaian aktuaria Projected Unit Credit.
Keuntungan dan kerugian aktuarial diakui
sebagai pendapatan atau beban apabila
akumulasi bersih dari keuntungan dan
kerugian aktuarial yang belum diakui pada
akhir periode pelaporan sebelumnya melebihi
10% dari nilai kini liabilitas imbalan pasti pada
tanggal tersebut. Keuntungan dan kerugian
aktuarial ini diakui selama perkiraan rata-rata
sisa masa kerja karyawan. Selanjutnya, biaya
jasa lalu yang timbul dari penerapan suatu
program imbalan pasti atau perubahanperubahan dalam hutang imbalan kerja dari
program yang sudah ada diamortisasi sampai
imbalan tersebut telah menjadi hak karyawan.

Based on UU No. 13/2003, the Company is


required to pay the severance, gratuity and
compensation pay if certain conditions in the
UU No. 13/2003 are met. Under PSAK No. 24
(Revised 2004), the cost of providing
employee benefits under UU No. 13/2003 is
determined using the Projected Unit Credit
actuarial valuation method. Actuarial gains and
losses are recognized as income or expenses
when the net cumulative unrecognized
actuarial gains and losses at the end of the
previous reporting period exceeded 10% of the
present value of defined benefit obligation at
that date. These gains or losses are
recognized over the expected average
remaining working lives of the employees.
Further, past-service costs arising from the
introduction of a defined benefit plan or
change in the benefit payable of an existing
plan are required to be amortized over the
period until the benefits concerned become
vested.

19

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

2.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)

q.

2.

Pelaporan Segmen
Perusahaan mengklasifikasikan
segmen sebagai berikut:

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
q.

(i)

Segmen geografis (primer), dimana


kegiatan usaha Perusahaan dibagi
berdasarkan lokasi Distribution Centre
(DC).
(ii) Segmen usaha (sekunder), dimana
kegiatan usaha Perusahaan dibagi
berdasarkan produk yang dijual, yaitu
produk makanan dan bukan makanan.
Laba Bersih per Saham Dasar (LPS)

r.

Basic Earnings per Share (EPS)


EPS is computed by dividing net income for
the year with the weighted-average number of
shares outstanding during the year. The
weighted-average
number
of
shares
outstanding are 3,431,777,000 shares and
3,431,777,000 shares on June 30, 2011 and
2010, respectively.

Penggunaan Estimasi

s.

Use of Estimates
The preparation of financial statements in
conformity with generally accepted accounting
principles in Indonesia requires management
to make estimations and assumptions that
affect amounts reported therein. Due to the
inherent uncertainty in making estimates,
actual results reported in future periods may
be based the amounts that differ from those
estimates.

Penyusunan laporan keuangan sesuai prinsipprinsip akuntansi yang berlaku umum di


Indonesia
mengharuskan
manajemen
Perusahaan untuk membuat estimasi dan
asumsi terhadap jumlah yang dilaporkan dalam
laporan keuangan. Oleh karena adanya
ketidakpastian yang melekat dalam membuat
estimasi, maka dari itu, terdapat kemungkinan
hasil aktual yang akan dilaporkan pada
periode yang akan datang berbeda dengan
jumlah yang diestimasi tersebut.
t.

Geographical segment (primary), which is


classified based on location of the
Distribution Centre (DC).

(ii) Business segment (secondary), which is


classified based on products sold
consisting of sales of food and non-food
products.

LPS dihitung dengan membagi laba bersih


dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang
beredar pada tahun yang bersangkutan.
Jumlah rata-rata tertimbang saham yang
beredar pada tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan
2010 masing-masing berjumlah 3.431.777.000
saham dan 3.431.777.000 saham.
s.

Segment Reporting
The Company classifies its segment reporting
as follows:

pelaporan

(i)

r.

ACCOUNTING

Instrumen Keuangan

t.

Financial Instruments
Starting January 1, 2010, the Company
adopted PSAK No. 50 (Revised 2006)
Financial Instruments: Presentation and
Disclosures (PSAK No. 50) and PSAK
No. 55 (Revised 2006) Financial Instruments:
Recognition
and
Measurement
(PSAK No. 55). These revised PSAKs, have
been applied prospectively. The transaction
costs of those already existing contracts at the
time these standards were adopted were not
considered in the calculation of effective
interest of such contracts.

Mulai tanggal 1 Januari 2010, Perusahaan


mengadopsi PSAK No. 50 (Revisi 2006)
Instrumen
Keuangan:
Penyajian
dan
Pengungkapan (PSAK No. 50) dan PSAK
No. 55 (Revisi 2006) Instrumen Keuangan:
Pengakuan dan Pengukuran (PSAK No. 55).
Penerapan PSAK revisi ini dilakukan secara
prospektif. Biaya transaksi atas kontrak
pembiayaan yang sudah terjadi pada saat
standar diterapkan tidak diperhitungkan dalam
perhitungan suku bunga efektif dari kontrak
tersebut.

20

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

2.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)

t.

2.

Instrumen Keuangan (lanjutan)


i.

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
t.

Financial Instruments (continued)


i.

Aset keuangan

ACCOUNTING

Financial assets

Pengakuan awal dan pengukuran

Initial recognition and measurement

Aset keuangan diklasifikasikan sebagai


aset keuangan yang dinilai pada nilai
wajar melalui laba atau rugi, hutang bank
yang diberikan dan piutang, investasi
yang dimiliki hingga jatuh tempo, dan aset
keuangan
tersedia
untuk
dijual.
Perusahaan menentukan klasifikasi aset
keuangan pada saat pengakuan awal.

Financial assets are classified as financial


assets at fair value through profit or loss,
loans and receivables, held-to-maturity
investments, available-for-sale financial
assets. The Company determine the
classification of its financial assets at
initial recognition.

Aset keuangan diakui pada posisi


keuangan jika dan hanya jika Perusahaan
menjadi salah satu pihak yang terlibat
dalam perjanjian instrumen keuangan.

Financial assets are recognized on the


statements of financial position when, and
only when, the Company becomes a party
to the contractual provisions of the
financial instrument.

Pada saat pengakuan awal, aset


keuangan diukur pada nilai wajarnya,
ditambah, dalam hal aset keuangan tidak
diukur pada nilai wajar dalam laporan laba
rugi, biaya transaksi yang dapat
diatribusikan secara langsung dengan
perolehan atau penerbitan aset keuangan
tersebut.

When financial assets are recognized


initially, they are measured at fair value,
plus, in the case of financial assets not at
fair value through statements of income,
directly attributable transaction costs.

Seluruh pembelian dan penjualan yang


lazim pada aset keuangan diakui atau
dihentikan pengakuannya pada tanggal
perdagangan seperti contohnya tanggal
pada saat Perusahaan berkomitmen untuk
membeli atau menjual aset. Pembelian
atau penjualan yang lazim adalah
pembelian atau penjualan aset keuangan
yang mensyaratkan penyerahan aset
dalam kurun waktu umumnya ditetapkan
dengan peraturan atau kebiasaan yang
berlaku di pasar.

All regular way purchases and sales of


financial assets are recognized or
derecognized on the trade date i.e., the
date that the Company commits to
purchase or sell the asset. Regular way
purchases or sales are purchases or sales
of financial assets that require delivery of
assets within the period generally
established by regulation or convention in
the market place concerned.

21

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

2.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)


t.

2.

Instrumen Keuangan (lanjutan)


i.

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
t.

Financial Instruments (continued)


i.

Aset keuangan (lanjutan)

ACCOUNTING

Financial assets (continued)

Pengakuan awal dan pengukuran (lanjutan)

Initial recognition
(continued)

and

measurement

Perusahaan menentukan klasifikasi aset


keuangan pada saat pengakuan awal dan,
jika diperbolehkan dan sesuai, akan
dievaluasi kembali setiap akhir tahun
keuangan.

The Company determines the classification


of its financial assets after initial
recognition and, where allowed and
appropriate, re-evaluate this designation at
each financial year end.

(a) Aset keuangan yang dinilai pada nilai


wajar melalui laba atau rugi

(a)

Financial assets at fair value through


profit or loss
Financial assets held for trading are
classified as financial assets at fair
value through profit or loss. Financial
assets held for trading are derivatives
(including
separated
embedded
derivatives) or financial assets
acquired principally for the purpose of
selling in the near term.

Aset keuangan yang diperdagangkan


diklasifikasikan
sebagai
aset
keuangan yang dinilai pada nilai wajar
melalui laba atau rugi. Aset keuangan
yang diperdagangkan adalah derivatif
(termasuk derivatif melekat yang
terpisah) atau aset keuangan yang
dimiliki untuk tujuan dijual dalam
waktu dekat.

(b) Loans and receivables

(b) Hutang bank yang diberikan dan


piutang

Financial assets with fixed or


determinable payments that are not
quoted in an active market are
classified as loans and receivables.

Aset keuangan dengan pembayaran


tetap atau telah ditentukan dan tidak
mempunyai kuotasi di pasar aktif
diklasifikasikan sebagai hutang bank
yang diberikan dan piutang.
(c) Investasi dimiliki hingga jatuh tempo

(c) Held-to-maturity investments

Aset keuangan dengan pembayaran


tetap atau telah ditentukan dan jatuh
temponya
telah
ditetapkan
diklasifikasikan sebagai investasi
dimiliki hingga jatuh tempo ketika
Perusahaan mempunyai intensi positif
dan kemampuan untuk memiliki aset
keuangan tersebut hingga jatuh
tempo.

Financial assets with fixed or


determinable payments and fixed
maturity are classified as held-tomaturity when the Company has the
positive intention and ability to hold
the investment to maturity.

(d) Available-for-sale financial assets

(d) Aset keuangan tersedia untuk dijual

Available-for-sale financial assets are


financial assets that are not classified
in any of the other categories.

Aset keuangan tersedia untuk dijual


adalah aset keuangan yang tidak
diklasifikasikan dalam kategori yang
lain.
Investasi dalam instrumen ekuitas
yang nilai wajarnya tidak dapat diukur
secara handal diukur menggunakan
biaya perolehannya dikurangi dengan
rugi penurunan nilai.

Investments in equity instruments


whose fair value cannot be reliably
measured are measured at cost less
impairment loss.

22

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

2.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)


t.

2.

Instrumen Keuangan (lanjutan)


i.

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
t.

Financial Instruments (continued)


i.

Aset keuangan (lanjutan)

ACCOUNTING

Financial assets (continued)


Initial recognition and measurement
(continued)
The Companys financial assets include
cash and cash equivalents, accounts
receivable - trade, accounts receivable others, other non-current assets - loan to
employees and other non-current assets security deposits which fall under the loans
and receivables category, also short and
long-term investments which fall under
available-for-sale financial assets category.

Pengakuan awal dan pengukuran (lanjutan)


Aset keuangan Perusahaan terdiri dari kas
dan setara kas, piutang usaha, piutang
lain-lain, aset tidak lancar lainnya - hutang
bank karyawan dan aset tidak lancar
lainnya - uang jaminan yang termasuk
dalam kategori hutang bank yang diberikan
dan piutang, serta investasi jangka pendek
dan jangka panjang yang termasuk dalam
kategori aset keuangan tersedia untuk
dijual.
Pengukuran setelah pengakuan awal

Subsequent measurement

Hutang bank yang diberikan dan piutang


adalah aset keuangan non-derivatif dengan
pembayaran tetap atau telah ditentukan
dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif.
Aset keuangan tersebut dicatat pada biaya
perolehan
diamortisasi
menggunakan
metode suku bunga efektif. Keuntungan
atau kerugian diakui pada laporan laba rugi
pada saat hutang bank yang diberikan dan
piutang tersebut dihentikan pengakuannya
atau mengalami penurunan nilai, serta
melalui proses amortisasi.

Loans and receivables are non-derivative


financial assets with fixed or determinable
payments that are not quoted in an active
market. Such financial assets are
subsequently measured at amortized cost
using the effective interest method. Gains
and losses are recognized in the
statements of income when the loans and
receivables are derecognized or impaired,
as well as through the amortization
process.

Penghentian pengakuan

Derecognition

Penghentian pengakuan atas suatu aset


keuangan (atau, apabila dapat diterapkan
untuk bagian dari aset keuangan atau
bagian dari kelompok aset keuangan
sejenis) terjadi bila: (1) hak kontraktual atas
arus kas yang berasal dari aset keuangan
tersebut berakhir; atau (2) Perusahaan
memindahkan hak untuk menerima arus
kas yang berasal dari aset keuangan
tersebut atau menanggung liabilitas untuk
membayar arus kas yang diterima tersebut
tanpa penundaan yang signifikan kepada
pihak ketiga melalui suatu kesepakatan
penyerahan dan salah satu diantara (a)
Perusahaan
secara
substansial
memindahkan seluruh risiko dan manfaat
atas kepemilikan aset keuangan tersebut,
atau (b) Perusahaan secara substansial
tidak memindahkan dan tidak memiliki
seluruh
risiko
dan
manfaat
atas
kepemilikan aset keuangan tersebut,
namun telah memindahkan pengendalian
atas aset tersebut.

A financial asset (or where applicable, a


part of a financial asset or part of a group
of similar financial assets) is derecognized
when: (1) the rights to receive cash flows
from the asset have expired; or (2) the
Company has transferred its rights to
receive cash flows from the financial asset
or has assumed an obligation to pay the
received cash flows in full without material
delay to a third party under a passthrough arrangement; and either (a) the
Company has transferred substantially all
the risks and rewards of the asset, or (b)
the Company has neither transferred nor
retained substantially all the risks and
rewards of the asset, but has transferred
control of the asset.

23

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

2.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)

t.

2.

Instrumen Keuangan (lanjutan)


i.

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
t.

Financial Instruments (continued)


i.

Aset keuangan (lanjutan)

ACCOUNTING

Financial assets (continued)

Penurunan nilai aset keuangan

Impairment of Financial Assets

Pada setiap tanggal neraca, Perusahaan


mengevaluasi apakah terdapat bukti yang
obyektif bahwa aset keuangan atau
kelompok aset keuangan mengalami
penurunan nilai.

The Company assesses at each balance


sheet date whether there is any objective
evidence that a financial asset or a group
of financial assets is impaired.

Untuk hutang bank yang diberikan dan


piutang yang dicatat pada biaya perolehan
diamortisasi, Perusahaan terlebih dahulu
menentukan bahwa terdapat bukti obyektif
mengenai penurunan nilai secara individual
atas aset keuangan yang signifikan secara
individual, atau secara kolektif untuk aset
keuangan yang tidak signifikan secara
individual. Jika Perusahaan menentukan
tidak terdapat bukti obyektif mengenai
penurunan nilai atas aset keuangan yang
dinilai secara individual, terlepas aset
keuangan tersebut signifikan atau tidak,
maka aset tersebut dimasukkan ke dalam
kelompok aset keuangan yang memiliki
karakteristik risiko kredit yang sejenis dan
menilai penurunan nilai kelompok tersebut
secara kolektif. Aset yang penurunan
nilainya dinilai secara individual dan untuk
itu kerugian penurunan nilai diakui atau
tetap diakui, tidak termasuk dalam
penilaian penurunan nilai secara kolektif.

For loans and receivables carried at


amortized cost, the Company first
assesses whether objective evidence of
impairment exists individually for financial
assets that are individually significant, or
collectively for financial assets that are not
individually significant. If the Company
determines that no objective evidence of
impairment exists for an individually
assessed
financial
asset,
whether
significant or not, the asset is included in a
group of financial assets with similar credit
risk
characteristics
and
collectively
assessed for impairment. Assets that are
individually assessed for impairment and
for which an impairment loss is, or
continues to be, recognized are not
included in a collective assessment of
impairment.

Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian


penurunan nilai telah terjadi, jumlah
kerugian tersebut diukur sebagai selisih
antara nilai tercatat aset dengan nilai kini
estimasi arus kas masa datang (tidak
termasuk kerugian kredit di masa
mendatang yang belum terjadi). Nilai kini
estimasi arus kas masa datang didiskonto
dengan menggunakan suku bunga efektif
awal dari aset keuangan tersebut. Jika
hutang bank yang diberikan memiliki suku
bunga variabel, maka tingkat diskonto yang
digunakan untuk mengukur setiap kerugian
penurunan nilai adalah suku bunga efektif
yang berlaku.

If there is objective evidence that an


impairment loss has occurred, the amount
of the loss is measured as the difference
between the assets carrying amount and
the present value of estimated future cash
flows (excluding future expected credit
losses that have not yet been incurred).
The present value of the estimated future
cash flows is discounted at the financial
assets original effective interest rate. If a
loan has a variable interest rate, the
discount rate for measuring impairment
loss is the current effective interest rate.

24

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

2.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)

t.

2.

Instrumen Keuangan (lanjutan)


i.

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
t.

Financial Instruments (continued)


i.

Aset keuangan (lanjutan)

ACCOUNTING

Financial assets (continued)

Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan)

Impairment of Financial Assets (continued)

Nilai tercatat atas aset keuangan dikurangi


melalui
penggunaan
pos
cadangan
penurunan nilai dan jumlah kerugian yang
terjadi diakui dalam laporan laba rugi.
Pendapatan bunga selanjutnya diakui
sebesar nilai tercatat yang diturunkan
nilainya berdasarkan tingkat suku bunga
efektif awal dari aset keuangan. Hutang
bank yang diberikan dan piutang beserta
dengan cadangan terkait dihapuskan jika
tidak terdapat kemungkinan yang realistis
atas pemulihan di masa mendatang dan
seluruh agunan telah terealisasi atau
dialihkan kepada Perusahaan. Jika, pada
tahun berikutnya, nilai estimasi kerugian
penurunan nilai aset keuangan bertambah
atau berkurang karena peristiwa yang
terjadi setelah penurunan nilai diakui, maka
kerugian penurunan nilai yang diakui
sebelumnya bertambah atau berkurang
dengan menyesuaikan pos cadangan
penurunan nilai. Jika di masa mendatang
penghapusan tersebut dapat dipulihkan,
jumlah pemulihan tersebut diakui pada laba
atau rugi.

The carrying amount of the financial asset


is reduced through the use of an allowance
for impairment account and the amount of
the loss is recognized in the statement of
income. Interest income continues to be
accrued on the reduced carrying amount
based on the original effective interest rate
of the financial asset. Loans and
receivables, together with the associated
allowance, are written off when there is no
realistic prospect of future recovery and all
collateral has been realized or has been
transferred to the Company. If, in a
subsequent year, the amount of the
estimated impairment loss increases or
decreases because of an event occurring
after the impairment was recognized, the
previously recognized impairment loss is
increased or reduced by adjusting the
allowance for impairment account. If a
future write-off is later recovered, the
recovery is recognized in profit or loss.

ii. Financial liabilities

ii. Liabilitas keuangan


Pengakuan awal dan pengukuran

Initial recognition and measurement

Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai


liabilitas keuangan yang diukur pada nilai
wajar melalui laba atau rugi, liabilitas
keuangan
pada
biaya
perolehan
diamortisasi atau derivatif yang telah
ditetapkan untuk tujuan lindung nilai yang
efektif,
jika
sesuai.
Perusahaan
menentukan klasifikasi liabilitas keuangan
pada saat pengakuan awal.

