Vous êtes sur la page 1sur 56

Panduan Mahasiswa

BLOK NEUROPSIKIATRI
Edisi 6 Tahun 2015

Fakultas Kedokteran Universitas Mataram


Jalan Pendidikan No 37 Mataram
Telepon (0370) 640874

Panduan Mahasiswa
BLOK NEUROPSIKIATRI
Edisi 6 Tahun 2015
Koordinator
Dr. Ilsa Hunaifi, Sp.S
Sekretaris
Pujiarohman, M.Psi., Psikolog
Kontributor:
dr. Ilsa Hunaifi, Sp.S
Pujiarohman, M.Psi., Psikolog
dr. Herpan Syafii Harahap, Sp.S, M.Biomed
dr. Lina Nurbaiti, M.Kes
dr. Rika Hastuti, M.Kes
dr. Eva Triani, M.Ked.,Trop.
dr. Januarman
Anggota
dr. Ilsa Hunaifi, Sp.S
Pujiarohman, M.Psi., Psikolog
dr. Herpan Syafii Harahap, Sp.S, M.Biomed
dr. Lina Nurbaiti, M.Kes
dr. Rika Hastuti, M.Kes
dr. Eva Triani, M.Ked.,Trop.
dr. Bambang Priyanto, Sp.BS
dr. Nurhidayati, M.Kes
dr. Januarman

Kata pengantar

Puji syukur kehadirat Allah SWT, Rabb semesta alam yang telah
melimpahkan begitu banyak rahmat dan inayah-Nya sehingga kami dapat
menyelesaikan penyusunan buku panduan mahasiswa Blok Neuropsikiatri
edisi ke-6 ini. Pada blok

ini mahasiswa diharapkan mempunyai

pengetahuan klinis tentang kelainan-kelainan di bidang Neuropsikiatri dan


hubungannya dengan bidang ilmu yang lain.
Dengan sistem pembelajaran yang berbasis kompetensi yang telah
diterapkan di Fakultas Kedokteran Universitas Mataram diharapkan dapat
mencetak lulusan dokter yang kompeten dan mempunyai pengetahuan
yang terintegrasi sehingga mampu menjawab tantangan di masa yang
akan

datang.

Pembelajaran

yang

berbasis

menitikberatkan pada pembelajaran mandiri

kompetensi

dengan

oleh mahasiswa sendiri

(student centred learning) dapat lebih meningkatkan pengetahuan dan


pemahaman mahasiswa terhadap ilmu ilmu kedokteran yang mereka
pelajari dan mampu meningkatkan motivasi mahasiswa untuk belajar
secara terus menerus (long life learning).
Pada edisi keenam ini kami telah melakukan beberapa perubahan
dan perbaikan untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diinginkan, dan
agar blok ini sejalan dengan materi yang akan mereka dapatkan di tahap
profesi.
Demikian buku panduan edisi kelima ini kami susun dengan harapan
semoga dapat dipergunakan semaksimal mungkin sebagai panduan
mahasiswa dan dosen serta bahan diskusi untuk mencapai tujuan belajar
yang telah ditetapkan. Terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak
yang telah membantu terbitnya buku panduan mahasiswa ini. Adapun
masukan dan kritikan sangat kami harapkan untuk penyempurnaan buku
panduan ini.
Mataram,

April 2015

Wakil Dekan I
Fakultas

Kedokteran

Universitas

Mataram
3

dr. H. Doddy Ario Kumboyo, Sp. OG [K]


NIP. 1952040919800310101

Daftar Isi
Kata Pengantar

......

Pendahuluan

Tata tertib blok

Tujuan

Skema Blok

Hubungan dengan Blok Lain

Prior Knowlwdge

Area Kompetensi

Peta Kompetensi UKDI

Jadwal Blok

Petunjuk Teknis Penugasan

Sistem Evaluasi

Skenario 1

Skenario 2

Skenario 3

Skenario 4

Skenario 5

Skenario 6

Daftar
Nama
dan
Nomor

Telepon
Daftar isi

Pendahuluan

Blok XVII (Neuropsikiatri) merupakan blok yang mempelajari tentang


neuropsikiatri pada anak dan dewasa. Blok ini mempelajari proses-proses
patofisiologi sampai dengan penatalaksanaan dan pencegahan penyakit
dibidang neuropsikiatri. Di akhir blok, mahasiswa diharapkan mampu :
1)

Memahami, menegakkan mendiagnosis dan merencanakan terapi


awal untuk penyakit infeksi yang sering ditemukan pada sistem
Neurologi baik pada anak maupun dewasa

2)

Memahami, menegakkan mendiagnosis dan merencanakan terapi


awal penyakit serebrovaskuler

3)

Memahami, menegakkan diagnosis dan merencanakan terapi awal


untuk penyakit dengan manifestasi utama kejang yang sering
ditemukan pada anak dan dewasa

4)

Memahami, menegakkan diagnosis dan merencanakan terapi untuk


penyakit dengan manifestasi utama nyeri kepala, ekstremitas, dan
gangguan somatik lainnya yang sering ditemukan pada anak dan
dewasa

5)

Memahami, menegakkan diagnosis dan merencanakan terapi untuk


penyakit gangguan tumbuh kembang yang sering ditemukan pada
anak

6)

Memahami, menegakkan diagnosis dan merencanakan terapi untuk


gangguan jiwa yang sering ditemukan pada orang dewasa

Tata tertib blok


1.

Mahasiswa wajib mematuhi peraturan-peraturan yang berlaku di


fakultas dan laboratorium penyelenggara kegiatan blok (keterampilan
medik)

2.

Mahasiswa

hadir

tepat

waktu

pada

semua

kegiatan

blok.

Keterlambatan dapat dinyatakan tidak menghadiri kegiatan tersebut,


kecuali dengan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan.
3.

Mahasiswa wajib mengikuti semua kegiatan blok kecuali pada


kondisi-kondisi tertentu
6

a. Sakit dengan menunjukkan surat keterangan sakit dari dokter


b. Musibah antara lain keluarga meninggal, musibah yang bersifat
massal
c. Menikah
d. Melaksanakan penugasan dari kampus dengan surat pengantar
dari Pembantu Rektor III, atau Pembantu Dekan III
e. Pengambilan data penelitian dengan surat permohonan ijin dari
pembimbing
4. Sanksi pelanggaran tata tertib

Teguran

Tidak diperbolehkan mengikuti kegiatan blok termasuk ujian

5. Mahasiswa yang tidak mengikuti diskusi tutorial tidak diberikan


penugasan untuk mengganti nilai tutorial (nilai tutorial kosong)
Tujuan
Setelah

menyelesaikan

Blok

Neuropsikiatri,

mahasiswa

diharapkan

mampu memahami, mendiagnosis dan merencanakan penatalaksanaan


kasus di bidang Neuropsikiatri
Skema

Lamanya blok 7 minggu: 6 minggu efektif 1 minggu ujian

Bahasa pengantar: Indonesia


Hubungan dengan blok lain

Blok Ketrampilan belajar

Blok Biomedik

Blok Homeostasis

Blok Distribusi dan Sirkulasi

Blok Metabolisme dan Energi

Blok Lokomosi

Blok Perilaku

Blok Emergensi
7

PRIOR KNOWLEDGE
Blok I (KETRAMPILAN BELAJAR)
1. Evidence base Medicine
2. Managemen stress
Blok 2 (BIOMEDIK)
1. Biologi sel manusia
2. Organisasi seluler bakteri, virus, jamur dan parasit
3. Biologi jaringan dan respon terhadap penyakit
Blok 3 (HOMEOSTASIS)
1. Konsep nyeri
Mekanisme pencetusan dan penjalaran potensial aksi saat terjadi
perangsangan pada reseptor nyei
2. Reaksi radang
a.

