ANTIBIOTICS AS PART OF THE

1
MANAGEMENT
OF SEVERE ACUTE MALNUTRITION
REVIEW JURNAL

PEMBIMBING:

dr. FIRDAUS DJUNED, Sp. A

DISUSUN OLEH:

BILLY ADITYA PRATAMA

1018011046
BOBBY SETIAWAN
1018011116
RESTI FRATIWI FITRI
1018011020
NI MADE AGUSURIYANI DIANA PUTRI
1018011019

KEPANITERAAN KLINIK ILMU KESEHATAN ANAK

RS AHMAD YANI (2014)

PENDAHULUAN
20 juta anak-anak
terkena malnutrisi
akut di seluruh dunia
kasus kematian pada
anak-anak yang
dirawat di rumah
sakit sebanyak 50%

PENDAHULUAN
pedoman konsensus internasional
saat ini merekomendasikan
penggunaan terapi makanan siap
konsumsi(RUTF) terdiri atas pasta kacang, susu
bubuk, minyak, gula, dan suplemen
mikronutrien pada pasien rawat
jalan sebagai pilihan terapi untuk
malnutrisi akut berat tanpa
komplikasi.
pada pasien rawat jalan, 10-15% dari
Anak-anak tetap tidak sembuh

PENDAHULUAN
Banyak penelitian menunjukkan
tingginya prevalensi diantara anakanak yang dirawat di rumah sakit
karena gizi buruk.

pedoman pengobatan
merekomendasikan penggunaan agen
antibiotik secara rutin bahkan untuk
anak-anak yang rawat jalan
data pengamatan menunjukkan bahwa
antibiotik
tidak diperlukan dan bahkan
berbahaya untuk anak-anak malnutrisi
akut yang berat tanpa komplikasi

PENDAHULUAN
Percobaan

prospektif
klinis
dilakukan
untuk
menentukan
apakah pemberian antibiotik oral
secara rutin sebagai bagian dari
terapi rawat jalan anak-anak
dengan malnutrisi akut berat di
Malawi
berkaitan
dengan
peningkatan hasil pengobatan.

METODE
PENELITIAN
KEPANITERAAN KLINIK ILMU KESEHATAN ANAK
RS AHMAD YANI (2014)

STUDI POPULASI DAN

PERSYARATAN
Penelitian dilakukan pada anak-anak dari Desember 2009
sampai Januari 2011 di 18 klinik makanan di pedesaan Malawi.
Berat badan, tinggi badan dan lingkar lengan atas masingmasing anak diukur.
Anak-anak dengan umur 6-59 bulan, dengan edema (indikasi
kwashiorkor), berat badan per tinggi badan z-score kurang
dari -3 (indikasi marasmus), atau keduanya (marasmus
kwashiorkor), memenuhi persyaratan.
Setiap anak diberi makan 30-g RUTF25

STUDI DESAIN DAN INTERVENSI

Penelitian dilakukan secara
acak, double-blind, placebocontrolled uji klinis dengan
membandingkan gizi dan
kematian pada anak-anak
dengan malnutrisi akut berat
tanpa komplikasi yang
menerima terapi rawat jalan
dengan dan tanpa antibiotik.

Semua anak menerima

konseling and RUTF standar
yang tersedia sekitar 175 kkal
per kilogram berat badan per
hari.

STUDI DESAIN DAN INTERVENSI

Satu kelompok menerima 80 sampai 90 mg
suspensi amoksisilin per kilogram per hari, dibagi
menjadi dua dosis sehari-hari;
Kelompok kedua menerima sekitar 14 mg cefdinir
suspensi per kilogram per hari, dibagi menjadi dua
dosis harian

Kelompok kontrol menerima plasebo dua kali

sehari.

Pengasuh diperintahkan untuk mengelola obat

studi selain RUTF selama awal 7 hari terapi.

HASIL PENELITIAN
KEPANITERAAN KLINIK ILMU KESEHATAN ANAK
RS AHMAD YANI (2014)

DISKUSI
KEPANITERAAN KLINIK ILMU KESEHATAN ANAK
RS AHMAD YANI (2014)

DISKUSI
Penelitian ini menemukan bahwa pemberian
antibiotic rutin yaitu amoksisilin dan cefidnir
kepada pasien rawat jalan yang menderita
malnutrisi berat akut berkaitan dengan
peningkatan angka kesembuhan dan
penurunan angka kematian serta secara
signifikan meningkatkan berat badan dan
lingkar lengan.

penggunaan cefidnir memberikan waktu

penyembuhan paling cepat dan peningkatan
paling banyak berat badan dan lingkar
lengan

DISKUSI
.24,4% (95% CI, 4,1-40,4)
pengurangan dari angka
kegagalan pengobatan
didapatkan ketika amoksisilin
diberikan secara rutin dan
38,9% (95% CI, 21,1-52,7)
pengurangan diamati saat
pemberian cefdinir
35,6% (95% CI, 6,9-55,4)
penurunan angka kematian
didapatkan dengan
penggunaan amoksisilin, dan
44,3% (95% CI, 18,0-62,2)
penurunan angka kematian
didapatkan dengan

DISKUSI
Pada anak-anak yang menerima
antibiotik, kejadian efek samping
(diare) lebih rendang dibandingkan
anak-anak yang menerima placebo

Kemungkinan disebabkan kefektifan

dalam menurunkan pneumonia
bacterial dan diare dehidrasi pada
anak-anak dengan imunosupresi
Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk
mengevaluasi hasil jangka panjang
dari penggunaan antibiotik rutin pada
anak dengan gizi buruk tanpa
komplikasi akut berat

THANK YOU
KEPANITERAAN KLINIK ILMU KESEHATAN ANAK
RS AHMAD YANI (2014)