Financial liabilities are classified as


financial liabilities at fair value through
profit or loss, financial liabilities measured
at amortized cost, or as derivatives
designated as hedging instruments in an
effective hedge, as appropriate. The
Company determines the classification of
their financial liabilities at initial recognition.

Saat pengakuan awal, liabilitas keuangan


diukur pada nilai wajar dan, dalam hal
hutang dan hutang bank, termasuk biaya
transaksi yang dapat diatribusikan secara
langsung.

Financial liabilities are recognized initially


at fair value and, in the case of loans and
borrowings, inclusive of directly attributable
transaction costs.

25

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

2.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)


t.

2.

Instrumen Keuangan (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
t.

ACCOUNTING

Financial Instruments (continued)


ii. Financial liabilities (continued)

ii. Liabilitas keuangan (lanjutan)


Pengakuan awal dan pengukuran (lanjutan)

Initial recognition
(continued)

and

measurement

Liabilitas keuangan Perusahaan terdiri dari


hutang bank jangka pendek, hutang usaha,
hutang lain-lain, biaya masih harus dibayar,
hutang dividen dan hutang bank jangka
panjang yang termasuk dalam kategori
liabilitas keuangan pada biaya perolehan
diamortisasi.

The Companys financial liabilities include


short-term bank loans, accounts payable trade, accounts payable - other, accrued
expenses, dividend payable, long-term
bank loans which falls under financial
liabilities measured at amortized cost
category.

Pengukuran setelah pengakuan awal

Subsequent measurement

Setelah
pengakuan
awal,
liabilitas
keuangan diukur pada biaya perolehan
diamortisasi menggunakan tingkat bunga
efektif. Keuntungan dan kerugian diakui di
laporan laba rugi pada saat hutang bank
dan hutang jangka panjang tersebut
dihentikan pengakuannya atau diturunkan
nilainya melalui proses amortisasi.

Subsequent to initial recognition, all


financial liabilities are measured at
amortized cost using the effective interest
method. Gains and losses are recognized
in the statements of income when the loans
and borrowings are derecognized as well
as through the effective interest method
amortization process.

Penghentian pengakuan

Derecognition

Liabilitas
keuangan
dihentikan
pengakuannya ketika
liabilitas
yang
ditetapkan dalam kontrak dihentikan atau
dibatalkan atau kadaluwarsa.

A financial liability is derecognized when


the obligation under the liability is
discharged or cancelled or has expired.

Ketika liabilitas keuangan awal digantikan


dengan liabilitas keuangan lain dari
pemberi hutang bank yang sama dengan
ketentuan
yang
berbeda
secara
substansial,
atau
modifikasi
secara
substansial atas liabilitas keuangan yang
saat ini ada, maka pertukaran atau
modifikasi
tersebut
dicatat
sebagai
penghapusan liabilitas keuangan awal dan
pengakuan liabilitas keuangan baru dan
selisih antara nilai tercatat liabilitas
keuangan tersebut diakui dalam laba atau
rugi.
iii. Saling hapus instrumen keuangan

When an existing financial liability is


replaced by another from the same lender
on substantially different terms, or the
terms of an existing financial liability are
substantially modified, such an exchange
or
modification
is
treated
as
a
derecognition of the original liability and the
recognition of a new liability, and the
difference in the respective carrying
amounts is recognized in profit or loss.

iii. Offsetting of financial instruments


Financial assets and financial liabilities are
offset and the net amount reported in the
balance sheet if, and only if, there is a
currently enforceable legal right to offset
the recognized amounts and there is an
intention to settle on a net basis, or to
realize the assets and settle the liabilities
simultaneously.

Aset keuangan dan liabilitas keuangan


saling hapus dan nilai bersihnya disajikan
dalam neraca jika, dan hanya jika, terdapat
hak yang berkekuatan hukum untuk
melakukan saling hapus atas jumlah yang
telah diakui dari aset keuangan dan
liabilitas keuangan tersebut dan terdapat
intensi untuk menyelesaikan dengan
menggunakan dasar neto, atau untuk
merealisasikan aset dan menyelesaikan
liabilitasnya secara bersamaan.

26

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

2.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)

t.

2.

Instrumen Keuangan (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
t.

The fair value of financial instruments that


are actively traded in organized financial
markets is determined by reference to
quoted market bid prices at the close of
business at the end of the reporting period.
For financial instruments where there is no
active market, fair value is determined
using
valuation
techniques.
Such
techniques may include using recent armslength market transaction, reference to the
current fair value of another instrument that
is substantially the same, discounted cash
flow analysis, or other valuation models.

Nilai wajar instrumen keuangan yang


secara aktif diperdagangkan di pasar
keuangan ditentukan dengan mengacu
pada kuotasi harga pasar yang berlaku
pada penutupan pasar pada akhir periode
pelaporan. Untuk instrumen keuangan
yang tidak diperdagangkan di pasar aktif,
nilai
wajar
ditentukan
dengan
menggunakan teknik penilaian. Teknik
penilaian tersebut meliputi penggunaan
transaksi pasar terkini yang dilakukan
secara
wajar
(arms-length
market
transactions), referensi atas nilai wajar
terkini dari instrumen lain yang secara
substantial sama, analisis arus kas yang
didiskonto, atau model penilaian lainnya.

St

Financial Instruments (continued)


iv. Fair value of financial instruments

iv. Nilai wajar instrumen keuangan

u.

ACCOUNTING

Pernyataan yang Telah Dikeluarkan tapi


Belum Berlaku Efektif

u.

Standards Issued but Not Yet Effective

Standar Akuntansi yang relevan yang telah


dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi
Keuangan
(DSAK)
sampai
dengan
penyelesaian laporan keuangan Perusahaan
tetapi belum efektif adalah sebagai berikut:

Relevant Accounting Standards issued by


Indonesian Accounting Standards Board
(DSAK) up to the date of completion of the
Companys financial statements but not yet
effective are summarized below:

Efektif berlaku pada atau setelah tanggal


1 Januari 2012:

Effective on or After January 1, 2012:

PSAK No. 10 (Revisi 2010) Pengaruh


Perubahan Kurs Valuta Asing, menjelaskan
bagaimana memasukkan transaksi-transaksi
dalam mata uang asing dan kegiatan usaha
luar negeri ke dalam laporan keuangan suatu
entitas dan menjabarkan laporan keuangan ke
dalam suatu mata uang pelaporan.

PSAK No. 10 (Revised 2010) The Effects of


Changes in Foreign Exchange Rates,
prescribes how to include foreign currency
transactions and foreign operations in the
financial statements of an entity and translate
financial statements into a presentation
currency.

PSAK No. 18 (Revisi 2010) Akuntansi dan


Pelaporan Program Manfaat Purnakarya,
mengatur akuntansi dan pelaporan program
manfaat purnakarya untuk semua peserta
sebagai suatu kelompok. Pernyataan ini
melengkapi PSAK No. 24 (Revisi 2010),
Imbalan Kerja.

PSAK No. 18 (Revised 2010) Accounting and


Reporting by Retirement Benefit Plans,
establish the accounting and reporting by the
plan to all participants as a group. This
Standard complements PSAK No. 24 (Revised
2010), Employee Benefits.

PSAK No. 24 (Revisi 2010) Imbalan Kerja,


mengatur akuntansi dan pengungkapan
imbalan kerja.

PSAK No. 24 (Revised 2010) Employee


Benefits, establish the accounting and
disclosures for employee benefits.

27

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

2.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)

u.

2.

Pernyataan yang Telah Dikeluarkan tapi


Belum Berlaku Efektif (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
u.

ACCOUNTING

Standards Issued but Not Yet Effective


(continued)

Efektif berlaku pada atau setelah tanggal


1 Januari 2012 : (lanjutan)

Effective on or After January 1, 2012:


(continued)

PSAK No. 46 (Revisi 2010) Akuntansi Pajak


Penghasilan, mengatur perlakuan akuntansi
untuk pajak penghasilan dalam menghitung
konsekuensi pajak kini dan masa depan untuk
pemulihan (penyelesaian) jumlah tercatat aset
(liabilitas) di masa depan yang diakui pada
laporan posisi keuangan; serta transaksitransaksi dan kejadian-kejadian lain pada
periode kini yang diakui pada laporan
keuangan.

PSAK No. 46 (Revised 2010) Accounting for


Income Taxes, prescribes the accounting
treatment for income taxes to account for the
current and future tax consequences of the
future recovery (settlement) of the carrying
amount of assets (liabilities) that are
recognized in the balance sheet; and
transactions and other events of the current
period that are recognized in the financial
statements.

PSAK No. 50 (Revisi 2010) Instrumen


Keuangan: Penyajian, menetapkan prinsip
penyajian instrumen keuangan sebagai
liabilitas atau ekuitas dan saling hapus aset
keuangan dan liabilitas keuangan.

PSAK No. 50 (Revised 2010) Financial


Instruments: Presentation, establish the
principles for presenting financial instruments
as liabilities or equity and for offsetting
financial assets and financial liabilities.

PSAK
No.
60 Instrumen
Keuangan:
Pengungkapan, mensyaratkan pengungkapan
dalam laporan keuangan yang memungkinkan
para
pengguna
untuk
mengevaluasi
signifikansi instrumen keuangan atas posisi
dan kinerja keuangan; dan jenis dan besarnya
risiko yang timbul dari instrumen keuangan
yang mana entitas terekspos selama periode
dan pada akhir periode pelaporan, dan
bagaimana entitas mengelola risiko-risiko
tersebut.

PSAK No. 60 Financial Instruments:


Disclosures, requires disclosures in financial
statements that enable users to evaluate the
significance of financial instruments for
financial position and performance; and the
nature and extent of risks arising from financial
instruments to which the entity is exposed
during the period and at the end of the
reporting period, and how the entity manages
those risks.

ISAK 15 PSAK No. 24 - Batas Aset Imbalan


Pasti, Persyaratan Pendanaan Minimum dan
Interaksinya,
memberikan
pedoman
bagaimana menilai pembatasan jumlah surplus
dalam program imbalan pasti yang dapat
diakui sebagai aset dalam PSAK No. 24 (revisi
2010), Imbalan Kerja.

ISAK 15 PSAK No. 24 - The Limit on a


Defined Benefit Asset, Minimum Funding
Requirements and their Interaction, provides
guidance on how to assess the limit on the
amount of surplus in a defined scheme that can
be recognized as an asset under PSAK No. 24
(Revised 2010), Employee Benefits.

ISAK 20 Pajak penghasilan - Perubahan


Dalam Status Pajak Entitas atau Para
Pemegang Saham, membahas bagaimana
suatu entitas memperhitungkan konsekuensi
pajak kini dan pajak tangguhan karena
perubahan dalam status pajaknya atau
pemegang sahamnya.

ISAK 20 Income Taxes-Changes in the Tax


Status of an Entity or its Shareholders,
prescribes how an entity should account for the
current and deferred tax consequences of a
change in tax status of entities or its
shareholders.

Perusahaan sedang mengevaluasi dan belum


menentukan dampak dari Standar dan
Interpretasi yang direvisi dan yang baru
tersebut terhadap laporan keuangannya.

The Company is presently evaluating and has


not determined the effects of these revised and
new Standards and Interpretations on its
financial statements.

28

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

3.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

KAS DAN SETARA KAS

3.

This account consists of:

Akun ini terdiri dari:


30 Juni 2011/
June 30, 2011
Kas
Rupiah
Dolar Amerika Serikat (Catatan 23)
(AS$79.060 pada tahun 2011 dan
AS$34.163 pada tahun 2010)
Bank - pihak ketiga
Rupiah
PT Bank Central Asia Tbk
Citibank N.A., Jakarta
Deutsche Bank
PT Bank Negara
Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Permata Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat
Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Mega Tbk
PT Bank Internasional Indonesia Tbk
Total kas dan bank

CASH AND CASH EQUIVALENTS

31 Desember 2010/
December 31, 2010

119.811

105.549

680

307

Cash on hand
Rupiah
United States dollar (Note 23)
(US$79,060 in 2011 and
US$34,163 in 2010)

170.910
8.011
100

72.217
2.956
-

983
296
563

626
297
224

58
-

614
16
1

Cash in banks - third parties


Rupiah
PT Bank Central Asia Tbk
Citibank N.A., Jakarta
Deutshce Bank
PT Bank Negara
Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Permata Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat
Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Mega Tbk
PT Bank Internasional Indonesia Tbk

301.412

182.807

Total cash on hand and in banks

Setara kas - pihak ketiga


Deposito berjangka - Rupiah
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Capital Indonesia Tbk
PT Bank MegaTbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk

142.010
50.000
40.000
20.000

Cash equivalents - third parties


Time deposits - Rupiah
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Capital Indonesia Tbk
PT Mega Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk

Total setara kas

252.010

Total cash equivalents

301.412

434.817

Total

Total

Suku bunga tahunan deposito berjangka berkisar


antara 5,00% sampai dengan 9,00% pada tanggal
30 Juni 2011 dan berkisar antara 5,25% sampai
dengan 10,00% pada tanggal 31 Desember 2010.

Annual interest rates for time deposits range from


5.00% to 9.00% as of June 30, 2011 and from
5.25% to 10.00% as of December 31, 2010.

Pada tanggal 30 Juni 2011, kas telah


diasuransikan terhadap risiko kerugian akibat
pencurian dan risiko lainnya berdasarkan suatu
paket polis tertentu dengan nilai pertanggungan
sebesar Rp109,20 miliar dan AS$100.000.

As of June 30, 2011, cash are covered by all risks


insurance against theft and other risks under
blanket policies amounting to Rp109.20 billion and
US$100,000.

Tidak terdapat saldo kas dan setara kas kepada


pihak hubungan berelasi.

There is no cash and cash equivalents balances to


a related party.

29

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

4.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

PIUTANG USAHA

4.

ACCOUNTS RECEIVABLE TRADE


This account represents receivables from related
party and franchisees on sales of merchandise
inventories, and from suppliers of space rental and
promotional participation income as follows:

Akun ini merupakan tagihan kepada pihak


hubungan berelasi dan pewaralaba atas penjualan
barang dagangan dan kepada pemasok atas
penghasilan sewa tempat dan partisipasi promosi
sebagai berikut:
30 Juni 2011/
June 30, 2011

31 Desember 2010/
December 31, 2010

Pihak hubungan berelasi (Catatan 19)


Pihak ketiga

7.081
338.740

11.183
213.890

Related party (Note 19)


Third parties

Total

345.821

225.073

Total

The aging analysis of accounts receivable - trade


based on due date are as follows:

Analisa umur piutang usaha berdasarkan tanggal


jatuh tempo adalah sebagai berikut:
30 Juni 2011/
June 30, 2011
Pihak hubungan berelasi:
Lancar

31 Desember 2010/
December 31, 2010

7.081

11.183

Related party:
Current

Pihak ketiga:
Lancar
1 - 30 hari
31 - 60 hari
61 - 90 hari
Lebih dari 90 hari

198.408
135.104
4.352
861
15

165.823
44.549
2.893
393
232

Third parties:
Current
1 - 30 days
31 - 60 days
61 - 90 days
More than 90 days

Total piutang usaha - pihak ketiga

338.740

213.890

Total accounts receivable - trade third parties

Total

345.821

225.073

Total

Berdasarkan
hasil
penelaahan
terhadap
kemungkinan tidak tertagihnya piutang masingmasing pelanggan pada akhir periode, manajemen
Perusahaan berkeyakinan bahwa seluruh piutang
tersebut
dapat
ditagih,
oleh
karenanya,
Perusahaan
tidak
membentuk
cadangan
penurunan nilai.

Based on the review of the possibility of


uncollectible from the individual receivable at the
end of period, the Companys management
believes that all accounts receivable are collectible;
accordingly, no allowance for impairment was
provided for.

Pada tanggal 30 Juni 2011 dan 31 Desember


2010, tidak terdapat piutang usaha yang
dijaminkan.

As of June 30, 2011 and December 31, 2010, there


is no accounts receivable - trade pledged as
collateral.

30

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

5.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

PERSEDIAAN - BERSIH

5.

This account consists of:

Akun ini terdiri dari:


30 Juni 2011/
June 30, 2011
Makanan
Bukan makanan

31 Desember 2010/
December 31, 2010

948.172
396.576

885.338
446.172

Food
Non-food

Total (Catatan 17)


Penyisihan persediaan usang
dan hilang

1.344.748

1.331.510

(4.612)

(2.524)

Total (Note 17)


Allowance for inventory obsolescence
and losses

Persediaan - bersih

1.340.136

1.328.986

Inventories - net

The movement of allowance for inventory


obsolescence and losses are as follows:

Mutasi penyisihan persediaan usang dan hilang


adalah sebagai berikut:
30 Juni 2011/
June 30, 2011
Saldo awal tahun
Penyisihan periode berjalan
Penghapusan persediaan
Saldo akhir periode

6.

INVENTORIES - NET

31 Desember 2010/
December 31, 2010

2.524
10.225
(8.137)

2.514
13.001
(12.991)

4.612

2.524

Beginning balance
Provision during the period
Write-off of inventories
Ending balance

Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan


persediaan pada akhir periode, manajemen
berkeyakinan bahwa jumlah penyisihan persediaan
usang dan hilang cukup untuk menutup
kemungkinan kerugian yang mungkin timbul.

Based on a review of the condition of the


inventories at the end of period, the management
believes that the allowance for inventory
obsolescence and losses is adequate to cover
possible losses.

Pada tanggal 30 Juni 2011, persediaan telah


diasuransikan terhadap risiko kerugian, antara lain,
akibat kerusuhan, kebakaran, pencurian dan risiko
lainnya berdasarkan suatu paket polis tertentu
dengan nilai pertanggungan sebesar Rp1,28 triliun.
Manajemen
berpendapat
bahwa
nilai
pertanggungan tersebut cukup untuk menutup
kemungkinan kerugian dari risiko-risiko tersebut.

As of June 30, 2011, inventories are covered by


industrial all risks insurance against, among others,
losses from riots, fire, theft and other risks under
blanket policies amounting to Rp1.28 trillion. The
management believes that the insurance coverage
is adequate to cover possible losses arising from
such risks.

BIAYA SEWA DIBAYAR DI MUKA

6.

PREPAID RENT
The Company entered into several rental
agreements for its stores and buildings for rental
periods from 12 (twelve) months to 180 (one
hundred eighty) months, which were paid in
advance. These rentals will expire in various dates
between 2011 and 2025 and some of these rentals
are subject for renewal upon their expiry.