Penyebab reaksi radang akut, gambaran dasar makroskopis


radang akut, stadium-stadium radang akut, serta efek radang
akut. Gambaran khusus dari masing masing radang akut serta
efek sistemik dan sequele radang akut

b.

Memahami penyebab radang kronis, gambaran makroskopis


dan mikroskopis radang kronis

3. Neoplasia dan karsinogenesis


a.

Memahami karakteristik umum dari neoplasia, klasifikasi


tumor, nomenklatur tumor, dan biologi sel tumor, serta proses
invasi, metastasis, dan efek klinik dari tumor

b.

Memahami karsinogenesis

4. Dasar-dasar terapi farmakologis


a.

Mahasiswa mampu memahami farmakodinamika obat


8

b.

Mahasiswa mampu memahami farmakokinetika obat

c.

Mahasiswa mampu memahami prinsip dasar terapi antibiotika

Blok 4 (PERTAHANAN TUBUH)


1. Prinsip-prinsip kewaspadaan universal
2. Agen-agen infeksi : bakteri, virus, jamur, dan parasit, dan penyakit
yang diakibatkannya
3. Prinsip-prinsip diagnosis laboratoris, penatalaksanaan dan prognosis
penyakit yang disebabkan oleh berbagai agen infeksi, termasuk
pencegahannya
4. Jenis-jenis antimikroba (antibakteri, antiviral, antifungal, antiparasit)
,

prinsip-prinsip

kerja

antimikroba

dan

mekanisme

resistensi

terhadap antimikroba.
5. Aspek kedokteran komunitas pada penyakit infeksi
Blok 6 (SIRKULASI DAN DISTRIBUSI)
1. Vaskularisasi sistem Neurologi pusat

Blok 7 ( LOKOMOSI)
1. Anatomi sistem Neurologi (CNS dan PNS)
2. Prinsip umum dan fisiologi sensoris
3. Fisiologi motorik
4. Fisiologi keseimbangan

Blok 8 (PERILAKU)
1.

Anatomi sistem limbik

2.

Fisiologi fungsi luhur manusia

3.

Fisiologi hipotalamus dan sistem limbic


9

LEVEL KOMPETENSI
Lev
el
1

Kompetensi
Lulusan
dokter
mampu
mengenali
dan
menjelaskan
gambaran klinik penyakit, dan
mengetahui cara yang paling
tepat
untuk
mendapatkan
informasi lebih lanjut mengenai
penyakit tersebut, selanjutnya
menentukan rujukan yang paling
tepat bagi pasien. Lulusan dokter
juga mampu menindaklanjuti
sesudah kembali dari rujukan.

Daftar Penyakit

Pick's disease
Huntington disease
Chorea Sydenham
Sleep apnea syndrome
Polymyositis
Phenyl ketonuria
Infantile spasms
Duchene muscular
dystrophy
Tuberculoma
Gilles de la tourette
syndrome
Chronic motor of vocal tic
disorders
Cyclothymic disorder
Sleep-wake cycle
disturbances
Nightmares
Night terrors
Sleep walking
Disorder of impulse
control
Adjustment disorder

Astrocytoma
Oligodendroglioma
Ependymoma
Medulloblastoma
Meningioma
Neurofibroma
Schwannoma
Disorder of motor
development
Disorder of coodination
Behavior and attention
disorders
Endogenous depression,
single episode and
recurrent
Dysthymic disorder (or
neurotic depression)
Depressive disorder not
otherwise classified
Knowledge of forensic
psychiatry
Knowledge of indication
for involuntary admission
to Hospital
Knowledge of basic
principles of methods
10

used by different
psychotherapeutic
schools (eg. Rogerrian,
psychoanalytic, etc)
2

Lulusan dokter mampu membuat


diagnosis
klinik
terhadap
penyakit
tersebut
dan
menentukan rujukan yang paling
tepat bagi penanganan pasien
selanjutnya. Lulusan dokter juga
mampu menindaklanjuti sesudah
kembali dari rujukan.

Vascular dementia
Alzheimer's disease
Tremor
Dystonia
Hemifacial spasm
Focal epilepsy
Narcolepsy
Spina bifida
Brain abscess
VCI (Vascular Cognitive
Impairment)
Malignant neuroleptic
syndrome
Multiple sclerosis
Amyotrphic lateral
sclerosis (ALS)
Brown sequard syndrome

3A

Lulusan dokter mampu membuat


diagnosis klinik dan memberikan
terapi
pendahuluan
pada
keadaan yang bukan gawat

Tarsal tunnel syndr.


Myelopathy
HNP

Neurogenic bladder
Myelopathy
Horner syndrome
Neurofibromatosis (von
reckling hausen disease)
Paraphilia
Paranoid personality
Schizoid personalinty
Schizotypal personality
Antisocial personality
Borderline personality
Histerionic personality
Narcisistic personality
Avoidance personality
Dependent personality
Obsessive-compulsive
personality
Passive-aggressive
personality
Personality disorders

Bipolar disorder, depresive


episode
Panic disorder (with/without
11

darurat. Lulusan dokter mampu


menentukan rujukan yang paling
tepat bagi penanganan pasien
selanjutnya. Lulusan dokter juga
mampu menindaklanjuti sesudah
kembali dari rujukan.

Migraine
Trigeminal neuralgia
Primary infantile autism
Disorder of mother-child
relationship
Neurotic disorder of
childhood
Menieres disease
BPPV
Vertigo central
Extrapyramidal side effects
Anticholinergic side effects
Sedative side effects
Tics
Hyperkinetic syndrome
Parkinsons disease
Secondary parkinsonism
Delirium
Intoxication
Epilepsy
Petit mal epilepsy
Cerebral toxoplasmosis
Absence seizure
Generalized epilepsy
Neonatal convulsion
Dementia
Amnesic syndrome
Withdrawal Syndr.

agoraphobia)
Agoraphobia without history
of panic disorder
Social phobia
Simple phobia
Obsessive compulsive
disorder (neurosis)
Post traumatic stress
disorder
Diffuse anxiety disorder
Anxiety disorder not
otherwise classified
Disorder of body sensation
Conversion disorder
Hypochondriasis
Somatisation disorder
Somatoform pain disorder
Undifferentiated somatoform
disorder
Somatoform disorder not
otherwise classified
Multiple personality
Fugu stress
Psychogenic amnesia
Depersonalization disorder
Dissociative disorder
Hypersomnia
Psychological factors
affecting physical condition
12

3B

Lulusan dokter mampu membuat


diagnosis klinik dan memberikan
terapi
pendahuluan
pada
keadaan gawat darurat demi
menyelamatkan
nyawa
atau
mencegah keparahan dan/atau
kecacatan pada pasien.
Lulusan
dokter
mampu
menentukan rujukan yang paling
tepat bagi penanganan pasien
selanjutnya. Lulusan dokter juga
mampu menindaklanjuti sesudah
kembali dari rujukan.

Misuse of psychoactive drugs

Tumor primer CNS


Tumor sekunder CNS
Hidrosefalus
Spondilitis TB
Cranial arteritis
Afasia
SAH
Poliomyelitis
Injury of plexus and
peripheral nerve
Injury of peripheral nerve
GBS
Myastenia gravis
Complete spinal transection
Status epilepticus
Acute medulla compression
Cerebral infarction
TIA
Cerebral palsy
Head injury
Diffuse barin damage
Cerebral concussion and
contusion
Brain death
Hematoma epidural dan
subdural
Neuropathy

4A

Kompetensi yang dicapai pada

Disorder due to social


deprivation
Extradural hemorrhage
Subdural hemorrhage
Basiler fracture scalp
Acute traumatic spinal
transection
Tetanus
Meningitis
Ensefalitis
Abses serebri
Malaria serebral
Hipertensive encephalopathy
Intracerebral hematoma
Metabolic encephalopathy
MCI
Autism
Mental retardation
ADHD
Skizofrenia
Other psychosis (reactive
psychosis and puerperal
psychosis
Bipolar disorder, manic
episode
Neurogenic bladder

Tension Headache

13

saat lulus dokter.

