Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
KEPANITERAAN KLINIK
SMF ILMU PENYAKIT DALAM
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS LAMPUNG
RSUD JEND. AHMAD YANI
METRO
2015
Pendahuluan
Asma adalah penyakit heterogen,
biasanya diitandai oleh inflamasi
Gejala
pernafasan
kronik
Definisi
gangguan
Etiolo
gi
Petofisiologi
Variable
Well
Controlled Not
well
asthma
asthma
asthma
Frequency of symptoms
2 days a week
2 times a month
4 times a week
none
some
extreme
60-80%
<60%
2 in past 12 months
2 in past 12 months
control
5
GINA
2014
Intermiten
Gejala
Gejala malam
Eksaserbasi
Spirometer
< seminggu
FEV1
setidaknya
80
diperkirakanVariabilitas
FEV1 < 20 %
Persisten Ringan
FEV1 setidaknya 80 %
diperkirakanFEV1
variabilitas 20-30 %
Persisten Sedang
Harian
> SesekaliDapat
FEV1 60-80 %
mempengaruhi kegiatan atau diprediksiVariabilitas FEV1
tidur
> 30 %
Persisten Barat
sering
sering
Diagnosis
Anamnesis
Anamnesa
sesak nafas
batuk
mengi.
Serangan asma timbul berulang-ulang.
Serangan dapat cepat hilang dengan pengobatan,
tetapi kadang-kadang dapat pula menjadi kronik
sehingga keluhan berlangsung terus menerus.
Riwayat asma sebelumnya,
Riwayat penyakit alergik seperti rinitis alergik,
Riwayat keluarga yang menderita penyakit alergik.
Faktor pencetus serangan.
Pemeriksaan fisik
Ekspirasi memanjang,
mengi,
hiperinflasi dada,
pernapasan cepat sampai sianosis.
Pemeriksaan penunjang
Spirometri
Tes provokasi bronkial
Pemeriksaan tes kulit
Pemerikasaan kadar IgE
Penatalaksanaan
Bronkospasme
Kortikosteroid
Tahap
Terimakasih