Perusahaan mengadakan beberapa perjanjian


sewa toko dan bangunan untuk periode 12 (dua
belas) bulan sampai dengan 180 (seratus delapan
puluh) bulan untuk beberapa toko dan bangunan
yang telah dibayar di muka. Sewa tersebut akan
berakhir pada berbagai tanggal antara tahun 2011
sampai dengan tahun 2025 dan beberapa
perjanjian tersebut dapat diperbaharui pada saat
berakhirnya masa sewa.

31

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

6.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

BIAYA SEWA DIBAYAR DI MUKA (lanjutan)

6.

The details of the prepaid long-term rent are as


follows:

Rincian nilai biaya sewa dibayar di muka - jangka


panjang adalah sebagai berikut:
30 Juni 2011/
June 30, 2011
Nilai biaya sewa dibayar di muka
Dikurangi bagian lancar
Bagian jangka panjang

31 Desember 2010/
December 31, 2010

644.965
(145.554)

571.105
(124.678)

Prepaid rent
Less current portion

499.411

446.427

Long-term portion

Amortization of prepaid rent charged to operating


expenses are as follows (Notes 18 and 21c):

Amortisasi sewa yang dibebankan pada beban


usaha adalah sebagai berikut (Catatan 18 dan
21c):
30 Juni 2011/
June 30, 2011

7.

PREPAID RENT (continued)

30 Juni 2010/
June 30, 2010

Beban penjualan dan distribusi


Beban umum dan administrasi

64.244
3.750

44.368
2.136

Selling and distribution expenses


General and administrative expenses

Total

67.994

46.504

Total

ASET TETAP

7.

FIXED ASSETS
Details of fixed assets are as follows:

Rincian aset tetap adalah sebagai berikut:

30 Juni 2011/June 30, 2011


Saldo Awal/
Beginning
Balance
Biaya Perolehan
Kepemilikan Langsung
Tanah
Bangunan dan prasarana
Peralatan dan inventaris
Kendaraan
Total

Penambahan/
Additions

Pengurangan/
Deductions

Reklasifikasi/
Reclassifications

Saldo Akhir/
Ending
Balance
Cost
Direct Ownership
Land
Buildings and infrastructures
Equipment, furniture and fixtures
Vehicles

229.566
938.486
934.016
115.715

200
70.643
87.103
8.891

8.183
13.319
10.101

2.709

229.766
1.000.946
1.007.799
117.214

2.217.783

166.837

31.603

2.709

2.355.725

Total

Aset Sewaan
Kendaraan

6.123

9.686

(2.709)

13.100

Leased Assets
Vehicles

Aset dalam Penyelesaian


Bangunan

8.251

44.606

39

52.818

Construction in Progress
Buildings

2.232.157

221.129

31.643

2.421.643

Total Cost

Akumulasi Penyusutan
Kepemilikan Langsung
Bangunan dan prasarana
Peralatan dan inventaris
Kendaraan

281.279
413.472
70.498

66.266
78.499
7.709

5.699
9.225
8.275

1.623

341.846
482.745
71.556

Accumulated Depreciation
Direct Ownership
Buildings and infrastructures
Equipment, furniture and fixtures
Vehicles

Total

765.249

152.474

23.199

1.623

896.147

Total

2.127

822

(1.623)

1.326

Leased Assets
Vehicles

767.376

153.296

23.199

897.473

Total Accumulated Depreciation

1.524.170

Net Book Value

Total Biaya Perolehan

Aset Sewaan
Kendaraan
Total Akumulasi Penyusutan
Nilai Buku

1.464.781

32

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

7.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

ASET TETAP (lanjutan)


Rincian aset
(lanjutan)

tetap

7.

adalah

sebagai

FIXED ASSETS (continued)


Details of fixed assets are as follows: (continued)

berikut:

31 Desember 2010/December 31, 2010


Saldo Awal/
Beginning
Balance
Biaya Perolehan
Kepemilikan Langsung
Tanah
Bangunan dan prasarana
Peralatan dan inventaris
Kendaraan

Penambahan/
Additions

Pengurangan/
Deductions

Reklasifikasi/
Reclassifications

Saldo Akhir/
Ending
Balance

193.074
606.167
629.089
95.425

36.492
252.890
334.777
27.553

10.188
29.850
10.236

89.617
2.973

229.566
938.486
934.016
115.715

Cost
Direct Ownership
Land
Buildings and infrastructures
Equipment, furniture and fixtures
Vehicles

1.523.755

651.712

50.274

92.590

2.217.783

Total

6.725

2.371

(2.973)

6.123

Leased Assets
Vehicles

97.868

(89.617)

8.251

Construction in Progress
Buildings

1.530.480

751.951

50.274

2.232.157

Total Cost

Akumulasi Penyusutan
Kepemilikan Langsung
Bangunan dan prasarana
Peralatan dan inventaris
Kendaraan

184.888
304.144
65.782

102.840
124.527
12.980

6.449
15.199
10.113

1.849

281.279
413.472
70.498

Accumulated Depreciation
Direct Ownership
Buildings and infrastructures
Equipment, furniture and fixtures
Vehicles

Jumlah

554.814

240.347

31.761

1.849

765.249

Total

2.127

Leased Assets
Vehicles

767.376

Total Accumulated Depreciation

1.464.781

Net Book Value

Jumlah
Aset Sewaan
Kendaraan
Aset dalam Penyelesaian
Bangunan
Jumlah Biaya Perolehan

Aset Sewaan
Kendaraan

2.719

1.257

Jumlah Akumulasi Penyusutan

557.533

241.604

31.761

Nilai Buku

972.947

a.

a.

Beban penyusutan yang dibebankan pada


beban usaha adalah sebagai berikut
(Catatan 18):
30 Juni 2011/
June 30, 2011

b.

(1.849)

Depreciation expense charged to operating


expenses are as follows (Note 18):

30 Juni 2010/
June 30, 2010

Beban penjualan dan distribusi


Beban umum dan administrasi

133.927
19.365

91.670
14.525

Selling and distribution expenses


General and administrative expenses

Total

153.292

106.195

Total

b.

Perhitungan laba penjualan aset tetap - bersih


adalah sebagai berikut:
30 Juni 2011/
June 30, 2011
Hasil penjualan
Nilai buku bersih
Laba penjualan aset tetap - bersih

The computation of gain on sale of fixed


assets net is as follows:

30 Juni 2010/
June 30, 2010

13.970
(4.967)

12.256
(5.658)

Proceeds
Net book value

9.003

6.598

Gain on sale of fixed assets - net

33

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

7.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

ASET TETAP (lanjutan)

7.

FIXED ASSETS (continued)


As of June 30, 2011 and 2010, the Company
write-off fixed assets with net book value
amounted to Rp824 million and Rp3.37 billion,
respectively.

Pada tanggal 30 Juni 2011 dan 2010,


Perusahaan menghapuskan aset tetap dengan
nilai buku bersih masing-masing sebesar
Rp824 juta dan Rp3,37 milyar.
c.

Pada tanggal 30 Juni 2011, bangunan dalam


penyelesaian merupakan akumulasi biaya
pembangunan kantor cabang dan Distribution
Centre (DC) yang terletak di Surabaya dan
Palembang dengan persentase penyelesaian
masing-masing sebesar 99% dan 88%.
Bangunan dalam penyelesaian akan selesai
pada tahun 2011.

c.

As of June 30, 2011, buildings under


construction represent accumulated costs of
constructions of branches and Distribution
Centre (DC) located in Surabaya and
Palembang with percentage of completion of
99% and 88%, respectively. The buildings
under construction will be completed in 2011.

d.

Pada tanggal 30 Juni 2011, aset tetap dalam


bentuk tanah berlokasi di Jakarta, Cileungsi,
Sidoarjo, Semarang, Lampung, Tangerang,
Malang, Bandung, Makassar, Cikarang,
Palembang, Cirebon dan Bogor dengan jumlah
2
luas keseluruhan sekitar 420.763 m dengan
status Hak Guna Bangunan (HGB) atas
nama Perusahaan. Hak atas tanah tersebut
akan berakhir antara tahun 2011 sampai
dengan tahun 2040. Manajemen Perusahaan
berkeyakinan bahwa HGB tersebut dapat
diperpanjang pada saat berakhirnya hak
tersebut.

d.

As of June 30, 2011, land owned by the


Company are located in Jakarta, Cileungsi,
Sidoarjo, Semarang, Lampung, Tangerang,
Malang, Bandung, Makassar, Cikarang,
Palembang, Cirebon and Bogor with total area
of 420,763 square meters. All the land have
strata titles under Building Utilization Right
(HGB) under the Companys name.
Landrights will expire in various dates between
2011 and 2040. The Companys management
believes that these HGBs can be renewed
upon their expiry.

e.

Pada tanggal 30 Juni 2011, aset tetap, kecuali


tanah, telah diasuransikan terhadap risiko
kerugian akibat kerusuhan,
kebakaran,
pencurian dan risiko lainnya berdasarkan
suatu paket polis tertentu dengan nilai
pertanggungan
sebesar
Rp3,19
triliun.
Manajemen
berpendapat
bahwa
nilai
pertanggungan tersebut cukup untuk menutup
kemungkinan kerugian dari risiko-risiko
tersebut.

e.

As of June 30, 2011, fixed assets, except for


land, are covered by industrial all risks
insurance against, among others, losses from
riots, fire, theft and other risks under blanket
policies amounting to Rp3.19 trillion. The
management believes that the insurance
coverage is adequate to cover possible losses
arising from such risks.

f.

Aset sewaan digunakan sebagai jaminan atas


hutang sewa pembiayaan (Catatan 13).

f.

Leased assets are pledged as collateral to a


finance lease payables (Note 13).

g.

Pada tanggal 30 Juni 2011 dan 31 Desember


2010, manajemen Perusahaan berkeyakinan
tidak ada situasi atau keadaan lain yang
mengindikasikan terjadinya penurunan nilai
aset tetap.

g.

As of June 30, 2011 and December 31, 2010,


the Companys management believes that
there is no other event or change in
circumstances that may indicates any
impairment of assets value.

34

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

8.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

ASET KEUANGAN TERSEDIA UNTUK DIJUAL

8.

FINANCIAL ASSETS AVAILABLE FOR SALE

Berdasarkan keputusan pemegang saham pada


tanggal 29 Agustus 2008, para pemegang saham
perusahaan
menyetujui
untuk
membeli
30.000 saham atau 15,00% kepemilikan saham di
PT Midi Utama Indonesia Tbk (MUI), dengan
harga Rp1.000.000 (Rupiah penuh) per saham
atau sebesar Rp30 miliar. Pada tanggal
3 September 2008, Perusahaan telah melunasi
seluruh pembayaran atas pembelian tersebut.

In accordance with shareholders decision dated


August 29, 2008, the Companys shareholders
approved to acquire 30,000 shares or representing
15.00% equity ownership in PT Midi Utama
Indonesia Tbk (MUI), at Rp1,000,000 (full
amount) per share
or Rp30 billion. On
September 3, 2008, the Company had fully paid
this acquisition.

Berdasarkan keputusan direksi Perusahaan


tanggal
7
Desember
2009,
Perusahaan
meningkatkan investasi di MUI sebanyak
6.750 saham dengan harga Rp1.000.000 (Rupiah
penuh) per saham atau sebesar Rp6,75 miliar.
Penambahan ini tidak meningkatkan persentase
kepemilikan Perusahaan di MUI. Pada tanggal
14 Desember 2009, Perusahaan telah melunasi
seluruh pembayaran atas peningkatan tersebut.

In accordance with the Companys directors


decision dated December 7, 2009, the Company
increased its investment in MUI of 6,750 shares at
Rp1,000,000 (full amount) per share or
Rp6.75 billion. This additional investment does not
increase the percentage of the Companys
ownership in MUI. On December 14, 2009, the
Company has fully paid this acquisition.

Sehubungan dengan Rapat Umum Pemegang


Saham Luar Biasa MUI yang diadakan pada
tanggal 3 Agustus 2010, para pemegang saham
MUI menyetujui, diantaranya:

In
connection
with
MUIs
Extraordinary
Shareholders General Meeting held on August 3,
2010, MUIs shareholders approved, among
others:

Peningkatan modal dasar dari Rp360 miliar


menjadi Rp900 miliar.
Penurunan nilai saham dari Rp1.000.000
(Rupiah penuh) per saham menjadi Rp100
(Rupiah penuh) per saham.
Perubahan
status
perusahaan
menjadi
perusahaan terbuka.

Increase the authorized share capital from


Rp360 billion to Rp900 billion.
Reduction of the par value of share capital
from Rp1,000,000 (full amount) per share to
Rp100 (full amount) per share
Change the status of the company become
public company.

Pada tanggal-tanggal
30 Juni 2011 dan 31
Desember 2010, harga pasar saham MIDI di Bursa
Efek Indonesia ditutup dengan harga masingmasing sebesar Rp490 dan Rp385 per lembar
saham.

As of June 30, 2011 and December 31, 2010,


market stock price MIDI at Indonesia Stock
Exchange was at Rp490 and Rp385 per share,
respectively.

Penyertaan Perusahaan pada MUI menjadi


367.500.000 lembar saham dan persentase
kepemilikan Perusahaan di MUI menjadi 12,75%.

The Companys investment in shares of stock in


MUI become 367,500,000 shares and the
percentage of the Companys ownership in MUI
become 12.75%.

MUI memulai operasi komersial pada bulan


Desember 2007. Ruang lingkup kegiatan MUI,
antara lain, meliputi usaha dalam bidang
perdagangan eceran untuk produk konsumen.

MUI has started its commercial operation in


December 2007. MUI is engaged in, among others,
the retail distribution of consumer products.

35

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

9.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

HUTANG BANK JANGKA PENDEK

9.

SHORT-TERM BANK LOANS

BCA

BCA

Akun ini merupakan hutang bank jangka pendek


yang diperoleh dari PT Bank Central Asia Tbk
(BCA) dengan rincian sebagai berikut:

This account represents short-term bank loans


obtained from PT Bank Central Asia Tbk (BCA)
with details as follows:

30 Juni 2011/
June 30, 2011

31 Desember 2010/
December 31, 2010

Time loan revolving 1


Time loan revolving 2

140.000
30.000

449.250
-

Revolving 1 time loan


Revolving 2 time loan

Total

170.000

449.250

Total

Pada tanggal 26 Oktober 2007, Perusahaan


menandatangani perjanjian kredit dengan BCA
dimana perjanjian kredit tersebut telah mengalami
beberapa kali perubahan sebagai berikut:

On October 26, 2007, the Company entered into a


loan agreement with BCA to obtain several credit
loan facilities, whereas loan agreement has been
amended several times are as follows:

Berdasarkan perubahan perjanjian kredit pada


tahun 2008 yang diaktakan dalam Akta Notaris
Frans Elsius Muliawan, S.H., No. 1 tanggal
4 November
2008,
dimana
Perusahaan
memperoleh tambahan hutang bank berupa
fasilitas time loan revolving 2 dari BCA sebesar
Rp100 miliar dan menggabungkan semua fasilitas
hutang bank jangka pendek (antara lain fasilitas
cerukan
sebesar
Rp100
miliar,
time loan revolving 1 sebesar Rp145 miliar dan
time loan insidentil sebesar Rp100 miliar) dan
jangka panjang.

Based on Deed No. 1 dated November 4, 2008 of


Frans Elsius Muliawan, S.H., whereby the
Company obtained an additional revolving 2 time
loan facility from BCA amounting to Rp100 billion
and combined all short-term loan facilities (such as
overdraft facility of Rp100 billion, revolving 1 time
loan facility of Rp145 billion and incidental time
loan facility of Rp100 billion) and the longterm loan facility.

Berdasarkan perubahan perjanjian kredit yang


diaktakan dalam Akta Notaris Frans Elsius
Muliawan, S.H., No. 13 tanggal 23 Januari 2009,
Perusahaan memperoleh tambahan hutang bank
fasilitas time loan revolving 2 dari BCA sebesar
Rp50 miliar menjadi Rp150 miliar.

Based on the amendment of credit agreement as


notarized by Deed No. 13 dated January 23, 2009
of Frans Elsius Muliawan, S.H., which the
Company obtained an additional revolving 2 time
loan facility from BCA from Rp50 billion to
Rp150 billion.

Berdasarkan perubahan perjanjian kredit yang


diaktakan dalam Akta Notaris Frans Elsius
Muliawan, S.H., No. 17 tanggal 21 April 2009, BCA
setuju untuk:

Based on the amendment of credit agreement as


notarized
by
Deed
No.
17
dated
April 21, 2009 of Frans Elsius Muliawan, S.H., BCA
agreed on the following:

1.

1.

Decrease the overdraft facility limit from


Rp100 billion to Rp50 billion.

2.

Change of revolving 2 time loan facility to


uncommitted revolving 2 time loan facility.

2.

Menurunkan jumlah plafon fasilitas cerukan


dari semula sebesar Rp100 miliar menjadi
Rp50 miliar.
Mengubah fasilitas time loan revolving 2
menjadi fasilitas time loan revolving 2
uncommitted.

36

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

9.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

HUTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

9.

SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

Berdasarkan perubahan perjanjian kredit yang


diaktakan dalam Akta Notaris Frans Elsius
Muliawan, S.H., No. 17 tanggal 21 April 2009, BCA
setuju untuk: (lanjutan)

Based on the amendment of credit agreement as


notarized
by
Deed
No.
17
dated
April 21, 2009 of Frans Elsius Muliawan, S.H., BCA
agreed on the following: (continued)

3.

3.

Meningkatkan jumlah plafon fasilitas time loan


revolving 2 uncommitted sebesar Rp200 miliar
menjadi Rp350 miliar, dan perubahan suku
bunga atas semua fasilitas hutang bank yang
diberikan menjadi sebesar antara 11,75% 12,25% per tahun.

Increase the uncommitted revolving 2 time


loan facility limit amounted to Rp200 billion
become Rp350 billion, and change the interest
for all credit facilities become ranging from
11.75% to 12.25% a year.

Berdasarkan perubahan perjanjian kredit yang


diaktakan dalam Akta Notaris Kamelina, S.H., No. 4
tanggal 5 Februari 2010, BCA setuju untuk:

Based on the amendment of credit agreement as


notarized
by
Deed
No.
4
dated
February 5, 2010 of Kamelina, S.H., BCA agreed
on the following:

1.

Meningkatkan jumlah plafon fasilitas time loan


revolving 2 uncommitted dari semula sebesar
Rp350 miliar menjadi Rp450 miliar.

1.

Increase the uncommitted revolving 2 time


loan facility limit from Rp350 billion to
Rp450 billion.

2.

Mengubah suku bunga atas fasilitas cerukan


dan time loan revolving 1 menjadi sebesar
9,50% per tahun, sedangkan untuk time loan
revolving 2 uncommitted menjadi sebesar
8,50% sampai dengan 9,00% per tahun.

2.

Change interest rate for overdraft and


revolving 1 time loan facility become 9.50% a
year, while for uncommitted revolving 2 time
loan facility become ranging from 8.50% to
9.00% a year.