Peroneal palsy
Bells palsy

Cluster Headache

14

MATRIKS KURIKULUM
Metode Pembelajaran
No

I
II

III

Cabang
Ilmu
Tekait

Bahan Kajian

Anatomi
Review anatomi sistem
syaraf Pusat dan Tepi
Fisiologi
1. Review fisiologi sistem
Neurologi terkait
sensorik, motorik, dan
vestibuler (LMN,UMN)
2. Review fisiologi terkait
perilaku dan fungsi
kognitif
Mechanisme of Disease
1. Definisi dan epidemiologi
2. Etiologi
3. Klasifikasi
4. Patogenesis:
4.1.Menjelaskan faktorfaktor yang dapat
menimbulkan
penyakit
4.2.Menjelaskan
mekanisme
terjadinya keluhan
(anamnesis), gejala
klinis (pemeriksaan
fisik) serta
laboratorium dan

Kulia
h

Tutoria
l

Prakti
Skill
kum
Lab
KOGNITIF

Penugas
an

Metodolog
i Penilaian

Kunjungan
Lapangan
Bag.
anatomi

MCQ

Bag.
fisiologi

MCQ

Bag.
Neurolog
i Bag.
Jiwa

MCQ

15

pemeriksaan
penunjang
Loss of consciousness
1. Metabolic
Encephalopathy
2. Comatous
3. Brain death
Headache
1. Tension headache
2. Migraine
3. Cranial arteritis
4. Trigeminal neuralgia
5. Cluster headache
Cardio Vascular Diseases
1. TIA
2. Cerebral infarction
3. Intracerebral hematoma
4. Subarachnoid
hemmorhage
5. Hypertensive
encephalopathy
Cranial nerve and brain
stem lesions
1. Bells palsy
2. Brain stem lesions
Disorder of vestibular
system Vertigo Central
Memory deficit
1. Vascular dementia
2. Alzheimer's disease
3. Pick's disease
Movement Disorders
1. Parkinson's disease

Bag.
Interna
Bag.
Neurolog
i
Bag.
Neurolog
i

MCQ

Bag.
Neurolog
i

MCQ

Bag.
Neurolog
i

MCQ

Bag.
Neurolog
i
Bag.
Neurolog
i

MCQ

Bag.
Neurolog

MCQ

MCQ

MCQ

16

2. Tremor
3. Secondary parkinsonism
4. Huntington disease
5. Chorea sydenham
6. Dystonia
7. Hemifacial spasm
Epilepsy and other
seizures
1. Focal epilepsy
2. Generalized epilepsy
3. Absence seizure
4. Status epileptics
5. Narcolepsy
6. Sleep apnea syndrome
Demyelination diseases
Multiple sclerosis
Diseases of spine and
spinal cord
1. Amyotrphic lateral
sclerosis (ALS)
2. Complete spinal
transaction
3. Brown sequard syndrome
4. Cauda equina syndrome
5. Syringomyelia
6. Myelopathy
7. Dorsal root syndrome
8. Medulla compression
acute
9. Radicular syndrome/HNP
10.
Spondilitis TB
Neuromuscular diseases
and neuropathy
1. Horner syndrome

Bag.
Neurolog
i, Bag.
Anak

MCQ

Bag.
Neurolog
i
Bag.
Neurolog
i

MCQ

Bag.
Neurolog
i

MCQ

MCQ

17

2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Carpal tunnel syndrome


Tarsal tunnel syndrome
Neuropathy
Peroneal palsy
Guillain Barre syndrome
Myasthenia gravis
Polymyositis Duchenne
muscular dystrophy
9. Neurofibromatosis (von
reckling hausen disease)
Tumor Central and
peripheral nervous
system
1. Tumor CNS primer
2. Tumor CNS sekunder
3. Jenis-jenis tumor
3.1.
Astrocytoma
3.2.
Oligodendrogli
oma
3.3.
Ependymoma
3.4.
Medulloblasto
ma
3.5.
Meningioma
3.6.
Neurofibroma
3.7.
Schwannoma
Congenital disorders
1. Hydrocephalus
2. Spina bifida
3. Phenyl ketonuria
Pediatrics neurologic
disorders
1. Meningitis
2. Encephalitis
3. Cerebral abscess
4. Epilepsi

X
X

MCQ

Bag.
Neurolog
i

MCQ

Bag.
Neurolog
i,
Bag.
Jiwa

MCQ

X
X

Bag.
Neurolog
i,
Patologi
Anatomi

18

5.
6.
7.
8.

Infantile spasms
Petit mal epilepsy
Febrile convulsion
Duchene muscular
dystrophy
9. Poliomyelitis
10.
Cerebral palsy
11.
Kernicterus
12.
Mental Retardation
13.
Autism
14.
ADHD
Infectious diseases
1. Meningitis
2. Encephalitis
3. Tetanus
4. Cerebral Toxoplasmosis
5. Tuberculoma
6. Brain abscess
7. HIV AIDS
Neurobehaviour
Disorders
1. Amnesia Pasca trauma
2. Afasia
3. MCI (Mild Cognitive
Impairment)
4. VCI (Vascular Cognitive
Impairment)
Developmental and
behavioral disorders
1. Mental deficiency
2. Autistic disorder
3. Disorder of intellectual
skills
4. Disorder of motor
development(1

MCQ

Bag.
Neurolog
i

MCQ

Bag. Jiwa

MCQ

Bag.
Neurolog
i

19

5. Disorder of coordination
6. Behavior and attention
disorders
Eating disorders
1. Anorexia nervosa
2. Bulimia
3. Pica
4. Rumination in infancy
Tics
1. Gilles de la tourette
syndrome
2. Chronic motor of vocal
tic disorders
3. Transient tic disorders
Psych-organic syndromes
and disorders due to
drugs
1. Intoxication
2. Withdrawal syndrome
3. Delirium
4. Dementia
5. Amnesic syndrome
6. Other organic disorders
Misuse of psychoactive
drugs
Psychosis
1. Schizophrenia
2. Other psychoses
including reactive
psychosis and puerperal
psychosis
Affective disorders
1. Bipolar disorders
1.1.
Bipolar

Bag.
Neurolog
i

MCQ

Bag. Jiwa

MCQ

Bag. Jiwa

MCQ

Bag. Jiwa

MCQ

Bag. Jiwa

MCQ

MCQ

Bag. Jiwa

20

disorder, manic
episode
1.2.
Bipolar
disorder, depressive
episode
1.3.
Cyclothymic
disorder
2. Unipolar disorders
2.1.
Endogenous
depression, single
episode and
recurrent
2.2.
Dysthymic
disorder (or neurotic
depression)
2.3.
Depressive
disorder not
otherwise classified
1
2
3
4
5
6
7
8
9

Anxiety disorders
Panic disorder with
agoraphobia
Panic disorder without
agoraphobi
Agoraphobia without history
of panic disorder
Social phobia
Simple phobia
Obsessive compulsive
disorder (neurosis)
Post traumatic stress
disorder
Diffuse anxiety disordere
Anxiety disorder not
otherwise classified

Bag. Jiwa

MCQ

Bag. Jiwa

MCQ

21

Somatic disorder
1 Disorder of body sensation
2 Conversion disorder
(hysterical neurosis)
3 Hypochondriasis
(hypochondriacal
neurosis)
4 Somatisation disorder
5 Somatoform pain disorder
6 Undifferentiated
somatoform disorder
7 Somatoform disorder not
otherwise classified
Dissociative disorders
(or hysterical
neurosis,dissociative
form)
8
Multiple personality
9
Fugu states
10 Psychogenic amnesia
11 Depersonalisation
disorder or
depersonalisation
neurosis
12 Dissociative disorder,
noc
Sexual disorders
(penugasan)
1. Paraphilia

Sleeping disorders

MCQ

Bag.
Jiwa

MCQ

Bag.
Jiwa

MCQ

X
X

Bag. Jiwa

1. Dyssomnia
1.1.
Insomnia
1.2.
Hypersomnia
1.3.
Sleep-wake

22

cycle isturbances
2. Parasomnia
2.1.
Nightmares
2.2.
Night terrors
2.3.
Sleep walking

Disorder of impulse
control

Adjustment disorder

Psychological factors
affecting physical
condition
Personality disorders

X
X

Bag.
Jiwa
Bag.
Jiwa

MCQ

Bag.
Jiwa

Paranoid personality
Schizoid personalinty
Schizotypal personality
Antisocial personality
Borderline personality
Histerionic personality
Narcisistic personality
Avoidance personality
Dependent personality
Obsessive-compulsive
personality
11 Passive-aggressive
personality
12 Personality disorders,
noc

1.

