Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Definitions
Stress - adalah gaya yang mengenai
batuan (atau sesuatu yang lain)
Strain adalah perubahan dalam
ukuran dan/atau bentuk dari suatu
objek padat (solid object) sebagai
reaksi terhadap stress.
http://tesla.jcu.edu.au/schools/earth/EA1001/Metamorphics/Deformation.html
Deformasi Batuan
-
stress
Temperature
Zat yang lebih panas akan lebih ductile.
Pada kerak bagian dalam, temperatur tinggi
dan ductile processes menjadi dominan.
Confining Stress
Ini adalah suatu uniform stress(rather
than
a directional stress) disebabkan
tekanan yang digunakan berasal dari
lapisan diatasnya (overlying strata). High
confining stress mengurangi pembentukan
rekahan, dan
mengurangi
brittle
properties in the rock. Confining stress
pastinya lebih besar pada kerak bagian
dalam dan sebagai alasan mengapa ductile
processes terjadi.
Tensional
Shearing
Ductile
Folding
Crustal thinning
and stretching
Shear zones,
Mylonite zones
Brittle
Reverse Faults
Normal Fault
Lateral Faults
Tipe Stress
Tension:
Stress tegak lurus suatu
bidang dengan arah yang saling
- menjauh
Tarikan pada batuan
- Mengurangi volume
Joints = Fractures
Kekar (fractures) :
- fractus = broken
- Bidang pada mineral dan batuan yang
retak - kekar dibedakan berdasarkan
relative motion yang terjadi pada bidang
kekar selama pembentukan Kekar tarik
(extension joint) tegak lurus terhadap 3
(parallel terhadap 12 plane)
- Bukaan kekar meretak tegak lurus terhadap
bidang kekar
Brittle Deformation
Perubahan permanen pada batuan oleh rekahan
atau adanya pergeseran terhadap rekahan.
Fracture :
Suatu ketidakmenerusan karena kehilangan
kohesi (Co) Istilah rekahan meliputi tiga tipe
ketidakmenerusan : Extension fracture (type I)
Extension
fracture =
mode I fracture
Relative
motion
:
tegak lurus
terhadap
fracture walls
Disebut juga :
Mode I - Tensile (Opening) Mode
Shear fractures
Relative motion : parallel terhadap bidang
Mode II Shear
Fracture
Motion : sliding
motion tegak
lurus terhadap
tepi kekar
Disebut juga :
Mode II - Sliding Mode
Mode
Shear
fracture
Motion :
sliding
motion
parallel
terhadap
tepi kekar
III
Disebit juga :
Mode III - Tearing Mode
Tensile
fractures
Klasifikasi
rekahan
menurut Fracture
Mechanics
Strike-slip
faulting
Dip-slip
faulting
crack tip
Joints:
Rekahan dengan tanpa pergeseran,
Dipengaruhi oleh tensile stress
Sheet-like
joints in
plutons due
to cooling.
Veins
Veins merupakan kekar terbuka (extension
fractures) yang terisi oleh mineral deposits
(mineral sekunder)
Endapan dapat masif atau terdiri dari
fibrous crystal grains seperti quartz atau
calcite fibrous fillings berguna untuk
interpretasi deformasi erkait dengan
bukaan vein
Systematic joints:
Permukaan rekahan dengan orientasi
paralel dan jarak antar rekahan
beraturan (regular spacing) (vs. nonsystematic joints) Fracture system:
Dua atau lebih kelompok rekahan yang
mempengaruhi volume batuan yang
sama
Joint sets
Sejumlah rekahan berdekatan
dengan geometri dan orientasi
yang sama.
Joint systems
Terdiri dari dua atau lebih joint sets.
Geologic Structures
Joints - tensional, compressional, sets
Relationship of fractures
to
other
structures
Fractures associated with
Folds
A(t.r Tite
(11th)
1ter srlt
(1%))
Faults
and
joints
Dikes
Pikirkan bahwa volcanic dikes sama
dengan extension fractures
Volcanic dikes di Aleutian Peninsula
of Alaska, parallel dengan arah
subduksi dari Pacific Plate yang
menyusup dibawah North America
Catatan bahwa arah dari orientasi
maximum principal stress pada
lithosphere adalah paralel terhadap
arah subduksi
Dikes in Alaska