Pada tanggal 10 Maret 2010, Perusahaan


menerima surat No. 10200/GBK/2010 dari BCA
mengenai perubahan suku bunga semua fasilitas
hutang bank jangka pendek yang sifatnya
committed menjadi sebesar 9,00% per tahun dan
yang sifatnya uncommitted menjadi sebesar 8,50%
sampai dengan 9,00% per tahun.

On March 10, 2010, the Company received a letter


No. 10200/GBK/2010 from BCA regarding the
change in the interest rate for all short term loan
facilities become 9.00% a year for committed loan
and for uncommitted loan become ranging from
8.50% to 9.00% a year.

Berdasarkan perubahan perjanjian kredit yang


diaktakan dalam Akta Notaris Kamelina, S.H., No. 7
tanggal 9 Agustus 2010, BCA setuju untuk:

Based on the amendment of credit agreement as


notarized
by
Deed
No.
7
dated
August 9, 2010 of Kamelina, S.H., BCA agreed on
the following:

1.

Meningkatkan jumlah plafon fasilitas time loan


revolving 1 sebesar Rp105 miliar.

1.

Increase the revolving 1 time loan facility limit


amounted to Rp105 billion.

2.

Mengubah sebagian fasilitas time loan


revolving 2 uncommitted dengan plafon
sebesar
Rp450
miliar
yaitu
sebesar
Rp200 miliar menjadi menjadi time loan
revolving committed dan menambahkannya ke
dalam fasilitas time loan revolving 1,
sedangkan sisanya sebesar Rp250 miliar tetap
menjadi fasilitas time loan revolving 2
uncommitted.

2.

Change the uncommitted revolving 2 time loan


facility with limit as much as Rp450 billion
consist of
Rp200 billion as committed
revolving time loan facility and add it to the
revolving 1 time loan facility; the remaining of
Rp250 billion still as uncommitted revolving 2
time loan facility.

37

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

9.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

HUTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

9.

SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

Berdasarkan perubahan perjanjian kredit yang


diaktakan dalam Akta Notaris Kamelina, S.H.,
No. 32 tanggal 27 Desember 2010, BCA setuju
untuk suku bunga atas semua fasilitas hutang bank
yang diberikan menjadi sebesar antara 8,50% 9,00% per tahun.

Based on the amendment of credit agreement as


notarized
by
Deed
No.
32
dated
December 27, 2010 of Kamelina, S.H., BCA
agreed to change the interest rate for all loan
facilities obtained by The Company ranging
between 8.50% to 9.00% a year.

Fasilitas hutang bank jangka pendek digunakan


untuk modal kerja Perusahaan.

The short-term credit facility is used for the


Companys working capital purposes.

Berdasarkan perubahan perjanjian kredit di atas,


Perusahaan harus memperoleh persetujuan tertulis
dari BCA sebelum melakukan beberapa transaksi,
antara lain, sebagai berikut:

Based on the amendments in the credit agreement


above, the Company must obtain written approval
from BCA before making some transactions,
among others, as follows:

Memperoleh hutang bank uang atau kredit


baru dari pihak lain dan/atau mengagunkan
harta kekayaan Perusahaan kepada pihak lain,
kecuali apabila setelah memperoleh hutang
bank tersebut Perusahaan masih dapat
memenuhi financial covenant sebagaimana
tercantum dalam perjanjian kredit.
Meminjamkan uang, termasuk tetapi tidak
terbatas kepada perusahaan afiliasinya,
kecuali dalam rangka menjalankan usaha
sehari-hari.
Melakukan transaksi dengan seseorang atau
sesuatu pihak, termasuk tetapi tidak terbatas
dengan perusahaan afiliasinya, dengan cara
yang berbeda atau di luar praktek dan
kebiasaan yang ada.
Melakukan
investasi,
penyertaan
atau
membuka usaha baru selain usaha yang telah
ada.
Menjual atau melepaskan harta tidak bergerak
atau
harta
kekayaan
utama
dalam
menjalankan usahanya, kecuali dalam rangka
menjalankan usaha sehari-hari.
Melakukan
peleburan,
penggabungan,
pengambilalihan atau pembubaran.
Mengubah status kelembagaan dan Anggaran
Dasar untuk penurunan modal Perusahaan.

Obtain other loan or new credit from other


party, and/or pledges Companys asset as
collateral to other party, unless the Company
can comply with financial covenant stated at
loan agreement.

Give loans for third party or affiliate, unless for


operating purposes.

Conduct transaction with someone or other


party and affiliate with uncommon practice.

Invest or establish new line of business,


except for the same current business.

Sale or dispose fixed assets or other core


assets used in the business, except for
operational purposes.

Merger and declare dissolutions.

Mengikatkan diri sebagai penanggung atau


penjamin dalam bentuk dan dengan nama
apapun.
Membagikan dividen yang jumlahnya melebihi
30% dari laba bersih tahun sebelumnya.

Change the status of the Company, Articles of


Association for the decrease in the authorized,
issued and fully paid share capital.
Binded as an insurer in any way.

38

Declare the dividend which the amount is more


than 30% from the previous year net income.

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

9.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

HUTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

9.

SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

Perusahaan juga wajib melaksanakan beberapa


hal, antara lain, sebagai berikut:

In addition, the Company has to comply, among


others, as follows:

Mempertahankan kepemilikan mayoritas Djoko


Susanto
(Presiden
Komisaris)
pada
Perusahaan, baik langsung maupun tidak
langsung.

Maintain the equity majority ownership of


Djoko Susanto (President Commissioner) in
the Company, either directly or indirectly.

Mempertahankan
Hak
atas
Kekayaan
Intelektual, antara lain hak cipta, paten dan
merek yang telah atau akan dimiliki oleh
Perusahaan,
termasuk
merek
dagang
Alfamart.

Maintain the Right of Intellectual Property,


such as copyrights, patents and trademarks
that has been or will be owned by the
Company, including the Alfamart trademark.

Mempertahankan dari waktu ke waktu rasio


keuangan Perusahaan yang akan ditinjau
kembali setiap tahun, sebagai berikut:

Maintain financial ratios, which will


evaluated annually, at all times as follows:

be

1)

Rasio antara laba sebelum dikurangi


biaya bunga, pajak dan depresiasi
terhadap jumlah liabilitas bunga (EBITD to
Interest Ratio) tidak kurang dari 2 (dua)
kali.

1)

Earnings Before Interest, Tax and


Depreciation (EBITD) to Interest Ratio to
be not less than 2 (two) times.

2)

Rasio antara laba sebelum dikurangi


biaya bunga, pajak dan depresiasi
terhadap jumlah liabilitas bunga dan
angsuran pokok (EBITD to Interest +
Principal Installment Ratio) tidak kurang
dari 1,2 (satu koma dua) kali.

2)

EBITD to Interest + Principal Installment


Ratio to be not less than 1.2 (one point
two) times.

3)

Rasio antara jumlah hutang yang


berbeban bunga terhadap jumlah modal
(Interest Bearing Debt to Equity Ratio)
tidak boleh lebih dari 2 (dua) kali.

3)

Interest Bearing Debt to Equity Ratio to be


not more than 2 (two) times.

On January 3, 2011, the Company received a letter


No. 10015/GBK/2010 from BCA regarding the
change in interest rate for all short term loans
facilities become 8.50% a year for committed and
for uncommitted loans become ranging from 8.00%
to 8.50% a year.

Pada tanggal 3 Januari 2011, Perusahaan


menerima surat No. 10015/GBK/2010 dari BCA
mengenai perubahan suku bunga semua fasilitas
hutang bank jangka pendek yang sifatnya
committed menjadi sebesar 8,50% per tahun dan
yang sifatnya uncommitted menjadi sebesar 8,00%
sampai dengan 8,50% per tahun.

39

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

9.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

HUTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

9.

SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

Pada tanggal 30 Juni 2011 dan 31 Desember


2010, Perusahaan telah memenuhi seluruh
persyaratan sebagaimana diatur dalam perjanjianperjanjian kredit di atas, kecuali pembagian dividen
yang tidak boleh melebihi 30% dari laba tahun
sebelumnya. Pada tanggal 23 Desember 2010,
Perusahaan menerima surat No. 10739/GBK/2010
dari BCA mengenai waiver atas rencana
pembagian dividen interim sebesar Rp120,11
miliar.

On June 30, 2011 and December 31, 2010, the


Company has been complied with all covenants
which stated in loan agreements above, except for
declaration of dividend which the amount should
not exceed 30% from the previous year net
income. On December 23, 2010, the Company
received a letter No. 10739/GBK/2010 from BCA
regarding the waiver of interim dividend declaration
amounted to Rp120.11 billion.

Perjanjian kredit telah diperpanjang sampai dengan


tanggal 18 Oktober 2011.

The credit agreement has been extended until


October 18, 2011.

Berdasarkan perubahan perjanjian kredit yang


diaktakan dalam Akta Notaris Kamelina, S.H., No.
36 tanggal 25 April 2011, BCA menyetujui untuk:

Based on the amendment of credit agreement as


notarized
by
Deed
No.
36
dated
April 25, 2011 of Kamelina, S.H., BCA agreed on
the following:
1. Credit agreement which related to collateral
and collateral document is not valid.
2. Amendment of credit agreement Article 14.1
on the following:
Obtain other loan or new credit from other
party, and/or pledges Companys asset as
collateral to other party, unless the Company
can comply with financial covenant stated at
loan agreement and pledges or entered into
other agreement in any other form and name
for pledges Companys asset as collateral to
other party.

1. Perjanjian kredit yang terkait dengan agunan


dan dokumen agunan tidak berlaku lagi.
2. Mengubah Pasal 14.1 perjanjian kredit
sehingga berbunyi sebagai berikut :
Memperoleh hutang bank atau kredit baru
dari pihak lain dan/atau mengagunkan harta
kekayaan Perusahaan kepada pihak lain,
kecuali apabila setelah memperoleh hutang
bank tersebut Perusahaan masih dapat
memenuhi financial covenant sebagaimana
tercantum dalam perjanjian kredit dan
mengagunkan atau menandatangani dokumen
pengikatan dalam bentuk dan nama apapun
yang dimaksudkan untuk mengagunkan harta
kekayaan pada pihak lain.
Pada tanggal 30 Juni 2011 dan 31 Desember
2010, fasilitas cerukan tidak dipergunakan oleh
Perusahaan.

As of June 30, 2011 and December 31, 2010, the


Company has not availed yet the overdraft facility.

Jumlah beban bunga sebesar Rp21,61 miliar dan


Rp17,11 miliar pada tanggal-tanggal 30 Juni 2011
dan 2010 disajikan sebagai bagian dari akun
Penghasilan (Beban) Lain-lain - Beban Keuangan
dalam laporan laba rugi.

Interest expense amounting to Rp21.61 billion and


Rp17.11 billion as of June 30, 2011 and 2010 is
presented as part of Other Income (Charges) Financing Cost account in the statements of
income.

40

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

9.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

HUTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

9.

SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

Bank Mandiri

Bank Mandiri

Akun ini merupakan hutang bank jangka pendek


yang diperoleh dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
(Bank Mandiri) dengan rincian sebagai berikut:

This account represents short-term bank loans


obtained from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
(Bank Mandiri) with details as follows:

30 Juni 2011/June 30, 2011


Kredit modal kerja revolving
Kredit jangka pendek-Uncommitted,
Advised, Revolving Plafond

100.000
50.000

Revolving working capital loan


Short-term loan-Uncommitted,
Advised, Revolving Plafond

Total

150.000

Total

Berdasarkan Perjanjian Kredit Modal Kerja No.


CRO.JKO/281/KMK/2011 yang diaktakan dalam
Akta Notaris Aliya S. Azhar,S.H., M.H.,M.Kn. No.
62 tanggal 22 Juni 2011, Perusahaan telah
memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dari
Bank Mandiri dengan batas kredit maksimum
sebesar Rp100 miliar untuk kredit modal kerja.
Jangka waktu pinjaman selama 1 (satu) tahun yaitu
tanggal 23 Juni 2011 sampai dengan tanggal 22
Juni 2012, tidak dijamin dengan agunan berupa
benda, pendapatan atau aktiva lain serta tidak
dijamin oleh pihak lain manapun (NegativePledge), pinjaman ini dikenakan bunga sebesar
8,25% per tahun.

Based on the Working Capital Credit Agreement


No. CRO.JKO/281/KMK/2011 as notarized by
Deed No. 62 dated June 22, 2011 of Aliya S.
Azhar,S.H., M.H.,M.Kn., the Company obtained
working capital loan facility from Bank Mandiri with
maximum credit limit of Rp100 billion for working
capital. The loan period is 1 (one) year from June
23, 2011 to June 22, 2012, no collateral provided
by the Company such as fixed assets, income or
other assets as well as no guarantee from any
other parties (Negative-Pledge), this loan bear
interest at 8.25% a year.

Berdasarkan Perjanjian Kredit Jangka Pendek No.


CRO.JKO/282/KMK/2011 yang diaktakan dalam
Akta Notaris Aliya S. Azhar,S.H., M.H.,M.Kn. No.
63 tanggal 23 Juni 2011, Perusahaan telah
memperoleh fasilitas kredit jangka pendek dari
Bank Mandiri dengan batas kredit maksimum
sebesar Rp150 miliar untuk membiayai kebutuhan
modal atau gap/deficit cash flow jangka pendek,
pinjaman bersifat Uncommitted, Advised, Revolving
Plafond. Jangka waktu pinjaman selama 12
(duabelas) bulan yaitu tanggal 23 Juni 2011
sampai dengan tanggal 22 Juni 2012, tidak dijamin
dengan agunan berupa benda, pendapatan atau
aktiva lain serta tidak dijamin oleh pihak lain
manapun (Negative-Pledge), dengan suku bunga
akan ditetapkan oleh bank pada saat penarikan.

Based on the Short-Term Credit Agreement No.


CRO.JKO/282/KMK/2011 as notarized by Deed
No. 63 dated June 23, 2011 of Aliya S. Azhar,S.H.,
M.H.,M.Kn., the Company obtained short-term
loan facility from Bank Mandiri with maximum credit
limit of Rp150 billion for working capital needs or
short-term gap/deficit cash flow, this loan is
Uncommitted, Advised, Revolving Plafond. The
loan period is 1 (one) year from June 23, 2011 to
June 22, 2012, no collateral provided by the
Company such as fixed assets, income or other
assets as well as no guarantee from any other
parties (Negative-Pledge), this loan bear interest
determined by bank at the date of withdrawal.

41

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

9.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

HUTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

9.

SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

Berdasarkan kedua perjanjian kredit di atas


Perusahaan wajib melaksanakan beberapa hal,
antara lain, sebagai berikut:

Based on both credit agreements above, the


Company has to comply, among others, as follows:

Mempertahankan kepemilikan mayoritas Djoko


Susanto
(Presiden
Komisaris)
pada
Perusahaan, baik langsung maupun tidak
langsung.

Maintain the equity majority ownership of


Djoko Susanto (President Commissioner) in
the Company, either directly or indirectly.

Mempertahankan
Hak
atas
Kekayaan
Intelektual, antara lain hak cipta, paten dan
merek yang telah atau akan dimiliki oleh
Perusahaan,
termasuk
merek
dagang
Alfamart.

Maintain the Right of Intellectual Property,


such as copyrights, patents and trademarks
that has been or will be owned by the
Company, including the Alfamart trademark.

Mempertahankan dari waktu ke waktu rasio


keuangan Perusahaan yang akan ditinjau
kembali setiap tahun, sebagai berikut:

Maintain financial ratios, which will


evaluated annually, at all times as follows:

be

1)

Rasio antara laba sebelum dikurangi


biaya bunga, pajak, depresiasi dan
amortisasi terhadap jumlah kewajiban
bunga (EBITDA to Interest Ratio) tidak
kurang dari 2 (dua) kali sebagaimana
ditunjukkan
dalam
setiap
laporan
keuangan triwulanan.

1)

Earnings
Before
Interest,
Tax,
Depreciation and Amortization (EBITDA)
to Interest Ratio to be not less than 2
(two) times which shown in quarterly
financial statements.

2)

Rasio antara laba sebelum dikurangi


biaya bunga, pajak, depresiasi dan
amortisasi terhadap jumlah kewajiban
bunga dan angsuran pokok (EBITDA to
Interest + Principal Installment Ratio) tidak
kurang dari 1,2 (satu koma dua) kali
sebagaimana ditunjukkan dalam setiap
laporan keuangan triwulanan.

2)

EBITDA to Interest + Principal Installment


Ratio to be not less than 1.2 (one point
two) times which shown in quarterly
financial statements.

3)

Rasio antara jumlah hutang yang


berbeban bunga terhadap jumlah modal
(Interest Bearing Debt to Equity Ratio)
tidak boleh lebih dari 2 (dua) kali
sebagaimana ditunjukkan dalam setiap
laporan keuangan triwulanan.

3)

Interest Bearing Debt to Equity Ratio to be


not more than 2 (two) times which shown
in quarterly financial statements.

On June 30, 2011, the Company made a


withdrawal amounted to Rp50 billion. This loan
bear interest at 7.75% a year.

Pada tanggal 30 Juni 2011, Perusahaan


melakukan penarikan sebesar Rp50 miliar. Atas
penarikan pinjaman ini dikenakan bunga sebesar
7,75% per tahun.