MCQ

Bag.
Jiwa

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

Side effects of
psychoactive drug
therapy

Bag.
Jiwa

MCQ
MCQ

MCQ

MCQ

Ex
trapyramidal side effects

23

(eg. Acute dystonia,


tradive dyskenia,
parkinsonism)
2.

An
ticholinergic side effects
3.
Se
dative side effects
4.
M
alignant neuroleptic
syndrome
MCQ

Other items of
knowledge
1
2
3

Knowledge of forensic
psychiatry
Knowledge of indication
for involuntary
admission to Hospital
Knowledge of basic
principles of methods
used by different
psychotherapeutic
schools (eg. Rogerrian,
psychoanalytic, etc)

Neuropsychiatric and
psychosomatic
disorders(pediatrics)
1
2
3
4
5
6
7

Bag.
Jiwa

MCQ

Pseudoconstipation
Encopresis
Anorexia nervosa
Bulemia
Tics, neuropathic
behavior
Hyperkinetic syndrome
Primary infantile autism

24

Disorders of motherchild relationship


9 Disorders due to social
deprivation
10 Neurotic disorder of
chilhood
11 Breath holding due to
excitement

Accidents and
emergency neurology
1
2
3

Head injuries
Diffuse brain damage
Cerebral concussion and
contusion
4 Brain death
5 Extradural hemorrhage
6 Subdural hemorrhage
7 Basilar fracture scalp
8 Acute traumatic spinal
transaction
9 Injury of plexus and
peripheral nerves
Menegakkan diagnosis
banding dan diagnosis
berdasarkan anamnesis,
pemeriksaan fisik dan
pemeriksaan penunjang
Menjelaskan prinsip
penatalaksanaan
farmakologi dan non
farmakologi

Bag.
Neurolo
gi

MCQ

Bag.
Neurolo
gi
Bag.
Jiwa
Bag.
Neurolo
gi
Bag.
Jiwa

MCQ

MCQ

Radiologi

25

Jenis pemeriksaan,
persiapan dan interpreatasi
X
hasil pemeriksaan radiologi
pada sistem Neurologi
5
Farmakologi
1. Farmakologi obat-obat
pada kelainan jiwa
2. Farmakologi obat-obat
pada kelainan ilmu
Neurologi
X
3. Penatalaksanaan drug
and substance abuse
(termasuk nicotin
cessation)
6
Patologi Anatomi
Praktikum jenis-jenis tumor
pada sistem Neurologi
7
Patologi Klinik
X
Interpretasi hasil
pemeriksaan lumbal
puncture
KETRAMPILAN MEDIK (SKILL LAB)
A. Cranial nerve function
1
Assessment of sense of
smell
2
Assessment of facial
symmetry
3
Assessment of strength of
temporal and masseter
muscles
4
Assessment of facial
sensation
5
Assessment of facial
movements

Radiolog MCQ
i

MCQ

MCQ

MCQ

X
X
X
X
X
X

26

6
7
8
9
10
11
12

Assessment of taste
Assessment of swallowing
Inspection of palate
Test gag reflex
Assessment of
sternomastoid and trapezius
muscles
Tongue, inspection at rest
Tongue, inspection and
assessment of motor
system (e.g. sticking out)

B. Radicullar sensation
disorders
Lasgues sign
C. Reflexes
1
Physiological Reflexes
a. Tendon reflexes (biceps,
reflex, triceps reflexknee
reflex, ankle reflex)
b. Plantar response
c. Abdominal reflexes
d. Cremaster reflex
e. Anal reflex
2
Pathological Reflexes
Hoffmann-Trmner sign
3
Plantar response
(Babinski Group)
4
Others
A. detections of neck
stiffness (kaku kuduk)
B. patricks and contra

X
X
X
X
X
X
X

X
X
X

X
X

X
X

27

Patricks sign
C. chvosteks sign
D. Psychiatry: Skills list
History taking
psychiatric history taking,
from the patient, general
psychiatric history taking,
from the patient,
biographical details
psychiatric history taking,
social history
psychiatric history taking,
from a third person
E. Farmakologi Klinik
1
Mengenal bentuk sediaan
obat dan menggunakan
obat bentuk sediaan khusus
2
Menghitung dosis
3
Menganalisa resep
4
Menulis resep secara
legeartis dan rasional
Ethical consideration in
psychiatry cases:
Respect others
Ethical choices
Confidentiality

X
X
X
X

X
X
X
X
X
X
X
X

LUARAN PEMBELAJARAN / LEARNING OUTCOME (LO)

28

Luaran Pembelajaran

Pengampu

29

Anatomi
1. Review anatomi sistem Neurologi

Bag. anatomi

Fisiologi
2. Review fisiologi sistem Neurologi terkait sensorik, motorik, dan vestibuler
(LMN,UMN)
3. Review fisiologi terkait perilaku dan fungsi kognitif

Bag. Fisiologi

Mechanisme of Disease
4. Definisi dan epidemiologi
5. Etiologi
6. Klasifikasi
7. Patogenesis:
7.1.Menjelaskan faktor-faktor yang dapat menimbulkan penyakit
7.2.Menjelaskan mekanisme terjadinya keluhan (anamnesis), gejala klinis
(pemeriksaan fisik) serta laboratorium dan pemeriksaan penunjang

Bag. Neurologi dan Bag Jiwa

Loss of consciousness
8. Metabolic Encephalopathy
9. Comatous
10.Brain death

Bag. Interna
Bag. Neurologi

Headache
11.Tension headache
12.Migraine
13.Cranial arteritis
14.Trigeminal neuralgia
15.Cluster headache
Cardio Vascular Diseases
16.TIA
17.Cerebral infarction
18.Intracerebral hematoma
19.Subarachnoid hemmorhage
20.Hypertensive encephalopathy
Cranial nerve and brain stem lesions

Bag. Neurologi

Bag. Neurologi

Bag. Neurologi

30

21.Bels palsy
22.Brain stem lesions
Disorder of vestibular system
Vertigo Central
Memory deficit
23.Vascular dementia
24.Alzheimer's disease
25.Pick's disease
Movement Disorders
26.Parkinson's disease
27.Tremor
28.Secondary parkinsonism
29.Huntington disease
30.Chorea sydenham
31.Dystonia
32.Hemifacial spasm
Epilepsy and other seizures
33.Focal epilepsy
34.Generalized epilepsy
35.Absence seizure
36.Status epileptics
37.Narcolepsy
38.Sleep apnea syndrome
Demyelination diseases Multiple sclerosis
Diseases of spine and spinal cord
39.Amyotrphic lateral sclerosis (ALS)
40.Complete spinal transaction
41.Brown sequard syndrome
42.Cauda equina syndrome
43.Syringomyelia
44.Myelopathy
45.Dorsal root syndrome
46.Medulla compression acute
47.Radicular syndrome/HNP

