Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
dugaan
yang
terbaik
supaya
nantinya
kita
dapat
Biaya
Dana mencukupi
Agak
Waktu
menyimpang
dari target
Rendah
Membutuhkan
dana
tambahan
Sedang
Membutuhkan
dana
tambahan
Tinggi
Sangat tinggi
Agak
Kualitas
Kualitas
berkurang
menyimpang
agak
namun
masih
dapat
digunakan
Gagal
untuk
dari target
Penundaan
stakeholder
Beberapa fungsi tidak
berdampak terhadap
dapat dimanfaatkan
Membutuhkan
dana
stakeholder
Gagal
memenuhi
Gagal
tambahan
yang
deadline
memenuhi kebutuhan
signifikan
Membutuhkan
dana
Penundaan
tambahan
yang
proyek
merusak
untuk
banyak stakeholder
Proyek tidak efektif
dan tidak berguna
substansial
Setelah mengetahui probabilitas dan dampak dari suatu resiko, maka kita
dapat mengetahui potensi suatu resiko. Untuk mengukur bobot resiko kita
dapat menggunakan skala dari 1 5 sebagai berikut seperti yang disarankan
oleh JISC InfoNet:
Skala
Probabilitas
Dampak
Sangat rendah
Rendah
Dampak kecil
Dampak kecill pada biaya,
Sedang
Tinggi
Sangat tinggi
pada
proyek
Hasil pengukuran impact, dapat diukur dengan skor yang serupa, harus
dimasukkan pada perhitungan total risk dari proyek tersebut. Untuk itu
harus melibatkan beberapa biaya potensial seperti :
Tabel 6.1 berikut ini memperlihatkan contoh hasil evaluasi nilai resiko.
Perhatikan bahwa resiko yang bernilai tertinggi tidak selalu akan menjadi
resiko yang pasti terjadi maupun akan menjadi resiko dengan potensi impact
yang terbesar.
Hazard
I
8
R
8
R1
Perubahan
R2
21
R3
35
R4
30
20
pada
aktifitas
spesifikasi
L
1
yang
tidak
R5
kritis.
Pengkodean modul lebih lama
R6
10 10
memperlihatkan
kesalahan
utama
Membuat beberapa estimasi
Meningkatkan pengembangan
Merekam
dan
menganalisa
proyek
sebelumnya
Mengembangkan
fungsi
Standarisasi metode
Evaluasi proyek ditingkatkan
Survey pengguna
Buat prototype
Mengembangkan
antarmuka
Analisis tugas
pengguna
yang salah
Keterlibatan pengguna
Mengurangi kebutuhan
Gold plating
Terlambat
Membuat prototype
untuk
mengubah kebutuhan
Desain biaya
Mengubah prosedur kendali
Meningkatkan prototype
Meningkatkan
pengembangan
(akibat
Kegagalan
pada
perubahan)
Melakukan benchmarking
Inspeksi
pihak eksternal
Spesifikasi formal
Kontrak perjanjian
Kegagalan
menjalankan
tugas eksternal
Kontrak insentif
Simulasi
time
Benchmarking
Prototipe
Tuning
Pengembangnya
sulit secara teknis
terlalu
Analisis teknis
Analisa teknis
Analisis biaya manfaat
Prototipe
Melatih dan mengembangkan staf