42

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

10. ACCOUNTS PAYABLE TRADE

10. HUTANG USAHA

This account represents payables on purchases of


inventories denominated in Rupiah with details as
follows:

Akun ini merupakan hutang atas pembelian barang


dagang dalam mata uang Rupiah dengan rincian
sebagai berikut:
30 Juni 2011/
June 30, 2011
Pihak hubungan berelasi (Catatan 19)

31 Desember 2010/
December 31, 2010

19.627

10.640

Related parties (Note 19)


Third parties:
PT Tigaraksa Satria Tbk
PT Unilever Indonesia Tbk
PT Indomarco Adi Prima
PT Coca Cola Distribution Indonesia
PT Nestle Indonesia
PT Arta Boga Cemerlang
PT Salim Ivomas Pratama
PT Frisian Flag Indonesia
PT Tirta Investama Tbk
PT Tempo Tbk
PT Enseval Putera Megatrading Tbk
PT Unirama Duta Niaga
PT Sayap Mas Utama
PT Nippon Indosari Corpindo Tbk
PT Heinz ABC Indonesia
PT Smart Tbk
PT Nirwana Lestari
Others (below Rp20 billion each)

Pihak ketiga:
PT Tigaraksa Satria Tbk
PT Unilever Indonesia Tbk
PT Indomarco Adi Prima
PT Coca Cola Distribution Indonesia
PT Nestle Indonesia
PT Arta Boga Cemerlang
PT Salim Ivomas Pratama
PT Frisian Flag Indonesia
PT Tirta Investama Tbk
PT Tempo
PT Enseval Putera Megatrading Tbk
PT Unirama Duta Niaga
PT Sayap Mas Utama
PT Nippon Indosari Corpindo Tbk
PT Heinz ABC Indonesia
PT Smart Tbk
PT Nirwana Lestari
Lain-lain (masing-masing di
bawah Rp20 miliar)

139.985
94.454
78.821
74.525
61.283
60.186
39.797
39.774
39.024
36.564
35.060
32.252
31.145
29.891
29.780
22.741
20.323

120.850
90.299
72.409
56.747
95.266
57.079
21.957
56.560
34.169
30.075
43.041
26.083
38.268
25.516
8.683
18.676
17.957

1.175.406

1.117.352

Total hutang usaha pihak ketiga

2.041.011

1.930.987

Total accounts payable - trade - third parties

Total hutang usaha

2.060.638

1.941.627

Total accounts payable - trade

The aging analysis of accounts payable - trade


based on the date of goods received is as follows:

Analisa umur hutang usaha berdasarkan tanggal


penerimaan barang adalah sebagai berikut:
30 Juni 2011/
June 30, 2011

31 Desember 2010/
December 31, 2010

Pihak hubungan berelasi:


Lancar
1 - 30 hari
31 - 60 hari
61 - 90 hari
Lebih dari 90 hari

7.074
10.421
1.739
393
-

8.547
1.118
857
118

Related parties:
Current
1 - 30 days
31 - 60 days
61 - 90 days
More than 90 days

Total hutang usaha pihak


hubungan berelasi

19.627

10.640

Total accounts payable - trade


- related parties

43

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

10. ACCOUNTS PAYABLE TRADE (continued)

10. HUTANG USAHA (lanjutan)


30 Juni 2011/
June 30, 2011

31 Desember 2010/
December 31, 2010

Pihak ketiga:
Lancar
1 - 30 hari
31 - 60 hari
61 - 90 hari
Lebih dari 90 hari

1.911.715
58.698
42.080
20.620
7.898

1.852.007
31.923
26.188
12.307
8.562

Third parties:
Current
1 - 30 days
31 - 60 days
61 - 90 days
More than 90 days

Total hutang usaha pihak ketiga

2.041.011

1.930.987

Total accounts payable - trade - third parties

Total hutang usaha

2.060.638

1.941.627

Total accounts payable - trade

As of June 30, 2011 and December 31, 2010, there


is no collateral provided by the Company for the
accounts payable - trade stated above.

Pada tanggal 30 Juni 2011 dan 31 Desember


2010, tidak ada jaminan yang diberikan
Perusahaan atas hutang usaha di atas.

11. PERPAJAKAN
a.

11. TAXATION
a.

Hutang pajak terdiri dari:


30 Juni 2011/
June 30, 2011

b.

Taxes payable consists of:

31 Desember 2010/
December 31, 2010

Pajak penghasilan:
Pasal 21
Pasal 23
Pasal 25
Pasal 4(2)
Pajak Pertambahan Nilai

1.241
393
6.350
6.297
45.842

3.734
305
746
3.971
-

Income taxes:
Article 21
Article 23
Article 25
Article 4(2)
Value Added Tax

Total

60.123

8.756

Total

b.

Beban pajak penghasilan badan:


30 Juni 2011/
June 30, 2011

Corporate income tax expense:

30 Juni 2010/
June 30, 2010

Periode berjalan
Tangguhan

(7.841)
(2.115)

(10.782)
4.536

Current
Deferred

Beban pajak penghasilan badan

(9.956)

(6.246)

Corporate income tax expense

44

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

11. PERPAJAKAN (lanjutan)


c.

11. TAXATION (continued)


c.

Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak


penghasilan badan seperti yang disajikan
dalam laporan laba rugi dengan penghasilan
kena pajak untuk tahun yang berakhir pada
tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010 adalah
sebagai berikut:

30 Juni 2011/
June 30, 2011
Laba sebelum pajak penghasilan
badan seperti yang disajikan
dalam laporan laba rugi
Beda temporer:
Beban kesejahteraan karyawan
Laba penjualan aset tetap
Penyusutan aset sewaan
Bunga hutang sewa pembiayaan
Penyisihan atas persediaan
usang dan hilang
Penyusutan aset tetap
Pembayaran hutang sewa
pembiayaan
Beda temporer - bersih
Beda tetap:
Retribusi
Gaji, upah dan kesejahteraan
karyawan
Beban bunga yang tidak dapat
dikurangkan
Penghasilan yang
pajaknya bersifat final:
Sewa tempat
Bunga deposito dan jasa giro
Lain-lain
Beda tetap - bersih
Penghasilan kena pajak

The reconciliation between income before


corporate income tax as shown in the
statements of income with taxable income for
the years ended June 30, 2011 and 2010 are
as follows:

30 Juni 2010/
June 30, 2010

74.401

39.953

13.028
916
822
-

13.384
(2.904)
652
-

(22.749)
(475)
(8.458)

8.001
(990)
18.143

901

110

3.270

2.264

(160.226)
(1.177)
(1.140)
(158.372)
(92.429)

45

Income before corporate


income tax as shown in the
statements of income
Temporary differences:
Employees benefits expense
Gain on sale of fixed assets
Depreciation of leased assets
Interest on finance lease payables
Provision for inventory obsolescence
and losses
Depreciation of fixed assets
Payment of finance lease
payables
Net temporary differences
Permanent differences:
Retribution
Salaries, wages and employees
benefits

846

Non-deductible interest expense


Income already subjected
to final tax:
Space rental
Interest income of time deposits
and current accounts
Others

(58.696)

Net permanent differences

(60.639)
(1.277)

(600)

Taxable income

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

11. PERPAJAKAN (lanjutan)


d.

11. TAXATION (continued)

Perhitungan
taksiran
tagihan
penghasilan adalah sebagai berikut:

d.

pajak

30 Juni 2011/
June 30, 2011

31 Desember 2010/
December 31, 2010

Penghasilan kena pajak - dibulatkan

97.687

Taxable income - rounded-off

Beban pajak penghasilan badan


- periode berjalan

24.422

Corporate income tax expense - current

Dikurangi pajak penghasilan


dibayar di muka:
Pasal 23
Pasal 25

22.613
9.015

28.351
5.072

Prepayments of income taxes:


Article 23
Article 25

Total pajak penghasilan


dibayar di muka

31.628

33.423

Total prepayments of income taxes

(31.628)

(9.001)

Taksiran tagihan pajak penghasilan

e.

The computation of estimated claims for tax


refund is as follows:

e.

Perhitungan beban pajak penghasilan badan


tangguhan - bersih adalah sebagai berikut:
30 Juni 2011/
June 30, 2011

Estimated claims for tax refund

The computation of deferred corporate income


tax expense - net is as follows:

30 Juni 2010/
June 30, 2010

Manfaat (beban) pajak penghasilan


badan tangguhan - efek beda
temporer pada:
Beban kesejahteraan karyawan
Penyisihan persediaan usang
dan hilang
Penyusutan dan laba penjualan
aset tetap
Hutang sewa pembiayaan

(5.253)
(119)

1.437
(247)

Deferred corporate income tax


benefit (expense) - effect of
temporary differences:
Employees benefits expense
Provision for inventory obsolescence
and losses
Depreciation and gain on sale of
fixed assets
Finance lease payables

Beban pajak penghasilan badan


tangguhan - bersih

(2.115)

4.536

Deferred corporate income tax


expense - net

3.257

3.346

46

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

11. PERPAJAKAN (lanjutan)


f.

11. TAXATION (continued)


f.

Aset (liabilitas) pajak tangguhan pada tanggal


30 Juni 2011 dan 31 Desember 2010 adalah
sebagai berikut:
30 Juni 2011/
June 30, 2011

The deferred tax assets (liabilities) as of June


30, 2011 and December 31, 2010 are as
follows:

31 Desember 2010/
December 31, 2010

Aset pajak tangguhan:


Liabilitas diestimasi atas
imbalan kerja karyawan
Persediaan

20.544
631

17.287
630

Deferred tax assets:


Estimated liability for
employees benefits
Inventories

Total aset pajak tangguhan

21.175

17.917

Total deferred tax assets

Liabilitas pajak tangguhan:


Aset tetap
Sewa pembiayaan

(39.007)
(4.758)

(34.054)
(4.339)

Total liabilitas pajak tangguhan

(43.765)

(38.393)

Total deferred tax liabilities

Liabilitas pajak tangguhan - bersih

(22.590)

(20.476)

Deferred tax liabilities - net

Deferred tax liabilities:


Fixed assets
Finance lease

The management believes that the deferred tax


liabilities can be fully recoverable through future
taxable income.

Manajemen berkeyakinan bahwa liabilitas pajak


tangguhan dapat dipulihkan kembali melalui
penghasilan kena pajak di masa yang akan datang.

12. HUTANG BANK JANGKA PANJANG

12. LONG-TERM BANK LOANS


On April 30, 2008, the Company obtained an
investment credit facility from PT Bank Central Asia
Tbk (BCA) with maximum credit limit of
Rp105.77 billion. The purpose of this facility is to
refinance the acquisition of land and building
located at Jl. M.H. Thamrin No. 9, Tangerang. The
related credit agreement with BCA has been
amended several times, the latest amendment in
2011 of which is based on Deed No. 32 dated
December 27, 2010 of Kamelina, S.H.

Pada tanggal 30 April 2008, Perusahaan


memperoleh hutang bank berupa fasilitas kredit
investasi dari PT Bank Central Asia Tbk (BCA)
dengan
jumlah
maksimum
sebesar
Rp105,77 miliar. Fasilitas hutang bank ini
digunakan untuk pembiayaan pembelian tanah dan
bangunan di Jl. M.H. Thamrin No. 9, Tangerang.
Perjanjian kredit dengan BCA telah mengalami
beberapa kali perubahan, terakhir berdasarkan
perubahan perjanjian kredit pada tahun 2011 yang
diaktakan dalam Akta Notaris Kamelina, S.H.,
No. 32 tanggal 27 Desember 2010.

47

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

12. HUTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan)

12. LONG-TERM BANK LOANS (continued)


These loans is payable in monthly installments,
starting December 2, 2008 until January 19, 2015
with detail as follows:

Pembayaran hutang bank ini dilakukan secara


angsuran bulanan dimulai dari tanggal 2 Desember
2008 sampai dengan tanggal 19 Januari 2015
dengan jadwal pembayaran sebagai berikut:

Total Pembayaran
Angsuran Pokok/
Total Principal Payments
Tahun

30 Juni 2011/
June 30, 2011

31 Desember 2010/
December 31, 2010

Years

2011
2012
2013
2014
2015

147.312
153.919
150.843
67.531
4.167

113.250
106.724
107.319
73.644
-

2011
2012
2013
2014
2015

Total
Dikurangi bagian yang jatuh tempo
dalam waktu satu tahun

523.772

400.937

Total

(147.312)

(113.250)

Less current portion

376.460

287.687

Long-term portion

Bagian jangka panjang

Berdasarkan perubahan perjanjian kredit pada


tahun 2008 yang diaktakan dalam Akta Notaris
Frans Elsius Muliawan, S.H., No. 1 tanggal
4 November 2008, suku bunga atas fasilitas hutang
bank yang diberikan menjadi sebesar suku bunga
SBI berjangka waktu 1 (satu) bulan ditambah 3,0%
per tahun.

Based on Deed No. 1 dated November 4, 2008 of


Frans Elsius Muliawan, S.H., the interest rate for
the credit facilities obtained become based on 1
(one) month SBI rate plus 3.0% a year.

Pada tanggal 16 September 2009, Perusahaan


menerima surat No. 10871/GBK/2009 dari BCA
mengenai perubahan suku bunga semua fasilitas
hutang bank jangka pendek dan jangka panjang
menjadi sebesar antara 10,00% - 10,50% per
tahun.

On September 16, 2009, the Company received a


letter No. 10871/GBK/2009 from BCA in relation to
the changes of interest for all credit facilities for
short-term and long-term ranging from 10.00% to
10.50% a year.

Berdasarkan perubahan perjanjian kredit yang


diaktakan dalam Akta Notaris Kamelina, S.H., No. 4
tanggal 5 Februari 2010, BCA setuju untuk:

Based on the amendment of credit agreement as


notarized
by
Deed
No.
4
dated
February 5, 2010 of Kamelina, S.H., BCA agreed
on the following:

1.

1.

2.
3.

Menambah fasilitas kredit investasi 2 sebesar


Rp50 miliar.
Menambah fasilitas installment loan sebesar
Rp50 miliar.
Mengubah suku bunga atas fasilitas kredit
investasi dan installment loan menjadi sebesar
9,50% per tahun.

2.
3.

48

Add investment credit 2 facility amounted to


Rp50 billion.
Add installment loan facility amounted to
Rp50 billion.
Change the interest rate for investment credit
and installment loan facilities become 9.50% a
year.

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

12. HUTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan)

12. LONG-TERM BANK LOANS (continued)

Berdasarkan perubahan perjanjian kredit yang


diaktakan dalam Akta Notaris Kamelina, S.H., No. 7
tanggal 9 Agustus 2010, BCA setuju untuk:

Based on the amendment of credit agreement as


notarized
by
Deed
No.
7
dated
August 9, 2010 of Kamelina, S.H., BCA agreed on
the following:

1.

1.

2.
3.

Menambah fasilitas installment loan II sebesar


Rp250 miliar.
Menambah fasilitas kredit investasi 3 sebesar
Rp45 miliar.
Mengubah suku bunga atas fasilitas kredit
investasi dan installment loan menjadi sebesar
9,00% per tahun.

2.
3.

Add installment loan II facility amounted to


Rp250 billion.
Add investment credit 3 facility amounted to
Rp45 billion.
Change the interest rate for investment credit
and installment loan facilities become 9.00% a
year.

Berdasarkan perubahan perjanjian kredit yang


diaktakan dalam Akta Notaris Kamelina, S.H.,
No. 32 tanggal 27 Desember 2010, BCA setuju
untuk menambah fasilitas installment loan III
sebesar Rp200 miliar.

Based on the amendment of credit agreement as


notarized
by
Deed
No.
32
dated
December 27, 2010 of Kamelina, S.H., BCA
agreed to add installment loan III facility amounted
to Rp200 billion.

Pada tanggal 3 Januari 2011, Perusahaan


menerima surat No. 10015/GBK/2010 dari BCA
mengenai perubahan suku bunga semua fasilitas
hutang bank jangka panjang menjadi sebesar
8,50% per tahun.

On January 3, 2011, the Company received a letter


No. 10015/GBK/2010 from BCA regarding the
change in interest rate for all long term loans
facilities become 8.50% a year.

Berdasarkan perubahan perjanjian kredit yang


diaktakan dalam Akta Notaris Kamelina, S.H., No.
36 tanggal 25 April 2011, BCA menyetujui untuk:

Based on the amendment of credit agreement as


notarized
by
Deed
No.
36
dated
April 25, 2011 of Kamelina, S.H., BCA agreed on
the following:
1. Credit agreement which related to collateral
and collateral document is not valid.
2. Amendment of credit agreement Article 14.1
on the following:
Obtain other loan or new credit from other
party, and/or pledges Companys asset as
collateral to other party, unless the Company
can comply with financial covenant stated at
loan agreement and pledges or entered into
other agreement in any other form and name
for pledges Companys asset as collateral to
other party.

1.
2.

Perjanjian kredit yang terkait dengan agunan


dan dokumen agunan tidak berlaku lagi.
Mengubah Pasal 14.1 perjanjian kredit
sehingga berbunyi sebagai berikut :
Memperoleh hutang bank atau kredit baru
dari pihak lain dan/atau mengagunkan harta
kekayaan Perusahaan kepada pihak lain,
kecuali apabila setelah memperoleh hutang
bank tersebut Perusahaan masih dapat
memenuhi financial covenant sebagaimana
tercantum dalam perjanjian kredit dan
mengagunkan atau menandatangani dokumen
pengikatan dalam bentuk dan nama apapun
yang dimaksudkan untuk mengagunkan harta
kekayaan pada pihak lain.

49

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

12. HUTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan)

12. LONG-TERM BANK LOANS (continued)

Berdasarkan perjanjian hutang bank, Perusahaan


harus memperoleh persetujuan tertulis dari BCA
sebelum melakukan beberapa transaksi tertentu
dan wajib melaksanakan beberapa hal tertentu
sebagaimana diatur juga dalam perjanjian hutang
bank jangka pendek dari bank yang sama (Catatan
9).

Based on the related loan agreement, the


Company should obtain a written approval from
BCA before entering into certain transactions and
has to comply certain requirements as stated in the
short-term loans agreement from the same bank
(Note 9).

Jumlah beban bunga sebesar Rp22,35 miliar pada


tanggal 30 Juni 2011 dan Rp2,83 miliar pada
tanggal 30 Juni 2010 disajikan sebagai bagian dari
akun Penghasilan (Beban) Lain-lain - Beban
Keuangan dalam laporan laba rugi.

Interest expense amounting to Rp22.35 billion on


June 30, 2011 and Rp2.83 billion on June 30, 2010
is presented as part of Other Income (Charges) Financing Cost account in the statements of
income.

13. HUTANG SEWA PEMBIAYAAN

13. FINANCE LEASE PAYABLES

Perusahaan mengadakan beberapa perjanjian


sewa pembiayaan untuk kendaraan dengan
PT Dipo Star Finance dan PT Clipan Finance
Indonesia Tbk dengan jangka waktu selama
3 (tiga) tahun.

The Company entered into several finance lease


agreements with PT Dipo Star Finance and
PT Clipan Finance Indonesia Tbk to purchase
vehicles with lease terms of 3 (three) years.

Pada tanggal 30 Juni 2011 dan 31 Desember


2010, pembayaran sewa minimum pada masa
yang akan datang berdasarkan perjanjianperjanjian sewa pembiayaan tersebut adalah
sebagai berikut:

As of June 30, 2011 and December 31, 2010, the


future minimum rental payments required under
these finance lease agreements are as follows:

30 Juni 2011/
June 30, 2011
Sampai dengan satu tahun
Lebih dari satu tahun sampai lima tahun
Total
Dikurangi beban bunga yang belum
jatuh tempo
Nilai sekarang atas pembayaran
sewa minimum
Dikurangi bagian yang jatuh tempo
dalam waktu satu tahun
Bagian jangka panjang

31 Desember 2010/
December 31, 2010

2.829
7.908

1.125
1.407

Within one year


After one year but not more than five years

10.737

2.532

Total

(1.586)

(361)

Less amount applicable to interest

9.151

2.171

Present value of minimum rental payments

(3.612)

(988)

Less current portion

5.539

1.183

Long-term portion

The finance lease payables are guaranteed by


leased assets (Note 7). The related finance lease
agreements restrict the Company, among others,
to sell and transfer the ownership of the leased
assets.