Bag. Neurologi
Bag. Neurologi

Bag. Neurologi

Bag. Neurologi
Bag. Anak

Bag. Neurologi
Bag. Neurologi

31

48.Spondilitis TB
Neuromuscular diseases and neuropathy
49.Horner syndrome
50.Carpal tunnel syndrome
51.Tarsal tunnel syndrome
52.Neuropathy
53.Peroneal palsy
54.Guillain Barre syndrome
55.Myasthenia gravis
56.Polymyositis Duchenne muscular dystrophy
57.Neurofibromatosis (von reckling hausen disease)
Tumor Central and peripheral nervous system
58.Tumor CNS primer
59.Tumor CNS sekunder
60.Jenis-jenis tumor
60.1. Astrocytoma
60.2. Oligodendroglioma
60.3. Ependymoma
60.4. Medulloblastoma
60.5. Meningioma
60.6. Neurofibroma
60.7. Schwannoma
Congenital disorders
61.Hydrocephalus
62.Spina bifida
63.
Phenyl ketonuria
Pediatrics neurologic disorders
64.Meningitis
65.Encephalitis
66.Cerebral abscess
67.Epilepsi
68.Infantile spasms
69.Petit mal epilepsy
70.Febrile convulsion
71.Duchene muscular dystrophy

Bag. Neurologi

Bag. Neurologi
Patologi Anatomi

Bag. Neurologi

Bag. Neurologi
Bag. Jiwa

32

72.Poliomyelitis
73.Cerebral palsy
74.Kernicterus
75.Mental Retardation
76.Autism
77.
ADHD
Infectious diseases
78.Meningitis
79.Encephalitis
80.Tetanus
81.Cerebral Toxoplasmosis
82.Tuberculoma
83.Brain abscess
84.
HIV AIDS
Neurobehaviour Disorders
85.Amnesia Pasca trauma
86.Afasia
87.MCI (Mild Cognitive Impairment)
88.VCI (Vascular Cognitive Impairment)
Developmental and behavioral disorders
89.Mental deficiency
90.Autistic disorder
91.Disorder of intellectual skills
92.Disorder of motor development(1
93.Disorder of coordination
94.
Behavior and attention disorders
Eating disorders
95.Anorexia nervosa
96.Bulimia
97.Pica
98.
Rumination in infancy
Tics
99.Gilles de la tourette syndrome

Bag. Neurologi

Bag. Neurologi

Bag. Jiwa

Bag. Jiwa

Bag. Neurologi

33

100. Chronic motor of vocal tic disorders


101. Transient tic disorders
Psych-organic syndromes and disorders due to drugs
102. Intoxication
103. Withdrawal syndrome
104. Delirium
105. Dementia
106. Amnesic syndrome
107. Other organic disorders
Misuse of psychoactive drugs
Psychosis
108. Schizophrenia
109. Other psychoses including reactive psychosis and puerperal psychosis
Affective disorders
110. Bipolar disorders
110.1. Bipolar disorder, manic episode
110.2. Bipolar disorder, depressive episode
110.3. Cyclothymic disorder
111. Unipolar disorders
111.1. Endogenous depression, single episode and recurrent
111.2. Dysthymic disorder (or neurotic depression)
111.3. Depressive disorder not otherwise classified
Anxiety disorders
112. Panic disorder with agoraphobia
113. Panic disorder without agoraphobi
114. Agoraphobia without history of panic disorder
115. Social phobia
116. Simple phobia
117. Obsessive compulsive disorder (neurosis)
118. Post traumatic stress disorder
119. Diffuse anxiety disordere
120. Anxiety disorder not otherwise classified
Somatic disorder
121. Disorder of body sensation

Bag. Jiwa

Bag. Jiwa
Bag. Jiwa
Bag. Jiwa

Bag. Jiwa

Bag. Jiwa

Bag. Jiwa

34

122. Conversion disorder (hysterical neurosis)


123. Hypochondriasis (hypochondriacal neurosis)
124. Somatisation disorder
125. Somatoform pain disorder
126. Undifferentiated somatoform disorder
127. Somatoform disorder not otherwise classified
Dissociative disorders (or hysterical neurosis,dissociative form)
128. Multiple personality
129. Fugu states
130. Psychogenic amnesia
131. Depersonalisation disorder or depersonalisation neurosis
132. Dissociative disorder, noc
Sexual disorders
133. Paraphilia

Sleeping disorders

134. Dyssomnia
2.4.
Insomnia
2.5.
Hypersomnia
2.6.
Sleep-wake cycle isturbances
135. Parasomnia
2.7.
Nightmares
2.8.
Night terrors
2.9.
Sleep walking

Disorder of impulse control


Adjustment disorder

Psychological factors affecting physical condition


Personality disorders
Paranoid personality
Schizoid personalinty
Schizotypal personality
Antisocial personality
Borderline personality
Histerionic personality
Narcisistic personality

Bag. Jiwa

Bag. Jiwa
Bag. Jiwa

Bag. Jiwa

Bag.
Bag.
Bag.
Bag.

Jiwa
Jiwa
Jiwa
Jiwa

35

Avoidance personality
Dependent personality
Obsessive-compulsive personality
Passive-aggressive personality
Personality disorders, noc

Side effects of psychoactive drug therapy

Bag. Jiwa
Farmakologi

Other items of knowledge

Bag. Jiwa

Neuropsychiatric and psychosomatic disorders(pediatrics)

Bag. Jiwa

Accidents and emergency neurology

Bag. Neurologi
Bag. Bedah

Extrapyramidal side effects (eg. Acute dystonia, tradive dyskenia,


parkinsonism)
Anticholinergic side effects
Sedative side effects
Malignant neuroleptic syndrome

Knowledge of forensic psychiatry


Knowledge of indication for involuntary admission to Hospital
Knowledge of basic principles of methods used by different psychotherapeutic
schools (eg. Rogerrian, psychoanalytic, etc)
Pseudoconstipation
Encopresis
Anorexia nervosa
Bulemia
Tics, neuropathic behavior
Hyperkinetic syndrome
Primary infantile autism
Disorders of mother-child relationship
Disorders due to social deprivation
Neurotic disorder of chilhood
Breath holding due to excitement
Head injuries
Diffuse brain damage
Cerebral concussion and contusion
Brain death
Extradural hemorrhage

36

Subdural hemorrhage
Basilar fracture scalp
Acute traumatic spinal transaction
Injury of plexus and peripheral nerves
Menegakkan diagnosis banding dan diagnosis berdasarkan anamnesis,
pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang
Menjelaskan prinsip penatalaksanaan farmakologi dan non farmakologi
Jenis pemeriksaan, persiapan dan interpreatasi hasil pemeriksaan radiologi
pada sistem Neurologi
1. Farmakologi obat-obat pada kelainan jiwa
2. Farmakologi obat-obat pada kelainan ilmu Neurologi
3. Penatalaksanaan drug and substance abuse (termasuk nicotin cessation)
Praktikum jenis-jenis tumor pada sistem Neurologi
Interpretasi hasil pemeriksaan lumbal function

Bag. Neurologi
Bag. Jiwa
Bag. Neurologi
Bag. Jiwa
Radiologi
Farmakologi
Patologi anatomi
Patologi klinik

37

JADWAL PERKULIAHAN BLOK NEUROPSIKIATRI (BLOK 17)


Minggu

I
(PJ dr. Ni
Made
Reditya)

Jam

08.00 - 08.50

08.50 - 09.40
09.40 - 10.30
10.30 - 11.20

Hari
Senin
6 April 2015

Selasa
7 April 2015

Rabu
8 April 2015

Pengantar
Blok 17 (dr.
Ilsa Hunaifi,
Sp.S)

Kuliah Pakar
Tramed
Pemeriksaan
Neurologi
(Bagian
Neurologi)

Kuliah
Polineuropat
i
(dr. Ilsa
Hunaifi,
Sp.S)

Tutorial
Skenario I
Review
Anatomi
CNS (Bagian
Anatomi)

11.20 - 12.10
Mandiri
12.10 - 13.00
13.00 - 13.50

Kamis
9 April 2015

Tutorial
Skenario I
Mandiri

Kuliah
Headache
(dr. Ester
Sampe, Sp.S
)

Fisiologi
Perilaku dan
Kognitif
(Bagian
Fisiologi)

Kuliah
pemeriksaa
n
Radiologi
pada sistem
Saraf pusat
(Bagian
Radiologi)
Kuliah Pakar
Tramed
Pemeriksaan
Psikiatri
(Bagian
Psikiatri)

Kuliah
Movement
Disorder (dr.
Ilsa Hunaifi,
Sp.S)

Mandiri

Jumat
10 April
2015
Kuliah
farmakologi
obat-obatan
pada sistem
CNS dan
psikiatri I
Mandiri

Sabtu
11 April
2015

Presentasi
penugasan I
Mandiri
Kuliah Tumor
pada CNS
(Bedah
Saraf)

Pleno
Skenario I

Mandiri

Mandiri

38

Minggu

II
PJ dr.
Januarman

Jam

Hari
Rabu
15 April
2015
Keterampila
n Medik

Senin
13 April 2015

Selasa
14 April 2015

08.00 08.50
08.50 09.40

Tutorial
Skenario II

Keterampilan
Medik

09.40 10.30

Mandiri

10.30 11.20
11.20 12.10

Kuliah
Perkembanga
n kognitif
pada anak
(Bagian
Psikiatri)

Keterampilan
Medik
(Mandiri)
Kuliah
Gangguan
Perkembanga
n Mental pada
anak (Bagian
Psikiatri)

Keterampila
n Medik
(Mandiri)
Kuliah
Gangguan
Mood
(Bagian
Psikiatri)

Praktikum
Patologi
Anatomi
Tumor pada
CNS dan PNS
Kelompok A
dan B (bagian
PA)

Praktikum
Patologi
Anatomi
Tumor pada
CNS dan
PNS
Kelompok C
dan D
(bagian PA)

12.10 13.00

Kamis
16 April
2015
Tutorial
Skenario II

Mandiri
Kuliah
Farmakolog
i obatobatan
pada
kelainan
neurologi
dan
psikiatri II

Jumat
17 April
2015
Kuliah
Gangguan
Tidur (dr.
Herpan
Syafii H,
Sp.S)
Mandiri
Pleno
Skenario II

Sabtu
18 April
2015
Presentasi
penugasan
II
Mandiri
Mandiri

39

13.00 13.50

Minggu

III
PJ dr Rika
Hastuti,
MKes

Jam

08.00 - 08.50
08.50 - 09.40

Senin
20 April
2015
Tutorial
Skenario III

Selasa
21 April
2015
Keterampila
n Medik

09.40 - 10.30

Mandiri

10.30 - 11.20
11.20 - 12.10

Kuliah
Penurunan
Kesadaran
(dr. I Wayan
S, Sp.S)

Keterampila
n Medik
(Mandiri)
Kuliah
Stroke
(dr. Ester
Sampe,
Sp.S)

12.10 - 13.00

Kuliah
Traumatic
brain

KULIAH
Managemen
t

Hari
Rabu
Kamis
22 April
23 April 2015
2015
Keterampila
Tutorial
n Medik
Skenario III

Keterampila
n Medik
(Mandiri)
Kuliah
cranial
nerve and
Brain Stem
Lesion
(dr. Ilsa
Hunaifi,
Sp.S)

Mandiri
Kuliah
Neurobehaviou
r
(dr. Herpan
Syafii H, Sp.S)

Jumat
24 April
2015
Kuliah
Vertigo
(dr. Herpan
Syafii H,
Sp.S)
Mandiri

Sabtu
25 April
2015
Presentasi
penugasan
III
Mandiri
Mandiri

Pleno
Skenario III

Kuliah
Traumatic
brain injury :

40

injury :
Terapi
operatif
(Bedah
Saraf)
13.00 - 13.50

Minggu

Rehabilitativ
e paska
stroke
(SMF
Rehabilitasi
Medik)
Praktikum
anestesi
local dan
umum
kelompok A
dan B

Praktikum
anestesi
local dan
umum
kelompok C
dan D

Jam
Senin
27 April 2015

IV
PJ
Pujiarahman
, S.Psi

Terapi
Konservatif
(Bag.
Neurologi)

08.00 08.50
08.50 09.40
09.40 10.30

Tutorial
Skenario IV

10.30 11.20

Kuliah
Simptomatolo
gi Psikiatri
(Bagian

11.20 -

Mandiri

Selasa
28 April
2015
Keterampila
n Medik
Keterampila
n Medik
(Mandiri)

Hari
Rabu
Kamis
29 April
30 April
2015
2015
Keterampila
Tutorial
n Medik
Skenario IV
Keterampila
n Medik
(Mandiri)
Presentasi
Penugasan
VII
Kuliah

Mandiri
Presentasi
Penugasan
VIII
Kuliah

Jumat
1 Mei 2015

Sabtu
2 Mei 2015

Libur Hari
Buruh
Internasiona
l

Kunjungan
Lapangan I

41

12.10
12.10 13.00

Psikiatri)
Presentasi
penugasan IV

Game
session

Gangguan
Psikotik
(Bagian
Psikiatri)

Gangguan
Neurotik
(Bagian
Psikiatri)

13.00 13.50

Minggu
V
(PJ dr. Eva
Triani
MKed
Trop)

Jam
08.00 - 08.50
08.50 - 09.40

Senin
4 Mei 2015
Tutorial
Skenario V

Selasa
5 Mei 2015
Keterampila
n Medik

Hari
Rabu
Kamis
6 Mei 2015
7 Mei 2015
Keterampila
Tutorial
n Medik
Skenario V

09.40 - 10.30

Mandiri

Keterampila
n Medik
(Mandiri)
Kuliah
pediatric
Neurologic

Keterampila
n Medik
(Mandiri)
Kuliah
CNS
Infection

10.30 - 11.20

Kuliah
epilepsi
(dr. Wayan

Jumat
8 Mei 2015
Pleno
Skenario IV

Sabtu
9 Mei 2015

Mandiri
Kuliah Pain
(dr. Ester
Sampe,
Sp.S)

Pleno
Skenario V

Kunjungan
Lapangan II

42

11.20 - 12.10

Subagiartha,
Sp.S)

Disorder
(Bagian
Anak)

12.10 - 13.00
13.00 - 13.50

Minggu
VI
(PJ dr Lina
Nurbaiiti,
Mkes)

Jam
08.00 - 08.50
08.50 - 09.40
09.40 - 10.30

Senin
11 Mei 2015
Tutorial
Skenario VI
Mandiri

10.30 - 11.20

Kuliah terapi

Selasa
12 Mei 2015
Keterampila
n Medik
Keterampila
n Medik
(Mandiri)
Kuliah

(dr. Wayan
Subagiartha,
Sp.S)
Presentasi
Penugasan V

Kuliah
Kejang
Demam dan
infeksi CNS
pada anak
(Bagian
Anak)

Hari
Rabu
Kamis
13 Mei 2015 14 Mei 2015
Keterampila
n Medik
Keterampila
n Medik
(Mandiri)
Tutorial

Jumat
15 Mei 2015
Pleno
Skenario VI

Sabtu
16 Mei 2015

43

11.20 - 12.10

12.10 - 13.00
13.00 - 13.50

Minggu

non medis 1
(Terapi
Okupasi)
(bagian
Rehab
Medik)

Presentasi
penugasan
VI

08.00 - 08.50

Skenario VI
Gangguan
Kepribadian
(Bagian
Psikiatri)

Libur
Kenaikan
Isa Almasih

Libur Isra
Miraj

Kuliah terapi
non medis 2
(Terapi
keluarga,
psikoedukasi
dan
psikoterapi)

Jam
Senin
18 Mei 2015

VII
PJ dr
Herpan
Syafii H,

Gangguan
Mental
Organik dan
Gangguan
perilaku
akibat
alkohol dan
zat
psikoaktif
(Bagian
Psikiatri)

Selasa
19 Mei 2015
Ujian CBT

Hari
Rabu
Kamis
20 Mei 2015 21 Mei 2015
Ujian
Perbaikan

Jumat
22 Mei 2015

Sabtu
23 Mei 2015

08.50 - 09.40
09.40 - 10.30

44

Sp.S

10.30
11.20
12.10
13.00

11.20
12.10
13.00
13.50

45

PETUNJUK TEKNIS PENUGASAN


MAKALAH
Deskripsi
Mahasiswa secara individu membuat makalah topik yang telah ditentukan
Sifat Penugasan
Individu
Waktu
Presentasi dilaksanakan mulai mingggu I
Tugas
1.