Hutang sewa pembiayaan dijamin dengan aset


sewaan yang bersangkutan (Catatan 7). Perjanjian
sewa pembiayaan ini membatasi Perusahaan,
antara lain, dalam melakukan penjualan dan
pemindahan hak atas aset sewaan.

50

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

14. MODAL SAHAM

14. SHARE CAPITAL


The share ownership details of the Company as of
June 30, 2011 and December 31, 2010 are as
follows:

Susunan kepemilikan saham Perusahaan pada


tanggal 30 Juni 2011 dan 31 Desember 2010
adalah sebagai berikut:

30 Juni 2011/June 30, 2011


Total Saham
Ditempatkan dan
Disetor Penuh/
Number of Shares
Issued and
Fully Paid

Pemegang Saham

Persentase
Kepemilikan/
Percentage of
Ownership

Total/
Amount

Shareholders

PT Sigmantara Alfindo
HSBC HG22 Smallcap World Fund Inc.
HSBC Fund Service Clients A/C 500
Publik (kepemilikan kurang dari 5%)

2.275.099.391
274.541.000
231.112.500
651.024.109

66,30
8.00
6.73
18.97

227.510
27.454
23.111
65.102

PT Sigmantara Alfindo
HSBC HG22 Smallcap World Fund Inc.
HSBC Fund Service Clients A/C 500
Public (below 5% ownership)

Total

3.431.777.000

100,00

343.177

Total

31 Desember 2010/December 31, 2010


Total Saham
Ditempatkan dan
Disetor Penuh/
Number of Shares
Issued and
Fully Paid

Pemegang Saham

Persentase
Kepemilikan/
Percentage of
Ownership

Total/
Amount

Shareholders

PT Sigmantara Alfindo
Publik (kepemilikan kurang dari 5%)

2.562.317.391
869.459.609

74,66
25,34

256.231
86.946

PT Sigmantara Alfindo
Public (below 5% ownership)

Total

3.431.777.000

100,00

343.177

Total

15. DIVIDEN
KAS
CADANGAN UMUM

DAN

PEMBENTUKAN

15. CASH DIVIDENDS AND APPROPRIATION FOR


GENERAL RESERVE

Berdasarkan Keputusan Rapat Umum Pemegang


Saham Tahunan yang diaktakan dalam Akta
Notaris Salmon Sihite, S.H., MKn No. 01 tanggal
9 Juni 2011, para pemegang saham Perusahaan
menyetujui pembagian dividen kas sebesar
Rp120,11 miliar, yang diambil dari saldo laba tahun
buku 31 Desember 2010 dan menentukan
cadangan umum sebesar Rp1 miliar dari laba
bersih tahun 2010.

Based on the Annual Shareholders General


Meeting held on June 9, 2011, the minutes of
which were notarized under Deed No. 01 on the
same date of Salmon Sihite, S.H., MKn the
Companys shareholders approved the declaration
of cash dividends of Rp120.11 billion from the
December 31, 2010 retained earnings and the
appropriation for general reserve of Rp1 billion
from 2010 net income.

Berdasarkan
keputusan
direksi
tanggal
10 Desember 2010 yang telah disetujui oleh Rapat
Dewan Komisaris Perusahaan pada tanggal yang
sama, Perusahaan telah memutuskan untuk
membagi dividen interim sebesar Rp120,11 miliar.
Dividen interim telah dibayar pada tanggal
12 Januari 2011.

Based on the Directors resolution dated


December 10, 2010, which has been approved by
the Companys Board of Commissioners Meeting
held on the same date, the Company has decided
to declare interim dividends of Rp120.11 billion.
The interim dividends have been paid on
January 12, 2011.

51

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

15. DIVIDEN
KAS
DAN
CADANGAN UMUM (lanjutan)

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

PEMBENTUKAN

15.
CASH
DIVIDENDS
AND
APPROPRIATION FOR GENERAL RESERVE
(continued)

Berdasarkan Keputusan Rapat Umum Pemegang


Saham Tahunan yang diaktakan dalam Akta
Notaris Herry Sosiawan, S.H., No. 40 tanggal
7 Juni 2010, para pemegang saham Perusahaan
menyetujui pembagian dividen kas sebesar
Rp46,33 miliar, yang diambil dari saldo laba tahun
buku 31 Desember 2009 dan menentukan
cadangan umum sebesar Rp1 miliar dari laba
bersih tahun 2009.

Based on the Annual Shareholders General


Meeting held on June 7, 2010, the minutes of
which were notarized under Deed No. 40 on the
same date of Herry Sosiawan, S.H., the
Companys shareholders approved the declaration
of cash dividends of Rp46.33 billion from the
December 31, 2009 retained earnings and the
appropriation for general reserve of Rp1 billion
from 2009 net income.

16. PENDAPATAN

16. REVENUE
The details of revenue based on types of
inventories are as follows:

Rincian pendapatan berdasarkan jenis persediaan


adalah sebagai berikut:
30 Juni 2011/
June 30, 2011

30 Juni 2010/
June 30, 2010

Makanan
Bukan makanan

5.881.833
2.461.116

4.243.969
1.888.290

Food
Non-food

Total

8.342.949

6.132.259

Total

Pada tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010, tidak


terdapat transaksi pendapatan yang dilakukan
dengan satu pelanggan dengan jumlah pendapatan
kumulatif selama tahun tersebut melebihi 10% dari
pendapatan.

As of June 30, 2011 and 2010, there were no sales


of inventories to any customer with annual
cumulative amount exceeding 10% of the revenue.

Pendapatan kepada pewaralaba masing-masing


sebesar Rp2,01 triliun dan Rp1,45 triliun atau
24,04% dan 23,72% dari pendapatan pada
tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010.

Revenue
to
franchisees
amounted
to
Rp2.01 trillion and Rp1.45 trillion or representing
24.04% and 23.72% from revenue as of June 30,
2011 and 2010, respectively.

Pendapatan kepada pihak-pihak yang mempunyai


hubungan
berelasi
masing-masing
sebesar
Rp34,91 miliar dan Rp30,49 miliar atau 0,42% dan
0,50% dari pendapatan pada tanggal-tanggal 30
Juni 2011 dan 2010 (Catatan 19).

Revenue to related parties amounted to


Rp34.91 billion and Rp30.49 billion or representing
0.42% and 0.50% from revenue as of June 30,
2011 and 2010, respectively (Note 19).

17. BEBAN POKOK PENJUALAN

17. COST OF SALES


The details of cost of sales are as follows:

Rincian beban pokok penjualan adalah sebagai


berikut:
30 Juni 2011/
June 30, 2011
Persediaan awal tahun
Pembelian bersih
Persediaan tersedia untuk dijual
Persediaan akhir periode
Beban pokok penjualan

1.331.510
7.128.831
8.460.341
(1.344.748)
7.115.593

52

30 Juni 2010/
June 30, 2010
818.759
5.515.373

Beginning balance of inventories


Net purchases

6.334.132
(1.080.016)

Inventories available for sale


Ending balance of inventories

5.254.116

Cost of sales

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

17. BEBAN POKOK PENJUALAN (lanjutan)

17. COST OF SALES (continued)

Pada tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 31


Desember 2010, tidak terdapat transaksi
pembelian yang dilakukan dengan satu pemasok
dengan jumlah pembelian kumulatif selama tahun
tersebut melebihi 10% dari pendapatan.

As of June 30, 2011 and December 31, 2010,


there were no purchases of inventories from any
supplier with annual cumulative amount exceeding
10% of the revenue.

Pembelian
bersih
dari
pihak-pihak
yang
mempunyai hubungan berelasi masing-masing
sebesar Rp50,34 miliar dan Rp81,04 miliar atau
0,71% dan 0,65% dari pembelian bersih pada
tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 31 Desember
2010 (Catatan 19).

Net purchases from related parties amounted to


Rp50.34 billion and Rp81.04 billion or representing
0.71% and 0.65% from net purchases as of June
30, 2011 and December 31, 2010, respectively
(Note 19).

18. BEBAN USAHA

18. OPERATING EXPENSES


The details of operating expenses are as follows:

Rincian beban usaha adalah sebagai berikut:


30 Juni 2011/
June 30, 2011

30 Juni 2010/
June 30, 2010

Beban Penjualan dan Distribusi


Gaji, upah dan kesejahteraan
karyawan (Catatan 20)
Penyusutan (Catatan 7)
Listrik dan air
Sewa kendaraan dan peralatan
Amortisasi sewa (Catatan 6 dan 21c)
Perlengkapan
Promosi dan iklan
Bahan bakar, pelumas dan parkir
Perbaikan dan pemeliharaan
Telepon dan faksimili
Lain-lain

436.456
133.927
94.864
65.381
64.244
62.269
54.723
30.406
15.891
12.112
29.175

304.550
91.670
65.473
39.166
44.368
49.028
40.499
22.726
13.815
9.063
33.834

Selling and Distribution Expenses


Salaries, wages and employees
benefits (Note 20)
Depreciation (Note 7)
Electricity and water
Rental of vehicles and equipment
Rent amortization (Notes 6 and 21c)
Supplies
Promotion and advertising
Fuel, lubricant and parking
Repairs and maintenance
Telephone and facsimile
Others

Total beban penjualan dan distribusi

999.448

714.192

Total selling and distribution expenses

82.161
19.365
9.598
5.028
4.779
3.896
15.431

79.059
14.525
7.125
4.887
4.441
4.164
11.609

General and Administrative Expenses


Salaries, wages and employees benefits
Depreciation (Note 7)
Photocopy, printing and stationery
Electricity and water
Telephone and facsimile
Retribution
Others (Notes 6 and 21c)

140.258

125.810

Total general and administrative expenses

1.139.706

840.002

Total operating expenses

Beban Umum dan Administrasi


Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan
Penyusutan (Catatan 7)
Fotokopi, cetakan dan alat tulis
Listrik dan air
Telepon dan faksimili
Retribusi
Lain-lain (Catatan 6 dan 21c)
Total beban umum dan administrasi
Total beban usaha

53

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

19. RELATED PARTY TRANSACTIONS

19. TRANSAKSI HUBUNGAN PIHAK BERELASI

The Company, in its regular business, has


transactions with certain parties that have related
party relationships that are conducted in the prices
and terms as agreed by the parties, as follows:

Dalam kegiatan usaha yang normal, Perusahaan


melakukan transaksi dengan pihak-pihak yang
mempunyai hubungan berelasi, yang dilakukan
pada harga dan persyaratan sebagaimana telah
disepakati bersama sebagai berikut:

Persentase Terhadap Total


Pendapatan/Pembelian
Bersih yang Bersangkutan/
Percentage to Related
Revenue/Net Purchases

30 Juni 2011/
June 30, 2011

30 Juni 2010/
June 30, 2010

30 Juni 2011/
June 30, 2011

30 Juni 2010/
June 30, 2010

Pendapatan (Catatan 16)


PT Midi Utama Indonesia Tbk
PT Atri Distribusindo

33.893
1.014

30.491
-

0,41
0,01

0,50
-

Revenue (Note 16)


PT Midi Utama Indonesia Tbk
PT Atri Distribusindo

Total

34.907

30.491

0,42

0,50

Total

30 Juni 2011/
June 30, 2011

31 Desember 2010/
December 31, 2010

30 Juni 2011/
June 30, 2011

31 Desember 2010/
December 31, 2010

Pembelian bersih (Catatan 17)


PT Atri Distribusindo
PT Midi Utama Indonesia Tbk

50.341
-

76.114
4.922

0,70
-

0,61
0,04

Net purchases (Note 17)


PT Atri Distribusindo
PT Midi Utama Indonesia Tbk

Total

50.341

81.036

0,70

0,65

Total

Persentase Terhadap Total


Aset/Liabilitas/
Percentage to
Total Assets/Liabilities
30 Juni 2011/
June 30, 2011

31 Desember 2010/
December 31, 2010

30 Juni 2011/
June 30, 2011

31 Desember 2010/
December 31, 2010

Piutang usaha (Catatan 4)


PT Midi Utama Indonesia Tbk
PT Atri Distribusindo

6.404
677

11.183
-

0,14
0,01

0,26
-

Accounts receivable - trade (Note 4)


PT Midi Utama Indonesia Tbk
PT Atri Distribusindo

Total

7.081

11.183

0,15

0,26

Total

Hutang usaha (Catatan 10)


PT Atri Distribusindo

19.627

10.640

0,59

0,33

Accounts payable - trade (Note 10)


PT Atri Distribusindo

Total

19.627

10.640

0,59

0,33

Total

54

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

19. TRANSAKSI
(lanjutan)

HUBUNGAN

PIHAK

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

19. RELATED PARTY TRANSACTIONS (continued)

BERELASI

The Company also conducted transactions out of


its main business with certain related parties. The
details of the related party transactions are as
follows:

Perusahaan juga melakukan transaksi di luar


usaha pokok dengan pihak-pihak hubungan
berelasi. Rincian transaksi hubungan berelasi
adalah sebagai berikut:

Persentase Terhadap Total


Aset/Liabilitas/
Percentage to
Total Assets/Liabilities
30 Juni 2011/
June 30, 2011

31 Desember 2010/
December 31, 2010

30 Juni 2011/
June 30, 2011

31 Desember 2010/
December 31, 2010

Piutang - lain-lain
PT Atri Distribusindo
PT Midi Utama Indonesia Tbk (d)

1.219
318

120

0,0269
0,0070

0,0028

Accounts receivable - others


PT Atri Distribusindo
PT Midi Utama Indonesia Tbk (d)

Total

1.537

120

0,0339

0,0028

Total

Aset tidak lancar lainnya


Piutang karyawan (a)

7.518

4.707

0,17

0,11

Other non-current assets


Loan to employees (a)

209

201

0,0063

0,0063

101
-

122
60
33

0,0030
-

0,0038
0,0019
0,0010

Unearned revenue
PT Midi Utama Indonesia Tbk (d)
Koperasi Karyawan PT Sumber
Alfaria Trijaya Tbk (e)
PT Atri Distribusindo (f)
PT Perkasa Internusa Mandiri (g)

310

416

0,0093

0,0130

Total

1.930

4.211

0,0426

0,0988

Construction management service


PT Perkasa Internusa Mandiri (h)

Penghasilan ditangguhkan
PT Midi Utama Indonesia Tbk (d)
Koperasi Karyawan PT Sumber
Alfaria Trijaya Tbk (e)
PT Atri Distribusindo (f)
PT Perkasa Internusa Mandiri (g)
Total
Jasa manajemen konstruksi
PT Perkasa Internusa Mandiri (h)

Persentase Terhadap
Total Penghasilan/
Beban yang Bersangkutan/
Percentage to Related
Total Income/Expenses
30 Juni 2011/
June 30, 2011
Penghasilan sewa bangunan
PT Midi Utama Indonesia Tbk (d)
PT Atri Distribusindo (f)
Koperasi Karyawan PT Sumber
Alfaria Trijaya Tbk (e)
PT Perkasa Internusa Mandiri (g)

30 Juni 2010/
June 30, 2010

30 Juni 2011/
June 30, 2011

30 Juni 2010/
June 30, 2010

310
91

91
91

3,17
0,93

1,37
1,37

21
-

21
49

0,21
-

0,74
0,32

Rent of building income


PT Midi Utama IndonesiaTbk (d)
PT Atri Distribusindo (f)
Koperasi Karyawan PT Sumber
Alfaria Trijaya Tbk (e)
PT Perkasa Internusa Mandiri (g)

422

251

4,31

3,80

Total

Beban sewa bangunan (Catatan 18)


PT Perkasa Internusa Mandiri (b)

2.182

2.391

3,21

5,14

Rent of building expense (Note 18)


PT Perkasa Internusa Mandiri (b)

Beban kontribusi partisipasi promosi


PT Midi Utama Indonesia Tbk (c)

920

1.368

1,36

3,05

Contribution participation
promotional expense
PT Midi Utama IndonesiaTbk (c)

Total

Beban kebersihan
Koperasi karyawan PT Sumber
Alfaria Trijaya Tbk (j)

1.277

657

11,59

8,22

Cleaning service expense


Koperasi karyawan PT Sumber
Alfaria Trijaya Tbk (j)

Beban transportasi
Koperasi karyawan PT Sumber
Alfaria Trijaya Tbk (i)

84

0,24

Transportation expense
Koperasi karyawan PT Sumber
Alfaria Trijaya Tbk (i)

55

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

19. TRANSAKSI
(lanjutan)

HUBUNGAN

PIHAK

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

19. RELATED PARTY TRANSACTIONS (continued)

BERELASI

(a) Perusahaan memberikan pinjaman tanpa


bunga
kepada
karyawan
yang
pengembaliannya melalui pemotongan gaji
setiap bulan.

(a) The Company grants non-interest bearing


loans to its employees collectible through
monthly payroll deductions.

(b) Perusahaan melakukan perjanjian sewa tanah


dan bangunan dengan PT Perkasa Internusa
Mandiri (PIM) di 2 (dua) lokasi untuk periode
1 (satu) tahun dan dapat diperpanjang pada
saat berakhirnya sewa tersebut. Total beban
sewa dari perjanjian-perjanjian tersebut
masing-masing sebesar Rp2,18 miliar dan
Rp2,39 miliar pada tanggal-tanggal 30 Juni
2011 dan 30 Juni 2010 disajikan pada beban
usaha dalam laporan laba rugi.

(b) The Company entered into land and building


rental agreements PT Perkasa Internusa
Mandiri (PIM) in 2 (two) location for a period
of 1 (one) year and are subject for renewal
upon their expiry. Total rent expenses from
these agreements amounting to Rp2.18 billion
and Rp2.39 billion as of June 30, 2011 and
June 30, 2010, respectively, are presented in
operating expenses in the statements of
income.

(c) Perusahaan melakukan perjanjian dengan


PT Midi Utama Indonesia Tbk (MUI) dalam
pemberian kontribusi partisipasi promosi yang
dihitung berdasarkan tarif yang disepakati
bersama. Beban kontribusi partisipasi promosi
pada tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 30 Juni
2010 masing-masing sebesar Rp919,61 juta
dan Rp1,37 miliar.

(c) The Company entered into contribution


promotional participation agreements with
PT Midi Utama Indonesia Tbk (MUI) as
calculated based on rate as agreed by the
parties.
The
contribution
participation
promotional expense as of June 30, 2011 and
June 30, 2010 amounted to Rp919.61 million
and Rp1.37 billion, respectively.