Topik makalah yaitu


Topik Neurologi

Topik Psikiatri

Alzheimer Disease
Parkinsonism
Multiple Sclerosis
Brown Sequard Syndrome
Nutrisi pada kasus emergensi
neurologi myasthenia gravis
Cerebral Palsy
Abses Cerebri

2.

Jumlah

referensi

Gangguan
preverensi
sexual
Autisme dan terapi Nutrisi
ADHD dan terapi nutrisi
Gangguan perkembangan
psikologis
dan
assessment psikologis
Penyalahgunaan NAPZA
Retardasi Mental

minimal

delapan,

Journal

internasional tahun terbit 5 tahun terakhir, textbook maksimal 2 judul


detahun terbitnya 5 tahun terakhir.
3.

Makalah dikumpulkan
sebelum presentasi dan

paling lambat 2 hari

dalam bentuk hard copy dan soft copy di

Sekretariat MEU
4.

Tugas dibuat dengan menggunakan kertas A4,


huruf times new roman 12, spasi 1,5. dengan sampul bebas sesuai
kreasi masing masing kelompok, penulisan sumber pustaka
menurut harvard.
46

PETUNJUK TEKNIS PENUGASAN


Game Session
Deskripsi
Mahasiswa melakukan game session dengan pembimbingan dengan
tujuan untuk managemen stress, perilaku penyerta dan pencarian solusi
permasalahan (Problem Solving)
Sifat Penugasan
Kelompok
Waktu
Game session dilaksanakan sesuai jadwal blok
Learning Objective
1. Mahasiswa memahami berbagai sumber stress
2. Mahasiswa memahami perilaku yang muncul akibat stress
3. Mahasiswa memahami berbagai alternatif pemecahan masalah

PROSEDUR GAME
1. Mahasiswa dibagi menjadi 4 kelompok yang terdiri dari @10-13
anggota melalui game pembagian kelompok
2. Mahasiswa mendapatkan penjelasan tentang instruksi game
pembagian kelompok
3. Mahasiswa melakukan game pembagian kelompok
4. Setelah mahasiswa dibagi menjadi 4 kelompok, mahasiswa
mendapatkan penjelasan tentang instruksi game pemecahan
masalah**
5. Mahasiswa melakukan game managemen stress
6. Instruktur melakukan evaluasi proses game managemen stress
7. Intruktur melakukan feedback game managemen stress

47

KUNJUNGAN LAPANGAN (CLINICAL EXPOSURE)


Kunjungan lapangan dilaksanakan di Bangsal Neurologi

RSU NTB

dan

Rumah Sakit Jiwa Provinsi NTB dengan mengacu pada kasus-kasus sistem
neuropsikiatri. Pelaksanaan kunjungan lapangan dilaksanakan setiap hari
Sabtu selama 2 kali. Mahasiswa dibagi menjadi 4 kelompok. Masingmasing

kelompok

mahasiswa

melakukan

observasi

kasus

sistem

neuropsikiatri selama 2 jam dengan bimbingan dari supervisor

dan

didampingi tim blok neuropsikiati.


KEGIATAN

Melakukan observasi kasus klinik sistem neuropsikiatri sesuai petunjuk

supervisor
Melakukan anamnesis pada penderita dengan gangguan system

neuropsikiatri pada kasus yang ditunjuk oleh supervisor


Melakukan pencatatan Dokumen Medik Kesehatan

(DMK)

pada

gangguan system neuropsikiatri pada kasus yang ditunjuk oleh

supervisor
Melakukan diskusi dengan supervisor tentang kasus yang didapat
Membuat laporan yang berisi kasus yang diambil dan pembahasan
Absensi dilakukan oleh dosen pendamping

WAKTU
Kegiatan akan dilaksanakan pada
Hari, tanggal
Pukul

: Sabtu, Minggu ke IV V pelaksanaan blok

: 08.00 12.00 WITA

KEHADIRAN
Setiap mahasiswa peserta kunjungan lapangan Clinical Exposure wajib
hadir TEPAT WAKTU kecuali berhalangan hadir dengan alasan yang
dapat diterima. Adapun alasan ketidakhadiran yang dapat diterima
sebagaimana yang telah tertera dalam buku panduan blok.

48

Apabila

berhalangan

hadir

dengan

alasan

yang

dapat

dipertanggungjawabkan, wajib melapor ke koordinator blok.


TUGAS DAN KEWAJIBAN
1. Selama menjalani tugas lapangan setiap kelompok wajib melakukan
observasi kasus yang ditunjuk oleh supervisor
2. Setiap kelompok membuat Dokumen Medik Kesehatan (DMK) dari 2 pasien
yang meliputi anamnesis dengan gangguan sistem NEUROPSIKIATRI yang
diberikan/dipilihkan oleh supervisor. Setiap kelompok tidak diperkenankan
mengambil kasus pada penderita yang sama
3. Mahasiswa menjaga kerahasiaan dan hak-hak pasien
4. Membuat laporan dan analisis kasus pasien dan mempresentasikan hasil
analisis sesuai jadwal blok.

SISTEM EVALUASI
Komponen dan proporsi penilaian di blok Neuropsikiatri
Bentuk penilaian
Ujian Computer Based 80 %
Test (CBT)
Tutorial
Penugasan

Proporsi

Keterangan

5%
15 %

49

Skenario 1
Duh...Sakitnyaaa!!!
Seorang perempuan berusia 25 tahun datang ke UGD Puskesmas dengan
keluhan nyeri kepala sejak 1 hari yang lalu. Nyeri dirasakan pada kepala
sebelah kanan. Pasien merasakan mual muntah dan pandangan kabur.
Pasien mengaku sering mengalami nyeri kepala sebelah, tapi tidak
seberat ini. Pasien juga mengatakan sebelumnya bila sedang banyak
pekerjaan, kepalanya sering terasa seperti diikat, namun hilang bila
istirahat. Pasien sudah membeli obat parasetamol untuk menghilangkan
nyeri kepalanya, tapi tidak ada perbaikan. Pada pemeriksaan fisik
didapatkan TD 130/80mmHg, N 92x/menit, R 20x/menit, temp 37C.
Dokter kemudian melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik lengkap
untuk menegakkan diagnosis dan memberikan tatalaksana yang tepat.

50

Skenario 2
Aku Seorang Pendosa
Seorang perempuan berusia 23 th dibawa ayahnya ke RS Jiwa
Mutiara Sukma dengan keluhan sering mengamuk dan merusak barangbarang dirumahnya. Pasien juga sering berbicara sendiri. Menurut
keluarga kejadian ini bermula sejak 1 bulan yang lalu paska diputus oleh
pacarnya dan keluarga hanya membawanya berobat ke dukun. Awalnya
pasien menunjukkan perilaku mengurung diri dalam kamar karena merasa
dikejar-kejar oleh orang yang akan menghukumnya, menolak bertemu
orang lain dan selalu mandi berulang-ulang sampai berpuluh-puluh kali
sehari dikarenakan merasa badannya kotor.
Berdasarkan

anamnesis

lebih

lanjut

diketahui

bahwa

selama

berpacaran, pasien sering berhubungan seksual dan kemudian pasien


putus dengan pacarnya. Diketahui 1 tahun yang lalu pasien menunjukkan
gejala yang sama setelah diputus oleh pacarnya yang pertama. Gejalagejala tersebut diatas terjadi karena pasien merasa mendengar bisikanbisikan yang membicarakan kejelekan dirinya.

51

Skenario 3
Kenapa Tangan Kiriku?????
Pasien Wanita 60 tahun dibawa ke UGD RSUD dengan keluhan
kelemahan anggota gerak sisi kiri dan berbicara pelo. Keluhan dirasakan
tiba-tiba sejak 3 jam yang lalu. 3 hari yang lalu pasien mengeluh sakit
kepala, kemudian pasien berobat ke dokter. Dokter tersebut mengatakan
bahwa tekanan darah pasien tersebut tinggi yaitu 190/100 mmHg.
Setelah mengkonsumsi obat antihipertensi dari dokter, pasien masih
merasakan sakit kepala dan pagi hari tadi timbul keluhan lemah di badan
sisi kiri. Hasil anamnesis tambahan pasien tidak muntah dan tidak kejang
sebelum kejadian serta memiliki riwayat penyakit jantung.
Setelah di UGD hasil pemeriksaan dokter didapatkan kesadaran
baik, tekanan darah 210/120 mmHg, nadi 96 kali/menit, frekuensi nafas
20 kali/menit, suhu 37C. Kekuatan motorik ekstremitas kiri menurun.
Selanjutnya dokter melakukan pemeriksaan neurologis lebih lanjut,
Kemudian Dokter menyarankan untuk dilakukan pemeriksaan penunjang
dan memberikan terapi untuk kegawat daruratan pasien tersebut.

52

Skenario 4
Suamiku selingkuh!
Seorang wanita berusia 25 tahun tahun datang ke RSJ Selagalas untuk
mengkonsultasikan

masalahnya.

Ia

merasa

bahwa

suaminya

telah

memiliki wanita idaman lain (WIL) sejak 3 bulan yang lalu di awal
pernikahan mereka. Ia selalu curiga dengan apapun yang dilakukan
suaminya. Ia selalu menafsirkan apa yang dilakukan suaminya adalah
usaha untuk membahagiakan WIL yang suami miliki. Kecurigaan ini tanpa
dasar, bahkan disaat suami memujinya ia merasa bahwa hal itu untuk
menutup perselingkuhan yang dilakukan. Ini terjadi sejak ia mengajak
suaminya belanja ke Mall namun suami tidak bisa mengantar karena
urusan kerja. Ia merasa ditolak oleh suaminya. Sejak saat itu ia merasa
bahwa suaminya harus menghubungi setiap beberapa menit untuk
mengabari keberadaanya dengan pikiran bahwa dirinyalah orang yang
paling penting untuk suami. Sejak memiliki pikiran tersebut, ia merasa
memiliki emosi yang dingin dan tak peduli dengan orang lain. Satu sisi ia
merasa tidak menarik

sebagai wanita.

Ini terjadi sejak suaminya

mendapatkan promosi jabatan di kantornya dengan konsekweksi bahwa ia


akan pulang lebih lama.
Berdasarkan hasil anamnesis, diketahui bahwa pasien adalah anak
tunggal dengan sejarah ayah pernah berselingkuh pada saat ia kelas 6
sekolah dasar. Sebagai anak ia merasa terpukul dengan hal itu dan selalu
memiliki pikiran negatif dengan ayah dan laki-laki yang dekat dengannya
karena sering kali merasa bahwa laki-laki akan menolak permintaannya
sebagaimana ayahnya sering mengabaikan permintaanya karena lebih
memperhatikan WIL yang dimiliki. Tidak ada riwayat keluarga dengan
gangguan jiwa atau dengan penyakit yang ia alami saat ini. Orangtua
mengasuh dengan cara otoriter
Kata kunci : curiga, kecurigaan tanpa dasar, emosi dingin, tak peduli
dengan orang lain, tidak ada riwayat gangguan jiwa, tidak ada riwayat
keluarga gangguan jiwa, pola asuh otoriter
53

Skenario 5
Rino yang malang.
Rino, anak laki-laki, umur 19 tahun, di bawa oleh orang tuanya ke UGD RS
karena tidak sadar. 7 hari yang lalu Rino menderita batuk pilek yang tak
kunjung sembuh.. Batuk berdarah disangkal oleh ibunya. Dua hari
sebelum masuk rumah sakit Rino mengalami sakit kepala dan demam.
Satu hari kemudian Rino kejang lalu tidak sadar. Pasien memiliki riwayat
pemakai narkoba jenis suntik. Hasil dari pemeriksaan dokter didapatkan
keadaan umum koma, tanda vital tensi 100/70 mmHg, Nadi 100x/menit,
RR 30x/men, Tax 38,5C, Saturasi O2: 97%. Tanda meningeal kaku kuduk
positif. Selanjutnya penderita diberikan beberapa macam obat dan
dilakukan pemantauan tanda-tanda vital dan status kesadaran untuk
melihat perkembanganya.

54

Skenario 6
AKU BANGKRUT !!!
Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang ke tempat praktek dokter. Ia
adalah seorang wiraswasta. Sejak 1 tahun terakhir ini usahanya
mengalami penurunan omset dan akhirnya mengalami kebangkrutan.
Sejak 4 bulan ia mengeluh sulit tidur dan sering merasa cemas, gelisah,
jantung berdebar-debar kencang dan nyeri ulu hati. Selain itu, pasien
menceritakan bahwa hubungan dengan istri juga mengalami gangguan,
penderita mengalami ejakulasi dini dan lekas marah. Hasil pemeriksaan
fisik dan pemeriksaan penunjang yang dilakukan dokter tidak menunjukan
adanya kelainan.
Tuntutan hidup yang besar membuat 2 minggu terakhir pasien merasa
sulit tidurnya semakin parah, penderita merasa depresi, kehilangan minat
dan kegembiraaan, sosialisasi dan perawatan diri juga agak berkurang.

55

Daftar Nama Tim blok, Tutor, Pakar dan Instruktur Keterampilan


Medik
No
.

Nama

Telepon

Dr. Ilsa Hunaifi, Sp.S

08123757649

Pujiarohman, M.Psi., Psikolog

087838302337

Dr. Lina Nurbaiti, MKes

0818270492

Dr. Januarman

Dr. Eva Triana,MKed.Trop

Dr. Harman Juniardi, Sp.Onk


Rad

Dr. Rika Hastuti, MKes

dr. Esther Sampe, Sp.S

08593700293
3
08123752868

dr .Wayan Subagiartha, Sp.S

08175761188

Dosen Pakar

10

Dr. Elly Rosilla Wijaya, SpKJ


Siti Rahmatul Aini, SF,Apt,
M.Sc

0818242438

Dosen Pakar

081805724800

Dosen Pakar
Dosen Pakar

11

Keterangan

08180571832
6
08123735233
5

Koordinator Blok,
tutor, instruktur
tramed
Sekretaris Blok, tutor,
instruktur tramed
Tutor, instruktur
tramed
Tutor, instruktur
tramed
Tutor, instruktur
tramed

081330505162

Tutor

12

Dr. Nurhidayati, Mkes

08786511738
5

13

Dr. Herpan Syafii Harahap,


Sp.S, MBiomed

08175770062

14

Dr. Bambang Priyanto, Sp.BS

08113901282

15

Dr. Fattul Jannah, Sp.PA

08193868809
0

16

Dr Lale Maulin

Tutor
Dosen Pakar

Dosen Pakar, instruktur


tramed
Dosen Pakar, instruktur
tramed
Pembimbing Praktikum
instruktur tramed

56

Vous aimerez peut-être aussi