(d) Berdasarkan perjanjian sewa tempat pada


tanggal 1 Juli 2008 dengan MUI, Perusahaan
menyewakan sebagian tempat Gedung 1 yang
terletak di Jl. M.H. Thamrin No. 9, Tangerang,
dengan harga sewa sebesar Rp182 juta untuk
periode 1 (satu) tahun sejak tanggal 1 Juli
2008 sampai dengan tanggal 30 Juni 2009 dan
telah diperpanjang sampai dengan tanggal
30 Juni 2012, dengan harga sewa berubah
menjadi sebesar Rp420 juta. Pada tahun
2010, Perusahaan juga menyewakan lokasi
2
sewa seluas 507m kepada MUI dengan harga
sewa sebesar Rp120 juta untuk periode 1
(satu) tahun sejak tanggal 1 Desember 2010
sampai dengan tanggal 30 November 2011.
Berdasarkan perjanjian sewa tempat pada
tanggal 3 Januari 2011 dengan MUI,
Perusahaan juga menyewakan sebagian
2
lokasi sewa seluas 2.184 m di Jl. Kima Raya
VIII Blok SS No 23, Kawasan Industri
Makassar,
Kelurahan
Bira,
Kecamatan
Tamalanrea, Kota Makassar, dengan harga
sewa sebesar Rp318 juta/tahun dan masa
sewa atas perjanjian ini selama 5 (lima) tahun
sejak tanggal 1 Januari 2011 sampai dengan
tanggal 31 Desember 2015.

(d) In accordance with rental agreement dated


July 1, 2008 with MUI, the Company is renting
out portion of Building 1 located at Jl. M.H.
Thamrin No. 9, Tangerang at Rp182 million for
a period of 1 (one) year starting July 1, 2008
until
June 30, 2009 and has been extended until
June 30, 2012 the cost changed into Rp420
million. In 2010, the Company is also renting
out
rental
location
with
total
area
507 square metre to MUI at Rp120 million for a
period of 1 (one) year starting December 1,
2010 until November 30, 2011. In accordance
with rental agreement dated January 3, 2011
with MUI, the Company is also renting out
rental location with total area 2,184 square
metre to MUI at Rp318 million/year and rental
period based on the agreement for 5 (five)
years starting January 3, 2011 until December
31, 2015.

56

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

19. TRANSAKSI
(lanjutan)

HUBUNGAN

PIHAK

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

19. RELATED PARTY TRANSACTIONS (continued)

BERELASI

(e) Perusahaan melakukan transaksi perjanjian


sewa tempat dengan Koperasi Karyawan
PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Kopkar SAT),
pihak hubungan berelasi, dimana Perusahaan
menyewakan beberapa tempat kepada Kopkar
SAT dengan jumlah harga sewa sebesar
Rp208 juta untuk periode 5 (lima) tahun dan
dapat diperpanjang pada saat berakhirnya
masa sewa tersebut dengan kesepakatan
bersama.

(e) The Company has rental agreement


transaction
with
Koperasi
Karyawan
PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Kopkar SAT),
a related party, where as the Company is
renting out several places to Kopkar SAT with
total rental amounting to Rp208 million for a
period of 5 (five) year and can be renewed
upon its expiry .

(f)

(f)

Berdasarkan perjanjian sewa tempat pada


tanggal 14 Juli 2008 dengan PT Atri
Distribusindo (ATRI), pihak hubungan
berelasi, Perusahaan menyewakan sebagian
tempat di lantai 2 (dua) Gedung I yang terletak
di Jl. M.H. Thamrin No. 9, Tangerang, dengan
harga sewa sebesar Rp181 juta untuk periode
1 (satu) tahun sejak tanggal 1 Mei 2008
sampai dengan tanggal 30 April 2009 dan
telah diperpanjang sampai dengan tanggal
30 April 2012.

In accordance with rental agreement dated


July 14, 2008 with PT Atri Distribusindo
(ATRI), a related party, the Company is
renting out portion of the second floor of
Building I located at Jl. M.H. Thamrin No. 9,
Tangerang at Rp181 million for a period of
1 (one) year starting May 1, 2008 until
April 30, 2009 and has been extended until
April 30, 2012.

(g) Berdasarkan perjanjian sewa tempat pada


tanggal 28 Juli 2008 dengan PIM, pihak
hubungan berelasi, Perusahaan menyewakan
sebagian tempat di lantai 4 (empat) Gedung I
yang terletak di Jl. M.H. Thamrin No. 9,
Tangerang, dengan harga sewa sebesar
Rp98 juta untuk periode 1 (satu) tahun
sejak tanggal 1 September 2008 sampai
dengan tanggal 31 Agustus 2009 dan
telah
diperpanjang
sampai
dengan
1 September 2010 serta tidak diperpanjang
untuk periode selanjutnya.

(g) In accordance with rental agreement dated


July 28, 2008 with PIM, a related party, the
Company is renting out portion of the fourth
floor of Building I located at Jl. M.H. Thamrin
No. 9, Tangerang at Rp98 million for a period
of 1 (one) year starting September 1, 2008
until August 31, 2009 and has been extended
until September 1, 2010, moreover not
extended for the next period after.

(h) Perusahaan melakukan perjanjian jasa design


engineering
dan
jasa
construction
management
dengan
PIM
dalam
pembangunan 4 (empat) Distribution Centre
(DC) baru di tahun 2011 (Balaraja, Makassar,
Palembang dan Surabaya) dimana besarnya
biaya jasa design engineering dan jasa
construction management adalah 3,0% - 3,5%
dari kontrak pemenangan tender (sebelum
PPN). Besarnya jasa design engineering dan
jasa construction management tersebut adalah
Rp1,93 miliar selama periode Januari sampai
dengan Juni 2011.

(h) The Company entered into agreements for


design
engineering
and
construction
management service with PIM for built 4 (four)
new Distribution Centre (DC) in 2011
(Balaraja,
Makassar,
Palembang
and
Surabaya) where the fee of those service
agreements was 3.0% - 3.5% from the winning
bidding contract (before Value Added Tax).
The amount of design engineering and
construction management service during
January until June 2011 amounted to
Rp1.93 billion.

57

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

19. TRANSAKSI
(lanjutan)

HUBUNGAN

PIHAK

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

19. RELATED PARTY TRANSACTIONS (continued)

BERELASI

(i)

Perusahaan melakukan perjanjian jasa antar


jemput karyawan untuk karyawan DC Cikarang
dengan Kopkar SAT untuk periode 1 April
2010 31 Maret 2011 dan telah diperpanjang
sampai dengan tanggal 31 Desember 2011.
Beban jasa antar jemput karyawan tersebut
adalah Rp84 juta selama periode Januari
sampai dengan Juni 2011.

(i)

The Company entered into employee


transportation service agreement for DC
Cikarangs employees with Kopkar SAT for
period April 1, 2010 March 31, 2011 and
has been extended until December 31, 2011.
Employee transportation expense during
January until June 2011 amounted to Rp84
million.

(j)

Perusahaan melakukan perjanjian jasa


pekerjaan kebersihan dengan Kopkar SAT
untuk
periode
1
Januari
2011
31 Desember 2011 dan dapat diperpanjang
pada saat berakhirnya perjanjian tersebut.
Beban jasa pekerjaan kebersihan tersebut
adalah Rp1,28 miliar selama periode Januari
sampai dengan Juni 2011.

(j)

The Company entered into cleaning service


agreement with Kopkar SAT for period
January 1, 2011 - December 31, 2011 and
subject for renewal upon
their expiry.
Cleaning service expense during January until
June 2011 amounted to Rp1.28 billion.

Transaksi-transaksi di atas dilakukan dengan


persyaratan yang sama dengan yang berlaku
umum.

Transactions as mentioned above are conducted


on the same terms to the normal conditions.

Rincian sifat hubungan dan jenis transaksi yang


material dengan pihak yang mempunyai hubungan
berelasi adalah sebagai berikut:

Details of the nature of relationships and types of


material transactions with parties having a special
relationship is as follows:

No.

Pihak yang Mempunyai


Hubungan Pihak Berelasi/
Related Parties

Sifat Hubungan Berelasi/


Nature of Relationship

1.

PT Atri Distribusindo

Perusahaan afiliasi/
Affiliated company

2.

PT Midi Utama Indonesia Tbk

Perusahaan afiliasi/
Affiliated company

3.

PT Perkasa Internusa Mandiri

Perusahaan afiliasi/
Affiliated company

4.

Koperasi Karyawan PT Sumber


Alfaria Trijaya Tbk

Perusahaan afiliasi/
Affiliated company

58

Transaksi/
Transaction
Pembelian persediaan dan sewa
bangunan/Purchases of inventories
and rent of building
Penyertaan saham, penjualan dan
pembelian persediaan, pemberian
kontribusi partisipasi promosi dan
sewa bangunan/Investment in
shares of stock, sales and
purchase of inventories,
giving contribution promotional
participation and rent of building
Sewa bangunan dan jasa
manajemen konstruksi/Rent of
building and construction
management service
Sewa bangunan, jasa cleaning
service dan jasa transportasi/Rent
of building, cleaning service and
transportation service

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

20. LIABILITAS DIESTIMASI


KERJA KARYAWAN

ATAS

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

20. ESTIMATED
BENEFITS

IMBALAN

LIABILITY

FOR

EMPLOYEES

Perusahaan mengakui liabilitas diestimasi atas


imbalan kerja karyawan pada tanggal-tanggal 30
Juni 2011 dan 31 Desember 2010 masing-masing
sebesar
Rp82,26 miliar dan Rp69,15 miliar dan
disajikan dalam akun Liabilitas Diestimasi atas
Imbalan Kerja Karyawan dalam neraca. Beban
kesejahteraan karyawan masing-masing sebesar
Rp16,11 miliar dan Rp16,41 miliar pada tanggaltanggal 30 Juni 2011 dan 2010, disajikan sebagai
bagian dari akun Beban Penjualan - Gaji, Upah
dan Kesejahteraan Karyawan dalam laporan laba
rugi (Catatan 18).

The Company recognized estimated liability for


employees benefits amounting to Rp82.26 billion
and Rp69.15 billion as of June 30, 2011 and
December 31, 2010, respectively, presented in
Estimated Liability for Employees Benefits
account in the balance sheets. The related
expenses amounting to Rp16.11 billion and
Rp16.41 billion as of June 30 2011 and 2010,
respectively, are presented as part of Selling
Expenses - Salaries, Wages and Employees
Benefits account in the statements of income
(Note 18).

Perubahan liabilitas diestimasi atas imbalan kerja


karyawan untuk tahun yang berakhir pada tanggaltanggal 30 Juni 2011 dan 31 Desember 2010
adalah sebagai berikut:

The changes in the estimated liability for


employees benefit for the years ended June 30,
2011 and December 31, 2010 are as follows:

30 Juni 2011/
June 30, 2011

31 Desember 2010/
December 31, 2010

Saldo awal tahun


Penambahan periode berjalan
Pembayaran kepada karyawan selama
periode berjalan
Pembayaran kontribusi ke perusahaan
asuransi

69.148
16.109

52.489
25.999

(3.341)

(3.000)

(6.000)

Saldo akhir periode

82.257

69.147

21. PERJANJIAN-PERJANJIAN SIGNIFIKAN


a.

Balance at beginning of year


Additions during the period
Payment to employees
during the period
Contributions paid to
insurance company
Balance at end of period

21. SIGNIFICANT AGREEMENTS


a.

Perusahaan telah menandatangani beberapa


surat kesepakatan sewa tempat dan partisipasi
promosi dengan para pemasok untuk
menempatkan barang dagangannya pada
tempat di dalam minimarket milik Perusahaan
dan untuk melakukan kerjasama promosi
untuk periode satu tahun serta dapat
diperbaharui atas kesepakatan bersama.
Berdasarkan
surat
kesepakatan
ini,
Perusahaan akan membebankan biaya sewa
tempat dan partisipasi promosi yang
ditentukan berdasarkan tarif yang disepakati
bersama.

59

The Company entered into several space


rental
and
promotional
participation
agreements (surat kesepakatan sewa tempat
dan partisipasi promosi) with various suppliers
to place their goods in the space of the minimarkets owned by the Company and for joint
promotional activities for a period of one year
subject for renewal upon mutual agreement of
the parties. Based on these agreements, the
Company shall charge space rental and
promotional participant fee based on rate
agreed by the parties.

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

21. PERJANJIAN-PERJANJIAN
(lanjutan)

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

SIGNIFIKAN

21. SIGNIFICANT AGREEMENTS (continued)

b.

Perusahaan telah menandatangani beberapa


perjanjian
kerjasama
waralaba
dengan
pewaralaba untuk mengoperasikan jaringan
minimarket dengan nama Alfamart, dimana
pewaralaba akan menggunakan merek
dagang dan sistem Alfamart. Perusahaan
akan memberikan bantuan seleksi dan
pelatihan karyawan, paket sistem, administrasi
dan laporan keuangan minimarket, promosi
pada saat pembukaan minimarket, bimbingan
operasional dan supervisi serta konsultasi
manajemen minimarket selama 5 (lima) tahun.
Perjanjian kerjasama ini dapat diperbaharui atas
kesepakatan bersama. Sebagai imbalannya,
Perusahaan akan mendapatkan penghasilan
waralaba selama 5 (lima) tahun yang dibayar
di muka dan royalty fee yang dihitung secara
progresif dengan persentase tertentu dari
Pendapatan pewaralaba setiap bulannya.
Penghasilan dari waralaba masing-masing
sebesar Rp48,46 miliar dan Rp34,06 miliar
pada tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
disajikan
sebagai
bagian
dari
akun
Pendapatan dalam laporan laba rugi.
Penghasilan ditangguhkan dari waralaba
masing-masing sebesar Rp34,56 miliar dan
Rp30,98 miliar pada tanggal-tanggal 30 Juni
2011 dan 31 Desember 2010 disajikan
sebagai bagian dari akun Penghasilan
Ditangguhkan dalam neraca.

b.

The Company entered into several franchise


cooperation
agreements
with
various
franchisees to operate mini-market network,
under the name Alfamart, using the
Companys trademark and Alfamart system.
The Company will provide selection and
training of the employees, system package,
administration and mini-markets financial
statement preparation, promotion for the
opening of mini-market, operational guidance,
supervision and management consultation for
a period 5 (five) years and renewable upon
mutual agreement of the parties. As
compensation, the Company receives in
advance the franchise income over the period
of 5 (five) years and royalty fee as calculated
at progressive rates from monthly franchisees
Revenue. The related franchise income
amounting to Rp48.46
billion and
Rp34.06 billion as of June 30, 2011 and 2010,
respectively, is presented as part of Revenue
account in the statements of income.
Unearned revenue from franchise amounting
to Rp34.56 billion and Rp30.98 billion as of
June 30, 2011 and December 31, 2010,
respectively, are presented as part of
Unearned Revenue account in the balance
sheets.

c.

Perusahaan telah menandatangani beberapa


perjanjian sewa jangka panjang berjangka
waktu antara 12 (dua belas) bulan sampai
dengan 180 (seratus delapan puluh) bulan
dengan pihak ketiga dan pihak hubungan
pihak berelasi untuk beberapa lokasi
minimarket dan gudang yang akan berakhir
pada berbagai tanggal antara tahun 2011
sampai dengan tahun 2025. Amortisasi atas
beban sewa sebesar Rp67,99 miliar dan
Rp46,50 miliar masing-masing pada tanggaltanggal 30 Juni 2011 dan 2010 disajikan
dalam akun Beban Usaha - Amortisasi Sewa
dalam laporan laba rugi (Catatan 6 dan 18).

c.

The Company entered into several long-term


rent agreements for a period of 12 (twelve)
months to 180 (one hundred eighty) months,
with third parties and related parties for several
mini-market locations and warehouses that will
mature in various dates between 2011 and
2025. The amortization of rent expenses
amounting
to
Rp67.99
billion
and
Rp46.50 billion as of June 30, 2011 and 2010,
respectively, is presented in Operating
Expenses - Rent Amortization account in the
statements of income (Notes 6 and 18).

60

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

22. LABA BERSIH PER SAHAM DASAR

22. BASIC EARNINGS PER SHARE

The computation of basic earnings per share as of


June 30, 2011 and 2010 is as follows:

Perhitungan laba bersih per saham dasar pada


tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010 adalah
sebagai berikut:
30 Juni 2011/
June 30, 2011
Laba bersih periode berjalan
Rata-rata tertimbang jumlah saham
yang beredar
Laba bersih per saham dasar
(Rupiah penuh)

23. ASET DAN LIABILITAS


MATA UANG ASING

30 Juni 2010/
June 30, 2010

64.445

33.707

Net income for the period

3.431.777.000

3.431.777.000

Weighted average number of


shares outstanding

18,78

9,82

Basic earnings per share


(full amount)

MONETER DALAM

23. ASSET
AND
CURRENCY

LIABILITY

IN

FOREIGN

As of June 30, 2011, the Company has monetary


asset and liability denominated in United States
dollar as follows:

Pada tanggal 30 Juni 2011, Perusahaan memiliki


aset dan liabilitas moneter dalam dolar Amerika
Serikat sebagai berikut:

Setara dengan
Jutaan Rupiah/
In Millions of
Rupiah Equivalent
Aset
Kas dan setara kas (AS$79.060)
(Catatan 3)
Liabilitas
Hutang lain-lain (AS$122.843)
Liabilitas moneter - bersih

61

680

Asset
Cash and cash equivalents (US$79,060)
(Note 3)

1.073

Liability
Accounts payable - others (US$122,843)

393

Net monetary liability

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

24. TUJUAN
DAN
KEBIJAKAN
MANAJEMEN KEUANGAN

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

RISIKO

24. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVE


AND POLICIES

Instrumen keuangan pokok Perusahaan terdiri dari


kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lainlain, investasi jangka panjang, aset tidak lancar
lainnya - hutang bank karyawan, aset tidak lancar
lainnya - uang jaminan, hutang bank jangka
pendek, hutang usaha, hutang lain-lain, biaya
masih harus dibayar, hutang dividen dan hutang
bank jangka panjang.

The Companys main financial instruments


comprise of cash and cash equivalents, accounts
receivable - trade, accounts receivable - others,
long-term investment, other non current assets loan to employees, other non current assets security deposits, short-term bank loans, accounts
payable - trade, accounts payable - others, accrued
expenses, dividend payable and long-term bank
loans.

Perusahaan terpengaruh terhadap risiko pasar,


risiko kredit dan risiko likuiditas. Manajemen senior
Perusahaan menelaah dan menyetujui kebijakan
pengelolaan risiko sebagaimana dirangkum di
bawah ini:

The Company is exposed to market risk, credit risk


and liquidity risk. The Companys senior
management reviews and agrees policies for
managing each of these risks which is summarized
below.

Risiko pasar

Market risk

Risiko pasar adalah risiko nilai wajar arus kas masa


depan suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi
karena perubahan harga pasar. Harga pasar
mengandung dua tipe risiko: risiko tingkat suku
bunga dan risiko nilai tukar mata uang asing.
Instrumen keuangan yang terpengaruh oleh risiko
pasar termasuk kas dan setara kas, hutang bank
jangka pendek, hutang lain-lain dan hutang bank
jangka panjang.

Market risk is the risk that the fair value of future


cash flows of a financial instrument will fluctuate
because of changes in market prices. Market
prices comprise two type of risk: interest rate risk,
and foreign currency risk. Financial instruments
affected by market risk include cash and cash
equivalents, short-term bank loans, accounts
payable - others and long-term bank loans.

Risiko tingkat suku bunga

Interest rate risk

Risiko tingkat suku bunga adalah risiko di mana


nilai wajar arus kas di masa depan akan
berfluktuasi karena perubahan tingkat suku bunga
pasar. Perusahaan terpengaruh risiko perubahan
suku bunga pasar terutama terkait dengan hutang
bank jangka pendek dan hutang bank jangka
panjang dengan suku bunga mengambang yang
dimiliki Perusahaan. Perusahaan mengelola risiko
ini dengan melakukan hutang bank dari bank yang
dapat memberikan tingkat suku bunga yang lebih
rendah dari bank lain.

Interest rate risk is the risk that the fair value of


future cash flows of a financial instrument will
fluctuate because of changes in market interest
rate. The Companys exposure to the risk of
changes in market interest rates related primarily to
the Companys short and long-term bank loans with
floating interest rates. The Company manages this
risk by entering into loan agreement with bank
which gives lower interest rate than other bank.

62

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

24. TUJUAN
DAN
KEBIJAKAN
MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan)

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

RISIKO

24. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVE


AND POLICIES (continued)

Risiko tingkat suku bunga (lanjutan)

Interest rate risk (lanjutan)

Tabel
berikut
ini
menunjukan
sensitivitas
kemungkinan perubahan tingkat suku bunga
hutang bank. Dengan asumsi variabel lain konstan,
laba sebelum beban pajak dipengaruhi oleh tingkat
suku bunga mengambang sebagai berikut:

The following table demonstrates the sensitivity to


a reasonably possible change in interest rates on
that portion of loans. With all other variables held
constant, the income before tax expenses is
affected through the impact on floating rate loans
as follows:

Kenaikan/
penurunan
dalam
satuan poin/
Increase/
decrease
In basis point
30 Juni 2011
Rupiah
Rupiah

Dampak
terhadap
laba sebelum
beban pajak/
Effect on income
before tax expenses

+100
-100

(8.438)
8.438

June 30, 2011


Rupiah
Rupiah

Risiko mata uang asing

Foreign currency risk

Risiko mata uang asing adalah risiko nilai wajar


arus kas di masa depan yang berfluktuasi karena
perubahan kurs pertukaran mata uang asing.
Perusahaan tidak memiliki risiko perubahan mata
uang asing yang signifikan karena sebagian besar
transaksi dilakukan dalam Rupiah, kecuali
beberapa transaksi yang berkaitan dengan
perangkat lunak komputer.

Foreign currency risk is the risk that the fair value


or future cash flows of a financial instrument will
fluctuate because of changes in foreign exchanges
rates. The Company is not having significant
exposures to the risk of changes in foreign
exchange because most of transactions are
conducted in Indonesian Rupiah, except for several
transactions related to computer software.

Tabel
berikut
ini
menunjukan
sensitivitas
kemungkinan perubahan tingkat pertukaran Rupiah
terhadap Dolar AS, dengan asumsi variabel lain
konstan, dampak terhadap laba sebelum beban
pajak penghasilan sebagai berikut:

The following table demonstrates the sensitivity to


a reasonably possible change in the Rupiah
exchange rate againts US Dollar, with all other
variables held constant, the effect to the income
before corporate income tax expense is as follows:
Dampak
terhadap
laba sebelum
beban pajak/
Effect on income
before tax expenses

Perubahan
tingkat Rp/
Change in
Rp rate
30 Juni 2011
Dolar AS
Dolar AS

2%
-2%

63

8
(8)

June 30, 2011


US Dollar
US Dollar

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

24. TUJUAN
DAN
KEBIJAKAN
MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan)

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

RISIKO

24. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVE


AND POLICIES (continued)

Risiko kredit

Credit risk

Risiko kredit adalah risiko dimana lawan transaksi


tidak akan memenuhi liabilitasnya berdasarkan
instrumen keuangan atau kontrak pelanggan, yang
menyebabkan kerugian keuangan. Perusahaan
hanya terkena risiko kredit dari kegiatan operasi
yang berhubungan dengan penjualan. Risiko kredit
pelanggan dikelola sesuai kebijakan perusahaan,
prosedur dan pengendalian yang telah ditetapkan
yang berkaitan dengan manajemen risiko kredit
pelanggan. Posisi piutang pelanggan dipantau
secara teratur.

Credit risk is the risk that a counterparty will not


meet its obligations under a financial instrument or
customer contract, leading to a financial loss. The
Company is exposed to credit risk only from its
operating activities related to sales. Customer
credit risk is managed subject to the Companys
established policy, procedures and control relating
to customer credit risk management. Outstanding
customer receivables are regularly monitored.

Risiko likuiditas

Liquidity risk

Manajemen risiko likuiditas yang hati-hati berarti


mempertahankan kas dan setara kas yang
memadai untuk mendukung kegiatan bisnis secara
tepat waktu. Perusahaan menjaga keseimbangan
antara kesinambungan pendanaan modal dan
mengelola hutang yang jatuh tempo dengan
mengatur kas dan ketersediaan pendanaan melalui
sejumlah fasilitas kredit yang cukup. Perusahaan
secara regular mengevaluasi proyeksi arus kas dan
terus menerus menilai kondisi pasar keuangan
termasuk hutang bank dan isu pasar modal.

Prudent liquidity risk management implies


maintaining sufficient cash and cash equivalents to
support business activities on a timely basis. The
Company maintains a balance between continuity
of accounts receivable collections and flexibility
through the use of bank loans in order to manage
liquidity risk. The Company regularly evaluates
cash flow projection and continuously asses the
financial market condition including bank loans and
capital market issues.

Tabel berikut ini menunjukan profil jangka waktu


pembayaran liabilitas Perusahaan berdasarkan
pembayaran dalam kontrak.

The table below summarises the maturity profile of


the Companys financial liabilities based on
contractual payments.

< 1 tahun/
< 1 year
Hutang Bank
jangka pendek
Hutang
Usaha
Pihak hubungan
berelasi
Pihak Ketiga
Lain - lain
Biaya masih harus
dibayar
Bagian hutang jangka
panjang yang jatuh
tempo dalam waktu
satu tahun:
Hutang bank
Hutang sewa
pembiayaan
Hutang jangka panjang setelah dikurangi
bagian yang jatuh
tempo dalam
waktu satu tahun:
Hutang bank
Hutang sewa
pembiayaan

1 - 2 tahun/
1 - 2 years

2 - 3 tahun/
2 - 3 years

> 3 tahun/
> 3 years

Total/
Total

320.000

320.000

19.627
2.041.011
87.682

19.627
2.041.011
87.682

100.629

100.629

147.312

147.312

3.612

3.612

Short-term
bank loans
Accounts payable
Trade
Related parties
Third parties
Others
Accrued expenses
Current portion of
long-term liabilities:

Bank loans
Finance lease
payables
Long-term liabilities net of current
portion:

153.919

150.843

71.698

376.460

1.679

3.191

669

5.539

2.719.873

155.598

154.034

72.367

3.101.872

64

Bank loans
Finance lease
payables

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

25. INSTRUMEN KEUANGAN

25. FINANCIAL INSTRUMENTS


The following table sets out the carrying values and
estimated fair values of the Companys financial
instruments as of June 30, 2011.

Tabel berikut menyajikan nilai tercatat dan estimasi


nilai wajar dari instrumen keuangan Perusahaan
pada tanggal 30 Juni 2011.

30 Juni 2011/June 30, 2011


Nilai buku/
Carrying value
Aset keuangan
Hutang Bank yang diberikan dan piutang
Kas dan setara kas
Piutang usaha
Pihak hubungan berelasi
Pihak ketiga
Piutang lain-lain
Aset tidak lancar lainnya Hutang Bank karyawan
Aset tidak lancar lainnya uang jaminan

Nilai wajar/
Fair value

301.412

301.412

7.081
338.740
37.454

7.081
338.740
37.454

7.518

7.518

177

177

Financial assets
Loans and receivables
Cash and cash equivalents
Accounts receivable - trade
Related party
Third parties
Accounts receivable - others
Other non-current assets loan to employees
Other non-current assets security deposits

Aset keuangan tersedia untuk dijual


Investasi jangka panjang

180.075

180.075

Available-for-sale financial assets


Long-term investment

Total

872.457

872.457

Total

Liabilitas keuangan
Liabilitas keuangan pada biaya perolehan
diamortisasi:
Hutang bank jangka pendek
Hutang usaha
Pihak hubungan berelasi
Pihak ketiga
Hutang lain - lain
Biaya yang masih harus dibayar
Hutang bank jangka panjang

320.000

320.000

19.627
2.041.011
87.682
100.629
523.772

19.627
2.041.011
87.682
100.629
523.772

Financial liabilities
Financial liabilities measured
at amortized cost:
Short-term bank loans
Accounts payable - trade
Related party
Third parties
Accounts payable - others
Accrued expenses
Long-term bank loans

Total

3.092.721

3.092.721

Total

Nilai wajar didefinisikan sebagai jumlah dimana


instrumen tersebut dapat dipertukarkan di dalam
transaksi jangka pendek antara pihak yang
berkeinginan dan memiliki pengetahuan yang
memadai melalui suatu transaksi yang wajar,
selain di dalam penjualan terpaksa atau penjualan
likuidasi. Nilai wajar didapatkan dari kuotasi harga
pasar, model arus kas diskonto dan model
penentuan harga opsi yang sewajarnya.

Fair value is defined as the amount at which the


instrument could be exchanged in a current
transaction between knowledgeable willing parties
in an arm's-length transaction, other than in a
forced or liquidation sale. Fair values are obtained
from quoted market prices, discounted cash flow
models and option pricing models as appropriate.

Instrumen keuangan yang disajikan di dalam


neraca dicatat sebesar nilai wajar, atau sebaliknya,
disajikan dalam jumlah tercatat apabila jumlah
tersebut mendekati nilai wajarnya atau nilai
wajarnya tidak dapat diukur secara handal.

Financial instruments presented in the balance


sheet are carried at the fair value, otherwise, they
are presented at carrying values as either these
are reasonable approximation of fair values or their
fair values cannot be reliably measured.

65

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

25. INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan)

25. FINANCIAL INSTRUMENTS (continued)

Metode-metode dan asumsi-asumsi di bawah ini


digunakan untuk mengestimasi nilai wajar untuk
masing-masing kelas instrumen keuangan:

The following methods and assumptions are used


to estimate the fair value of each class of financial
instruments:

a.

Instrumen keuangan yang dicatat sebesar nilai


wajar atau biaya perolehan diamortisasi

a. Financial instruments carried at fair value or


amortized cost

Investasi jangka panjang dicatat sebesar nilai


wajar mengacu pada harga kuotasi yang
dipublikasikan pada pasar aktif. Aset tidak
lancar lainnya - hutang bank karyawan, aset
tidak lancar lainnya - uang jaminan, hutang
usaha, hutang lain-lain, hutang bank jangka
pendek, biaya masih harus dibayar, hutang
dividen dan hutang bank jangka panjang
dicatat sebesar biaya perolehan yang
diamortisasi menggunakan metode suku
bunga efektif dan tingkat diskonto yang
digunakan adalah suku bunga hutang bank
tambahan pada pasar saat ini untuk jenis
hutang bank yang sama.

Long-term investments are carried at fair value


using the quoted prices published in the active
market. Other non current assets - loan to
employees, other non current assets - security
deposits, accounts payable - trade, accounts
payable - others, short-term bank loans,
accrued expenses, dividend payable and longterm bank loans are carried at amortized cost
using the effective interest rate method and the
discount rates used are the current market
incremental lending rate for similar types of
lending.

Instrumen keuangan dengan jumlah tercatat


yang mendekati nilai wajarnya

b. Financial instruments with carrying amounts


that approximate their fair values

Nilai wajar untuk kas dan setara kas, piutang


usaha dan piutang lain-lain, mendekati nilai
tercatatnya karena bersifat jangka pendek.

The fair value of cash and cash equivalents,


accounts receivable - trade and accounts
receivable - others approximate their carrying
values due to their short-term nature.

b.

26. INFORMASI SEGMEN OPERASI

26. OPERATING SEGMENT INFORMATION

Segmen Geografis

Geographical Segment

Perusahaan menetapkan segmen geografis


berdasarkan lokasi Distribution Centre (DC)
sebagai segmen yang meliputi Jabotabek, Jawa
(Bali dan di luar Jabotabek) dan Sumatera,
Sulawesi.

The Company determines its geographical


segment based on the location of Distribution
Centre (DC) which are located in Jabotabek, Java
(Bali and excluded Jabotabek) and Sumatera,
Sulawesi regions.

66

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

26. INFORMASI SEGMEN OPERASI (lanjutan)

26. OPERATING
(continued)

SEGMENT

INFORMATION

The information of the Companys geographical


segment is as follows:

Informasi segmen geografis Perusahaan adalah


sebagai berikut:

30 Juni 2011/June 30, 2011

Jabotabek/
Jabotabek
Pendapatan
Hasil
Hasil segmen

Jawa dan Bali


(di luar
Jabotabek)/
Java and Bali
(excluding
Jabotabek)

Sumatera dan
Sulawesi/
Sumatera and
Sulawesi

4.359.334

3.486.765

496.850

8.342.949

Revenue

209.392

74.209

6.734

290.335

Income
Segment income

Beban usaha yang tidak dapat dialokasikan


Laba usaha
Beban lain-lain - bersih yang tidak dapat dialokasikan
Laba sebelum pajak penghasilan badan
Beban pajak penghasilan badan yang
tidak dapat dialokasikan

(171.088)

Unallocated operating expenses

119.247
(44.846)

Income from operations


Unallocated other income - net

74.401
(9.956)

Laba bersih periode berjalan


Pengeluaran barang modal
Penyusutan dan amortisasi

Total
Segmen/
Total
Segment

117.097
108.013

76.303
92.499

27.729
20.775

Income before corporate income tax


Unallocated corporate income tax
expense

64.445

Net income for the period

221.129
221.287

Capital expenditures
Depreciation and amortization

30 Juni 2011/June 30, 2011

Jabotabek/
Jabotabek

Aset segmen

Jawa dan Bali


(di luar
Jabotabek)/
Java and Bali
(excluding
Jabotabek)

Sumatera dan
Sulawesi/
Sumatera and
Sulawesi

2.435.502

1.662.730

432.336

2.198.061

998.651

145.718

Total aset
Liabilitas segmen
Total liabilitas

67

Total
Segmen/
Total
Segment

4.530.568

Segment assets

4.530.568

Total assets

3.342.430

Segment liabilities

3.342.430

Total liabilities

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

26. INFORMASI SEGMEN OPERASI (lanjutan)

26. OPERATING
(continued)

SEGMENT

INFORMATION

The information of the Companys geographical


segment is as follows: (continued)

Informasi segmen geografis Perusahaan adalah


sebagai berikut: (lanjutan)

30 Juni 2010/June 30, 2010

Jabotabek/
Jabotabek
Pendapatan
Hasil
Hasil segmen

Jawa dan Bali


(di luar
Jabotabek)/
Java and Bali
(excluding
Jabotabek)

Sumatera/
Sumatera

Total
Segmen/
Total
Segment

3.484.364

2.373.567

274.328

6.132.259

Revenue

183.210

27.449

4.513

215.172

Income
Segment income

Beban usaha yang tidak dapat dialokasikan

(153.129)

Unallocated operating expenses

Laba usaha
Beban lain-lain - bersih yang tidak dapat dialokasikan

62.043
(22.090)

Income from operations


Unallocated other expense - net

39.953
(6.246)

Income before corporate income tax


Unallocated corporate income tax
expense

33.707

Net income for the period

340.153
152.699

Capital expenditures
Depreciation and amortization

Laba sebelum pajak penghasilan badan


Beban pajak penghasilan badan yang
tidak dapat dialokasikan
Laba bersih periode berjalan
Pengeluaran barang modal
Penyusutan dan amortisasi

213.568
79.764

112.036
62.643

14.549
10.292

31 Desember 2010/December 31, 2010

Jabotabek/
Jabotabek

Aset segmen

2.399.357

Jawa dan Bali


(di luar
Jabotabek)/
Java and Bali
(excluding
Jabotabek)

1.525.574

Sumatera dan
Sulawesi/
Sumatera and
Sulawesi

337.998

Total aset
Liabilitas segmen

2.165.941

894.174

Total liabilitas

68

117.708

Total
Segmen/
Total
Segment

4.262.929

Segment assets

4.262.929

Total assets

3.177.823

Segment liabilities

3.177.823

Total liabilities

The original financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2010 (Diaudit) serta untuk
Periode Enam Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010
(Tidak Diaudit)
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Disebutkan Lain)

PT SUMBER ALFARIA TRIJAYA Tbk


NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Ended June 30, 2011 (Unaudited) and
December 31, 2010 (Audited) and for Six Months
Period Ended June 30, 2011 and 2010 (Unaudited)
(Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)

26. INFORMASI SEGMEN OPERASI (lanjutan)

26. OPERATING
(continued)

SEGMENT

INFORMATION

Segmen Produk

Product Segment

Perusahaan
menetapkan
segmen
operasi
berdasarkan produk yang dijual, yaitu produk
makanan dan bukan makanan sebagai berikut:

The Company determines its product segment


based on the products sold consisting of sales of
food and non-food products, as follows:

30 Juni 2011
Pendapatan segmen
Beban pokok penjualan
Laba bruto

30 Juni 2010
Pendapatan segmen
Beban pokok penjualan
Laba bruto

Makanan/
Food

Bukan Makanan/
Non-Food

5.881.833
(5.107.652)

2.461.116
(2.007.941)

774.181

Makanan/
Food

453.175

Bukan Makanan/
Non-Food

4.243.969
(3.706.693)

1.888.290
(1.547.423)

537.276

340.867

Total Segmen/
Total Segment

June 30, 2011

8.342.949
(7.115.593)

Segment revenue
Cost of sales

1.227.356

Gross profit

Total Segmen/
Total Segment

June 30, 2010

6.132.259
(5.254.116)

Segment revenue
Cost of sales

878.143

Gross profit

As of June 30, 2011 and June 30, 2010, there were


no sales of inventories to any customer with annual
cumulative amount exceeding 10% of the revenue.

Pada tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 30 Juni


2010, tidak terdapat transaksi penjualan yang
dilakukan dengan satu pelanggan dengan jumlah
penjualan kumulatif selama tahun tersebut melebihi
10% dari pendapatan.

27. PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN

27. COMPLETION
STATEMENTS

OF

THE

FINANCIAL

The management of the Company is responsible


for the preparation of these financial statements
that were completed on July 25, 2011.

Manajemen Perusahaan bertanggung jawab dalam


mempersiapkan laporan keuangan yang telah
diselesaikan pada tanggal 25 Juli 2011.

69

Vous aimerez peut-être aussi